Ero Manga Sensei (Bahasa Indonesia):Volume 2 Epilog

From Baka-Tsuki
Jump to navigation Jump to search

Epilog[edit]

EroMangav2 E.jpg

"Lihat, inilah saatnya."

Sekarang pukul 19:00.

Elf dan aku terus menekan F5 di situs resmi Turnamen Dunia Light Novel.

"Hmmm? Hmmmmm? ――― "

Kami berdua memiliki reaksi yang sama.

Di posisi pertama dengan perolehan 2040 suara, Cerita Muramasa-senpai.

Di tempat kedua dengan perolehan 2015 suara. Izumi Masamune.

Di tempat ketiga, 1950 suara milik seorang pemula, seseorang yang disebut Shitou Kunimytsu atau begitulah.

Berikutnya — Di tempat Keempat, 800 suara. Di tempat kelima, 200 suara.

Berikutnya ada sebuah pengumuman:

Cerita Senju Muramasa-sensei Kouhai-ku yang Tidak Imut didiskualifikasi karena melanggar aturan.

"Itu, itu artinya ...."

"Ada lagi. Karena Muramasa didiskualifikasi, pemenang kedua — terpilih untuk diterbitkan pada bulan September ini."

"................"

Kepalaku belum bisa terima. Aku berdiri di sana tertegun.

"Itu artinya…."

"Selamat! Kau menang!"

"Oh yahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!"

Aku berteriak dalam kebahagiaan.

Dan mengangkat tinjuku ke langit-langit.

Secara suara mungkin aku masih kalah dengan Muramasa-senpai.

Mereka mungkin mengatakan bahwa sekalipun persiapan ku, dan kepercayaan diri ku sudah matang, tapi kemenangan tidak kudapat. Itu bukanlah poin penting.

Tapi sekarang, aku tidak peduli dengan semua itu!

"Ya, ya ya!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! "

Aku sangat senang.

Seperti yang diharapkan dari senpai, dia sangat sulit. Para pemula sulit juga. Ini membuat kemenangan ku menjadi manis.

Impian kami diterima dengan baik oleh pembaca, ini hebat.

"Sagiriiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii!!!!!!!!!!!!!!!"

Buk! Buk! Tuk!

"Kita menang! Menang!!!!!!!!!!!!"

Aku dimabuk kemenangan dan bergegas menuju lantai dua.

Aku hanya berhenti kala di depan pintu.

"Fiuh ... Fiuh ...."

Aku menyesuaikan pernapasanku, senyuman masih ada di wajah ku.

Pintu kamar yang terkunci perlahan terbuka di depan ku.

Sagiri muncul mengenakan mantel hijau.

Kali ini, dia tidak memakai headphone-nya.

"............"

Adikku hanya sedikit tersenyum dan menatapku.

"Ha ... Eheheh ..."

Aku tersenyum dan mengangkat tanganku dengan bentuk V.

"Kita menang."

"Iya."

Dia mengangguk:

"Kita menang."

EroMangav2 E-1.jpg

"Semuanya berkat mu."

"Aku hanya menggambar ilustrasi, tidak lebih."

"Meski begitu, itu semua berkat mu. Ini kemenangan kita. "

"……………Ya."

Dia tersipu dan menunduk. Mungkin karena malu.

Kami berdiri dalam hening untuk sesaat.

"Nii-san ... kenapa kamu memilih judul itu?"

Dia bertanya kepadaku.

Kenapa aku memilih judul itu, ya?

"Itu adalah saat-saat yang sangat menginspirasi."

Aku menggaruk pipiku malu. Yakin wajahku memerah saat ini.

"Ketika kamu berteriak pada Muramasa-senpai — tiba-tiba aku dapat ide."

"―-"

Sagiri segera melihat ke atas, matanya melebar.

Lalu ia dengan cepat menunduk.

"…Apa iya?"

"Ya ... saat itu, ketika aku melihatmu enggan melakukannya ... Kamu terlihat seperti kamu mungkin bisa jatuh setiap saat, aku khawatir. Sebagai saudaramu, aku harus datang untuk mendukung mu. "

Sebaliknya, aku tertawa.

Aku mungkin akan didiskualifikasi sebagai kakak.

"Aku sangat senang. Melihatmu begitu keren hingga menyilaukan ... hatiku jadi penuh dengan..."

"............."

"Aku jadi semakin menyukaimu sekarang."

"B-Bodoh!"

"Haha, hanya bercanda."

Tentu saja itu bukan candaan. Itu perasaanku yang sebenarnya.

"Jadi aku memilih judul itu."

Aku menjawab adikku.

Karena mulutku tidak cukup cepat, itu tidak bisa mengungkapkan perasaanku.

Jadi, aku meminta ceritaku saja yang melakukan itu untukku.

Light novel terbaru Izumi Masamune Adik Perempuan Terimut di Dunia.

Diterbitkan: 10 September

Ilustrator: Eromanga-sensei.



Bab 4 Halaman Utama Kata Penutup