High School DxD (Bahasa Indonesia):Jilid 8 Life 2

From Baka-Tsuki
Jump to navigation Jump to search

Life 2 : Perekrutan Familiar[edit]

Bagian 1[edit]

Saat ini aku tengah menyaksikan pemandangan menakjubkan. Adegan dimana para gadis tengah mengganti pakaian mereka ada tepat di hadapanku! YA! Aku berada di ruang ganti wanita! Aku tengah menikmati tubuh gadis gadis kelas satu yang sedang ganti baju........Diserang perasaan bersalah dan was was membuat situasi ini menjadi semakin baik. Astaga.......biarpun mereka juniorku, tubuh mereka ternyata cukup berkembang! Oppai mereka menampakkan diri mereka biarpun tertutupi dalam BH!

Eh? Dari mana aku sedang mengintip? Fufufu, aku berada dalam loker baja yang ditempeli kertas dengan tulisan “Jangan gunakan”. Aku tengah menikmati pemandangan yang bisa tercatat dalam harta karun dunia UNESCO. Oh, gadis itu punya kaki bagus! Terima kasih untuk kaki bagusmu! Itulah yang aku ingin teriakkan! Ngomong ngomong ada juga loker bertempelkan kertas bertuliskan “Jangan gunakan”. Di dalam sana, rekan rekanku Motohama dan Matsuda tengah bersembunyi.

[Aku mendapat tempat duduk super VIP. Itu memiliki nilai kursi peringkat-S untuk konser idola!]

Seperti itu aku diperkenalkan oleh kedua rekan jahatku! Ya! Ini memang kursi peringkat SS! Hmm? Ada gadis yang sangat kecil disana......Hei, itu Koneko-chan! Oh, jadi ini kelasnya Koneko-chan! Sungguh kebetulan! Uwa, Koneko-chan benar benar kecil! Dalam banyak hal!

BERGIDIK.

Aku bisa merasakan aura ambisi misterius datang dari kursi VIP Motohama. Benar juga. dia adalah lolicon sejati. Dia tak bisa menyembunyikan kegirangannya dengan melihat Koneko-chan. Saat ini juga, dia tengah menyimpan imej itu ke dalam otaknya. Sepertinya kamu akan sibuk malam ini Motohama! Tidak, tapi Koneko-chan adalah kouhai pentingku. Aku tak seharusnya menikmati tubuh lolinya......Hah? Mungkin ini nikmat juga. Aneh sekali. Jangan jangan aku juga lolicon.......para gadis mulai meninggalkan ruangan. Tapi Koneko-chan tak mencoba pergi bahkan setelah dia selesai mengenakan pakaiannya. Hah? Apa sesuatu terjadi? Aku jadi tak bisa keluar.......saat akhirnya hanya Koneko-chan yang berada dalam ruangan, dia perlahan bangkit dan.......

DON!

Oooooohhhhhhhhhh! Ada tinju raksasa menghantam loker tempatku berada! Aku berhasil menghindarinya dengan memutar tubuhku, tapi tinju Koneko-chan menembus pintu baja ini! Benar benar gadis dengan kekuatan superman! Mengerikan!

High school dxd v8 c006.jpg

PACHIN!

Pintu dirobek terbuka! Tak ada artinya ngumpet dibalik pintu baja! Aku dan Koneko-chan menghadap satu sama lain!

“....H....ei....”

Aku tersenyum dan mengangkat tanganku untuk menyapa Koneko-chan.......

“......Kamu yang terburuk.”

BUAK! BUAK! DON!

“Gufu! Oga! Tung....! Koneko-chan! Tunggu seben...........WAAAAAAAAAAAAAAA!”

Aku dihela kuda olehnya, dan dia menghajarku dengan tinjunya tanpa kata kata! Aku akan mati! Ouch! Aku akan mati!

Esok hari, Motohama dan Matsuda mengakui dengan wajah biru kalau itu kali pertama mereka menyaksikan pembantaian berdarah.


Bagian 2[edit]

Sepulang sekolah hari itu.

“Ouch.”

“Apa kamu baik baik saja?”

Wajah lebamku tengah dirawat dengan kemampuan penyembuh Asia di ruang klub Penelitian Ilmu Gaib. Asia nampak sangat cemas.

“......Kamu menuai apa yang kamu tanam.”

Koneko-chan bergumam dari sofa yang agak jauh dariku. Mulutnya dalam bentuk “n” dan ekspresinya tak terlihat senang. Tentu saja dia akan merasa kesal kalau dia diintip saat sedang ganti pakaian. Tapi itu adalah combo pukulan yang dia lancarkan tanpa keraguan sama sekali. Kupikir aku akan mati.

“Astaga. Kenapa kamu begitu......”

Buchou mendesah dengan ekspresi tak percaya.

“Ara ara. Kamu harus menjaga level mengintip gadis yang berganti pakaian pada level moderat.”

Akeno-san yang selalu memasang wajah senyum menuangkan teh untukku.

“Aku terlalu terbawa suasana.”

“Akan kuperlihatkan padamu kapan saja saat aku berganti pakaian.”

Seorang yang membuat balasan homo itu adalah Kiba.

“Berisiiiiik! Mana bisa aku senang melihat laki laki berganti pakaian! Aku bahkan tak senang menonton gadis dengan tubuh tak berkembang!”

“Tak berkembang.......”

SIIIING.

Aku menerima tatapan tajam dari Koneko-chan. Ma.....maafkan aku Koneko-sama!

“Ise-san. Kamu tidak boleh mengintip gadis yang berganti pakaian......Ka.....kalau kamu mau melihat tubuh telanjang wanita......aku bisa.......”

Asia mengatakan itu sambil menundukkan wajahnya malu malu.

“Tidak, tidak! Kamu tak harus memaksakan dirimu Asia! Aku mau sih! Tapi itu tidak boleh!”

Belakangan gadis ini jadi lebih berani. Dia manis, tapi aku akan bingung kalau gadis yang seharusnya aku lindungi mengatakan itu padaku.

“Ya. Kalau kamu mau melihat tubuh telanjang, minta saja padaku. Aku bisa menunjukkanmu kapan saja di dalam kamar mandi dan kamar tidur.”

Buchou-sama mengatakan itu dengan rileks! Aku tinggal dengan Buchou. Dan dia mengatakan itu padaku! Aku sangat bersyukur! Air mata mengalir dari mataku! Buchou selalu melakukan hal hal erotis padaku, jadi tubuhku tak bisa menahannya! Tapi aku tak bisa melakukan apa apa karena aku tinggal bersama orang tuaku. Dan juga......

“..............”

CUBIT.

Sudah kuduga, Asia mencubit pipiku dalam diam dengan wajah tak senang.........


Bagian 3[edit]

“Familiar.......?”

Aku membalas dengan suara curiga, dan Buchou mengangguk.

“Ya, seekor Familiar. Kamu dan Asia masih belum memilikinya.”

Familiar. Eksistensi yang menjadi tangan dan kaki bagi kami para Iblis. Aku juga diberitahu kalau mereka akan sangat berguna untuk pekerjaan Iblis. Normalnya, menyebarkan pamflet adalah tugas familiar. Itu juga tugas bagi para pendatang baru. Aku juga menyebarkan pamflet dengan rajin di malam hari dengan mengayuh sepedaku........

BON!

Kelelawar merah muncul di telapak tangan Buchou setelah membuat suara.

“Ini adalah familiarku.”

Kelelawar dengan warna sama dengan rambut Buchou. Itu saja sudah memberinya atmosfir elegan.

“Yang satu ini milikku.”

Hal yang Akeno-san panggil adalah sesuatu yang nampak seperti Oni seukuran tapak tangan........Ko-Oni (Oni kecil)?

“........ini Shiro.”

Koneko-chan tengah memeluk kucing putih. Karena namanya adalah Koneko, familiarnya adalah anak kucing huh. Nampak manis sekali.

“Punyaku......”

“Ah. Kamu tak usah memberitahuku.”

“Dingin sekali.”

Kiba membuat senyum pahit oleh penolakan blak blakanku namun dia memunculkan burung kecil di bahunya. Begitu. Jadi semua orang selain aku dan Asia punya seekor familiar. Kelelawar Buchou terbang di atas kepalaku.

“Familiar adalah basis bagi para Iblis. Mereka bisa membantu majikan mereka. Mereka bisa dipakai untuk transmisi informasi. Mereka bisa dipakai untuk mengintai. Kamu dan Asia memerlukan familiar karena mereka bisa digunakan untuk beradaptasi pada situasi tertentu.”

Buchou mengatakan itu sembari menepuk nepuk pipiku. Aaah, ditepuk tepuk oleh Buchou menyingkirkan semua rasa sakitku. Onee-sama ku.......

Aku merasa terpana olehnya, namun kemudian lingkaran sihir di lantai mulai bersinar. Apa yang terjadi?

“Buchou, persiapan sudah lengkap.”

Akeno-san melaporkan pada Buchou. Persiapan sudah lengkap? Aku dan Asia tengah penasaran, namun Buchou kemudian memberitahu kami dengan senyum.

“Sekarang, mari pergi dan tangkap familiar kalian.”

Kata katanya sangat tegas. Itu baru majikanku.


Bagian 4[edit]

Saat cahaya dari lingkaran sihir transportasi berhenti, aku berada dalam hutan yang tak kukenal.

“Dalam hutan ini ada banyak Iblis pengguna familiar tinggal disini. Hari ini, aku ingin Ise dan Asia mendapatkan familiar mereka disini.”

Hutan Familiar.

Haa. Begitu rupanya. Ada banyak pohon raksasa tumbuh disekitar sini, sehingga tak banyak cahaya matahari bersinar mencapai tanah. Meski mata Iblis masih bekerja dengan sempurna dalam kegelapan jadi itu bukan masalah.

Padat sekali hutan ini. Aku bahkan tak bisa merasakan panas disekitar sini, jadi tak akan aneh kalau sesuatu tiba tiba muncul.

“Get Daze!” (Catatan : Get Daze adalah frase terkenal dari anime Pokemon. Maknanya kira kira ‘Tangkap mereka semua!’)

“Apa!?”

“Kyaa!”

Woah! Aku dan Asia dikejutkan oleh suara keras tiba tiba yang membuat kami melompat. Asia bahkan menyembunyikan dirinya dibelakang punggungku. Seorang yang muncul di depan kami adalah lelaki muda yang mengenakan pakaian kasar.

“Namaku adalah Zatooji dari Kota Madara! Aku Iblis yang masih berlatih, berniat menjadi Master Familiar!” (Ini parodi dari anime Pokemon. Nama Ash Ketchum dalam bahasa Jepang adalah ‘Satoshi’. Zatooji adalah parodi dari itu. kampung halaman Ash dalam bahasa Jepang adalah ‘Kota Masara’. Master Familiar adalah parodi dari ‘Master Pokemon’)

Nggh, ada orang aneh tiba tiba muncul. Iblis? Orang ini? Hmm........

“Zatooji-san, aku membawa orang orang yang sudah kusebutkan sebelumnya.”

Buchou kemudian memperkenalkan kami pada seorang bernama Master Familiar itu.

“Hee. Laki laki berwajah pas pasan dan gadis cantik pirang, huh. Oke! Serahkan padaku! Kalau itu aku, maka setiap Familiar pasti akan segera ‘Get Daze’!”

Hmm, orang ini entah kenapa mengatakan ‘get’ dengan kuat. Dan jangan sebut aku berwajah pas pasan!

“Ise. Asia. Dia adalah profesional di bidang Familiar. Hari ini kita akan menangkap Familiar di hutan ini sembari menerima nasehat darinya, oke?”

“ “ Ya! “ “

Asia dan aku mengangguk pada Buchou.

Begitu. Jadi aku juga akan mendapatkan Familiar. Hmm, aku penasaran tipe macam apa saja yang ada. Sembari memikirkan hal itu, Zatooji-san menanyai kami dengan akrab.

“Sekarang, tipe familiar apa yang kalian mau? Yang kuat? Yang cepat? Atau yang beracun?”

“Jangan katakan hal seram seperti racun dengan tiba tiba! Jadi, tipe apa yang kamu rekomendasikan?”

Zatooji-san tersenyum pada pertanyaanku dan mengeluarkan benda yang sepertinya adalah katalog. Yang dia tunjuk adalah makhluk yang nampak garang yang tergambar di seluruh halaman.

“Inilah yang ingin aku rekomendasikan! Salah satu Dragon King! Chaos Karma Dragon, Tiamat! Dia adalah Naga Legendaris! Dia juga satu satunya wanita diantara para Dragon King! Bahkan sampai saat ini, belum satupun Iblis yang bisa menangkapnya! Itu sudah jelas! Karena dia dikatakan sama kuat dengan Maou!”

Biarpun dia belum ditangkap, dia selevel Maou! Apa kau gila! Tak peduli bagaimana aku melihatnya, dia nampak seperti final boss yang muncul dalam RPG!

“Ini tak terlihat seperti tipe familiar! Ini seperti super boss! Final boss! Dan belum seorangpun bisa menangkapnya!? Apa kamu paham makna ‘merekomendasikan’!? Rasanya aku seperti dilempar ke dungeon akhir!?”

“Itu terdengar bagus. Sepertinya mereka bisa akrab karena mereka sama sama Naga Legendaris. Ise. Kamu adalah budak tersayangku, jadi mungkin saja kamu bisa melakukan itu.”

Buchou-sama nampak mengatakan hal sembrono itu dengan ceria. Apa kamu mencoba membunuh budak tersayangmu sendiri!? Kekuatan Sekiryuutei memang bersemayam di lengan kiriku, tapi aku akan benar benar terbunuh!

“Itu mustahil, Buchou! Aku bisa tahu kalau kami tak kan bisa akrab bahkan dari buku ini!”

“Itu hanya imajinasimu, Ise-kun. Ya, kamu bisa melakukannya.”

“Diam, Kibaaaaaa! Kamu pergi dan buru dia sana, sialaaaaaaan!”

Aku sudah mendapat start buruk dari sejak awal! Aku menenangkan diri dan bertanya sekali lagi.

“Umm, aku tak mau familiar yang seperti ini, jadi tak adakah tipe lain yang lebih bersahabat dan mudah untuk ditangkap?”

“Hahaha! Kalau begitu, bagaimana dengan yang satu ini!? Hydra!”

Aku diperlihatkan ilustrasi ular raksasa yang memiliki banyak kepala.........Hmm? Dari ilustrasinya aku merasa kalau dia bukan makhluk bersahabat. Biarpun dia terlihat seperti ini, mungkin dia ahli dalam menjahit dan membuat green tea?

Dia memiliki mata tajam, taring tajam, dan ada tanda tengkorak yang beracun di ilustrasinya.......Tunggu, memang ada tengkorak disekitar ular dalam ilustrasi ini!

“Yang ini hebat! Dia punya racun mematikan! Tak ada Iblis di dunia ini yang bisa bertahan dari racunnya! Apalagi dia immortal! Makhluk terburuk di dunia yang bahkan membunuh majikannya sendiri! Lihat? Cukup berguna, kan?”

..................

Sial, aku tak bisa menahan perasaan yang terus kutahan di dalam diriku.

“Bolehkah aku memukulnya? Buchou, bolehkah aku memukul orang ini?”

“Tenanglah, Ise. Hydra itu langka jadi itu akan sangat hebat. Kalau kuingat, ada seekor yang tinggal jauh di dalam hutan..........kita akan bisa kembali di akhir hari ini.”

Buchou melihat jauh ke dalam hutan. Dia benar benar serius menangkapnya!? Aku takkan bisa kembali hidup hidup! Aku akan kesasar dan hilang di dalam sana! Kalau berjalan salah maka aku akan berakhir dalam perut Hydra-san yang sangat ‘berguna’ dan ‘bersahabat’ ini.

Satooji-san mengacungkan jempolnya.

“Hahaha, kamu harus nikmati petualangan!”

High school dxd v8 055.jpg

“Berhenti main main denganku! Aku tak mau monster yang lebih kuat dariku!”

“Bocah ini terlalu banyak meminta. Lantas, apa yang kau mau?”

Satooji-san yang sedang bermain main. Ya, aku ingin membunuh orang ini dengan Naga di dalam diriku.

“Tidak adakah Familiar yang manis? Seperti tipe-gadis.”

Ya, kalau dipikir pikir lagi mungkin ada tipe seperti itu. kemudian Satooji-san membuat suara dengan lidahnya dengan ekspresi tak senang.

“Karena itulah orang orang baru tak memahami apapun. Dengar? Kamu harus menangkap familiar yang kuat. Dan masing masing punya kemampuan berbeda. Kalau kamu mencoba menjadi Master Familiar maka kamu harus menangkap yang sama beberapa kali, dan kemudian memilih jantan dan betina terkuat diantara mereka. Kamu memiliki dua ekor dan buat mereka melahirkan bayi dengan kemampuan kuat. Dan juga—“

Sepertinya dia mulai berbicara tentang logika familiar. Astaga, dia sangat menyebalkan.

“Aku juga ingin Familiar yang manis.”

Asia mengatakan itu sambil bersembunyi di belakangku.

“Oke, aku paham.”

Satooji-san menghentikan bicara logisnya dan membalas dengan senyuman..........Ada apa dengan orang ini? Nampaknya menangkap Familiar akan jadi jalan yang panjang.


Bagian 5[edit]

“Dengar, seirei[1] berkumpul di sekitar danau ini.”

Zatooji-san mengatakan itu dengan suara kecil.

Terdapat danau jernih luas di depan kami. Danau yang berkilau dengan percikan, dan nampaknya danau yang sangat suci. kami tengah bersembunyi dibalik bayangan di dekat danau sembari menyembunyikan kehadiran kami.

“Ya, seirei air, Undine, yang tinggal di danau ini tak suka menunjukkan diri mereka pada orang lain.”

Menurut Zatooji-san, seirei air Undine adalah gadis dengan hati murni dan tubuh indah. Selain itu mereka bisa menyembuhkan hatimu yang patah!

Oh, itu luar biasa! Gadis! Murni! Cantik! Asia yang memiliki spesifikasi itu selalu bersamaku, tapi kupikir kalau aku mendapatkan familiar yang seperti Asia akan membuatku sangat senang!

Fufufu, nampaknya aku selangkah lebih dekat untuk membuat Haremku terwujud. Pertama tama, aku akan membuat tipe-gadis manis sebagai familiarku. Aku yakin dia akan mengenakan jubah transparan dan merupakan seirei cantik langsing dengan rambut berwarna biru.

Aaah, Undine! Undineku! Ya, aku akan membuat ia memberiku bantal paha lebih dulu! Lalu aku akan membuat dia membersihkan telingaku! K-Kemudian akhirnya o-o-o-oppaaaaaaaiiiiiiiii!

Astaga! Aku tak sabar menanti!

“B-Buchou, karena dia akan menjadi familiarku, aku bisa lakukan apapun semauku dengan dia, kan?”

Aku mencoba meminta konfirmasi dari Buchou untuk jaga jaga. Jangan jangan ada aturan “Dilarang pelecehan seksual” pada familiar juga?

“Ya, lakukan semaumu. Toh itu akan menjadi familiarmu.”

Buchou menjawab seperti itu, dan aku meneteskan air mata kebahagiaan olehnya. Tak lama lagi, akan ada gadis yang bisa kulakukan apapun semauku! Aku tak bisa mengungkapkan kebahagiaanku selain meneteskan air mata!

“Oh, danau mulai bercahaya. Undine akan segera muncul!”

Zatooji-san menunjuk ke arah danau. Oh akhirnya! Aku kemudian melihat ke arah yang Zatooji-san tunjukkan dengan senang! Sekarang, bawalah aku ke dunia impian!

Dan seorang yang muncul adalah makhluk dengan rambut biru cerah bersinar seperti cahaya, yang mengenakan jubah transparan di atas.........tubuh raksasa.

Otot yang gila, tengkuk yang lebih tebal daripada pinggangku, dan dada yang terlihat seolah memiliki logam di dalamnya, dan seperti prajurit veteran dia memiliki banyak bekas luka di wajahnya.

Karena perubahan situasi tiba tiba, aku tak bisa mempercayai mataku. Aku menyeka mataku berkali kali. Berharap kalau ini bukan realita.

..............................

Apa apaan iniiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii!?

“Itu Undine.”

Kata kata penghancur Zatooji-san mencapai telingaku. Itu seperti fantasy yang salah sasaran!

“Tidak tidak tidak! Tak peduli bagaimana kalian melihatnya, itu seperti pendekar yang sedang berlatih. Lihat, ototnya cukup untuk menghancurkan tubuh manusia. Sepertinya dia bisa menaklukkan dunia hanya dengan tinjunya. Dia bahkan tak memiliki celah. Itu jelas laki laki yang hendak pergi berperang!”

“Ya, Undine akan selalu bertarung untuk mempertahankan wilayah kekuasaan mereka. Kalau kamu tak kuat, kamu tak akan bisa mendapatkan danau. Dunia seirei juga tentang kekuatan. Namun dia seirei yang nampak sangat kuat. Itu cukup langka. Aku rekomendasikan kamu untuk menangkapnya. Seirei air yang terspesialisasi dalam memukul tak akan buruk.”

Undine yang terspesialisasi dalam memukul!? Deskripsi yang tak sudi aku dengar! Aku tak mau mendengar kata kata berbahaya semacam itu!?

“Ini gawat! Dia bukan tipe penyembuh sama sekali! Dia adalah tipe pembunuh! Aku tak mau seirei tipe penyembuh yang punya kekuatan jotosan berlebihan!”

Aku berteriak keras keras. Sungguh mengerikan! Aku belum pernah mendengar hal semengerikan itu sebelumnya!

“Tapi, itu tipe wanita, tahu? Dan dia punya cukup potensial.”

“Aku sama sekali tak mau mendengar itu!”

Aku menutupi wajahku dan mulai menangis! Ooooooooo! Jadi kau memberitahuku kalau dia itu wanita!? Aaaaagh, realita sungguh kejam!

“Ise, dunia sedang berubah sekarang.”

Buchou mengatakan itu sembari meletakkan tangannya di bahuku sambil mengangukkan kepalanya. Aku tak mau perubahan semacam itu!

“Tapi dia punya mata yang murni. Aku yakin dia juga wanita dengan hati yang murni.”

Asia mengatakan itu dengan senyum. Umm Asia, bisakah kamu tak memanggil ‘benda’ itu wanita? Aneh sekali. Air mataku tak mau berhenti sama sekali.

“Ah, satu lagi telah muncul.”

Aku mendengar Akeno-san mengatakan itu, dan aku juga melihat dengan harapan kali ini adalah.....

............Dan yang muncul adalah seirei berambut biru cerah dengan fisik yang sama.

...............Hiks............kenapa...........

“U....Uooooooooooooooooooooooooooooooooooh.......!”

“I...Ise-kun, kukira itu bukan sesuatu yang akan membuatmu menangis seperti itu, tahu?”

“Kibaaaa, aku punya impian di dalam fantasi! Aku sedang mencari wanita cantik di dunia ini. Itu karena Buchou yang merupakan Iblis itu super cantik. Kau pasti akan berharap berada dalam fantasi. Tapi, apa apaan itu? kenapa aku harus melihat sejenis pendekar muncul disini? Aku benci! Aku benci fantasi!”

“Tak apa apa. Aku yakin akan ada fantasi yang bisa memenuhi impian Ise-kun.”

Kiba menghiburku sembari menepuk nepuk punggungku. Dia cowok ganteng yang sangat aku benci, namun terkadang kupikir dia pria yang baik.

“Oh, lihat.”

Zatooji-san menunjuk ke arah danau. Saat aku melihat, kedua Undine (wanita) bertubuh kekar tengah melotot satu sama lain. Kalian bisa merasakan permusuhan diantara mereka, dan ruang diantara mereka bertumbukan dengan ‘Touki’ mereka.

Kemudian...........

PUKUL! PUKUL! PUKUL!

Tinju tebal menghantam perut lawan, atau pukulan ke atas yang menghajar dagu lawan. Satu dari mereka menendang paha lawannya hingga menimbulkan suara bergemuruh, dan sebuah pukulan lurus menghujam keras ke wajah lawan.

Mereka berdua mulai berdarah dari setiap bagian tubuh mereka. Mereka mulai menunjukkan pertarungan dahsyat memukul satu sama lain. Danau suci sekarang berubah menjadi stadium pertempuran.

......Tidak, itu tidak penting. Eh? Apa yang para wanita ini lakukan?

“Itu pertarungan memperebutkan wilayah. Dan mereka berdua sepertinya pendekar dengan banyak pengalaman.”

Zatooji-san mulai menggelengkan kepalanya dan nampaknya sangat tertarik.

“Bertarung memperebutkan wilayah.........bukankah mereka harus melakukannya secara ‘fantasi’? Tak bisakah para seirei itu memakai sihir dan semacamnya?”

“Pada akhirnya, kekerasan adalah jawabannya.”

“Buchou, bisakah aku pulang? Aku hampir menangis, tahu?”

Sebenarnya aku sudah menangis! Aku mau pulang! Aku mau pulang bersama Asia! Biarpun aku menangkap benda itu, sepertinya dia tak bisa memakai sihir sama sekali! Sepertinya tinju mereka bahkan lebih kuat dari sihir yang mereka gunakan, dan mana bisa fisik besar mereka berguna dalam misi!? Dia mungkin tak bisa menyembunyikan dirinya dalam bayangan!

“Hahaha! Lihat, bocah! Yang menang akan jadi familiarmu! Pertarungan Undine yang dahsyat! Itu sungguh petualangan yang hebat! Oh! Mereka menunjukkan gaya memukul yang langka!”

Zatooji-san mengatakan itu dengan ceria sembari menepuk nepuk bahuku.

“Hahaha.........mana sudi! Hentikan petualangan menggelikan iniiiiiiiiiii! Aku tak mau petualangan seperti ini!”

“Bagaimana kalau kita me-menamai Undine itu dine-chan?”

Asia mengatakan itu dengan takut takut dan menyaksikan pertarungan di hadapan kami.

Eh!? Gadis ini benar benar mencoba menangkap benda itu!?

“Asia, tak peduli bagaimana kamu melihatnya, Dine-chan itu tak cocok untuk kita. Kalau kamu menjadikan itu sebagai familiarmu, maka kamu akan hamil hanya dengan berada di sampingnya.”

“Aku akan mengandung bayi kalau itu anak Ise-san!”

Asia mengatakan itu dengan jelas.

“Ya. Apa yang kamu katakan? Itu bukan masalah!.......Eh!? kamu serius untuk mengandung anakku!? Tidak, bukan itu masalahnya! Lupakan soal Dine-chan! Kamu tak kan bisa mengendalikannya, Asia!”

“Ta-Tapi, aku yakin kalau Dine-chan akan kesepian jika sendirian.........aku tahu itu.”

Hmmmm, dia entah kenapa bersimpati dengan benda itu. Situasi akan lebih berbahaya sekarang, jadi aku meletakkan tanganku di bahu Asia dan memberitahunya. Sembari memasang senyum.

“Biarpun itu masalahnya, wanita itu akan bisa hidup seorang diri. Lihat, dia berhasil membangun tubuh yang bisa menghancurkan lawan lawannya. Mari menyerah pada Dine-chan itu. Tunggu, siapa Dine-chan itu sebenarnya!? Jangan beri dia nama! Selain itu, yang mana yang Dine-chan?”

“Hei, bocah! Dine-chan sedang dalam krisis! Dia baru menerima seoi-nage (lemparan bahu dalam judo).”

“Zatooooooooooooooji! Tutup mulutmuuuuuu!”

“Haa.....oke. Mari kita pindah ke tempat lain. Kalau terus begini kita tak akan ada kemajuan.”

Buchou mengatakan itu sambil mendesah.

Seperti ini kami menyerah pada Dine-chan, dan berpindah ke tempat lain.


Bagian 6[edit]

“Sprite Dragon (Naga halilintar-biru)?”

Zatooji mengangguk pada pertanyaanku.

“Ya, Sprite Dragon. Seperti namanya, dia adalah Naga yang menggunakan halilintar biru.”

Kami berpindah dari adegan pertarungan Undine dan kami diberitahu tentang Naga yang langka sembari berjalan.

Katanya, saat ini ada Naga super langka yang terbang ke bagian terdalam hutan. Zatooji-san menanyai kami mungkin akan bagus untuk menangkap itu.

Tapi, kami diperkenalkan pada Naga boss akhir yang terlihat mengerikan bernama Tiamat sebelumnya. Aku mulai bergidik karena nama menakutkannya.

“Apa Naga itu, super kuat?”

Saat aku bertanya dengan gemetaran, Zatooji-san tersenyum.

“Saat ini dia masih bayi. Kalau kalian mau menangkapnya, sekaranglah saatnya. Kalian pasti tak akan bisa menangkapnya kalau dia sudah dewasa. Dia memang tak sekuat Dragon-King, tapi dia memiliki peringkat top diantara para Naga.”

Bayi Naga. Mungkin kami akan bisa menangkapnya? Hmm, ini jadi membuat aku cemas. Naga kelas top. Aku juga memiliki kekuatan Sekiryuutei, jadi kecocokan kami mungkin bagus. Lebih dari itu dia adalah ‘Naga’! Terdengar kuat dan keren.

Tapi, aku lebih suka Familiar tipe-wanita............Hmm, itu jadi membuatku berpikir keras! Amat sangat keras! Oppai atau Naga!

Ketika aku tengah berpikir dengan serius, Zatooji-san membuat suara keras sambil berkata “Owa!”. Saat aku melihat apa yang sedang terjadi...........

Sisik yang bersinar biru........

Makhluk menyerupai Naga yang seukuran elang tengah bertengger di cabang pohon.

“Sprite Dragon! Itu dia!”

Zatooji-san nampak sangat bersemangat.

......Oh.....oooooooo! I-Itu Naga!? Wow, kali pertama melihat Naga sungguhan! Dia kecil, tapi terlihat hebat. Matanya juga sangat indah.

“Sprite Dragon. Ini juga kali pertama aku melihatnya. Sisiknya indah sekali. Dia bersinar biru seperti berlian biru.”

Buchou melihatnya seolah sedang tersentuh. Jadi ini juga kali pertama Buchou melihatnya. Dia pasti sangat langka. Sudah kuputuskan! Familiar manis memang bagus, namun Naga langka juga akan sangat bagus! Jadi aku memilihmu! (Parodi dari kutipan Pokemon).

-Kemudian itu terjadi saat aku memutuskan pilihanku.

“Kyaa!”

Teriakan Asia! Saat aku menoleh.......

Benda lengket tengah menyerang Asia!

“I-Ini!”

Teriakan Buchou! Oh, ada benda lengket pada Buchou juga!

Saat aku melihat, semua gadis tengah diserang oleh benda benda lengket.

FALL! SPLASH!

Jelly lengket tengah jatuh dari langit. Apa dia jatuh dari pohon? Jelly itu bergerak! Benda hidup? Makhluk? Apa dia hidup!?

“Slime.”

Kiba mengatakan itu. jadi mereka slime! Aku mengetahuinya dari Game!

Tunggu! Itu beracun, kan!? Aku memikirkan firasat berbahaya seperti itu, namun dalam sekejap berikutnya pikiran itu menghilang.

“Pa.....pakaianku meleleh.”

Seperti yang Asia teriakkan, makhluk seperti jelly itu mulai melelehkan seragam para gadis!

Semua seragam para gadis meleleh dan pakaian dalam mereka terekspos!

Buu! Aku mulai mimisan! Sungguh perubahan situasi yang menakjubkan!

Serangan slime tak berhenti, dan itu mulai melelehkan pakaian dalam mereka juga! Uooooooo! Pemandangan yang tak bisa kulepaskan dari pandanganku tengah berlangsung di hadapanku!

HIT!

Koneko-chan memukulku sembari menyembunyikan bagian pribadinya!

“Gufu!”

“........Tolong jangan melihat.”

Bi-Biarpun kamu mengatakan itu........slime itu mungkin berbahaya........Ah, aku juga melihat Buchou dan Asia dan Akeno-san juga. Simpan ke otakku. Simpan ke otakku.

Kiba nampaknya merasa tak enak, jadi dia membuang wajahnya. Kamu benar benar gentleman. Aku akan melihat, tanpa menahan diri.

Kemudian sesuatu yang nampak seperti tentakel muncul dari cabang pohon dan mulai melilit para gadis!

“Ti-Tidaaaaaak!”

Asia berteriak. Tentakel melilit kaki Asia dan mulai menjalar ke atas. Ia masuk ke dalam pakaian robeknya dan mulai bergerak. Kaki Asia! Oppai! Pantat! Semuanya tengah dipermainkan!

Saat aku melihat, Buchou dan yang lainnya juga tengah mendapati bagian penting mereka dililit oleh tentakel. T-Tapi biarpun tak sopan ini tetap saja situasi yang menakjubkan! Zatooji-san yang juga tengah melihat dengan seksama nampaknya mimisan.

“Yang satu ini tak punya nama, dan itu slime yang melelehkan pakaian. Dan juga hanya tentakel biasa. Makhluk makhluk ini sering bekerja bersama untuk menyerang mangsa mereka. Biarpun mereka disebut monster, slime hanya menyerang pakaian dan tentakel hanya memakan keringat wanita jadi mereka tak berbahaya......”

---!

High school dxd v8 069.jpg

......A......pa!? Aku tak bisa mempercayai telingaku. Slime yang melelehkan pakaian? Tentakel yang memakan keringat wanita?

“Itu bukan slime dan tentakel langka, dan mereka hanya gangguan kecil saat kamu mengeksplorasi hutan. Cara terbaik menyingkirkan mereka adalah dengan api—“

“Buchou, aku akan jadikan slime dan tentakel ini familiarku! Melelehkan pakaian! Memakan keringat wanita! Merekalah yang telah kucari selama ini!”

Aku menyatakan itu dengan mata berbinar sembari memotong penjelasan Zatooji.

Fufufu. Ketemu dia. Aku akhirnya menemukannya! Familiarku! Buchou mendesah sembari membakar slime dan tentakel dengan api. Tidaaaaaaak, slime-chan dan tentakel-chan kuuuuuuuuuuuu! Mereka sedang dibakaaaaaaaaaaaar!

“Kamu tahu, Ise. Familiar itu sangat penting bagi Iblis. Pikirkanlah baik baik.”

“Aku paham.”

Aku menutup mataku dan mulai berpikir.

...............

“Seperti dugaanku, akan kujadikan mereka familiarku!”

“Ise, baru tiga detik berlalu sejak kamu mulai berpikir.”

Di samping Buchou, Akeno-san sedang membakar slime dan tentakel! Aaaaaaah! Familiar-chan ku sedang dikirim ke surga! Mereka sedang dibakar hidup hidup!

Koneko-chan juga sedang merobek tentakel dan membuang mereka seolah dia memandang mereka sebagai hama.

Tolong jangan lakukan itu! Jangan usik tentakel-chan ku!

“Minggirlah Ise. Kamu harus membakar makhluk tak berguna ini. Kamu menghalangiku.”

Buchou tak punya simpati! Dia kejam!

“Mana bisa! Mana bisa! Aku akan menjadikan slime dan tentakel ini sebagai familiarku!”

Aku menggeleng kepalaku sembari melindungi slime dan tentakel yang masih melilit Asia.

“Aku akan melindungi makhluk makhluk ini dengan nyawaku! Makhluk makhluk ini adalah rekan rekan pentingku! Teman! Familiar adalah teman kita! Mereka adalah rekanku, Buchou!”

Familiar mesum seperti makhluk makhluk ini! Aku takkan pernah mendapat kesempatan untuk menangkap mereka!

“Merekalah makhluk yang aku cari! Aku ingin mencapai puncak dengan makhluk makhluk ini! Aku ingin mengincar posisi tertinggi!”

Makhluk makhluk ini pasti akan berguna saat membuat harem! Sudah jelas kalau mereka akan menjadi berguna dalam banyak situasi erotis!

“Ise-san, Umm......kamu sedang memelukku......”

Asia memasang wajah merah. Tahanlah sebentar, Asia. Aku ingin melindungi slime dan tentakel ini. Ada hal hal yang aku harus lindungi!

“Hiks, Surataro........Shukushumaru.......partner pentingku.......aku pasti akan melindungi kalian.......”

Aku memeluk mereka dengan lembut bersama Asia sembari meneteskan air mata.

“Ara ara, sepertinya dia sudah memberi mereka nama.”

Akeno-san mengatakan itu dengan ceria. Ya, aku sudah menamai mereka!

“.......Ini kali pertama aku melihat Iblis yang menyukai slime dan tentakel sampai seperti ini.......kau benar benar mengejutkanku. Dunia ini sangat besar, bukan begitu Gremory-san?”

Zatooji-san mengatakan itu dengan ekspresi sangat tercengang.

“Maaf.......anak ini sangat jujur pada hasratnya, jadi dia tak bisa berpikir dengan jernih........”

Buchou memasang ekspresi sedih. Seolah dia tengah memandang sesuatu yang malang.

Hiks. Aku tak mau pulang sampai aku menjadikan mereka familiarku!

Aku takkan bergerak meski hanya satu inchi, dan aku mendengar sesuatu terbang ke arah sini. Saat aku melihat.........terdapat bayi Naga bersisik biru mengambang di udara. Sprite Dragon. Sejak kapan dia datang kemari?

BUZZ BUZZ

Halilintar biru mulai mengalir sepanjang tubuh bayi Naga.

........Eh? Jangan jangan itu.........

SHOCK SHOCK SHOCK SHOCK SHOCK SHOCK SHOCK

Tanpa waktu untuk menghindarinya, listrik bertegangan tinggi mengalir sepanjang tubuhku!

Agggggggggggggggggggggggggggggggggh!

.......seluruh tubuhku disetrum.......kalau ini film kartun, aku yakin kalau kerangkaku pasti kelihatan........

“U-Umm, Ise-san.......? Kamu tak apa apa?”

.......Asia yang tengah memelukku nampaknya baik baik saja.........apa apaan itu........

“Sprite Dragon hanya memberi serangan listrik bagi mereka yang dia anggap musuhnya. Jadi dia pasti berpikir kalau gadis itu bukan musuhnya.”

Zatooji-san dengan tubuh gosong di sampingku menjelaskan itu padaku. Kau juga disetrum olehnya, tahu! Tunggu, dari penjelasan yang baru kau berikan sudah jelas kalau dia memandang aku dan kamu sebagai musuhnya! Kiba juga sedikit gosong. Dia tersenyum tapi aku bisa merasakan kalau dia ingin membunuh Naga itu.

Haa! Saat aku melihat, slime dan tentakel yang berada di tubuh Asia berubah jadi abu! Mustahil! Rekan rekanku! Familiar-chanku!

“Surataroooooooooooo! Shukushumaruuuuuuuuuuuu! Uwaaaaaaaaaaaaah!”

Aku berteriak sembari memeluk mayat mereka! Kenapa begini jadinya! Dunia ini tidak adil!

“Sepertinya dia menyerang slime dan tentakel yang sedang menyerang Asia. Mungkin Naga ini jantan. Kudengar Naga jantan juga tertarik pada betina dari jenis lain.”

Buchou mengatakan itu sembari menepuk nepuk kepala bayi Naga. Naga itu benar benar jujur pada perasaannya.

Namun ini kejam. Surataro dan Shukushumaru ku.........telah tiada........

Aku merasa shock! Sial! Jadi dia Naga dan dia mesum! Karena itu para gadis tak terluka dan dia juga menyerang Kiba! .........Sebenarnya good job sudah membuat Kiba jadi hitam! Tapi aku masih tak bisa memaafkanmu! Surataro dan Shukushumaru memang mesum tapi mereka tidak jahat! Mungkin! Mereka menjalani kehidupan mereka dengan serius!

Aku menyeka air mataku dan bangkit. Aku kemudian berdiri di depan bayi Naga.

“........Surataro dan Shukushumaru. Mereka semua orang orang baik.........rekan rekan nomor 1 ku.........dan kau mengubah mereka menjadi abu............”

Aku mulai bergetar dalam kemarahan. Ya, aku takkan mengampunimu! Akulah yang akan membalaskan dendam mereka!

“Gaa!”

Bayi Naga hanya mendesah.

SNAP!

Sesuatu di dalamku membuat suara dan aku tersentak. Aura sunyi mulai menyelimuti tubuhku. Bahkan para anggota yang lain terdorong mundur karena intensitas abnormal.

“......Aku kesal sekarang. Sprite Dragooooooooooon!”

Sembari memancarkan aura deras, aku mengacungkan tinjuku ke arahnya. Pepohonan disekitar sini mulai membuat suara karena auraku.

“Hebat. Denyut kekuatan Iblis kuat yang belum pernah kurasakan sebelumnya! Ise-kun masih memiliki kekuatan yang tertidur di dalam dirinya. Aku tak pernah menduga itu akan bangkit karena hal seperti ini!”

“Aura luar biasa! Ise, kenapa tak kamu gunakan kekuatan itu untuk hal yang lebih berguna!”

Akeno-san dan Buchou nampak terkejut namun juga tercengang. Maafkan aku kedua Onee-sama ku. Dengan dirampasnya hasrat dan keserakahanku, amarahku telah membangkitkanku.

“Keserakahan mesum dan hasrat murni yang berkaitan dengan seks. Saat kedua hal itu dirampas darinya, kemarahan telah mendorong Ise-kun.”

Kiba mencoba menganalisa situasi dengan tenang. Itu benar Casanova! Tak seorangpun bisa menghentikan amarahku!

“.........Itu hanya super mesum yang sedang jengkel.”

Itu benar Koneko-chan! Jawabanmulah yang paling akurat!

Sprite Dragon! Aku takkan memaafkanmu! Slime yang melelehkan pakaian, Surataro! Tentakel yang memakan keringat wanita, Shukushumaru!

Makhluk makhluk yang kucintai pada pandangan pertama. Namun kau.......

Bahkan Buchou dan Akeno-san tak bisa menghentikanku sekarang! Tolong jangan kemari dan menghentikanku! Bagi laki laki! Ada hal yang laki laki harus lakukan!

“Terkuat! Tak terkalahkan! Kekuatan Nagaku yang dikatakan yang terkuat di dunia ini! Terimalah kekuatan ini dengan tubuhmu sendiri dan musnahlah!”

Aku mengucapkan kutipan yang dipakai oleh Raiser Phenex, dan menggerakkan tanganku yang tertutupi kekuatan Iblis ke arah Naga........

PELUK.

“Jangan ganggu dia.”

Asia mengatakan itu seolah menasehatiku sambil memeluk si bayi Naga.

........Aku menghentikan tinjuku sebelum mencapai si bayi Naga.

......Hiks. Kalau Asia yang seperti adik perempuanku mengatakan itu padaku, maka aku takkan bisa lakukan apa apa........

Aku tengah memelototi si Naga, namun sepertinya dia sangat menyukai Asia dan mulai bermanja dengannya.

“Kudengar Sprite Dragon hanya membuka dirinya pada orang orang berhati murni. Sepertinya dia menyukai gadis itu.”

Zatooji-san menjelaskan. Jadi itu artinya dia sudah menyukai Asia. Yah, Asia memang memiliki hati murni. Dia adalah gadis yang baik hati.

“Sepertinya ini kekalahan Ise.”

Buchou tengah tersenyum sembari meletakkan tangannya di bahuku.

Haa.........kekuatan Iblisku menghilang dan aku menarik nafas panjang.

“U-Umm, bisakah aku menjadikan Naga ini familiarku?”

Tanya Asia.

“Kurasa itu bergantung pada Ise. Bagaimana menurutmu, Ise?”

Buchou menanyaiku. Semua orang memandangku. Uu, sepertinya aku yang jahat disini. Tidak, akulah penjahatnya. Aku menjadi gila lantaran hasrat seksualku. Itu bukan salah si Naga. Justru dia menolong Asia yang sedang diserang oleh slime dan tentakel........

“Ya, akan kubiarkan Asia yang memutuskan.”

Surataro, Shukushumaru, aku tak bisa membalaskan dendam kalian. Aku meneteskan air mata penyesalan.


Bagian 7[edit]

“.......Dengan nama A-Asia Argento, aku memerintahkanmu! K-Kamu akan menjadi familiarku dan merespon kontrakku!”

Kami kembali ke pintu masuk hutan. Asia membuka lingkaran sihir hijau di depan kami. Sprite Dragon terletak di tengah tengah lingkaran sihir, dan upacara kontrak diantara Asia dan familiar tengah berlangsung.

Tentu saja, karena Asia masih pemula, Akeno-san mensupportnya. Namun nampaknya upacara berjalan dengan mulus. Akeno-san juga nampak lega. Asia sangat berbakat dalam menjadi iblis, tak seperti aku.

“Normalnya Sprite Dragon adalah Naga yang tak membuat sumpah dengan Iblis, namun sepertinya gadis itu memiliki hati murni. Hal seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya, namun nampaknya upacara kontrak akan selesai dengan aman.”

Zatooji-san mengatakan itu.

Hmm, jadi Asia sudah berhasil menangkap Naga langka dengan cara langka huh. Dia benar benar hebat.

Cahaya dari lingkaran sihir perlahan mulai kehilangan cahayanya. Karena kontrak telah selesai, bayi Naga terbang ke Asia dan mulai bermain bersamanya.

High school dxd v8 079.jpg

“Ufufu, kamu menggelitikku. Rase-kun.”

“Rase?”

Saat aku menjadi curiga pada sesuatu yang nampaknya nama Bayi naga itu, Asia menjawabku.

“Ya. Dia adalah Naga yang memakai “Raigeki” (Halilintar) dan aku juga memakai nama Ise-san. Biarpun dia memakai halilintar, aku ingin dia menjadi ceria seperti Ise-san........apa tidak apa apa?”

“Tidak, tak masalah...........Yah, siapa peduli. Mari mengakrabkan diri Rase—“

Saat aku mencoba mendekatinya, tubuhnya mulai bersinar biru.........

BUZZ! SHOCK! SHOCK! SHOCK! SHOCK! SHOCK! SHOCK! SHOCK!

“Agaaaaaaaaaaaah, Gggggggggggggga!”

........Gough......U-Umm, Rase-kun aku penasaran kenapa hanya aku yang menerima kejutan listrik......

“Aku lupa menyebutkan, tapi Naga jantan benci pejantan dari jenis yang lain.”

Zatooji-san yang nampak gosong memberikan informasi tambahan. Di belakangnya, Kiba juga menjadi gosong sembari memasang senyum menyegarkan.

Jadi kalau itu laki laki, mereka semua sama bagimu Rase-san?

“Rase agak nakal.”

Dia sangat nakal, Buchou.......

“Ufufu. Bagian dimana dia benci laki laki, dia mirip dengan Ise-kun.”

Oh, jadi maksudmu dia membenci gender yang sama, benar Akeno-san......?

“..........Sudah kuduga, aku lebih suka Surataro dan Shukushumaru..........”

Biarpun aku menyesal seperti itu, mereka tak akan kembali. Hiks, kenapa kalian meninggalkanku dan mati!?

“.........Orang mesum mati saja.”

Ya, tepat seperti yang kamu katakan Koneko-sama.

Sepertinya jalanku untuk menangkap familiarku masih sangat jauh.

Yah, asal Asia sudah berhasil menangkap familiarnya, maka ini adalah “Good End”.

Catatan Penerjemah dan Referensi[edit]

  1. seirei: berarti “Roh Suci, Hantu Suci” [1]