High School DxD (Bahasa Indonesia):Jilid 15

From Baka-Tsuki
Jump to navigation Jump to search


Episode Issei.1[edit]

Beberapa hari telah berlalu setelah penyerangan yang dilakukan oleh kelompok Penyihir. Aku, Hyoudou Issei, lagi berada dirumahku, didalam kamarku, sambil menunggu berita baik dari Rias terus melakukan pemilihan Penyihir yang akan melakukan kerjasama.


"-- Untuk alasan itu, orang ini--dan begitulah hasilnya--dan mungkin aku menambahkan--."


Ravel menjelaskan itu semua kepadaku sembari membaca dokumen yang berada disampingku.


... Sejujurnya, kata-kata Ravel tidak ada yang masuk ketelingaku sejak banyak hal yang aku risaukan.


Aku mendapat laporan kalau pertemuan Rias dengan keluarga Vladi berjalan dengan baik, jadi aku tidak begitu khawatir terhadap hal itu. Aku akan pergi menolongnya jika sesuatu terjadi. Masalahnya adalah...


--Euclid Lucifugus.


Dia adalah otak dibalik penyerangan waktu itu. ...Lucifugus. Ya, dia adalah seseorang yang berhubungan dengan Grayfia-san. Apa yang lebih mengejutkan dia itu adalah adik kandungnya.


....Para petinggi pada fraksi Iblis dalam kekacauan akibat kemunculannya.


Apapun itu, ternyata ada seorang lagi selain Grayfia-san yang bertahan dari Keluarga Lucifugus yang secara langsung melayani mantan Lucifer.


Aku dengar Grayfia-san sekarang sedang ditanyai pertanyaan. .....Itu berkaitan tentang bagaimana Euclid masih hidup. Jadi itu berarti para petinggi itu mencurigai Grayfia-san dan berpikir kalau dia berbohong tentang kematian adiknya.


... Tidak mungkin kalau Sirzechs-sama akan meragukan Grayfia-san, akan tetapi para petinggi berbeda. Mereka pasti merasa tidak yakin oleh karena itulah mereka menanyai Grayfia-san.


Terutama, kasus tentang "Lucifer" disikapi dengan cara yang benar-benar berbeda di Underworld. tanpa mempertimbangkan yang "Lama" atau yang "Baru".


Yah. untuk contohnya seperti Vali yang merupakan keturunan dari mantan Lucifer dan merupakan Hakuryuukou. Dan Lucifer saat ini, Sirzechs-sama, yang dikatakan sebagai orang terkuat di Underworld.


Jika orang yang selamat dari Keluarga Lucifugus selain Grayfia-san yang sangat dekat dengan mantan Lucifer masih ada, dan dia juga merupakan anggota dari kelompok teroris "Khaos Brigade", jadi aku hanya bisa mengatakan itu alami kalau para petinggi mulai panik tentang itu.


Perang saudara dimasa lalu, kemudian desakan terhadap fraksi Maou-lama setelah itu, dan kecelakaan yang mengakibatkan krisis monster yang terjadi baru-baru ini. Ini semua adalah sesuatu masalah internal yang muncul oleh Iblis sendiri.


...... Akeno-san mencoba menyampaikan pesan yang disampaikan Euclid kepada Grayfia-san, tapi cara Grayfia-san panik tidaklah normal.


Dia mungkin tidak pernah membayangkan atau bahkan memprediksinya. Itulah bagaimana Grayfia-san menganggap adiknya yang keberadaaanya tidak diketahui telah mati.


Kenapa Euclid muncul sekarang? Sesuatu seperti Ideologi dari Fraksi Maou-lama,... tidak, itu tidak seperti itu. aku tidak merasakan aura kebencian dan kemarahan seperti Shalba ada pada Euclid. Daripada kebencian, dia sepertinya memiliki mata seseorang yang mempunyai ambisi baru--.


Ravel yang sepertinya penasaran berkata kepadaku yang pikirannya sedang melayang entah kemana.


".....Yang kamu pikirkan pasti tentang Grayfia-sama?"


Dia anak yang tajam. Tidak beberapa lama berlalu sejak dia jadi manajerku, tapi sepertinya anak ini tahu apa yang sedang aku pikirkan hanya dengan melihat ekspresiku.


...... Tidak, mungkin aku adalah orang yang selalu menunjukan apa yang ada dalam pikiranku dari ekspresi.


"Kau bisa tahu?"


"Aku ini manajermu."


Ravel mengatakannya dengan bangga. Dia memang tidak bisa dianggap remeh. Ini sepertinya dia tidak hanya akan mengurus uang sakuku, tapi juga apa yang akan aku makan pada saat makan malam.


Ravel menarik nafas dan kemudian mengatakan ini dengan formal.


"Sejujurnya, ini adalah sesuatu yang akan melibatkan politik. Ini bukanlah sesuatu yang bisa kita campuri. Kecuali, situasi yang melibatkan pemerintahan lampau dilakukan dengan tidak mencolok, jadi Aku yakin para petinggi sedang panik."


Politik bukan bagian dari kerjaanku. Yah, Aku mendapat permintaan dari pemerintahan untuk melakukan pertunjukan "Oppai Dragon", tapi kita pada dasarnya adalah pengikut Iblis dari Rias Gremory. Kita seharusnya tetap harus melanjutkan pekerjaan kita sebagai Iblis. Walau dipikir kita tetap harus bertarung untuk Underword sebagai Iblis Muda atas perintah Sirzechs-sama.


Baiklah, Aku sekarang perlu memikirkan tentang hal lain. Aku harus memilih penyihir terlebih dahulu. Aku perlu memilih siapa penyihir yang akan menjadi rekanku nanti!


Dari pandangan Ravel, Jika memang tidak ada Penyihir yang luar biasa, jadi dia berpikir untuk menolak semuanya. Dengan kata lain kita akan melakukan pemilihan lagi pada kesempatan selanjutnya.


"Apa yang akan kamu pikir tentang ini, Ravel?"


Aku bertanya pada Ravel tentang dokumen yang sedang kita pilih sekarang.


Ravel membuat mukanya yang manis terlihat pahit.


"Sejujurnya... Aku mulai berpikir kalau kita bergerak kekesempatan pemilihan selanjutnya adalah ide yang bagus. Bisa dikatakan, sebagian besar penyihir yang dipilih Ise-sama adalah orang yang tidak bisa mendapatkan tanda lulus dariku. ...Disana terdapat beberapa bagian yang hanya bisa kita ketahui jika kita melakukan uji coba setelah melakukan pemilihan dokumen, akan tetapi menilai dari pengalaman mereka dan seperti apa kemampuan yang mereka miliki, aku jadi tidak melihat orang yang berkesan yang bisa mengimbangi sebagai rekan dari "Heavenly Dragon", Si "Sekiryuutei"."


Itulah Ravel, orang yang meneliti setiap detail dari mereka, jadi peringkatnya kepada mereka hampir semuanya akurat. dia juga memiliki sisi dimana dia akan mengangkatku tinggi, akan tetapi pasti terdapat aspek yang hanya akan membawa ketidakpuasan kepadanya jika kita berbicara tentang rekan jangka panjangku.


Dia memang benar karena aku juga melihat dokumen tersebut, tapi memang tidak ada seorangpun yang benar-benar mencolok. Walaupun beberapa penyihir aku pikir mungkin bagus atau terlihat erotis!


Selain itu, jika kita berbicara tentang jangka pendek (Beberapa bulan hingga setahun), jadi beberapa dari mereka aku pikir tidak masalah jika membuat kesepakatan dengannya. Ravel juga mengetahui tentang aspek itu.


Bahkan mengenai anggota kelompok lain, tidak ada diantara mereka yang berpikir untuk membuat kesepakatan jangka pendek.


Mereka pasti ingin merasa lebih mengenal dengan membuat kesepakatan jangka pendek. Aku juga mendengar kalau disana terdapat penyihir yang mencari keuntungan dengan kesepakatan jangka pendek.


"Hmm, lalu bagaimana jika kita membuat kesepakatan jangka pendek?"


Aku bertanya pada Ravel sambil mengangkat kepalaku. Ravel tidak benar-benar menolaknya, malahan dia menunjukan raut serius dengan muka manisnya tersebut.


"... Jika kita membuat kesepakatan jangka pendek dan melakukan kesalahan pemula karena kita memang baru disini, kita mungkin akan mendapat peringkat buruk dan mendapatkan rumor buruk yang akan tersebar dilingkungan mereka, jadi Aku berpikir itu akan menjadi resiko yang besar.... Sebagai manajermu, aku pastinya akan sedih jika kamu tidak memiliki rekan yang dapat mengajukan kesepakatan pada kesempatan untuk melakukan kesepakatan selanjutnya."


Jadi dia memikirkannya hingga jauh kedepan. ...Yup, Aku takut kalau aku akan membuat kesalahan bodoh..... Aku mencoba untuk serius dalam hal ini, akan tetapi jika aku bandingkan diriku dengan Rias dan Kiba, tentu aku akan merasa kalau aku akan membuat kesalahan lebih banyak dari mereka.


Itu salah satu Bagian dari ini, tapi aku mulai merasa ragu tentang beberapa hal. Aku berpikir untuk menanyakan tentang itu juga kepada Ravel. Semenjak aku memang menyerahkan hampir semua hal kepada Ravel, tapi ada beberapa hal yang belum aku tanyakan pada Ravel.


Ketika kita berdua berpikir sambil mengatakan, "Hmm.......", Pintu terbuka.


Orang yang masuk kekamar adalah Akeno-san yang datang membawakan teh kepada kita.


"Ara ara, apa kalian masih berdiskusi?"


"yah, terima kasih untuk itu--, ah!"


Aku terkejut pada seseorang yang berdiri dibelakang Akeno-san.


"Permisi."


Itu Sona-kaichou! Wow, ini sungguh jarang!


"Kaichou! ada keperluan apa hari ini?"


Ketika aku bertanya, Kaichou mengangkat kacamatanya. Ah, Kaichou dengan pakaian kasual terlihat manis. Dia menggunakan blouse biru muda dengan renda dan celana jeans. Dia membawa jaket berwarna Biru gelap ditangannya.


Sama seperti kita, Kaichou dan Akeno-san juga duduk di bantal yang terletak diatas karpet.


"Ya, Aku berpikir tentang pembicaraan apa yang harus aku lakukan sekarang dengan Akeno dan semuanya. Tsubaki juga akan datang kesini nanti. Aku mungkin akan mengganggumu, tapi tolong beri aku sedikit waktumu sehingga aku bisa berbicara dengan kalian semua."


Jadi wakil-ketua juga akan datang kesini. Aku tidak tahu kenapa, tapi dengan mengetahui kalau mereka dari kelompok lain datang kerumahku, tentu rumahku akan terasa berbeda!


<<Saya juga minta maaf untuk dapat berada disini>>


Aku mendenger suara yang mengatakan hal itu dari atap! Ketika aku melihat keatas, disana terdapat lingkaran-sihir di atap, dan Grim-Reaper bertubuh kecil muncul menunjukan wajahnya dari lingkaran-sihir dengan posisi terbalik. Itu adalah anggota baru dari kelompok-sitri, Bennia!


Wow! Sejak dia menggunakan topeng tengkorak, ini terasa sedikit horror!


"Aku minta maaf Ise-kun. Anak ini memohon kepadaku kalau dia ingin datang kesini kerumahmu, jadi aku membawanya bersamaku."


Si Gadis Grim Reaper mendarat dengan baik disamping Kaichou yang sedang meminta maaf. Dia kemudian langsung duduk disamping Kaichou.


<<Rumah Oppai Dragon... ini seperti Shangri-La bagiku>>


Bennia kemudian melihat sekeliling kamarku dengan matanya yang berbinar.


Yah, terlepas dari itu, Aku tidak masalah kalau kelompok-Sitri datang kerumahku!


Aku lalu mengatakan ini ke Sona-kaichou sambil tersenyum.


"Tidak,tidak, jika kamu merasa oke dengan rumahku, jadi datanglah kesini kapanpun kamu mau! dipikir-pikir, aku bukanlah pemilik rumah ini."


Pemilik rumah ini harusnya adalah ayahku...... akan tetapi, belakangan ini aku berpikir kalau itu adalah Rias... orang yang melakukan renovasi adalah keluarga Gremory!


--Lalu Kaichou memindahkan pandangannya kearah dokumen yang Ravel dan Aku sebar dilantai.


"Pengikutku juga sedang melakukan pemilihan mereka sekarang. Hari ini, selain Tsubaki dan Aku, mereka searusnya bersama-sama mengalami masa sulit dalam menentukannya. Aku juga memberikan saran ke mereka, akan tetapi aku juga mau mereka menentukannya sendiri."


Sepertinya Saji dan yang lain juga mengalami masa sulit karena terkenal. Dan sepertinya mereka lebih bebas daripada anggota Gremory.


Oh Iya, ini kesempatan yang bagus. Aku akan menanyakan tentang sesuatu yang ada didalam pikiranku belakangan kepada anggota ini.


"Ngomong-ngomong, keuntungan besar apa yang kita dapat dengan menjalin kesepakatan dengan penyihir?"


Ini adalah sesuatu yang akan diragukan oleh semuanya. Ini adalah sesuatu yang perlu aku tanyakan dari awal, akan tetapi aku lupa menanyakannya. Sebenarnya, Aku akan menanyakan hal ini kepada Ravel.


Untuk Penyihir, sebuah kesepakatan dengan iblis adalah keuntungan yang besar. lalu, apakah ada manfaat untuk iblis dengan membuat kesepakatan dengan penyihir tersebut selain mengajari sihir yang telah dilakukan sejak jaman purba?


Itu yang membuat aku penasaran. Jika itu hanya untuk mendapatkan uang, di Underword juga sudah terdapat banyak industri.


Kaichou mengatakan ini setelah meminum teh yang ia terima dari Akeno-san.


"Tentu akan ada hasil yang mereka capai dengan meniliti tentang sihir."


Sihir, huh. Kaichou melanjutkan.


"Tenaga-Demonic adalah kekuatan Iblis, dan sihir adalah kekuatan yang lahir dari penelitian tentang kekuatan Iblis yang juga menjadi kekuatan yang bisa dikendalikan oleh manusia. Selain hal itu, disana juga terdapat sihir Peri, sihir Norse, dan tipe magic yang berbeda dengan persamaan yang berbeda. Diantara itu, terdapat juga sihir yang diciptakan oleh Dewa, akan tetapi ada yang mengatakan sebagian besar sihir yang digunakan oleh penyihir biasa adalah sihir yang diciptakan oleh Merlin Ambrosius si Penyihir Besar yang melibatkan dengan membaca aliran."


Yeah, Aku telah mendengar itu sebelumnya. Sona-kaichou melanjutkan.


"Sihir tersebut terpisah dari Iblis, dan ketika itu mengalami perubahan sendiri, itu adalah kekuatan yang diciptakan yang tidak dapat digunakan oleh Iblis. Sihir tersebut terus menerus berubah hingga sekarang, dan itu adalah wilayah yang tidak dapat kamu lihat ujungnya. Akhirnya, sihir tersebut bisa menyumbang kepada perkembangan teknologi untuk Underworld."


Ah, jika aku mengingat dengan benar, aku dengar kalau pengikut Sirzechs-sama, [Perwira] MacGregor Mathers-san, juga menyumbang ke Underword dengan penelitiah sihirnya.


Kaichou melihatku dan menunjukan kacamatanya.


"Sebenarnya, ini adalah kacamata spesial yang diciptakan dari hasil penelitian sihir. Walaupun ini tidak memiliki kekuatan yang mengagumkan sama sekali."


Dia menyatakan kenyataannya sekarang! Jadi itu bukan kacamata biasa...


"Walaupun ini adalah sihir yang tidak mengagumkan di dunia manusia, ini dapat menentukan perilaku dari Iblis. Tipe sihir tersebut memiliki nilai yang tinggi, jadi itu bisa digunakan untuk berdagang. Kamu dapat mengatakan kalau kita memberi peringkat tinggi pada penyihir berbakat. Untuk alasan itu, maka ada kasus dimana kita memberikan investasi besar kepada penyihir. Oleh karena itu ini penting bagi kita untuk memilih mereka dengan seksama. tentu saja terdapat peluang besar juga kalau kita tidak akan mendapat keuntungan apapun dari mereka."


Jadi itu artinya penelitian para penyihir bisa menjadi nilai tambah bagi Iblis. Aku merasa seperti suatu karma yang melibatkan underworld semenjak sihir lahir dari investigasi pada kekuatan Iblis dengan cara seperti itu.


Kaichou lalu mengatakan ini seperti dia memperingatkanku.


"Akan tetapi, kamu tidak boleh melupakan ini. kesepakatan dengan penyihir pada dasarnya adalah salah satu peran Iblis. Ini bukan segalanya. kesepakatan dengan manusia, kesepakatan dengan penyihir, Rating Game, Bisnis di Underworld, dan banyak hal yang harus kamu capai untuk target menjadi Iblis kelas atas."


... Seperti yang Kaichou katakan. Dalam hidup panjang sebagai Iblis, tidaklah cukup hanya menguasai satu dari sekian daerah. Jadi apa yang dilakukan Iblis tingkat atas adalah dengan bisa menguasai beberapa daerah.


Ini benar-benar mengingatkanku pada apa yang dikatakan gurunya Kiba. Seorang reinkarnasi Iblis harus memiliki banyak target. Jadi itu berarti jika kita ingin hidup panjang, sangatlah penting bagi kita untuk memiliki gaya hidup yang sesuai dengan kita.


...Ta-Tapi, akan seperti apa rencana hidup yang mencangkup ribuan tahun? Jadi kita harus membuat sesuatu seperti rencana tahunan selama ribuan tahun!? ini sungguh membuatku kewalahan hanya dengan memikirkannya.


Y-Yah, Aku akan menghabiskan waktuku untuk melakukannya dengan membicarakannya bersama Rias dan manajerku.


Sekarang, Aku perlu melanjutkan pembicaraanku dengan Kaichou yang sudah jauh-jauh datang kerumahku.


"Jika aku ingat sekarang, kamu jarang sekali datang kerumahku-kan, Kaichou?... Kamu hanya datang kesini dua kali,kan?


"Ya, Terakhir kali, Aku datang kesini dan bermain video game dengan mu dan semuanya. sedangkan yang satunya waktu... yah, dengan kakakku...."


Oh iya, hal itu benar-benar terjadi. Pada waktu itu ketika aku sedang bermain game dengan si trio Asia, Xenovia, dan Irina, Kaichou muncul kamarku dengan Rias dan Akeno-san dan kita mulai melakukan turnamen.


teknik bermain Kaichou waktu itu sungguh mengagumkan! Dia belajar bagaimana cara bermain game yang tidak pernah dimainkan dalam waktu singkat, dan dia bahkan membuatku yang sudah lama bermain kewalahan!


Ketika aku kalah dalam permainan racing yang aku kuasai, Aku berpikir aku tidak akan bisa mengalahkan Kaichou pada permainan macam itu.


Dan waktu satunya dia datang adalah waktu "keperluan" itu. Itu benar-benar kejadian gila.


-- Lalu Akeno-san tiba-tiba mulai tertawa. Sona-kaichou menunjukan ekspresi curiga disampingnya.


"Akeno, apa yang salah?"


"Ufufu, Sona, Aku hanya mengingat hal itu ketika kamu melalui banyak masalah akibat kejadian yang melibatkan penyihir itu. Ketika Serafall-sama melakukan audisi itu--"


Mendengar cerita itu, muka Kaichou tiba-tiba memerah.


Yup, kejadian itu. Aku juga teringat tentang hal yang sama. Itu adalah kejadian yang terjadi dimana Kaichou mengatakan "dengan kakakku...".


Yup, itu adalah--sesuatu yang terjadi sebelum aku berangkat melakukan perjalanan sekolah.


Life.1 Gadis penyihir Ria ☆ Benar-an!?[edit]

Part 1[edit]

"Gadis Penyihir Ria! Aku akan melenyapkan semua penjahat keji dengan sekali ayunan sihirku☆"


Tepat didepanku, Onee-sama berambut-crimson berpakaian seperti gadis penyihir dan menunjukan pose yang sangat manis.


Onee-sama berambut-crimson---Aku berbicara soal Rias-buchou.


Tuan putri yang selalu memiliki atmosfer yang menawan dan mulia disekelilingnya sedang melakukan cosplay sebagai gadis penyihir, dengan rambut-crimsonnya yang terikat membentuk dua ekor kembar, dan membawa tongkat sihir (yang merupakan mainan) ditangannya.


Ini benar-benar memikatku! Akan tetapi, jika kau melihatnya dari sudut pandang orang ketiga, usia dan tingginya terlalu jauh diatas untuk penampilan seperti itu! Baik aku, orang yang dekat dengannya, berpikir kalau ini berlebihan!


Akan tetapi.....,Aku! Aku merasa perutku kenyang hanya dengan bisa melihat Buchou melakukan cosplay sebagai gadis penyihir...!


Ada alasan mengapa Buchou yang merupakan siswi kelas tiga SMA menggunakan kostum cantik dan bergaya sebagai gadis penyihir.


Ini sesuatu yang terjadi beberapa hari lalu--.


Pada akhir minggu. Pasangan yang jarang aku lihat bersamaan datang mengunjungi rumahku. Salah satunya adalah Sona-kaichou yang merupakan ketua OSIS dari Kuou Akademi. Dan seorang lagi adalah-.


"Aku ingin muncul didalam film Magical Girl Milky☆"


Orang yang muncul didepan kita sambil mengatakan itu adalah satu dari empat-Maou--Serafall Leviathan-sama.


......Aku hanya merasakan perasaan buruk dari kata-kata pertamanya, tapi memang seperti itulah Leviathan-sama.


Ketika kita bertanya tentang apa maksudnya di lantai paling atas rumah Hyoudou, ruang VIP--.


"....A-Audisi untuk peran utama gadis penyihir....?"


Buchou yang tidak tahu bagaimana harus merespon mengatakan itu. Leviathan-sama mengangguk, dan dia memutar tongkat sihir ditangannya dan mengangkatnya keatas menuju atap kamar.


"Itu benar! Audisi untuk live-action dari adaptasi film "Magical Girl Milky"! Mereka tidak hanya merekrut selebriti untuk berperan, tapi mereka bahkan juga merekrut masyarakat umum untuk berperan☆. Jika aku lolos, aku akan dapat berperan dalam film sebagai Milky!"


Leviathan-sama menunjukan senyum lebar sambil menunjukan mata yang berkilau. .....Leviathan-sama terlihat seperti gadis penyihir.


Ia sepertinya sangat menyukai serial "Magical Girl Milky" yang merupakan program anime di dunia manusia, jadi ia menggunakan kostum gadis penyihir sebagai pakaian sehari-harinya.


Sejak ia adalah gadis yang sangat-sangat cantik, dia terlihat cocok dengan itu, dan orang disekitarnya tidak tau harus berbuat apa akibat kepribadiannya yang lugu.


Jadi Aku membiarkan diriku sendiri untuk memanggilnya "Gadis Maou". Itu karena jika kamu memasukan segala sesuatu tentangnya, itulah dia sebenarnya...


Bahkan di Underworld, dia menjadi produser dan berperan dalam program tokusatsu* (film pahlawan super), "Gadis Penyihir☆Levia-tan".


Di masa lalu, kita mendapat pengalaman berperan sebagai penjahat didalam filmnya.


....Y-Yah, Gasper membuat pertunjukan hebat dengan berakting sebagai "Dewa Vampir Dalam Kardus"....


....Tapi ia sekarang mencoba untuk masuk kedalam dunia gadis penyihir di dunia manusia juga...? Rasa suka Leviathan-sama terhadap gadis penyihir sungguh luar biasa.


Duduk tepat disampingnya adalah adik perempuan Leviathan-sama,--Sona-kaichou, yang memohon maaf kepada Buchou dan Akeno-san sambil berkata".....Maafkan Aku telah memiliki kakak seperti ini....." Sambil muka nya terlihat memerah. ....Kau benar-benar telah banyak melewati masa sulit.


Disana memang banak orang yang tidak peduli dan aneh diantara Empat-Maou Besar, tapi disisi lain, keluarga mereka banyak memiliki orang-orang yang serius. Seperti itulah Keluarga Buchou dan Keluarga Kaichou.....


"Ja-Jadi untuk alasan apa kalian mengunjungi kami?"


Itu pertanyaanku. Aku Mengerti kalau Leviathan-sama ingin berpartisipasi di audisi tersebut, tapi apa alasannya datang kerumahku sambil membawa Sona-kaichou bersamanya?


"Alasannya adalah, Aku ingin kalian semua untuk--"


Setelah menghentikan Leviathan-sama yang akan berbicara itu sambil memberikan kedipan, Sona-kaichou bicara.


"Aku minta kau untuk tenang, Onee-sama. .....Rias, Aku mohon padamu. Tolong berpartisipasilah dalam audisi gadis penyihir bersamaku."


Sona-kaichou yang tenang itu mengatakan hal itu sambil menunjukan mukanya yang benar-benar memerah.


Disisi lain dagu Buchou seperti terjatuh dari tempatnya dan berhenti bereaksi akibat permintaan yang ditujukan padanya dari sahabat karibnya yang tidak pernah ia prediksi. Setelah terdiam sesaat--.


"U-Umm..... A-Apa maksudmu, Sona.....?"


Dia mendengar permintaannya sekali lagi sambil tersenyum dengan susah payah. Sona-kaichou kemudian menjelaskan situasinya.


Leviathan-sama yang seorang Maou mendapati berita tentang audisi versi aksi-live dari Milky di dunia manusia, dan memohon permintaan yang mustahil kepada SOna-kaichou yang merupakan adik perempuannya kalau ia ingin berpartisipasi dengan menggunakan hari libur pendeknya yang didapatkannya.


Sona-kaichou berusaha keras mempersuasinya, akan tetapi Leviathan-sama tidak mau mundur dari keputusannya (dia bilang ia mengeluh seperti anak kecil), dan ia begitu keras kepala sehingga mungkin akan berdampak pada pekerjaannya. Kaichou yang memantapkan pikirannya memutuskan untuk mengikutinya dengan meminta Leviathan-sama berjanji kalau ia akan dikawal oleh dirinya dan para pengikutnya sebagai pengawal (sama seperti penjaga untuk membuatnya berada dalam pengawasan).


Leviathan-sama adalah VIP super dan itu memang dimaklumi kalau ia harus memiliki pengawal selama ia tinggal didunia manusia. Untuk alasan itu, adik perempuannya akan mengawalnya ketika ia sedang audisi.


Aku memahami sampai disitu. Tapi kenapa dia datang kesini dan meminta Buchou,"Tolong berpartisipasilah di dalam audisi gadis penyihir bersamaku?" Aku pikir buchou tidak ada hubunganya dengan ini, akan tetapi aku jadi terkejut pada benda yang Sona-kaichou keluarkan dari tasnya.


Sebuah kostum yang mencolok dengan renda. Apapun yang aku lihat itu, itu adalah cosplay.


Kaichou kemudian berkata ini sambil terlihat kalau ia susah payah menahan rasa malunya.


".....I-ini adalah kostum gadis penyihir......yang kakakku persiapkan untukku.... untuk audisi."


Apa!? Kostum Cosplay untuk Sona-kaichou!? Aku bisa melihat sebuah kegemaran baru, mudahnya yaitu dari membayangkan Sona-kaichou mengenakan kostum gadis penyihir itu!


Kaichou melanjutkan.


".....Kita, Kelompok-Sitri, akan mengawal Onee-sama yang akan berpartisipasi di audisi. Jika itu terjadi, Aku harus mengawalnya dari dekat.... jadi ini diputuskan kalau Aku akan berpartisipasi dalam audisi bersama Onee-sama...."


Kaichou mengatakan itu sembari membuat seluruh tubuhnya gemetar.


Ja-jadi begitu, jadi dalam rangka mengawal kakaknya dari dekat, ia memutuskan untuk audisi sendiri! untuk Sona-kaichou yang tenang, audisi untuk gadis penyihir adalah sesuatu hal yang berbeda dunia baginya! Malahan, itu merupakan sesuatu yang pasti ia benci. Sejak ia mengorbankan dirinya sendiri untuk berpartisipasi juga, Aku bisa merasakan tekanan kuat dari ketabahan hatinya!


Ini semua untuk melindungi kakaknya! Tidak, ini pasti untuk mengawasinya dan juga sebagai pengawalnya!


"Aku ingat Aku mendengar tentang desas-desus kalau ada penyihir didalam Khaos Brigade dan "Penyihir liar" yang diasingkan dari perkumpulan penyihir sedang memburu Serafall-sama."


Kata Akeno-san. Hmm, Aku mendengar ini untuk pertama kali. Jadi Leviathan-sama telah diincar oleh teroris. Yah, ini dimaklumi sejak ia adalah Maou yang merupakan orang penting, tapi kenapa itu hanya terbatas pada penyihir saja yang mengincarnya?


"Kenapa begitu?"


Ketika Aku bertanya, Sona-kaichou menjelaskan itu padaku.


"...Hobby Kakakku dibenci oleh penyihir, terutama oleh penyihir-tingkat-tinggi. ....Jika aku harus menjelaskan dalam 1 kalimat, mereka mengatakan kalau "Dia kemungkinan akan memberikan impresi yang salah kepada dunia tentang eksistensi penyihir seperti apa". ....Aku yakin kau bisa memahami situasinya jika kau melihat bagaimana ia berpakaian..."


Oh, jadi dari pandangan penyihir sebenarnya, dalam kasus ini penyihir-tingkat-tinggi, Maou ini hanya terlihat sebagai pembawa masalah sejak ia harus pergi untuk kepentingan diplomasi sambil berpakaian sebagai gadis penyihir fiksi. Daripada itu, bukankah ini lebih seperti mengejek bagi mereka?


Dia adalah Maou. Sejak Maou adalah orang yang memimpin terlihat seperti gadis penyihir yang bahkan ia sampai memproduseri dan menanyangkan pertunjukan, jadi Aku tidak dapat memahami bagaimana perasaan penyihir asli. Kupikir perasaan mereka lebih kepada gusar mengenai hal ini.


Kaichou melanjutkan setelah bernafas sesaat.


"kemungkinan penyihir itu akan datang untuk menyerang kakakku saat berada di aula audisi jadi kita harus mengawal kakakku. Biarpun aku tidak berpikir kakakku akan kalah begitu mudah walaupun ia diserang. -akan tetapi, ia mungkin akan menyebabkan kerusakan serius didunia manusia ketika lepas kendali, jadi kita memiliki tanggung jawab untuk tetap menjaganya tenang dalam usaha mencegah itu terjadi."


I-Itu pastinya benar...... Jika ia mencoba, orang ini bisa menghancurkan 1 pulau dengan 1 tembakan dari kekuatan-demonicnya! Itu akan menjadi masalah serius jika orang yang bertugas menangani kegiatan diplomasi mengubah peta dari dunia manusia.


Leviathan-sama menjadi berkaca-kaca akibat pengorbanan adiknya, jadi ia memeluk Kaichou.


"Hiks, Sona-tan memang sangat perhatian kepadakuuuuuu! Baginya untuk ikut audisi berasamaku karena ia khawatir kepadaku! kakakmu ini sungguh tersentuuuuuuhhh!"


".......Jika begitu, tolong berhentilah berpartisipasi sekarang juga."


"Aku tidak bisa melakukannya☆. Aku telah mempersiapkan kostum untukmu Sona-tan, jadi ayo menjadi gadis penyihir bersama sama dengan kakakmu ini♪"


Leviathan-sama menolak saat itu juga dengan memberikan kedipan dan membuat pose lucu! Dia benar-benar serius soal ini! Dia sangat senang karena ia bisa melihat adik perempuannya mengenakan kostum gadis penyihir!


"Ja-Jadi, apa maksudmu dengan kau ingin aku juga berpartisipasi bersamamu?"


Buchou bertanya sekali lagi. Sona-kaichou memegang tangan Buchou, dan mengatakannya.


"Rias, Tolong, Aku sungguh malu. ....Tolong berpartisipasilah dalam audisi ini bersamaku.... Aku tidak bisa menahannya saat ini......! Aku hanya bisa memintamu karena kau adalah sahabatku.... Aku yakin Aku bisa menahannya jika bersamamu...!"


Sona-kaichou mengatakan itu kepada sahabatnya sembari pundaknya gemetar. Yeah, Aku sering mendengar kalau orang meminta temannya untuk juga berpartisipasi ketika mereka mengikuti acara audisi seperti ini.


Buchou menutup matanya, dan setelah menarik nafas sekali dia juga menggenggam tangan Kaichou.


"Sona, Kau dan Aku telah bersahabat sejak kita masih anak-anak. Baiklah. Aku akan juga berpartisipasi dalam audisi. Aku juga akan bekerja sama denganmu dalam kasus jika teroris datang. jadi tenanglah."


".....Rias. Terima kasih....."


Buchou dan Kaichou memandang satu sama lain! Bahkan Kaichou yang biasanya tenang matanya berair. Aku yakin mereka berpikir memiliki sahabat adalah hal yang indah.


Ya ampun, ini seperti aku menyaksikan persahabatan yang indah!


"Ini yuri-yuri! Sona-tan dan Rias-chan dalam persahabatan yuri-yuri☆"


Sepertinya Leviathan-sama semakin bersemangat pada sesuatu, tapi Aku berharap agar ia menyadari secepat mungkin posisinya sekarang ini.


"...Jika itu kasusnya, lalu ini berarti kita harus pergi ke aula audisi juga?"


"...Sepertinya begitu."


Ketika aku dan Koneko-chan yang duduk diatas pangkuanku sedang berbicara seperti itu--.


"Aku juga telah menyiapkan kostum untuk Rias-chan☆. Lihat, ini bahkan memiliki pita yang lucu seperti ini!"


Leviathan-sama juga mengeluarkan kostum mencolok untuk Buchou! Buchou mengeraskan ekspresinya.


"...Ja-Jadi Aku juga harus memakainya?"


"...Aku mungkin mengulanginya untuk diriku sendiri, tapi Aku minta maaf untuk memiliki kakak seperti ini."


"Tidak apa-apa, sejak aku telah mengetahuinya dalam waktu yang lama.... Akan tetapi, kostum ini...."


Baik Buchou dan Kaichou menghela nafas kepada Leviathan-sama yang sangat bersemangat.


"tapi, sepertinya mereka akan juga memilih dengan melihat dokumenmu, jadi Aku pikir ini terlambat kalau sekarang--"


Aku mengatakan kegusaranku.... lalu Leviathan-sm mengeluarkan setumpuk dokumen sambil berkata, "Ta-dah♪".


"Aku telah mengirimkan kepada mereka dokumen untuk Sona-tan, Anak-anak Sona-tan, Rias-chan dan Anak-anak Rias-chan☆. Sejak semua sangat manis, kalian semua telah lulus dari seleksi dokumen!"


...Aku tak tahu apakah dia benar-benar mempersiapkannya atau tidak, tapi ia telah berpikir untuk menyeret kita dari awal!? Ini sepertinya ia memahami sifat alami Kaichou yang merupakan adiknya dan Buchou, jadi mungkin audisi ini ada dalam genggaman Leviathan-sama.


Seperti itulah, ini telah diputuskan kalau kita akan bersama-sama dalam melakukan keinginan Leviathan-sama.

Part 2[edit]

Seperti itulah, di hari audisi.


Kita, Kelompok-Gremory dan Kelompok-Sitri berkumpul di aula sebuah gedung besar didalam kota metropolitan.


Disana terdapat banyak sekali anak perempuan didalam aula yang lebar ini yang akan berpartisipasi untuk audisi. Semuanya memiliki nomor yang tertempel pada pakaian mereka. Aku dengar ada sekitar dua-ratus orang disini. jadi ini berarti ada dua-ratus orang yang lolos seleksi dokumen. Aku membayangkan ada berapa dokumen yang dikirimkan.... Ini benar-benar menyadarkanku bagaimana populernya Milky.


Dalam artian umur, kebanyakan berasal dari anak perempuan SD kelas akhir hingga SMP.


".....Sebagian besar dari mereka datang mengikuti audisi ini adalah mereka yang berusia diawal 10 tahun.... Sejak Milky sekitaran umuran mereka dalam cerita. Kupikir aku tidak akan tahu kalau itu akan dijadikan versi aksi-livenya..."


Koneko-chan yang mengenakan kostum gadis penyihir sembari mengeluarkan telinga dan ekor kucingnya mengatakan hal itu.


Hmm, benarkah itu? pastinya, ketika aku mendengar kata-kata gadis penyihir, Aku akan membayangkan gadis seumuran itu. Sebenarnya aku juga menyaksikan Milky, dan karakter utamanya adalah siswa SMP.


Yang lebih penting, Koneko-chan. Kau sungguh-sungguh manis! Gadis penyihir dengan telinga kucingnya dalam tahap ini sungguhlah sangat manis sehingga akan membuatku jatuh kelantai karena kebahagiaan! Jika aku mengatakan hal ini didepannya, dia akan mendekat dan memukulku sambil merasa malu, jadi aku menutup mulutku rapat-rapat.


Wow, bahkan diaula ini ada juga anak-anak selebritis! Sebenarnya, sejak mereka semua melewati seleksi dokumen, mereka semua sangatlah manis..... Karena penyisihan untuk hari ini belumlah dimulai, disana juga terdapat pengawal dan sahabat dari anak-anak perempuan itu di aula ini.


Dan mereka anak perempuan melihat kearahku dengan mata penuh rasa penasaran. Aku bahkan bisa mendengar anak-anak perempuan itu tertawa kecil diantara mereka. Alasan untuk itu sederhana.


"...Ini adalah pertarungan melawan dirimu sendiri."


Buchou bergumam sembari mengenakan kostum dengan renda dan menahan rasa malu.


Buchou dengan kostum gadis penyihir! Dengan membuat rambut-crimsonnya diikat seperti ekor-kembar, dan ia juga mengenakan pita yang lucu terikat disana.


Dia sangatlah manis! Itu yang aku pikirkan.... Tapi umurnya sedikit diatas peserta lain yang ada disekitar kita. Sepertinya ini sedikit sulit untuk siswa SMA kelas tiga berpakaian seperti gadis penyihir, jadi ini tidak bisa ditolong kalau umurnya melebihi gadis penyihir dari sudut pandang orang ketiga.


Aku juga berpikir dengan memiliki Oppai yang besar berdampak pada keanehan tersebut. Gadis penyihir biasanya memiliki gambaran anak gadis dengan dada-rata...


Wa-walaupun begitu, Aku masih tersentuh oleh Buchou dengan kostum gadis penyihirnya! Siapa yang peduli apakah itu adalah siswi kelas tiga SMA yang berpakaian seperti gadis penyihir!


Akan tetapi, mata penasaran itu datang dari yang lain bukan karena umurnya, tapi karena ia mengenakan kostum gadis penyihir.


Itu karena peserta lain mengenakan pakaian biasa yang manis! Satu-satunya orang yang mengenakan pakaian cosplay adalah Leviathan-sama, Anak-anak Perempuan Gremory, dan Anak-anak Perempuan Sitri! Tentu saja mereka akan berdiri di aula ini! Mereka akan melewati ketingkat selanjutnya dengan penuh semangat untuk audisi ini, dan sepertinya mereka terlihat sebagai penggemar yang antusias.


"Baiklah, Ayo lakukan yang terbaik hari ini, Rias. Ufufu."


Orang yang menyemangati Buchou dengan berdiri disampingnya adalah Akeno-san dengan kostum-miko-nya! Ini hanya perasaanku atau memang dia sedikit menikmati hal ini?


Tidak seperti pakaian miko yang biasa Akeno-san kenakan, kostum yang ia kenakan sekarng memiliki banyak design yang berbeda. Sepertinya Leviathan-sama mendesign ini untuk membuat gadis penyihir dengan gaya-Jepang. Sejak itu tidak terdapat banyak kain yang menutupi kulitnya, hakama-nya sangatlah pendek, dan payudaranya terekspose sangat banyak! Dan ia menggenggam pada tongkat yang sering kamu liat selama pemurnian berlangsung!


Akeno-san memang erotis! Tapi ia sangat cocok mengenakannya!


"......Ji-Jika Aku terlihat mengenakan kostum seperti ini oleh keluargaku, aku akan mati akibat rasa malu..."


Sona-kaichou yang telah berganti pakaian menggunakan pakaian gadis penyihir muncul di aula, dan hal pertama yang ia katakan sembari seluruh tubuhnya bergetar adalah kata-kata itu.


Pita besar di dadanya! Itu adalah kostum cantik yang memiliki image bersebrangan dari sikap tenangnya yang biasa.


"Guha!"


Saji yang berada disebelahku pingsan sembari menyemburkan darah dari hidungnya!


"Ada apa Saji!?"


Aku memegangnya. Saji yang dalam kondisi hiperventilasi (bernafas cepat) tersenyum walaupun sepertinya ia menderita.


"....Haa-haa.... K-Kaichou dengan kostum gadis penyihir.... Aku tergila-gila.... Aku akan mati akibat kenikmatan ini... H-Hyoudou.... Aku, Aku mulai berpikir kalau Aku tidak masalah untuk mati sekarang...."


Untuk Saji yang sangan menyukai Kaichou, sepertinya dengan melihatnya dalam kostum gadis penyihir adalah pukulan kritikal untuknya!


"bertahanlah, Saji! Bagaimana mungkin kau boleh mati ditempat seperti ini!? Audisi akan dimulai sekarang!"


"....Kau menyadarinyakan, itu adalah gadis penyihir dengan kacamata....? K-Kaichou akan persis datang untuk membunuhku gara-gara itu.... ....Aku menyadari kalau ia sedikit lebih tua untuk menjadi gadis penyihir... Walaupun begitu, apakah kau menyadari kalau ini sungguh ajaib dan masuk akal sebagai pukulan telak untukku,kan...?"


"....kau punya ketertarikan pada kacamata!?Ti-Tidak, itu tidak penting sekarang! Apa yang penting untukmu adalah mati disini!? Bahkan Akupun bisa terus berjuang hidup setelah melihat Buchou dalam kondisi seperti itu, "Siswi SMA yang memaksakan dirinya sendiri untuk mengenakan kostum gadis penyihir sembari menahan rasa malu"! Jadi Ayo,Kawanku! Perjuangan kita baru saja dimulai!"


"Yah,Maafkan aku.... sebagai siswi SMA yang berpakaian seperti gadis penyihir."


Buchou memukul kepalaku, Maafkan aku, jadi kau mendengarnya huh! Tapi aku pikir kau cocok dengan itu!


Ketika kita sedang berada dalam pembicaraan itu, Kiba yang berada dibelakang kita tersenyum pahit sambil mengatakan, "ya ampun".


Sial, Kiba brengsek! Dia mendapatkan banyak sekali sorakan dan tatapan kagum dari anak-anak perempuan dimana mereka mengatakan sesuatu seperti, "Orang itu sungguh tampan!", dan "Dia itu selebritis?"!


"Hmph, sepertinya berjalan-jalan dengan menggunakan kostum ini juga sungguh mudah."


"Hmm, malaikat yang menjadi penyihir...."


"Ini adalah gadis penyihir, Irina-san. Tapi, mengenakan ini memang memalukan..."


Trio Gereja Xenovia, Irina, dan Asia, muncul dengan menggunakan pakaian gadis penyihir! Xenovia membawa pedang imitasi dipinggangnya, dan dia mengenakan pita lucu diatas kepalanya. Irina memiliki sayap malaikat dan cincin yang muncul diatasnya yang mengenakan kostum gadis penyihir.


Dan Asia-chan! Dengan mengenakan kostum pink berenda, dia memiliki Rasse-si Naga yang duduk diatas pundaknya! (Itu bukanlah masalah jika mereka mengandaikannya sebagai boneka yang bagus!)! Ditangannya terdapat tongkat sihir! Penampilannya tanpa perlu diragukan itu adalah gadis penyihir! Dan dia memiliki kualitas yang tinggi akibat rambut pirang dan matanya yang hijau!


"....Seperti yang kupikirkan, orang seperti Koneko-chan dan Asia-san akan terlihat bagus dengan itu."


Itu suara Rossweisse-san. Ketika aku melihat kearahnya, Aku menyaksikan Rossweisse-san dengan perlengkapan Valkyrienya.


"Jadi kau tidak mengenakan kostum gadis penyihir?"


Ketika aku menanyakan itu, Rossweisse-san menghela nafas.


"Daripada menggunakan sesuatu seperti itu, Aku akan lebih baik mengenakan sesuatu yang biasanya aku pakai. ...Aku merasa tidak enak dengan semuanya karena satu-satunya yang tidak mengenakan itu. Jadi aku berharap semuanya akan memaafkanku."


Begitu ya. Jadi pengguna sihir memilih penampilan itu daripada kostum gadis penyihir. Dan dia memiliki rasa yang kuat akan tanggung jawab! Seperti yang diduga dari orang yang mengambil peran sebagai kakak kita!


"S-Senpai..."


Kali ini Aku mendengar suara Gasper dari belakangku. Ketika aku berbalik badan-junior laki-laki ku berdiri disana sambil mengenakan kostum gadis penyihir!


Ooooooooooi! Kenapa cowok sepertimu berpakaian seperti itu!? Tidak, itu adalah Gasper yang menyukai menggunakan pakaian anak perempuan, jadi Aku berpikir kalau dia mungkin memiliki hobi seperti itu!


Si brengsek ini mengatakan hal ini sambil mukanya memerah.


"......L-Leviathan-sama sepertinya mengirimkan dokumenku juga..... D-Dan sepertinya aku lolos...."


Bagaimana ini bisa terjadi!? Jadi kau lulus dari seleksi dokumen! Hmmm... Dia adalah anak perempuan yang terlahir sebagai laki-laki.... Apakan ini benar? Apakah ia memberikan mereka gender palsu? Tidak, ini mengerikan karena sepertinya dia bisa lolos hanya dengan menjadi seperti biasanya. Lebih penting lagi, dia memang terlihat cocok dengan kostum gadis penyihir, Itulah si Gya-suke!


....ya ampun, jadi dari dari pihak kami selain aku dan Kiba, semuanya berpartisipasi huh.


"......A-AKu sangat malu. Untukku, seorang [RATU] Sitri, harus berpakaian seperti ini..... Umm, bahkan K-Kiba-kun melihat kearahku..."


"I-Ini semua untuk Kaichou!"


"Kita tidak akan bisa bertahan jika kita tidak berpikir seperti itu....."


Disampingku adalah anak-anak perempuan Sitri yang telah selesai berpakaian, dan mereka mulai berkumpul disekitar Kaichou dan Saji. Saji pastinya tidak bermuka mesum..... Dia pasti menyukai Kaichou mengenakan kostum gadis penyihir.


Ketika aku melihat kearah temanku seperti itu--.


"....Iblis-san, -nyo?"


....Suara yang tidak asing, Suara keras yang ditujukan padaku. ....S-suara ini adalah.....


Ketika aku berbalik kearah suara itu berasal pelan-pelan---


"Ini suatu kebetulan bertemu kamu disini -nyo."


---!


Aku jadi tak bisa berkata apa-apa kepada seorang laki-laki besar, -tidak, kepada gadis penyihir yang aku tidak asing.


Lengan atasnya yang besar seperti pohon, dan dadanya memukau yang akan merobek kostum penyihirnya akibat memiliki ukuran yang salah. Dari roknya yang berenda, Kakinya yang lebih tebal daripada pinggul wanita terlihat. Dan dia memiliki telinga-kucing diatas kepalanya.....!


Setiap jarinya sungguh besar, dan tongkat sihir yang dia bawa terlihat kecil karenanya.


Dengan wajahnya yang kuat dan perkasa, ia tersenyum.


"Ini Mil-tan-nyo. Aku datang kesini untuk menjadi Milky-nyo."


--Mil-taaan!


Kenapa dia disini!? Tidak, tunggu! Mil-tan adalah gadis lugu yang lahir sebagai laki-laki yang ingin menjadi gadis penyihir! ini tidak aneh jika ia berada disini--.


Tidak, Ini salah!


Aku melihatnya sambil memegang kepalaku kebawah! Ini tidak benar! Bukankah sebelumnya ada seleksi dari dokumen!? Tidakkah orang disini melihat fotonya dan sejarahnya yang tertulis di dokumennya!?


Kenapa mereka meluluskannya!? Dia bukan perempuan! Dia salah jenis kelamin! Dia itu sekumpulan otot! Dia itu laki-laki! Kenapa mereka meluluskan laki-laki dengan muka berbahaya ini!? Dia benar-benar jauh dari seorang yang menjadi penyihir!


".....U-Umm, apakah kau tidak salah audisi? Ini bukan sasana untuk beladiri,kau tau....?"


Aku mengatakan itu. Tetapi, Mil-tan hanya tersenyum dengan mukanya yang kuat dan perkasa itu.


"Apa yang kau katakan-nyo? Mil-tan kesini untuk jadi gadis penyihir-nyo."


"Tidak, kau memiliki badan yang lebih mengarah kepada kung-fu daripada menggunakan sihir...."


Aku tidak ingin gadis penyihir yang mahir dalam berkung-fu! Mungkin ini audisi tanpa diduga memiliki dasar yang salah dalam seleksi!


Ketika Aku berpikir seperti itu, Aula menjadi riuh. Ketika aku mulai berpikir apa yang terjadi, orang yang sepertinya berhubungan dengan film ini memasuki aula.


"Baiklah semua. Terima kasih hari ini kalian semua sudah berkumpul disini."


Laki-laki yang terlihat sebagai produser tua dengan mengenakan sweaternya disekeliling pundaknya mengatakan itu kepada kita yang berada di aula.... ...Tunggu, itu produsernya?


Berdiri disamping laki-laki itu adalah seorang laki-laki berpenampilan menakutkan dengan menggunakan topi, kacamata hitam, dan sedikit berkumis, dan seorang laki-laki kurus dengan rambut panjang.


Laki-laki yang seperti produser itu menggunakan microphone untuk berbicara dengan semua orang di aula ini.


"Aku adalah produser dari "Magical Girl Milky Movie", Sakai. Orang yang menggunakan topi adalah direktor Tooyama, dan Orang yang ada disampingnya dengan rambut panjang adalah penulis naskah Shouji!


"............"


"Hello."


Direktor tidak mengatakan apa-apa dan penulis naskah memberikan sapaan singkat.


"Lihat, lihat, Sona-chan! Itu adalah direktor Tooyama dan Shouji yang ahli didalam gadis penyihir dan film tokusatsu! ini pertama kalinya aku melihat mereka dengan mataku sendiri☆"


Leviathan-sama sangat kegirangan. Sepertinya mereka terkenal di area tersebut.


Produser berbicara lagi.


"Aku berharap dapat memilih peran untuk film tersebut hari ini bersama direktor Tooyama dan Shouji. Mari bekerja sama."


[Mari bekerja sama!]


Anak-anak perempuan di aula ini menyambut juri bersama-sama.


--Lalu, direktor menunjukan mata serius, dan mulai melihat kearah anak perempuan di aula ini. Ketika direktor menganggukan kepalanya, dia memanggil produser dan berbisik ke telinganya.


"Hmm, Baiklah."


Ketika produser menyetujuinya, dia melihat kearah Buchou dan Kaichou sembari sepertinya mereka membandingkannya dengan dokumen. Setelah produser berdeham, dia mengumumkannya.


"Umm, mungkin ini terlalu tiba-tiba, tapi hasil dari ujian pertama telah ditentukan disini."


Eeeeeeeeeeeh!? Sudah!? Itu sungguh cepat! Bahkan anak-anak perempuan terkejut sambil berkata "Eeeh!?"! tentunya! Ini sungguh tiba-tiba!


Produser mulai memanggil nama-nama sembari diarahkan oleh direktor.


"--san, Rias Gremory-san, Sona Sitri-san, Asia Argento-san--"


Diantara nama itu adalah Buchou, Kaichou, Kelompok Gremory dengan Irina, Anak-anak perempuan Sitri, Leviathan-sama, dan bahkan--.


"Dan juga, "Mil-tan"-san."


Bahkan Mil-tan mendapati namanya dipanggil! Aku tidak mengerti!


"Orang ang namanya dipanggil sekarang telah melewati ujian pertama! Direktor kami adalah seseorang yang menghargai perasaannya, jadi Aku minta maaf tapi ujian pertama berakhir disini!"


[Eeeeeeee!?]


Anak-anak perempuan berteriak dengan kekecewaaan.


""Eeeeeeeeeeeeh!? Walaupun dipikir kita berpakaian seperti ini!?""


Buchou dan Kaichou juga sangat terkejut sehingga sepertinya mata mereka mau lepas keluar.


Dalan perjalanan kesini, Buchou mengatakan ini kepadaku sambil tersenyum, "Sejak kita akan berpakaian seperti itu, yahh, termasuk Leviathan-sama, Kita semua akan dikeluarkan dari awal. seleksi ini tidak akan mudah."


......Ja-Jangan bilang kalau mereka lolos karena mereka berpakaian cosplay....?


"Yay☆ Seperti yang kupikirkan, orang yang mempunyai kemampuan dapat membedakan kita!"


Leviathan-sama yang sedang sangat bersemangat. Ini mengejutkan kalau kalian semua lolos! Mu-Mungkin ini bukan audisi normal....


..... Jadi Audisi yang akan penuh dengan masalah segera dimulai.

Part 3[edit]

Lokasi acara untuk Ujian kedua berpindah ke ruangan yang berlantai luas. Anak-anak perempuan yang aku ketahui semuanya lolos dan pergi kesana. Jadi Kiba, Saji, dan Aku, membuka pintu sedikit untuk melihat kedalam ruangan.


Lalu sekarang..... Umm, Disana ada juri dan beberapa staff yang duduk dimeja panjang. Dan para peserta duduk berlawanan dengan mereka diatas kursi pipa.


Disana ada sekitar tiga puluh orang yang bertahan sampai tahap ini pada pengumuman yang tiba-tiba seperti itu untuk siapa saja yang lolos, dan diantara mereka adalah Anak-anak perempuan Gremory, Sitri, Leviathan-sama, dan Mil-tan. .....Ini sungguh pemandangan yang aneh sejak hampir separuh dari mereka mengenakan kostum gadis penyihir.


Lalu produser berkata.


"Umm, selamat telah lolos. Alasan kalian semua lolos adalah karena sesuai dengan konsep film kami. Benarkah itu, Shouji?"


Penulis naskah yang bertanya pertanyaan itu mengatakannya dengan nada memuji sambil menyibakan rambut panjangnya dengan tangannya.


"Itu memang benar. Direktor dan Aku berpikir untuk membuat film Milky yang berbeda dari sebelumnya. Jadi benar, Kita tidak bisa mencari pemeran biasa. Harus sangat berbeda! Luar biasa! Aku ingin menggali potensi kalian dan kalian menciptakan Milky baru bersama kita. Benarkan, direktor?"


Kali ini Direktor yang ditanya bagaimana pendapatnya.


"Bagus~"


......Be-Begitukah? Aku tidak tahu apa maksudnya dengan "bagus", akan tetapi ujian akan segera dimulai. Jadi sepertinya ujian kedua akan mencerminkan diri masing-masing, dengan wawancara.


Anak-anak perempuan dipanggil untuk berdiri didepan staff, dan mulai menunjukan sisi mereka masing-masing sembari menjawab pertanyaan mereka.


Anak-anak perempuan biasa, dan anak-anak perempuan Sitri menjawab pertanyaan seperti biasa. Dan ketika sampai pada giliran anak-anak perempuan Gremory dan Irina.....


Produser: "Apa kemampuan spesial kamu?"


Xenovia : "Mengusir setan dan memotongnya. Aku yakin pada teknik menggunakan pedangku."


Direktor: "Bagus~"


Produser: "Kenapa kamu mau menjadi gadis penyihir?"


Rossweisse: "Itu, apakah maksudmu kenapa Aku mempelajari sihir? Yah. Itu karena berguna dalam tujuan untuk mendapat pekerjaan ditempat yang disebut Valhalla, dan sejak sihir adalah status kami disana, Aku pikir itu penting dan harus dipelajari. Tidak hanya aku menguasai gaya-Norse, tapi belakangan aku memperluas areaku pada sihir-Hitam, sihir-Putih, dan sihir-Pemanggil. Aku yakin pada kemampuan sihirku."


Scriptwriter: "Jadi kamu juga membuat sebuah situasi untuk dirimu sendiri. Kau bahkan sampai mengenakan armor. Kau bersungguh-sungguh dalam peran ini. Ya, Ya."


Produser: "Menggunakan sebuah cincin dan sayap diatas kostum gadis penyihir! Seorang Malaikat yang juga merupakan gadis penyihir sungguh langka."


Irina: "Bukan, Aku ini Malaikat."


Produser: "Ya ampun, kau sunggu percaya diri untuk mengakui dirimu sendiri sebagai "Malaikat"~."


Irina: "Bukan, Bukan, Aku ini benar-benar Malaikat. Lihat, ini terdapat tanda "As" di belakang tanganku, kan? Ini maksudnya Aku adalah seorang As dari Kepala-Malaikat Michael-sama yang berada di Surga~."


Direktor: "Bagus!"


............Begitulah semuanya terjadi, jadi ini hanyalah kegilaan! Apakah Kalian semua menyadari kalau yang lain berpikir apa yang kalian katakan adalah hal-hal yang benar-benar aneh!? Sepertinya ada yang salah dengan direktor yang menganggap mereka serius!


Daripada itu, kalian harus menyimpan itu rahasia kepada orang-orang biasa! Y-Yah, orang yang berada disini sekarang tidak akan menganggap mereka serius sama sekali! Untuk hari ini saja, ketegangan anak-anak perempuan yang aku ketahui membawa mereka kearah yang aneh!


"Ini memang terdapat anak perempuan yang unik hari ini~"


"Bagus."


Bahkan produser dan direktor juga bersenang-senang! Hanya terdapat staff aneh disini!?


Meskipun begitu Akeno-san, Asia, dan Koneko-chan menjawab mereka dengan biasa.....


lalu ini saatnya giliran Leviathan-sama.


Ketika Leviathan-sama berjalan kedepan para staff, dia melakukan putaran lucu, dan kemudia memberi mereka kedipan.


"Aku Levia-tan☆. Aku sangat menyukai Milky oleh karena itu aku datang hari ini! Tolong perhatikan aku♪. Yay☆."


"Itu benar. Aku bahkan merasakan niatan yang kuat dari dokumenmu."


"Ya, kau benar tentang itu, Produser-san! Pertemuan pertamaku dengan Milky adalah--"


Seperti itu, Leviathan-sama mulai berbicara tentang keindahaan Milky seperti penggemar yang lugu sambil membuat matanya berkilau dengan cahaya.


Bagaimanapun kau lihat dia, dia adalah penggemar berat Milky yang dengan mudah berbicara tentang serial tersebut, walaupun begitu direktor dan penulis naskah mendengarkannya dengan antusias sambil menganggukkan kepala masing-masing. ....Yah, sepertinya Leviathan-sama juga bersenang-senang jadi tak usah risau.


Sepertinya Leviathan-sama menyelesaikannya dengan mendapat respon positif dari mereka.


"Mil-tan, bisakah kau kesini selanjutnya?"


--!


Dalam waktu yang sama dari suara produser, Aku bisa merasakan kekuatan yang tidak dapat didiskripsikan datang dari kursi peserta.


.....Sebuah bayangan besar berdiri perlahan dari tempat duduk. Orang yang berjalan kedepan staff sambil melepaskan semangat bertarung yang dapat membuatku merasa merinding adalah-- anak perempuan raksasa yang lahir sebagai laki-laki, Mil-tan!


"Tolong perhatikan aku -nyo."


Sepertinya para staff tertekan oleh hawa kehadiran yang menakjubkan. Tentu saja itu mereka rasakan! Apapun yang kau lihat darinya, orang itu sangat jelas adalah mahkluk yang seharusnya tidak ada disini!


".....M-Mahkluk apa itu.....?"


Saji bergumam seperti itu ketika melihat kedalam ruangan bersama-sama denganku.


"Saji, itu adalah "anak perempuan yang lahir sebagai laki-laki" terkuat di Bumi. Tahukah kamu kalau dia bahkan tidak mengijinkan Hakuryuukou saat ini merasakan kehadirannya? Ngomong-ngomong, dia itu pelanggan tetapku."


"Kamu serius!? Ini pertama kali dalam hidupku Aku mendengar kata-kata "perempuan lahir sebagai laki-laki". Apa itu kata-kata yang mendiskripsikan seseorang yang seharusnya tidak pernah aku temui....? Apa dia manusia? Serius, ini cuma aku atau hanya orang-orang tidak normal yang berkumpul disekitarmu?"


"......Aku tak tahu apa ang harus kukatakan ketika kau menanyakan itu padaku."


Ketika Saji dan Aku dalam pembicaraan itu, wawancara Mil-tan berlanjut.


"......kalau begitu aku bertanya padamu. Apa kemampuan spesialmu?"


"Aku bisa membuat kesepakatan dengan peri dan menggunakan berbagai jenis sihir -nyo."


"Begitu. selain itu, itu akan sama seperti peserta yang lain kau tau?"


Itulah apa yang penulis naskah katakan..... Tidak tidak, ini berubah menjadi situasi gila. Mungkin karena anak-anak perempuan kita mengatakan hal itu, para staff bahkan tidak bergeming pada kata-kata Mil-tan!


"Kalau begitu aku akan menunjukannya padamu semua, kekuatan sihir Mil-tan -nyo."


Mil-tan mengangkat kursi pipa setelah mengatakan itu. lalu semua otot dibadannya muncul! Tangannya, Punggungnya, Ketika otonya mengembang dan bertambah besar, Mil-tan mulai membengkokkan, menggencet dan memutar, kursi itu dengan mudah!


BRAKKK! BRAKKK!


Suara menakutkan yang seharusnya tidak kamu dengar dalam audisi untuk mencari pemeran sebuah film bergema didalam aula!


Apa yang dilakukan orang itu!?


Semua termasuk kita dan orang yang ada didalam aula terkejut! Mil-tan melanjutkan untuk menekan kursi itu! Pada saat itu, kursi tersebut berubah bentuk dan menjadi semakin kecil dimana ukuran itu sesuai denga telapak tangan Mil-tan!


Cruuuuuuuuuuuuuuuuunkkkkk.....


Seperti dia membuat sushi, suatu benda yang lahir dari tangan Mil-tan adalah bentuk menyedihkan dari kursi pipa yang telah ditekan.


--Itu berubah menjadi bola besi tak beraturan.


Mil-tan menunjukan itu ke staff sambil tersenyum.


"Ini adalah sihir dimana AKu bisa mengubah kursi pipa menjadi bola besi-nyo. Kekuatan sihirku, apa kau percaya sekarang -nyo?"


Aku terus bicara kepadamu kalau itu bukanlah kekuatan sihirmu! Itu adalah kekuatan brutal! Aku hanya menyaksikan ilmu-kimia gila!


"Mil-tan meminta peran dimana Aku dapat menyembuhkan hati orang-orang -nyo."


Kau punya peran diman kau menghancurkan benda! Aku tidak merasa sembuh olehmu sedikitpun! Para staff dan peserta semuanya gemetaran dalam ketakutan pada kekuatan Mil-tan!


"Bagus!"


Direktor berdiri dan menikmatinya! Ini orang tidak berguna!


Lihat baik-baik! Lihat! Pandangi dia! Disisi dunia mana ada gadis penyihir dengan otot seperti ituuuuuuuu!?


Ya ampun, ini memang audisi gila! Aku memegang kepalaku karen Aku lelah bereaksi didalam diriku sendiri!


Waktu penampilan Mil-tan berakhir, dan orang berikutnya yang dipanggil.


"Selanjutnya adalah Rias Gremory-san."


--!Itu giliran Buchou! Ketika aku melihat kearah Buchou--mukanya memerah sambil seluruh tubuhnya gemetar.


Ada sebuah lasan kenapa dia gemetaran. Sekarang ini, kostum yang dia pakai bukanlah masalahnya....


Setelah ia melewati ujian pertama, dia berbicara kepadaku seperti ini ketika kami berjalan menuju aula ini.


"......A-A-Aku bicara pada Leviathan-sama kalau aku akan mempertunjukan penampilanku jika Aku lolos bahkan untuk satu ujian saja, persis seperti cara Leviathan-sama katakan kepadaku pada giliran penampilanku...."


Sepertinya Leviathan-sama mempersiapkan skrip untuk Buchou dan Kaichou untuk saat mereka menunjukan penampilannya juga. Buchou dan Kaichou berasumsi mereka tidak akan lolos audisi begitu mudah, jadi mereka berjanji padanya dengan senang hati.


Sejak semuanya benar-benar terjadi, Buchou menjadi terpojok pada situasi ekstrim ini. Muka mereka berdua terlihat kaku!


Buchou menoleh untuk melihat Leviathan-sama. Leviathan sama melihat kearah Buchou dengan ekspresi penuh harapan. ....Sungguh mata lugu yang dimilikinya. Dia murni mengharapkan hal itu. Untuk Buchou melakukan penampilah gadis penyihir yang tak pernah terpikirkannya!


Itu tidak mungkin Buchou akan mengingkari janji yang telah ia buat, jadi-- Buchou berdiri dari tempat duduknya, dan berjalan kedepan para staff.


Dia menarik nafas--. Dengan membuat suara lucu, Buchou lalu mengatakan ini.


"Gadis Penyihir Ria! Aku akan melenyapkan semua penjahat keji dengan sekali ayunan sihirku☆"


Beginilah kita kembali ke waktu saat ini.....


Buchou, Aku berpikir kau sangat manis!


"Gadis Penyihir Sona! Aku akan melenyapkan sebanyak mungkin penjahat brutal dengan sihirku yang mempesona☆"


Setelah melihat Sona-kaichou yang dengan terpaksa melakukannya didepannya, Leviathan-sama dan Saji keduanya menyemprotkan darah dari hidung mereka and menari dengan kondisi tak terkendali.


Pada akhirnya, Buchou, Kaichou, Leviathan-sama, dan beberapa peserta termasuk Mil-tan melanjutkan kepada ujian ketiga--.

Part 4[edit]

Kita berpindah dengan bis pada sore hari, dan lokasi ujian berubah.


"......Aku akan mati."


"......Ya, Aku juga."


Kita menyemangati Buchou dan Kaichou yang merasa lemas didalam bis. Serius, kalian berdua telah bekerja keras. Akan tetapi, audisi ini sedikit salah dilanjutkan.


Lokasi yang kita datangi dengan bis adalah satu dari lokasi syuting dan itu adalah bangunan yang ditinggalkan yang terletak didekat pelabuhan.


Sepertinya mereka akan melihat bagaimana mereka dapat berakting dalam gaya syuting. Mereka benar-benar sangat berniat dalam hal ini sejak mereka menggunakan lokasi syuting.


Ketika Aku berpikir seperti itu, beberapa wanita mencurigakan yang mengenakan jubah hitam muncul dari belakang bangunan.


Mereka menunjukan rasa permusuhan dan keingin membunuh pada kita, dan kemudian berdiri tepat didepan kita. ....siapa mereka? Mereka jelas bukan orang-orang biasa.


"Kita adalah salah satu fraksi dari Khaos Brigade, penyihir dibawah "Nilrem". Kita datang untuk protes kepada Maou Leviathan yang mengejek kita para pengguna sihir."


Khaos Brigade!? Ditempat seperti ini!? Dan mereka ada penyihir!? Jadi mereka adalah rumor yang mengincar Leviathan-sama! Aku tak pernah mengira kalau mereka akan bergerak ditempat seperti ini! Disini juga ada warga biasa,tahu! Seharusnya, mereka tidak akan berpikir tentang itu karena mereka adalah teroris!


"Hmm? Ini pertunjukan kejutan?"


Seperti itu, Produser-san dan yang lainnya sepertinya tidak mengetahui situasi yang kita hadapi! Ini akan menjadi buruk jika kita melibatkan warga ketempat seperti ini! Ketika ketegangan meningkat, peserta yang lain dan para staff mulai pusing.


"Huh...... Aku mulai mengantuk....."


Satu persatu, mereka mulai terjatuh.


"Aku pikir ini menyedihkan untuk mereka harus terbawa hal semacam ini, jadi aku membuat mereka tertidur☆"


Leviathan-sama mengedip kepadaku sambil membuat jarinya bersinar dengan kekuatan-demonic.


Oh! Gerakan yang bagus! Dia membuat seluruh warga tidur dengan satu jarinya!


"Ise, semuanya, bawa mereka yang tidak terlibat ketempat yang aman!"


"Dimengerti!"


Kita, Pelayan Buchou, memindahkan staff yang berbaring dilantai ketempat yang jauh seperti yang diperintahkannya!


"Lalu sekarang, Sona-chan, Rias-chan! Ini adalah Gadis Penyihir VS Gadis Penyihir! Ayo buat sihir kita bersinar! Oke? Kita akan melakukannya dengan mengatakan kata-kata yang kita latih kemarin itu!"


Bahkan dalam situasi ini, Leviathan-sama meminta sesuatu yang sembrono kepada Buchou dan Kaichou. Mereka berdua terkejut!


"Eeh!? Di tempat seperti ini!?"


"O-Onee-sama! Tolong pikirkan tempat dan waktunya! Lawan kita adalah teroris!"


Walaupun dipikir itu dikatakan kepada Leviathan-sama oleh Kaichou yang terlihat sedikit marah, dia tidak menghentikan senyum tanpa takut dengan berkata "Ufufu".


"Kostum gadis penyihir yang kalian berdua pakai itu dibuat dengan cara spesial sehingga kalian perlu menggunakan metode yang kita latih kemarin untuk melepaskan kekuatan-demonic sekali kalian mengenakannya! Kalau begitu, ayo tembak sihir☆kekuatan-demonic bersama-sama!"


"I-ini tidak bisa! Kau memasukan trik seperti itu dalam kostum ini!?"


"Onee-sama! Ya ampun! Kenapa kau terus melakukan hal ini!?"


Mereka berdua meneriakan kekecewaannya, akan tetapi lawan kita bukanlah orang baik yang mau menunggu mereka.


"Jangan meremehkan penyihir!"


"Matilah, Iblis!"


Dengan mengaktifkan lingkaran-sihir, mereka mulai melepaskan serangan dengan berbagai macam atribut seperti api, petir, dan air kearah kita!


Kita menunggu perintah Buchou sambil menghindarinya!


"Aku tidak akan mengampuni penyihir jahat -nyo!"


Mil-tan mengambil drum barrel disekitarnya, dan melemparnya kearah penyihir! Hey, dia bertarung melawan penyihir dengan tinjunya!


"Milkyyyyyyyy Spiraaaaaaaaaaaaaaal Booooooooooooooooomb!"


Dia mulai menghancurkan bola-api dan tombak-es yang terbuat dari sihir yang dilepaskan oleh penyihir dengan tinjunya!


"Apa.... Apaan dia itu!?"


"Apakah itu spesies baru di Underworld!?"


Bahkan penyihirpun terkejut! Tentu saja! Dia akhirnya menggunakan "itu" tongkat untuk menjatuhkan serangan para penyihir, apa-apaan Mil-tan ini!?


Tunggu, kenapa Mil-tan tidak tertidur!? Tidakkah kekuatan-demonic Leviathan-sama berfungsi padanya!?


Seluruh badan Buchou gemetaran, dan berteriak keras dengan air mata dimatanya seperti dia menyerah.


"Tongkaaaaaaaaat Gremory!"


Sambil mengeluarkan efek yang yang manis dari perhiasaan di dadanya, tongkat sihir muncul!


"Tongkaaaaaaaaat Sitri!"


Sama seperti itu, Kaichou juga membuat tongkat sihir muncul sambil mengeluarkan air mata karena rasa malu.


Leviathan-sama juga mengeluarkan tongkat sihirnya, dan kemudian memanggil Buchou, Kaichou dan anak-anak perempuan dari kedua kelompok.


"Kalau begitu, Ayo semua! Levia-Beeeeeeeeeeeam!"


"Ria Shining Love Fiiiiiiiiire!"


"Sona Lightning Aqua Juuuuuuuuuuustice!"


Dengan Maou memimpin mereka, Buchou dan Kaichou melepaskan serangan sihir yang kuat!


Diatas itu, serangan anak-anak perempuan dri kelompok-Gremory dan kelompok-Sitri menambahkannya, jadi lokasi syuting meledak oleh jumlah yang luar biasa dari kekuatan-demonic! Disana terdapat tanda bintang dan hati yang lucu yang tersebar kemana-mana, saat dimana Buchou dan Kaichou melepas kekuatan-demonic mereka!


"Kyaaaaaaaaaaaaa!"


Seperti penyihir asli tidak dapat menandingi ledakan dari serangan mereka. Penyihir teroris dikalahkan oleh serangan dari Iblis yang bercosplay sebagai gadis penyihir.


Aku meninggalkan tugasku membawa warga yang berada di tanah kepada Saji dan Kiba, dan menggunakan kesempatan ini untuk--.


"Rasakan ini, Dress Break!"


"Kyaaaaaaaaaaaa!"


Aku meledakan pakaian para penyihir dengan kekuatan-demonicku, dan Aku menikmati tubuh telanjang mereka. Gufufu!


JLEEEB.


Koneko-chan pukulan karate-chopnya mengenaiku perlahan di punggungku.


".....K-Koneko-chan, sejak kapan kau ada disitu....?"


".....tindakan erotis itu dilarang."


Pertarungan berakhir ketika aku ketangkap basah, jadi pertarungan berakhir dengan kemenangan ditangan kita.


Yah, kita bersama Maou-Leviathan-sama yang dikatakan sebagai Iblis perempuan terkuat, jadi kita tidak mungkin kalah semudah itu.


".....Ya ampun, Aku tidak mau terlibat dalam hal semacam ini lagi."


".....Kau benar, Aku mohon maaf telah menyeretmu kedalam hal ini, Rias."


Buchou dan Kaichou menarik nafas sambil bertahan dari rasa malunya, akan tetapi--.


"Kyaaaaaaaaa!'


Hampir semua anak perempuat berteriak sambil menutupi badan mereka. Dipikir masih ada orang seperti Xenovia dan Akeno-san yang tetap tenang bahkan ketika mereka telanjang!


Hidungku mengeluarkan banyak darah akibat festival badan telanjang! Wow! Semuanya telanjang! Terutama badan telanjang dari anak-anak perempuan Sitri yang langka! Ini yang terbaik! Aku perlu menyimpannya didalam otakku untuk bagian Saji juga!


Ketika aku menatap pada tubuh telanjang mereka dengan mata tajam, beberapa anak perempuan menatapku dengan tatapan berbahaya yang kuat.


Mereka mengeluarkan sejumlah kekuatan-demonic yang bersinar ditangan mereka. .......Eh, itu mungkinkah.....


[Jangan lihat!]


Serangan kekuatan-demonic yang kuat dilepaskan kearahku!


"Gyaaaaaaaa!"


Aku terbawa kedalam ledakan, dan berteriak keras!


Sambil aku jatuh ketanah, Aku berpikir, ".....Aku tidak memerlukan gadis penyihir untuk sementara".


Setelah hari itu. Tanpa diduga audisi dibatalkan. Kita membuat direktor dan warga lainnya hilang ingatan terkait kejadian itu, dan membuat pikiran Buchou dan yang lainnya tidak pernah berpartisipasi.


Leviathan-sama sangat sedih, tapi kita menginginkannya untuk menahannya. Walau begitu, apa yang akan dilakukannya jika ia benar-benar lolos.....


Mil-tan.... telah menghilang sebelum kita menyadarinya setelah itu. Kau sungguh penuh dengan misteri, Mil-tan!


Leviathan-sama juga mengatakan ini setelah melihat Mil-tan;


"Anak itu memiliki mata yang bersih dan kuat. Mungkin anak itu adalah gadis penyihir yang setara atau lebih kuat dari kekuatan Milky daripada aku. Aku masih memiliki cadangan evil-piece, jadi Aku benar-benar ingin mengajaknya masuk kedalam kelompokku☆"


Banyak sekali pendapat yang bisa aku katakan mengenai hal itu, jadi Aku tak tahu bagaimana aku harus menjawabnya!


".......Fuu, Aku tidak ingin berpikir tentang gadis penyihir untuk sementara."


Buchou menghela nafas di ruangan club.


"Tapi Aku pikir kau sungguh manis ketika kau berpakaian seperti gadis penyihir, Buchou."


Ketika aku mengatakannya, Buchou mengatakan ini sambil membuat pipinya memerah.


"Terima kasih, Jika Aku bisa membuatmu berkata seperti itu, kalau begitu Aku mulai sedikit berpikir kalau itu adalah hal bagus."


Tidak, Aku serius, kau sangatlah manis!


Episode Issei.2[edit]

---Seperti itulah, Suatu hal semacam itu terjadi.


Kita pindah tempat dari kamarku menuju Kolam renang bawah tanah dimana kita melanjutkan perbincangan kita di meja yang terletak di sisi kolam.


Kita melihat-lihat dokumen, tapi datang ke kolam renang untuk beristirahat. Sejak sekarang musim dingin, kolam renang kita menggunakan air panas!


Aku hanya menggunakan sebuah celana renang, Mungkin Ravel tidak ingin berenang, jadi ia menggunakan kaos diatas pakaian renangnya.... tapi walau begitu, Aku masih dapat mengatakan seberapa besar payudaranya meskipun ia menggunakan kaos!


Akeno-san menggunakan pakaian renang yang memperlihatkan kulitnya sangat banyak! Seperti biasa, tidak banyak kain yang menutupi kulitnya jadi aku sangat mensyukurinya!


Sona-kaichou mengenakan sepotong pakaian renang dengan corak lucu. Ini bukan sesuatu yang bisa kamu katakan langka! Bukankah Kaichou dengan menggunakan pakaian renang adalah suatu hal yang tidak akan bisa sering kamu lihat!?


"Aku yakin Ise-kun adalah orang pertama yang melihatku berpakaian renang selain keluargaku."


Kaichou bicara sesuatu macam itu! Serius!? Saji, maafkan Aku! Aku pikir Aku mencuri pertama-kali yang lain darimu lagi! Ini rasanya Aku benar-benar akan dihujatnya sampai mati...


Gadis Grim Reaper, Bennia, bahkan tidak mengganti pakaiannya menjadi pakaian renang, dan--.


<<Tempat ini paling membuatku tenang.>>


Dia bersembunyi dibawah meja.Dia meminum tehnya dibawah kita. .....Dia gadis yang aneh.


Lalu sekarang, Orang yang sedang berenang di kolam renang bawah tanah dengan panjang 100 meter adalah--.


"Aku tidak akan kalah dari Irina!"


"Aku tidak akan kalah dari Xenovia!"


Xenovia dan Irina telah berada disini sebelum kami, mereka sedang mengadakan kompetisi renang ketat. Bersamaan dengan suara keras percikan air, mereka memercikan air dengan jumlah yang besar.


"Ayo jangan kalah kalian berdua!"


Orang yang menyemangati mereka adalah Asia yang juga mengenakan pakaian renangnya.


......Dan sesuatu yang berada didalam kolam disampingnya adalah mahkluk emas! Fafnir! Itu adalah Naga besar yang berada didalam kolam air hangat!


[Asia-tan dengan pakaian renang sekolahnya. Aku, ingin minum air kolam dimana Asia-tan berenang didalamnya.]


....Dia menjadi sangat mesum.... Disana ada Ophis yang duduk diatas kepalanya. Dan ada pula Rasse yang duduk diatas kepala Ophis..... Serius, apa-apaan itu tiga lapis Naga!?


"Aku, dengan tiga-kombinasi ini, berpikir, bisa menantang Great-Red."


Itu bukan Kombinasi! Itu hanya tiga Naga yang saling duduk diatas satu sama lain!


Ngomong-ngomong Ddraig-san, bagaimana pendapatmu tentang Raja-Naga Pantsu?


[Aku, tidak melihat apapun.]


Ini tidak berguna. Dia telah hancur. Dia bahkan meniru bagaimana cara Fafnir berbicara.... Kau pastinya lelah, beristirahatlah dengan tenang untuk hari ini Ddraig..... Partnerku menjadi semakin lebih dari hidup sebagai Naga-Surga.


Kembali ke cerita, Rias dengan kostum gadis penyihirnya memang manis. Aku telah menyimpannya secara permanen didalam folder dikepalaku.... gufufu!


.....Yang lebih penting, apakah Mil-tan menerima tawaran dari Leviathan-sama setelah itu? Aku sangat ketakutan hingga aku tidak bisa menanyakannya..... Aku begitu ketakutan karena itu sepertinya ada kemungkinan kalau ia adalah pelayan Maou ketika aku bertemunya lagi, karena itu Mil-tan!


Selain itu, Aku bertanya-tanya jika penyihir-penyihir dari Khaos Brigade yang menyerang kita di audisi itu adalah kelompok yang sama dengan kelompok yang menyelinap kedalam kota ini beberapa hari lalu.


"Aku bertanya-tanya jika kelompok yang dipanggil [Nilrem] dari Khaos Brigade adalah orang yang menyerang kita baru-baru ini."


Ketika aku bicara begitu, Akeno-san mengangguk.


"Diluar sana terdapat banyak sekali kelompok penyihir."


Seperti yang Akeno-san katakan, Diluar sana terdapat asosiasi penyihir yang lain.


Kecuali, mereka yang memiliki hubungan dalam dengan Iblis sekarang seperti organisasi yang dipimpin Mephisto pheles sebagai ketuanya. Nama Offisial mereka adalah [Grauzauberer]. Jadi itu berarti kelompok yang mengirimkan dokumennya kepada kita adalah mereka.


Disana juga terdapat organisasi lain seperti "Golden Dawn" dimana itu adalah organisasi yang dibentuk oleh MacGregor Matters-san dari kelompok-Lucifer, dan mereka terkenal sebagai organisasi yang menggunakan sihir moderen.


Juga, Organisasi yang disebut [Rosenkreuzer] dimana Rudiger Rosenkreuz-san (salah satu targetku), seorang reinkarnasi Iblis dari manusia dan seorang yang berhasil menjadi Iblis kelas-Ultimate, sebelumnya berada itu merupakan organisasi penyihir terkenal.


Sejak Iblis dan penyihir sangat dekat, Aku mengingat organisasi yang terkenal dikepalaku dan selalu mengulanginya dikepalaku berkali-kali.


Ini terjadi ketika Aku melihat kembali informasi tentang informasi organisasi para penyihir di kepalaku. Itu adalah mereka yang turun kesini ke kolam renang bawah tanah.


"Nya, Aku sungguh lelah."


Seorang Onee-san yang erotis dengan kimono hitam! Itu Kuroka!


Dia turun ke sisi kolam sambil terlihat lesu. Le Fay mengikutinya dari belakang dan dengan sopan membungkukan kepalanya kepada kita dengan berkata, "H-Hallo".


Alasan kenapa Sona-kaichou dan Akeno-san mengeluarkan sedikit pandangan tidak ramah mungkin karena mereka masih memiliki keraguan tentang Kuroka. Lebih penting lagi, alasan mengapa Sona-kaichou tidak kaget meliat Kuroka dan Le Fay itu karena dia telah diberitahu tentang ini oleh Rias sebelumnya?


"Aku kembali nya~."


Kuroka mendatangiku dan memelukkuuuuuu!


Sensasi "Boin" yang empuk melewati seluruh tubuhku! Oppainya yang besar, putih, dan halus sangat terpampang dari kimononya yang longgar!


Dia kemudian mengelus pipinya kepadaku.


"Sekiryuutei-chin? Aku ingin kau mengobatiku karena AKu lelah~"


.....Aku bisa mencium sesuatu yang sangat harum dari rambut hitamnya..... Ini seperti otakku akan mencair dari aroma wanita yang lebih tua!


S-sejak ia mulai tinggal di rumahku, dia jelas-jelas beberapa kali meningkatkan kedekatannya kepadaku! Aku sangat bahagia!


Hey, Akeno-san akan memasang muka tidak senang jadi hentikan ini!


apakah kau juga tahu kalau Akeno-san bertingkah lesu dimana dia tidak bertingkah layaknya orang diusianya ketika gadis lain yang tidak dekat denganku datang mendekatiku!? Dipikir-pikir itu juga merupakan sisi manisnya!


"K-Kuroka! Bu-Bukankah kau pergi ke tempat Vali setelah dipanggil olehnya?"


Aku bicara begitu kepada Kuroka yang sedang mengelus kepadaku. Ketika kita melawan kelompok penyihir dengan tujuan menyelamatkan Koneko-chan, Gasper, dan Ravel, Mereka berdua meninggalkan kita dan pergi ketempat dimana Vali berada. Sesuatu pastinya terjadi disana.


Kuroka bicara ini sambil menghela.


"Itu benar~. Itu adalah Aži Dahaka datang dan menyerang kita~."


[--!?]


Kita semua yang berada disini (Aku, AKeno-san, Ravel, dan Sona-kaichou) terkejut akibat kata-kata Kuroka.


Tentu saja! Aži Dahaka!? Itu adalah satu dari Naga-Jahat yang dikatakan Sensei!


".....Itu Satu dari Naga-Jahat yang sudah mati. Jika Aku ingat baik-baik, itu adalah satu dari Naga terjahat..."


Ketika Ravel mengatakan itu, Sona-kaichou melanjutkan.


"Naga keji yang mengendalikan seribu sihir dan mengarahkan taringnya kepada pasukan Dewa baik Zoroastrianism. Itu telah dikatakan bahwa dia dibunuh oleh pahlawan Traetaona dalam sebuah kondisi yang pada dasarnya adalah disegel. ...Jika Naga itu telah juga dibangkitkan kembali kedalam dunia ini sama seperti Grendel, kalau begitu itu berarti...."


.....Sesuatu yang gila sedang terjadi sekarang.


Jadi ini berarti Khaos Brigade dan adik Grayfia-san sedang mencoba membangkitkan Naga-Jahat yang telah mati.....?


Bahkan Grendel itu brutal dan kuat. Aku berpikir seberapa kuatnya Aži Dahaka yang dibilang jauh lebih jahat dari Grendel itu!


[.....Kau bisa katakan ini adalah saatnya kita hidup atau mati. Sebagai Sekiryuutei, begitulah]


Bahkan Ddraig mengatakan itu dengan nada yang membawa ketekatannya. ....Itu berarti Aku harus mempersiapkan diriku untuk menghadapi mereka dalam kondisi terburuk,kan.....? Ya ampun, jadi Aku bahkan tidak punya waktu untuk beristirahat.


Kuroka membuat pipinya menjauh dariku dan membuat tatapan sedikit serius.


".....Kita berkeliling dunia, mencari lawan yang kuat seperti mereka dan misteri dunia yang rahasia, akan tetapi..... itu jelas-jelas adalah lawan yang paling kuat yang pernah kita hadapi."


Setelah Kuroka mengambil gelas teh ku tanpa seiijinku dan meminumnya, dia melanjutkan.


".....Naga-Jahat itu datang ke kami sambil tertawa, biarpun kami memukulnya, menendangnya, atau memotongnya. Dan itu juga ketika mengeluarkan darah dari seluruh tubuhnya, kau tau? Dia tidak menunjukan tanda-tanda akan jatuh sama sekali. ..... Makhluk itu rusak, Itu bukanlah hal normal. Aku pribadi berpikir kalau itu adalah sejenis monster yang jangan dilawan-nya. Dia sungguh kuat dan itu membuatku yakin kenapa pahlawan siapapun namanya itu, satu-satunya yang dapat mensegelnya."


.....Jadi itu lebih kuat lagi dari Grendel..... Kenyaataan kalau Naga itu tidak roboh melawan seluruh teamnya pada dasarnya meunjukan kalau Naga itu rusak.....!


Ddraig mengatakan ini dengan nada pelan.


[.....Jika dimungkinkan, Aku tidak mau melawannya. Sama sepertinya, Albion merasakan hal yang sama. Kau harus menghindari siapapun yang memiliki kedua keinginan untuk menghancurkan segala sesuatu dan menghancurkan dirinya sendiri, kawan.]


Bahkan Ddraig yang pemberani dan memiliki semangat yang tangguh menentang untuk bertarung melawan Naga-Jahat.....


Setelah Kuroka, Le Fay melanjutkan.


"Setelah itu, Naga lain yang telah mati, Grendel, dan laki-laki yang mengenakan jubah muncul didepan kita..... Lalu Aži Dahaka dan Grendel mulai berkelahi diantara mereka sendiri untuk menentukan salah satu diantara mereka yang akan melawan kita. Kita hanya merasakan itu adalah situasi bencana, jadi kami memutuskan untuk mundur sementara."


Yah, Euclid dan Grendel sepertinya jelas mengatakan sesuatu seperti itu sebelum pergi. Jadi begitu ya, mereka bertarung satu sama lain di lokasi dimana mereka diteleport.


Tidak, mungkin Naga-Jahat tidak memiliki rasa sebagai kawan?..... Aku bisa merasakan diriku merinding karena itu pada dasarnya menunjukan apa yang Ddraig katakan tentang Naga-Jahat tidak memiliki otak yang benar.


"Bahkan Vali yang senang bertarung dengannya menjadi seorang yang benar-benar idiot -nya."


Kuroka mengatakan itu seperti ia menemukan hal itu suatu hal yang mencengangkan. Aku setuju. Orang itu butuh menemukan Hobby selain bertarung.


"Bolehkan Aku bertanya padamu beberapa pertanyaan mengenai hal itu setelah ini?"


Sona-kaichou bertanya pada Le Fay. Bahkan gadis penyihir ini menrespon dengan jujur dengan mengatakan "ya".


"Sekiryuutei-chin."


Kuroka mengatakan ini sambil memegang hidungku.


"Kau tidak boleh menjadi Naga seperti itu, oke? Aku sangatlah setuju kau harus tetap menjadi seorang Oppai Dragon -nya."


"Aku--tidak mau menjadi seperti Vali dan Naga-Jahat."


Itu adalah kehendakku yang kuat. Bahkan Kuroka menganggukan kepala sambil berkata. "Anak baik".


Lalu Kuroka meminta untuk mengganti topik.


"Jadi, apa yang ingin kau bicarakan?"


"Mengenai penyihir dan organisasi mereka."


Ketika aku mengatakan itu, Ravel menjelaskan situasinya kepada Kuroka dan Le Fay. Lalu Le Fay mengangkat tangannya keatas dan mengatakan ini dengan malu-malu.


"Sebenarnya, Aku aslinya berasal dari "Golden Dawn". Dari sana Aku menguasai sihir modern, dan mantera yang dilarang digunakan oleh organisasi penyihir."


Oh, jadi itu kenapa dia menggunakan sihir langka. Selama ujian kenaikan tingkat menengah, kita terjebak didalam lapangan dimensi di Underworld oleh Cao Cao, dan Mantera Teleport Le Fay berperan besar itu.


Ravel mengatakan ini sambil menggembungkan pipinya.


"Mengenai nama organisasinya, kelompok penyihir liar yang menyerang kita dalam kejadian waktu itu, --[Hexennacht]! Aku tidak akan melupakan nama buronan itu!"


Dan sepertinya pemegang [Incinerate Anthem] yang merupakan satu dari Longinus berada didalam kelompok yang disebut [Hexennacht]. Dan Aku dengar pemegangnya itu adalah satu dari pemimpinnya. .....Seorang pemegang Longinus yang merupakan pemimpin dari kelompok para brengsek. Ini benar-benar masalah besar. Jika ini mungkin, Aku tidak mau terlibat dengan mereka.....


AKeno-san mengatakan ini setelah menganggukan kepalanya.


"mestinya, itu adalah organisasi penyihir yang terkenal. meskipun penyihir utama kita, Iblis muda, yang disetujui adalah dari organisasi Mephisto-sama."


Yah, bahkan Rias dan Sensei mengatakan itu tidak menjadi masalah jika Aku hanya mengingat nama [Grauzauberer] di kondisiku saat ini.


Mungkin itu akan baik-baik saja jika Aku lebih waspada pada kelompok penyihir liar, [Hexennacht], dan penyihir dari fraksi Khaos Brigade, [Nilrem].


"Ini benar-benar banyak hal perlu aku ingat..... Jalan menuju Iblis kelas-Tinggi memang berat."


Aku mengambil nafas, Banyak hal yang perlu aku ingat, tapi Aku tidak akan dapat berjalan maju kecuali kalau akau mengingat mereka semua. Aku ini adalah Iblis kelas-menengah, jadi Aku perlu memperhatikan dan bertanggung jawab. Ini suatu yang tidak dapat dimaafkan.....jika aku tidak tahu apa-apa didalam waktu krusial.


"Ini memang berat jika menarget menjadi Iblis kelas-Tinggi -nya. Meskipun Aku pikir Sekiryuutei-chin memang pantas menjadi Iblis kelas-Ultimate dalam perihal kekuatan. Ini memang kenyataan kejam jika otakmu harus mengejar level itu."


Kuroka duduk di pangkuanku. Ini Onee-san memang bertingkah apapun yang dia suka!


Sona-kaichou kemudian mengatakan ini sambil tersenyum.


"Akan tetapi, mungkin kau benar. Jika kau naik peringkat, lalu kau akan bisa mendapatkan evil-piece yang akan mengijinkanmu memiliki pelayan dimana akan mendukungmu, dan tergantung bagaimana jalan yang kamu pilih untuk memanfaatkannya, hal itu mungkin akan menjadi lebih mudah untukmu dimasa depan. Kecuali,itu juga berarti kau akan mendapatkan tanggung jawab yang lebih besar ketika menjadi [RAJA]


Itu memang benar. Seperti bagaimana Rias melakukan pekerjaannya dengan kita, Aku mungkin bisa membagi sejumlah pekerjaanku jika aku memiliki pelayan di masa depan.


Ah, sekarang Aku ingin bertanya. Sebenarnya, ini telah menggangguku belakangan ini.


"Ngomong-ngomong, Siapa yang kau angkat menjadi pelayan pertamamu, Kaichou?"


Ya, ini menyangkut situasi kelompoke Sitri. Siapa yang dia angkat menjadi pelayan pertamanya? Aku ingin menggunakan itu sebagai referensi untuk masa depan.


"Aku? Tentu saja Tsubaki. Aku bertemu dengannya sesaat aku datang ke Jepang dan mengangkatnya menjadi pelayanku."


Jadi dia membuat wakil-ketua pelayan pertamanya. Yah, itu memang sepertinya mereka telah mengetahui satu sama lain paling lama.


Akeno-san melanjutkan sambil membuat mata sedih.


"Tsubaki.....juga melewati banyak hal. Aku yakin itu sebuah keberuntungan untuknya bertemu dengan Sona."


"Ya, Aku juga senang Aku bertemu dengannya."


.....Aku juga dengar sedikit tentang Tsubaki-senpai sebelumnya. Dia lahir di clan-Tsubaki yang merupakan clan asli pemurnian hal jahat yang kuno dan terhormat, tapi akibat kemampuannya yang dibilang tidak biasa melalui kacanya, dia menerima kondisi yang pada dasarnya disebut diisolasi.


Dia mengatasi itu dengan menjadi Iblis, dan mengubahnya menjadi kekuatannya sendiri. Itu adalah Tsubaki-senpai Sacred Gear, [Mirror Alice]


Aku lalu bertanya pada Akeno-san


"Kau juga pelayan Rias yang pertamakan, Akeno-san?"


Aku telah diberitahu sejak sebelumnya.


"Ya, itu benar, Aku adalah pelayan pertama Rias."


Akeno-san meletakan cangkirnya dan kemudian berbicara.


"Ini situasi yang bagus, jadi biarkan aku bercerita sedikit tentang itu. Pertemuan pertamaku dengan Rias--"


Itu adalah cerita tentang awal mula pertemuan dua anak perempuan kecil--.


Life.2 Scarlet dan Crimson[edit]

Bagian 1[edit]

--Siapakah Aku?


Ketika Aku, Himejima Akeno, masih kecil, Aku selalu bertanya kepada diriku sendiri pertanyaan itu.


Aku, yang telah kehilangan ibuku ditangan mereka yang membenci Fallen Angel, tidak mengakui Barakiel ayahku, dan terus melanjutkan gaya hidup dimana aku berkelana ketempat yang berbeda.


Itu diriku ketika aku berusia sepuluh tahun. Itu adalah Usia dimana secara praktis tidak mungkin kau dapat menjalani hidup seorang diri.


Aku bahkan mengingat bagaimana diriku waktu kecil sangatlah percaya kalau Aku tetap harus bertahan hidup dengan caraku sendiri. Aku pastinya tidak dapat bergantung pada ayahku. Jika itu kulakukan... Aku merasa hatiku akan hancur dalam duka akibat kehilangan ibuku dan menjadi takut pada kebencian orang lain yang diarahkan pada ayahku.


Apa yang aku miliki ditanganku adalah dompetku dengan sisa sedikit tabungan didalamnya. ...Aku telah berpikir untuk membelikan hadiah untuk ibuku pada hari ulang tahunnya dengan menggunakan uang itu.


Aku berusaha sebaik mungkin untuk tidak menggunakan uang itu, tapi Aku tidak dapat mengatasi perutku yang kosong yang telah mencapai batasnya, dan akhirnya Aku menggunakannya sambil aku terus mengucapkan permohonan maaf kepada ibuku didalam diriku. Ingatan saat itu masih terkubur sangat jelas didalamku.


Ada sebuah batas pada uang, itu tidak tanpa batas. Aku tidak memiliki ayahku dan ibuku. Aku membutuhkan sesuatu untuk menghasilkan uang meskipun sebagai seorang anak kecil.


Akan tetapi, disini tidak mungkin terdapat tempat yang mau mempekerjakan anak kecil yang baru berusia sepuluh tahun.


.....Keahlianku adalah kemampuan mengontrol petir yang diturunkan dari ayahku dan kekuatan untuk memurnikan roh yang aku pelajari dari ibuku.


Ini terjadi pada suatu hari. Aku menolong seorang anak yang dirasuki oleh roh jahat tanpa sengaja. Lalu orang tua anak itu memberiku sedikit jumlah makanan kecil.


Aku berpikir inilah dia. Hal itu adalah sesuatu yang hanya dapat aku lakukan.


Dari saat itu, Aku memulai berbicara kepada orang-orang yang dirasuki oleh roh jahat, memurnikannya, dan mendapati gaya hidup dimana Aku menerima sedikit uang dan makanan dari mereka.


Aku tidak dapat memiliki hidup mewah. Aku tidak memiliki tempat apapun untuk hidup. Akan tetapi, Aku dapat bertahan.


--Akeno, Aku akan mengajarimu bagaimana mengusir hantu yang menakutkan.


.....Apa yang diajari ibuku membantuku untuk bertahan. rasanya sangat sepi untuk tidur sendirian... akan tetapi Aku tidak ingin mati sekarang.


Setelah itu, Aku berkelana keliling Jepang, Aku mulai belajar bagaimana berkomunikasi dengan makhluk tidak normal, dan mulai bisa menjaga jarak dengan manusia.


Jika aku harus berkelompok, lalu Aku harus berkelompok dengan mahkluk tidak normal. Walaupun dipikir aku memiliki penampilan manusia, Aku membawa darah Fallen Angel. Jadi itu bukanlah suatu hal yang salah bagiku untuk diclasifikasikan sebagai mahkluk bukan-manusia.


Aku membuat diriku menyadari itu meskipun masih berusia sepuluh tahun. Ini lebih mudah agar tidak disakiti ketika aku berinteraksi dengan orang lain sambil mengatakan diriku seperti itu.


Disana terdapat orang-orang yang ingin mengambilku dari orang-orang yang telah aku selamatkan dari roh jahat. Jika ada orang yang lebih keterlaluan, mereka juga punya niat lain. Aku bahkan bisa merasakan itu.


Diriku bahkan dikejar. Beberapa kali diincar, seperti ketika Aku menginjakan kaki di wilayah yang berada dalam kendali orang-orang gereja yang membenci Fallen Angel, dan juga biarawan baru yang melihatku sebagai penghalang pekerjaan mereka.


Satu setengah tahun berlalu sejak aku memiliki gaya hidup seperti itu--.


Pada saat-saat itu Aku mulai terbiasa dengan berkelana keliling negara untuk memurnikan roh jahat, Aku juga berteman dengan Oni* kecil, dan bisa mengedalikan mereka (*Jin)


Ini terjadi ketika Aku menyelinap kedalam kota tertentu yang terletak di prefektur-T. Aku berhubungan dengan manusia yang dapat berbicara dengan roh untuk sementara waktu akibat membuat kesepakatan dengan Iblis. Orang itu tanpa sengaja berbicara kepada roh jahat, dan akhirnya dirasuki olehnya, dan hampir saja terbunuh karenanya. Aku akhirnya dapat menyelamatkan orang itu.


Aku seharusnya mengabaikan orang itu, tapi Aku tidak memiliki pilihan lain semenjak orang tersebut bergumam, "Selamatkan aku". Sewaktu aku menyadarinya, Aku telah menyelamatkan orang itu dari roh jahat.


Setelah itu aku menjadi tahu kalau manusia itu adalah seseorang yang membuat kesepakatan dengan pelayan Iblis dari Kepala Keluarga Gremory saat ini. Tapi pada saat itu, Aku menyadari kalau itu adalah keteledoranku untuk menginjakan kakiku didalam wilayah Iblis.


Kenyataan tentang Iblis bertarung melayawan Fallen Angel adalah pengetahuan yang aku dapat selama aku berkelana. Aku adalah mahkluk yang membawa darah Fallen Angel. Jika Aku menginjakan kakiku di wilayah mereka, itu tidaklah aneh untukku menjadi sasaran mereka.


Ada kemungkinan besar kalau Iblis itu mengetahui jika Aku berhubungan dengan satu dari manusia yang mengikat kesepakatan dengan mereka.


.....Ada banyak Iblis yang memiliki harga diri yang kuat. Jika mereka mengetahui tentang seorang anak perempuan kecil Fallen Angel membuat hubungan dengan pelanggannya..... Mereka akan datang untuk memusnahkan aku dengan tujuan menghilangkan aib mereka.


Aku bersembunyi di kuil yang ditinggalkan didalam kota itu, dan memutuskan untuk mengamati dengan diam-diam untuk sementara. Tidak terlibat adalah hal yang terbaik jika kau terikat didalam kasus semacam ini.


Anak kecil sepertiku tidak mungkin dapat melawan Iblis yang telah dewasa.


Ini terjadi beberapa hari setelah Aku bersembunyi didalam kuil.


Aku merasakan kehadiran seseorang yang semakin dekat kepadaku. Aku mencoba melihat keluar perlahan dari pintu yang rusak. Dan apa yang muncul dimataku adalah-- warna crimson.


Rambut crimson yang cantik. Seorang gadis yang sepertinya seumuran denganku. Anak itu memiliki aura yang menunjukan dia bukan seorang manusia sama sepertiku, yang sedang melihat-lihat sekelilingnya.


Aku menyembunyikan hawa keberadaanku, dan menyembunyikan diriku sendiri dibelakang pohon setelah keluar dari kuil tanpa membuat suara.


Tinggal didalam kuil bukanlah ide yang bagus. Lokasi itu jika diketahui sama saja menjadi sasaran mudah bagi mereka, dan tidak ada yang tersisa dariku jika Aku diserang pertama kali.


Anak perempuan berambut crimson itu mengatakan ini dengan suara keras.


"Jika kau disini, tolong keluarlah. Jika kau mau berbicara serius tentang alasan kenapa kau memasuki wilayah seseorang yang dekat denganku, maka Aku tidak akan melakukan apapun seperti menyalahkanmu karena itu."


.....Aku tidak bisa mempercayai kata-kata Iblis. Seperti yang aku duga, sepertinya mereka mengetahui tentang diriku yang memurnikan roh jahat.


Dia seorang Iblis meskipun memiliki muka yang manis seperti itu. Dan dari apa yang bisa aku mengerti dengan mencari melalui auranya, Aku bisa melihat kalau dia anak dari seorang Iblis berkualitas tinggi. .....Aku kemungkinan tidak akan hidup jika aku melawannya.


Bahkan setelah itu, dia mulai berbicara dengan perilaku persuasif, akan tetapi Aku tidak menunjukan diriku sendiri didepannya. Aku akan lebih baik mematikan hawa keberadaanku dan menunggunya pergi. Akan tetapi, sejak ia telah menemukan tempat ini, akan lebih baik bagiku untuk pergi dari sini sekarang juga. Aku butuh tempat baru dimana aku bisa menyembunyikan diriku sendiri.


Ketika Aku berpikir tentang situasi yang berbahaya dimana aku didalamnya, anak perempuan berambut crimson menghela nafas, kemungkinan karena aku tidak menunjukan diriku sendiri.


Dia kemudian mengatakan ini.


".....Sebenarnya, Ada beberapa pertapa pegunungan yang mencarimu. Manusia-manusia itu datang untuk bernegosiasi dengan kita. Mereka mengatakan, "Bisa kau tinggalkan anak perempuan Fallen Angel itu pada kita?"--."


--!


Mendengar itu, tubuhku gemetaran. Itu sepertinya mereka.


Kelompok pertapa dari pegunungan mulai muncul ditempat dimana Aku kunjungi sejak tahun lalu. Mereka tidak mengejarku karena Aku penghalang pekerjaan mereka--.


Anak perempuan berambut crimson kemudian mengatakan ini.


".....Sebelum orang-orang itu muncul dihadapanmu, datanglah ke sisiku. Aku tidak akan memperlakukanmu buruk. Selama kau mau menjelaskan situasinya kepadaku, Aku akan memberimu bantuan terbaik semampuku."


Kata-katanya sungguh ramah.....Itu terdengar seperti ibuku yang telah meninggal.


Ya, anak perempuan itu adalah Rias--.

Bagian 2[edit]

--Aku bermimpi. Sebuah kehidupan yang tenang dari masa lalu yang sangat aku rindukan.


"Hey, Kaa-sama.* Akankah Akeno juga bisa berteman?" (*panggilan Ibu dalam tata cara sopan dan kekeluargaan)


"Ya, kau pasti akan mendapatkannya. Akeno, apa yang akan kau lakukan dengan temanmu ketika kau mendapatkannya?"


"Umm.....Akeno mau pergi melihat berbagai tempat, pergi kesekolah yang sama, dan bergabung dengan "kelompok" yang sama dengannya."


".....Kau ingin pergi kesekolah, Akeno?"


"Tenang saja. Akeno akan baik-baik saja selama Akeno memiliki Kaa-sama dan Tou-sama.*" (*panggilan untuk ayah)


".....Aku berharap kau dapat mendapatkan teman yang baik."


"Yup! Dan Akeno mau seorang suami yang sekuat dan sebaik seperti Tou-sama!"


"Ufufu, jika ayahmu mendengar itu, dia akan dalam masalah."


"Kenapa?"


"Itu karena, ayahmu--."


".....Kaa-sama."


Ketika Aku membuka mataku. Aku menyadari kalau terdapat airmata di mataku.


Setelah dengan cepat mengemasi barang-barangku, Aku meninggalkan kuil tersebut tempat dimana aku gunakan untuk tidur.


Ini tepatnya ketika matahari akan terbit. Ketika kabut pagi masih tampak, Aku berlari melewati hutan yang tepat berada disamping jalan layang.


Alasan kenapa aku tidak bertindak selama tengah malam karena pada waktu itu adalah waktu aktif para Iblis. Jika sekarang selama matahari terbit, maka aku akan dapat pergi dari kota ini dengan selamat--.


Jika itu sekarang. Aku bisa mengerti kalau aku memilih jalan pikiran yang naif karena masih anak-anak waktu itu.


Ketika aku hampir keluar dari hutan--.


Sesuatu membalutku dari sebelah yang kemudian memegangku.


Aku kemudian merasakan aura yang berasal dari seluruh tubuhku menghilang saat itu juga. --Ketika aku melihat, terdapat jaring diseluruh tubuhku.


.....Ini bukan jaring biasa. Jika aku bergumul, itu terasa seperti akan menyerap banyak tenaga dariku. Ini pasti jaring dengan mantera spesial.


RING RING .......Lalu suara unik dari tongkat menggema melalui hutan dengan mengerikan.


"--Aku menemukanmu."


Itu sebuah suara pelan seorang laki-laki.


"--Anak perempuan terkutuk yang lahir dari garis keturunan Himejima kita."


Dari belakang pohon,


"--Anak yang membawa darah malaikat hitam."


--beberapa pertama pegunungan dengan topi bertenunkan alang-alang yang membawa tongkat muncul.


"--Lama tidak jumpa, Akeno."


Suara dengan penuh martabat mengatakan itu padaku. Aku mengetahui suara ini.


Pertapa pegunungan berjalan, dan orang yang muncul didepanku adalah orang yang telah melewati usia paruh-bayanya. Dia melepas topi tenun alang-alangnya, dan melihat kearahku yang tertangkap oleh jaring. Matanya penuh dengan kesedihan.


".....Kakek."


Ya, orang tua ini adalah seseorang dari Himejima. Bagiku, dia adalah kakekku dari sisi Ibuku.


Himejima adalah clan yang telah berafiliasi dengan Shinto sejak jaman dahulu. Keluarga Ibuku juga dipercaya oleh kuil Shinto dengan sejarah dibelakangnya. Pertama pegunungan yang lain pasti adalah kerabat dari Himejima.


Kakek mengatakan ini kepadaku sambil membungkukan badan.


"Aku tidak akan membiarkanmu lari sekarang. Aku harus melenyapkan aib Himejima hari ini. Kau mengerti,kan?"


--Aib.


Bagi mereka, ini dikatakan bahwa anak perempuan dari Himejima telah diambil dan dimanfaatkan oleh Fallen Angel, dan Aku...... yang diketahui sebagai anak terkutuk adalah yang lahir dari mereka. Karena alasan itu aku adalah Aib bagi mereka.


Himejima adalah clan Shinto dengan latarbelakang sejarah. Untuk alasan itu, beranak-cucu dengan ras lain adalah perilaku yang tidak dapat diampuni.


Jika itu diketahui oleh Dewa Jepang yang mereka layani, mereka tidak tahu hukuman seperti apa yang akan mereka terima.


....Sumpah dan kebersihan terhadap peraturan Himejima adalah mutlak, dan sebagai hasil, Ibuku meninggal--.


Aku, orang yang telah kehilangan ibuku dan menolak ayahku, berkelana mengelilingi negara, dan berakhir menjadi sasaran oleh mereka dari Himejima. Seorang anak yang namanya terikat sebagai Himejima pasti adalah eksistensi yang tidak bisa mereka ijinkan untuk ada.


".....Aku gampangnya hanya ingin hidup."


Aku mengatakan itu sambil bersungguh-sungguh. tidak ada yang salah dengan itu.


"Aku..... anak terbuang yang tidak bisa pergi ketempat ibuku dan tidak ingin mengikuti ayaku. Akan tetapi, ini sepertinya aku akan menolak semua pengalaman yang aku dapatkan ketika berada di rumah itu jika aku mati, dan Aku sungguh-sungguh membenci pemikiran itu jika terjadi.


Kakek menghela nafas penuh duka, dan menggeleng-gelengkan kepalanya.


"Kau benar-benar berpikir manusia dengan sayap hitam akan dapat merasakan kehidupan seperti orang normal? dalam satu tahun, enam bulan ini, kau seharusnya menyadari ketika kau berkelana ke area yang berbeda-beda. .....Kau adalah anak yang pandai. Untuk monster yang mendapatkan gaya hidup seperti manusia, apakah kau tidak menyadari kalau itu sesuatu yang tidak dapat kamu capai dengan kekuatan biasa?"


.....Ya, Aku menyaksikan itu, Ketika Aku berkelana mengelilingi negara, Aku menjadi paham kalau orang yang memiliki kekuatan luar biasa, kau juga perlu tekat dan kekuatan yang kuat untuk dapat hidup sebagai orang normal.


Aku masih belum memiliki tekat dan kekuatan yang kuat. Untuk sebab itu Aku selalu ketakutan berkali-kali. Aku mulai berpikir kalau tidak ada tempat untukku di dunia ini--.


--Tidak, Aku disini!


Aku hidup disini! Aku masih.... tidak boleh mati! Aku tidak ingin mati!


Aku menciptakan petir dikepalaku, dan melepaskannya kearah pertapa pegunungan Himejima!


Sambil membuat kilatan yang terang, petirku menghantam diantara mereka. Mungkin akibat kekuatan petirku lebih kuat daripada yang mereka bayangkan, sepertinya Aku mengenai mereka karena mereka membiarkan pertahannya lemah, dan mereka tidak tahu dimana mereka harus mengarahkan tongkatnya.


"Haaa--!"


Kakek mengeluarkan suara keras. Sepertinya kekuatan spiritual yang kuat telah dilepaskannya disaat bersamaan, dan itu melenyapkan petirku.


.....Sepertinya petirku tidak akan mempan pada kakek. Biarpun dipikir itu berakhir seperti ini, Aku yakin kekuatanku meningkat daripada terakhir kali aku melawannya.....


Pertapa pegunungan itu membenarkan cara berdiri mereka, dan meningkatkan kebenciannya padaku.


"Sial! Kekuatannya "Cahaya dan Guntur" semakin kuat tiap berlalunya hari!"


"Jika kita tidak membunuhnya dengan cepat, kita yang akan mati terbunuh pastinya!"


Pertapa pegunungan mengarahkan tongkatnya langsung kepadaku--.


"Oni!"


"Oni-ni!"


Oni kecil berdiri didepanku untuk melindungiku dari pertapa pegunungan.


Tidak! kalian semua akan musnah!


"Jangan!"


Aku mati-matian menggerakan tubuhku meskipun terikat oleh jaring. dan aku menggunakan seluruh tubuhku untuk melindungi Oni-oni itu.


".....Jadi kau akan melindungi Oni ini huh. Sepertinya kau juga memiliki darah dari anak perempuan, si Shuuri itu."


Kakek mengarahkan tongkatnya kepadaku dengan hati dingin dimana aku sedang melindungi Oni itu. Kekuatan yang kuat berkumpul di ujung tongkatnya.


Aku sepertinya akan mati jika terkena itu.


"Maafkan aku, tapi ini adalah akhir untukmu. Sepertinya Malaikat hitam itu tidak mengganggu. Akhirnya aku bisa melakukan ini untuk mengirimmu pergi tanpa rasa sakit apapun."


.....Aku benci laki-laki. Aku sangat benci orang dewasa. Mereka hanya mengkhawatirkan tentang bagaimana mereka tampil dihadapan yang lain, dan tidak memaafkan ibuku pada akhirnya.....! Mereka juga melihatku sebagai mahkluk yang menjijikan.


Aku menyembunyikan kebencianku terhadap mereka dan mengatakan hal ini kepada Kakekku sebagai permohonan terakhir.


".....Tolong ampuni Oni-oni kecil ini."


".....Baiklah, selamat tinggal."


"Satu lagi. .....Tolong letakan makamku disamping Kaa-sama.... Aku mohon padamu."


"Aku tidak bisa mengijinkan itu. Kau adalah eksistensi dimana seharusnya tidak boleh ada. Aku hanya akan berjanji padamu tentang Oni kecil itu."


.....Aku tidak menduga sampai seperti itu untuknya menyetujui sebuah permintaan. Akan tetapi, itu adalah harapan redup yang aku inginkan jika memungkinkan.


Akan tetapi, selama Oni-oni kecil ini selamat maka itu tidak apa-apa.


".....Oni."


Oni-oni kecil itu mengeluarkan airmata karena mereka khawatir padaku.


Tidak apa-apa, terima kasih telah membantuku sampai sekarang.


tidak apa-apa, tetaplah hidup untukku.


Kalian semua jangan memendam dendam kepada mereka.


Sepertinya Oni-oni kecil memahami apa yang ingin aku katakan kepada mereka tanpa mengatakannya.


Tongkat Kakek mengumpulkan semakin banyak kekuatan spiritual, dan ini terjadi ketika dia akan melepaskannya kearahku. Ketika aku menutup mataku, Aku mendengar suara.


"--Tunggu."


Cahaya yang berkumpul disekitar tongkat itu menghilang karena suara itu.


Pertapa pegununggan dan mataku bergerak kerah dalamnya hutan.


Orang yang muncul dari sana adalah anak perempuan berambut crimson, --Rias Gremory. Disampingnya adalah seorang laki-laki paruh-baya mengenakan pakaian pelayan dan memiliki tampang yang sopan.


Rias mengatakan ini.


"Ada pertanyaan pribadi yang ingin Aku tanyakan kepada anak itu."


Sejak pertapa pegunungan mengetahui identitas anak perempuan itu adalah Iblis, jadi mereka mengarahkan tongkatnya kearah Rias.


Kakek mengatakan ini ke Rias tanpa merasa terkejut.


"Anak perempuan Gremory. Aku yakin telah membicarakan hal yang berkaitan dengan ini padamu....."


Rias melanjutkan sambil menunjukan senyuman yang tidak kenal takut.


"Ya, Kau memang benar. AKu berpikir masalah ini adalah urusan clanmu. Akan tetapi, katakan padaku satu hal. Apa yang akan kau lakukan pada anak perempuan ini? Apa kau berencana membunuhnya?"


".....Dan apa yang akan kau lakukan jika itu apa yang kami rencanakan?"


Dia kemudian mengatakan ini pada apa yang kakeku katakan.


"Jika kau berencana membunuhnya, maka aku akan membawanya."


Pertapa pegunungan mulai terhasut pada kata-katanya.


"Kamu pikir kamu ini siapa?"


"Iblis brengsek!"


"Ini adalah masalah clan Himejima kami!"


Mereka mulai mengatakan kata-kata kasar padanya. Lalu kakek mulai menenangkan mereka.


"Tenanglah, kalian semua. .....Anak perempuan Gremory, kau berencana mencampuri masalah kami?"


Kedua sisi saling menatap satu sama lain. dan laki-laki yang berdiri disamping Rias maju diantara mereka dan mengatakan ini kepada kakekku sambil tersenyum.


"Sekarang,sekarang, tolong tenanglah. Aku adalah [Perwira] dari Kepala Keluarga Gremory saat ini, dan orang yang berwenang di area ini, Heinrich Cornelius Agrippa. Tolong panggil aku Agrippa."


Ya, Aku memasuki wilayah orang yang dipanggil Agrippa ini yang merupakan pelayan dari Kepala Keluarga Gremory saat ini.


Laki-laki dengan atmosfer bangsawan dan orang yang memanggil dirinya sendiri Agrippa menunjuk kearah dalam hutan sambil mengatakan ini.


"Bagaimana kalau kita berbincang-bincang disana? Bukankah kau pikir membuat anak-anak mendengar permasalahan orang dewasa seperti kita akan hanya membuat mereka belajar kata-kata kasar yang tidak perlu?"


Sejak dia dapat berbicara seperti itu didepan Rias yang merupakan anak perempuan tuannya, jadi ini membuktikan bagaimana besar rasa percaya Rias kepada dirinya.


".....Baiklah."


Kakekku dan yang lain, Pertapa pegunungganm menghilang kedalam pedalaman hutan. Rias melepaskan jaring disekeliling tubuhku saat itu juga.


"Kau akan baik-baik saja sekarang."


Dia menunjukan senyum kepadaku seperti anak perempuan pada usianya. Rias kemudian mengatakan ini setelah menatap rambut hitamku.


"Kau sungguh memiliki rambut hitam yang indah. Aku menyukai rambut hitam orang-orang Jepang."


--!


Kenapa ini? Kata-katanya membuatku merasa senang.


Ini mungkin karena ia memanggilku "Orang Jepang"? Atau mungkin karena ia memuji rambut hitamku?


Tidak, mungkin aku merasa sama seperti aku telah diselamatkan oleh sikapnya ketika berbicara padaku sambil menerima siapa diriku.


Beberapa saat kemudian, Pertapa pegunungan dan Tuan Agrippa kembali.


Kakek mengatakan ini kepadaku yang telah terbebas.


".....Berjanjilah padaku dua hal. Aku akan bersumpah padamu kalau kami tidak akan meletakan tangan kami padamu jika kau menepati janji ini. Pertama, kau harus tidak menginjakan kaki pada wilayah yang menjadi bagian pengawasan kami. Kedua, untuk selalu tinggal disamping anak perempuan berambut crimson itu setiap saat kau melakukan sesuatu. Selama kau menepati kedua janji itu, Kami akan bersumpah padamu kalau kami tidak akan meletakan tangan kami padamu sekalipun."


--!


Kakek mengatakan sesuatu yang aku percayai adalah sesuatu yang tidak nyata. Ini pastinya sesuatu yang tidak pernah aku duga.


Pertapa pegunungan pergi dengan hening dariku yang sedang membuka mulutku lebar-lebar, Aku tak bisa berbuat apa-apa, jadi Aku bertanya satu pertanyaan padanya.


".....Bisakah aku memperkenalkankan diriku sendiri sebagai "Himejima" mulai dari sekarang?"


Kakek mengatakan ini tanpa menoleh kebelakang.


".....Ada banyak orang yang membawa nama tersebut. Lakukanlah sesukamu."


Berbicara seperti itu, kakek dan lainnya pergi meninggalkan tempat ini.


Orang yang tinggal tersisa hanya Rias, Tuan Agrippa, dan Aku. Lalu Tuan Agrippa mengatakan ini pada Rias.


"Kalau begitu, Hime. Aku menyerahkan sisanya padamu."


Dia mengatakan itu dengan riang.


Ini adalah sesuatu yang aku ketahui setelahnya, Apa yang Tuan Agrippa ajukan kepada kakekku adalah ide dimana Keluarga Gremory akan membawa eksistensiku dan sejarah masa lampauku.


Lalu jika aku melakukan sesuatu mulai dari sekarang, mereka menganggap bahwa "Orang yang melayani Keluarga Gremory yang melakukan itu". Sepertinya ada juga pengajuan lain dari pihak kakek, tapi Aku dengar kalau Tuan Agrippa menerima semua pengajuan mereka.


Sebagai Hasil, Aku mendapati diriku tidak pernah menjadi sasaran oleh mereka lagi.


"Apa itu baik-baik saja, Agrippa? Tidakkah kau perlu melakukan sesuatu akibat masalah tentang wilayah kita?"


Rias mencoba memastikan padanya. Ya, Aku memurnikan manusia yang membuat kesepakatan dengan orang ini sesuai kehendakku. Akan tetapi, Tuan Agrippa tersenyum dengan lembut.


"Aku tidak mempunyai hobbu memberikan hukuman pada nona kecil. Akan tetapi, ini sangat mujur. Aku akan pergi dari wilayah ini bulan depan dan itu telah direncanakan untukku untuk bekerja di negara berbeda. Jika Iblis dari keluarga berbeda yang akan mengambil alih wilayah ini bertemu dengan nona ini...., Iblis itu mungkin tidak akan memberi ampun."


Ya, Aku sangat beruntung. Jika aku datang kesini terlambat satu bulan--Aku mungkin tidak dapat hidup.


Iblis.....Aku pikir mereka adalah eksistensi yang menakutkan. Akan tetapi, orang dari Keluarga Gremory yang aku temui ini--adalah Iblis yang baik dan ketat.


Tuan Agrippa mengelus kepalaku.


"Aku mohon maaf untuk kenyataan kalau kami, Gremory, mengambil semua darimu termasuk fakta kelahiranmu. Kau mungkin punya alasanmu sendiri dan kau bahkan punya sejarah bagaimana kau hidup sampai sekarang. Akan tetapi ini hanyalah satu-satunya jalan untuk menyelamatkanmu."


Aku menggeleng-gelengkan kepalaku dan tersenyum sebagaimana Aku tak pernah dapat lakukan dalam waktu lama.


"Tidak, Aku sangat berterima kasih kalau Aku dapat diselamatkan seperti ini."


Pada waktu itu, Aku mengatakannya dengan penuh makna.


Bahkan jika clan-Himejima telah melupakanku,Hanya eksistensiku yang akan menjadi bukti terbesar jika ibuku, Himejima Shuuri, itu ada.


Ini adalah sesuatu yang aku temukan setelahnya oleh beberapa koneksi, tapi ketika aku sedang dikejar oleh mereka dari Himejima, orang yang menyelamatkanku ketika aku dalam bahaya.....adalah Azazel yang diam-diam menyembunyikan dirinya.


Hal yang dikatakan kakek saat itu, "Sepertinya malaikah hitam tidak mengganggu" maksudnya adalah dia.


Itu pasti tindakannya yang dilakukan atas nama ayahku yang tidak dapat menunjukan dirinya sendiri didepanku. Orang itu memperhatikanku itu karena aku adalah anak perempuan dari sahabat perangnya--.


Mungkin dia tidak bisa memaafkan dirinya sendiri dengan berpikir kalau ia adalah orang yang membunuh istri dari sahabat perangnya.


Kecuali, dia tidak mengatakan apapun.


Kapanpun waktunya, dia hanya menunjukan senyum anak nakal kepadaku--.

Bagian 3[edit]

Apa yang aku saksikan ketika aku menginjakan kaki di Underworld dengan dibawa oleh Rias adalah--sebuah Kastil yang megah dan mewah.


orang yang aku temui langsung adalah Veenerana-sama yang merupakan Ibunya Rias.


"Bagaimana kabarmu? Kau pasti nona Fallen Angel yang Rias sebut-sebut. Senang bertemu denganmu, Saya Ibunya Rias, Veenerana. Silahkan menganggap rumah ini adalah rumahmu sendiri."


Seperti yang ia katakan, Aku disambut didalam kastil Gremory dengan perlakukan spesial.


Ia bahkan mengajariku bagaimana seorang wanita harus bersikap, pengetahuan yang berbeda, dan bahkan dalam hal pelajaran.


Aku masuk kedalam dunia yang luar biasa yang membuatku berpikir kalau kehidupan yang aku miliki sampai selama ini itu tidaklah nyata.


Sekitar enam bulan telah berlalu sejak Aku mulai tinggal di Underworld, ini terjadi ketika Aku sedang membaca buku tentang monster bersama Rias dikamarnya. Aku bertanya padanya.


"Hei, kenapa kau melakukan sampai sebanyak ini untukku?"


"Kenapa kau menanyaiku itu sekarang? Kita mungkin bertemu secara kebetulan, tapi kita keluarga sekarang,tau?"


Aku merasa kalau aku benar-benar telah diselamatkan oleh Rias dengan katanya seperti itu.


Rias mengatakan ini sambil ia membawa bidak catur dari papan catur ditangannya.


"Sebenarnya, Aku akan segera mendapatkan [Evil Pieces]. Itulah mengapa ada bagian dari dalam diriku berpikir untuk mengumpulkan pengikutku."


".....Jadi kau memintaku untuk menjadi pengikutmu karena aku memilki darah seorang Fallen Angel?"


"Kau menyelamatkan orang yang telah dirasuki oleh roh jahat di kota itukan? Kenapa kau melakukannya?"


".....Orang itu meminta pertolongan jadi aku tidak bisa menahan diri."


dia menganggukkan kepalanya dan kemudian tersenyum.


"Ya, Itu dia! "Fallen Angel yang baik"! Itulah mengapa aku menginginkanmu menjadi pengikutku!"


.....Aku tercengang. Sebenarnya Aku berpikir kalau dia adalah anak perempuan Iblis yang aneh.


Itu karena dia menginginkan seorang "Fallen Angel yang baik".


"Ufufu."


Ketika Aku mulai tertawa kagum, Rias menunjukan muka aneh sambil mengangkat kepalanya.


"A-Apakah aku mengatakan sesuatu yang aneh?"


"Yup, Aku yakin kau cukuplah aneh."


"Be-benarkah.....?Tapi Aku berpikir kau adalah anak yang baik, itulah kenapa Aku ingin menyelamatkanmu waktu itu."


"--!.....Rias, terima kasih. Aku sangat bahagia waktu itu."


Aku sangat berutang budi pada Rias yang tidak cukup dilakukan dengan berterima kasih--.


Setelah itu, Aku mulai menerima pengetahuan tentang Underworld, Iblis, dan Fallen Angel, ketika tinggal di kastil Gremory.


Aku seharusnya tinggal disamping Rias, dan memiliki gaya hidup dimana Aku pergi antara dunia manusia dan Underworld bersamanya. Rias membawaku keberbagai tempat. Ada banyak tempat didunia ini yang tidak Aku ketahui.


"Lihat, Akeno! Itulah air terjun Niagara! Tapi air terjun besar yang kita lihat di Underworld sebelumnya jauh lebih menakjubkan!"


Rias menunjukan semua ekspresinya. Seperti ketika dia marah, ketika dia tersenyum, dan ketika dia menangis setelah diceramahi oleh ibunya. Aku selalu berdiri disampingnya dan ada waktunya aku menghiburnya, Aku tertawa bersamanya, dan berdebat dengannya.


Tanpa menyadari itu, dia menjadi seseorang yang tidak tergantikan.


Sirzechs-sama, Grayfia-sama, dan pengikut mereka bahkan memperlakukan sangat baik. Pada saat sekitar itulah aku bertemu Sona.


Dan pada sekitar waktu itu ketika Rias masuk SMP, dia menerima evil piecesnya dari ayahnya.


"Akeno, akankah kau menjadi [Ratu]-ku?.....Akankah kau menjadi Iblis dan mendukungku dari sampingku?"


Aku memberi jawabanku, Ya, pada Rias yang memintaku dengan ketegangan yang sangat terlihat. Tidak ada satu alasanpun bagiku untuk menolaknya.


Setelah itu, Rias mengambil Koneko-chan yang sedang menyapu akibat suatu masalah yang terjadi dengan kakak kandungnya, Kuroka, dan kemudian membuat Yuuto-kun sebagai pengikutnya.


Sekitar waktu itu ketika kita pindah ke divisi SMA di Kuou Academy, Rias mengatakan ini padaku.


"Akeno. Aku berpikir bergabung dengan club ketika aku masuk SMA, divisi dari Kuou Academy ini."


"Kau akan bergabung yang mana? Klub Olah Raga? Klub Budaya?"


Dia membuka pamflet untuk pendaftaran divisi SMA Kuou Academy dengan senang.


"Sekarang, apa yang harus aku lakukan? Club Olah Raga terdengar bagus dan begitu pula Club Budaya, jadi ini benar-benar sulit untukku memilihnya. Ufufu, Aku bisa membayangkan Sona menjadi ketua dari organisasi OSIS."


Sepertinya dia sangat senang kalau ia akan masuk ke divisi SMA Kuou Academy. Dia kemudian tertarik dengan buku yang sedang aku bawa.


"Akeno, buku apa itu?"


"Ini buku manusia tentang monster dan fenomena misterius. Ini buku dengan situasi gaib didalamnya."


Lalu dia mengatakan ini setelah mendengarkan jawabanku sambil melihat kearah buku itu.


"Gaib.....Kalau begitu,Ayo bergabung Kelompok Peneliti Gaib!"


"Kelompok Peneliti Gaib? T-Tapi Aku yakin kalau aku melihat dari dokumen itu bahwa Kelompok itu telah dibubarkan karena tidak terdapat anggota yang cukup....."


Rias mengatakan ini dengan lantang dan tanpa rasa takut pada kata-kataku.


"Aku akan menghidupkannya! Yup! Aku telah putuskan! Aku akan bergabung pada Kelompok Peneliti Gaib! Akeno akan menjadi wakil-ketua! Anggotanya yaitu.... Yuuto dan Koneko, dan kemudian akan terisi dengan pengikutku yang sekarang ini belum aku temui!"


Dia kemudian memberitahuku tujuan besarnya.


"Ufufu. Baiklah. Kenapa tidak. Aku akan menjadi wakil-ketua. Ayo lulus dari SMA bersama-sama."


"Oh, Aku berencana untuk masuk Universitas juga, tau?"


"Kalau begitu, Aku akan bersamamu sampai saat itu."


Ketika Aku mengatakan itu, dia tiba-tiba berkata tidak.


"Tidak!"


Rias memegang tanganku, dan mengatakan ini langsung bertatapan muka.


"Akeno akan menjadi [Ratu]-ku dan temanku selama hidupku."


Ya, Aku mengerti. Aku [Ratu]-mu. Jadi Aku akan tinggal disisimu selamanya.


Aku akan menjadi temanmu selamanya. Jadi biarkan aku mengatakan ini.


--Terima kasih, Rias. Tolong juga rawat aku mulai dari sekarang dan seterusnya.


Episode Issei.3[edit]

“Hueeeeeeeeeee!”


Aku, Hyoudou Issei, Laki-laki yang menangis setelah mendengarkan Akeno-san bercerita masa lalunya denganku.


Aku tak pernah membayangkan Rias dan Akeno-san memiliki takdir pertemuan seperti itu! Tidak perlu dipikirkan lagi kenapa mereka berdua selalu bersama! Aku juga bisa memahami bagaimana Rias meninggalkan tempat ini sambil menyerahkan semuanya pada Akeno-san! Jadi mereka hidup bersama sembari percaya satu sama lain sejak usia itu, huh.


“…..Munya-munya.”


Kuroka yang pindah dari atas pangkuanku ke kursi disampingku tertidur karena kebosanan. …..Dasar kucing nakal sialan…..! Itu suatu cerita yang bagus! Ravel mengatakan ini sambil menyeka airmatanya.


“Aku tak pernah tahu Agrippa-sama melakukan tindakan semacam itu.”


Akeno-san mengangguk pada kata-kata Ravel.


“ya, dia diposisikan sebagai wakil kepala tehnik di Institut Penelitian Kekuatan-Demonic yang dibentuk oleh Sirzechs-sama. Itu pastinya posisi yang tidak biasa diantara reinkarnasi Iblis.”


Oh, jadi Agrippa-san orang yang menyelamatkan Akeno-san memiliki peran penting dalam organisasi itu, huh. Apakah dia termasuk orang-orang yang mendukung kita?


Lebih penting lagi, bahkan reinkarnasi Iblis bisa mendapatkan peran penting dalam institusi semacam itu dengan cara kau mencapai sesuatu, huh.


“…..Nya, Aku akan berenang-nya.”


Kuroka membuka matanya sambil setengah tertidur. Ketika dia berjalan kepapan loncat, dia melepas kimononya dengan perlahan, dan melompat kedalam kolam air panas sambil telanjang!


Aku tak bisa mencegah diriku tapi malah terkagum-kagum pada payudaranya yang memantul didepanku! Lebih penting lagi, dia tidak mengenakan apapun dibalik kimononya!?


“Jadi Kakak Koneko masuk, huh. Waktu yang bagus. Haa, haa.”


Orang yang mengatakan itu sambil menampakan diri adalah Xenovia dengan pakaian renangnya! Mungkin karena dia telah selesai berlomba renang dengan Irina, dia kembali ketempat dimana kita semua berada.


“Ise, Ijinkan diriku melakukannya.”


Sambil berkata demikian–, Xenovia duduk diatas pangkuanku!


Sensasi lembut paha dan bokong Xenovia terasa di kakiku!


Xenovia yang duduk dipangkuanku mengatakan ini sambil bermain dengan rambutnya.


“Aku telah bertaruh dengan Irina pada tantangan kita. Siapa yang menang dalam perlombaan renang akan boleh duduk di pangkuan Ise.”


Kalian ini berenang sambil bertaruh macam itu!? Dan kalian berdua tidak mempedulikan pendapatku mengenai hal itu!?


Irina yang juga dengan pakaian renangnya muncul memperlihatkan matanya yang berair, dan kemudian ia melepas topi renangnya. Rambut panjangnya terliat dari dalamnya. Yup, Irina yang rambutnya tidak diikat juga terlihat manis!


“Kau sungguh beruntung! Aku juga mau duduk dipangkuan Ise-kun!”


Irina mengatakan itu sambil merasa sangat cemburu karenanya.


Ini karena aku, atau pangkuanku yang menjadi populer belakangan ini!? Apa yang terjadi !? Kenapa semuanya mengidamkan hal itu!?


–Lalu, Irina datang kebelakangku dan mulai memelukku dari belakang sambil berkata, “Ei”! Payudara Irina menekan pada pungguuuungku! Bagiku untuk dapat merasakan sensasi payudara malaikat yang elastis….. Aku sangat bersyukur karenanya! Payudara malaikat sungguh memiliki sebuah efek didalamnya!


“Aku akan mengambil punggungnya, Xenovia!”


“Hmm, kau memang tidak bisa dianggap remeh.”


Aku menyadari kalau dua idiot ini memiliki keinginan menang dengan cara misterius yang lucu.


“Hau! Ise-san dalam mode kapasitas-penuh! Aku juga akan bergabung!”


Asia buru-buru bergabung sambil menunjukan matanya berair! Mereka bertiga selalu dekat satu sama lain setiap saat!


Ya, ada cerita tertentu yang melibatkan mereka bertiga.


Ini kejadian sebelum atau setelah pertarungan melawan Dewa-Jahat-Loki–


Life.3 Perawan☆Suci Pergi ke Tanah-Suci[edit]

Bagian 1[edit]

Namaku adalah Shidou Irina! Aku terdaftar sebagai Siswi SMU Kuou Academy!


Aku adalah mantan agen yang berhubungan dengan gereja Protestan; akan tetapi Aku sekarang ini adalah Malaikat yang merupakan reinkarnasi dari manusia yang disebabkan beberapa kejadian!


“Eh? Sebuah hadiah untuk Ise-kun?”


Sambil memegang roti sandwichku yang merupakan makan siangku, Aku mendengarkan pendapat dari kedua temanku yang mengatakan hal itu dengan ekspresi serius diwajah mereka.


“Ya. Aku dengar ini dari kerabatku. Kalau ada sesuatu yang Ise-san inginkan.”


Gadis cantik dengan rambut pirang yang halus dan bersinar, Asia Argento, mengatakan it sembari menggerak-gerakan pelan badannya.


Dia adalah salah satu temanku, dan dia adalah mantan biarawati-suci dari Vatican. Akibat suatu hal yang rumit, ia sekarang tinggal di Jepang sebagai Iblis. Sungguh disayangkan untuknya menjadi seorang Iblis; akan tetapi, ia sungguh baik, lugum dan manis!


“Aku berpikir pergi bersama Asia karena ia bilang ia mau pergi berbelanja. Aku pikir ini akan berlebihan bagi Asia untuk pergi ketempat yang jauh sendirian.”


Anak perempuan yang sedang makan dari kotak makan siang yang besar mengatakan itu. Orang yang terlihat cukup aktif dan orang yang memiliki siratan hijau dirambutnya adalah Xenovia. Ia adalah mantan rekan kerjaku. Dia adalah mantan orang yang berhubungan dengan Vatican dan juga agen dari kubu Katolik. Kita bekerja bersama-sama sangat banyak. Kita memusnahkan monster bersama-sama dimana kita berdua mendapatkan pengajaran tentang hal itu.


Akan tetapi, sama seperti Asia-san, dia sekarang jugalah Iblis.


Orang akan berpikir kalau Iblis dan Malaikat tidak dapat bersama-sama, tapi sejak pemimpin kita membentuk aliansi, kita dapat berinteraksi dengan normal sekarang.


Ngomong-ngomong, Orang yang dipanggil “Ise” itu adalah teman masa kecilku dan orang yang disukai Asia-san, Hyoudou Issei-kun!


Sepertinya Xenovia juga tertarik padanya belakangan ini. Dalam kasusku…..Aku tidak begitu yakin. Dia anak laki-laki yang mesum, tapi dalam kondisi tertentu dia memiliki sisi yang keren. Aku yakin sebagian dirinya dimana ia sangat bergairah dan juga berterus terang dalam segala hal adalah sisi yang mempesona.


“Kita berencana untuk pergi dan membeli benda yang Ise inginkan pada akhir minggu ini, jadi bagaimana kalau kau juga ikut dengan kita Irina?”


Xenovia mengatakan itu.


Ya ampun! Jadi ini adalah ajakan untuk pergi berbelanja dengan mereka? Aku sangat senang. Aku tak pernah berpikir kalau aku akan diajak!


“Ya, biarkan aku ikut bersama kalian! Ini sepertinya menyenangkan!”


Aku jawab mereka “ya”. Memiliki sahabat memang sungguh indah!


Seperti ini, telah diputuskan kalau kita bertiga yang berkaitan dengan Gereja akan pergi keluar membeli hadiah untuk Ise-kun!


Kali ini, Ini waktunya kita bersinar!

Bagian 2[edit]

Akhir minggu berikutnya.


Kita selesai makan pagi, dan meninggalkan rumah Ise-kun yang merupakan tempat tinggal kami setelah beristirahat sejenak.


Kita semua menggunakan pakaian casual. Asia-san menggunakan sepotong gaun lucu berwarna krem. Xenovia terlihat keren dengan jaket dan jeansnya. Aku mengenakan kaos dan rok pendek berenda.


Aku dengar kita tidak bisa membeli barang yang Ise-kun inginkan kecuali kita pergi ke Tokyo.


“Jadi benda apa sih yang Ise-kun inginkan?”


Aku bertanya pada Xenovia sewaktu kita berjalan menuju stasiun kereta api terdekat.


“Sepertinya itu sesuatu yang disebut “eroge”. Itu mungkin adalah singkatan dari sesuatu.”


“Hmm, sebuah “eroge”. Aku bertanya-tanya apakah itu.”


Aku membayangkan banyak hal dikepalaku, akan tetapi tidak ada dari hal yang aku bayangkan sesuai dengan itu.


“Ngomong-ngomong, diantara dari “eroge” itu, yang Ise inginkan disebut, “Gaya Hidupku yang sakral dengan Onee-san Iblis kecilku 3″.”


Xenovia mengatakan itu sambil melihat memonya.


“…..Itu adalah video? atau sebuah film? apakah itu DVD?”


Asia-san memiringkan kepalanya dengan lembut. Mungkin itu adalah film seperti Asia-san katakan.


Xenovia menyatakan ini dengan matanya yang bersinar.


“Yeah, Aku meresa ada makna yang terletak pada judulnya, “Gaya Hidupku yang sakral dengan Onee-san Iblis kecilku 3″. Iblis kecil kemungkinan besar berhubungan dengan Iblis. Aku pikir gaya hidup yang sakral itu mengacu pada ritual dari Gereja. dan bahkan itu juga terdapat angka dalam judulnya. Ini pastinya adalah sebuah video atau semacamnya. Menilai dari bukti tersebut, Ise menginginkan video dokumentasi tentang pembasmi setan yang mencoba membasmi setan yang merasuki kakak perempuannya oleh Iblis, dan ini adalah bagian ketiga darinya.”


“”Oh~”".


Asia-san dan Aku mengeluarkan suara kekaguman pada penilaian Xenovia yang luar biasa.


K-Kau sungguh hebat, Xenovia! Kau bisa menarik kesimpulan seperti itu dari sedikit petunjuk…..


Dia memang gadis badung yang melakukan sesuatu dengan kekuatannya ketia ia adalah rekanku, dan sekarang ia tumbuh dewasa seperti itu…


Ah,mungkin ini memang layak untuk Xenovia pergi ke sisi Rias-san. Itu karena dia menjadi dewasa seperti ini hari demi hari.


Rias-san adalah Onee-san Iblis kelas-tinggi yang juga adalah Tuan dari Asia-san, Xenovia dan Ise-kun. Dia adalah wanita sempurna yang memiliki rambut crimson yang panjang, bentuk tubuh yang bagus, dan latar belakang keluarga yang baik, tampan yang rupawan, dan memiliki kepribadian yang baik. Dia bahkan sangat ramah dengan Malaikat seperti diriku.


Bahkan Aku mengagumi Rias-san!


“Tapi, seperti yang diduga dari Ise. Dia biasanya tidak serius dan cabul; akan tetapi, Aku harus memuji bagaimana kerasnya ia bekerja. Untuk berlatih tidak hanya tubuhnya tapi juga otaknya….. Ada banyak sisi dalam dirinya yang harus aku gunakan sebagai contoh.”


Xenovia menganggukan kepalanya sambil menunjukan matanya terdapat kekaguman dirinya terhadap Ise-kun.


“Ya, Ise-san berlatih keras setiap hari dengan tujuan menjadi Iblis yang luar biasa. S-Seperti yang diduga dari Ise-san orang yang aku sangat sukai…..”


Ya ampun, Asia-san. Mukanya berubah memerah, dan dalam mode perawan. Sepertinya Xenovia juga mengingatkan bagaimana perasaannya tentang Ise-kun karena pipinya juga merah. Kau sungguh anak laki-laki penuh dosa, Ise-kun!


“Kalau begitu, kemana kita harus berbelanja pertama kali? Itu dijual di tempat yang berhubungan dengan Gereja? Jika itu kasusnya, kalau begitu sepertinya ini bisa diselesaikan jika Aku pergi kesana…..”


Xenovia menjawab pertanyaanku.


“Tidak, Sepertinya ini karya besar adalah sesuatu yang bahkan Gereja tidak dapat mendapatkannya. Sepertinya kita bisa menemukannya ditempat yang disebut “Tanah Suci”.”


Ya ampun! Tanah Suci! Itu pasti Mekah!


“Jadi bahkan ada Tanah Suci di Jepang? Jadi dimanakan tempat itu, Xenovia?”


“Akihabara.”


Kita kemudian menuju ke Akihabara dari stasiun terdekat.


Satu jam terlewati sejak kita naik kereta. Kita keluar dari stasiun melalui jalan keluar Denkimachi.


…..


Kita bertiga terbuai oleh pemandangannya! Banyaknya toko elektronik yang semuanya berjejer! L-Luar Biasa! Tempat ini adalah terbungkus oleh toko elektronik yang besar! Ada banyak sekali papan Anime, dan Ini sepertinya tempat pertunjukan!


A-ada pembantu yang menyerahkan leaflet! Ada juga mobil dengan gambar anime yang terpakir disini! entah bagaimana ini sepertinya pemandangan suatu hal aneh yang tercampur menjadi satu!


“…..Aku pikir kota di Underworld itu luar biasa….. akan tetapi tempat ini benar-benar dunia yang berbeda total.”


Bahkan Xenovia yang telah pergi ke kota Underword juga terkejut dengan membuat matanya terbuka lebar.


“Y-Ya! I-Ini luar biasa! Ada toko elektronik dimanapun aku melihat!”


Asia-san sudah panik sampai-sampai matanya berputar.


“Aku telah mendengar rumor tentang tempat ini, tapi ini diluar imajinasiku. Jadi inilah Akihabara…”


Aku mengatakan seperti itu. Ini luar biasa. Aku meninggalkan Jepang untuk pindah ke Inggris ketika aku masih balita, jadi Aku belum melihat kota Jepang dari dekat. Jadi Jepang telah berkembang dalam hal teknologi ketika Aku melakukan pekerjaan suciku di Inggris…..


Melihat orang-orang disekitar kita, Xenovia menunjukan muka serius.


“Tanah Suci,huh. Jadi ini berarti orang-orang yang berjalan disini adalah peziarah. Kita, orang yang berhubungan dengan Gereja, akan hanya membuat malu diri kita sendiri jika kita tidak bergerak dengan perilaku yang sesuai.”


“Y-Ya!”


Asia-san berdiri tegak sekali lagi terhadap kata-kata Xenovia. Aku menganggukan kepala sembari memperhatikan gerakanku. Ini mungkin lebih baik jika kita bertiga datang kesini dengan mengenakan seragam biarawati jika semua berubah menjadi seperti ini.


“Kau benar. Aku akan juga berjalan dengan penuh kebanggaan sebagai pembawa pesan dari Michael-sama! Aku tidak boleh membuat hal memalukan demi Michael-sama!


“Tapi untuk awalnya, ayo berdoa ke Surga sebelum menginjakan kaki ke Tanah Suci.”


“”"Oh, Tuhan!”"”


Kita bertiga berdoa ditempat! Yup! Sepertinya aku penuh semangat sekarang! Xenovia dan Asia-san adalah Iblis, tapi mereka bisa melakukan doa mereka dalam pengecualian.


Xenovia mengeluarkan memo dari kantongnya.


“–Oh, Ketika aku menyebutkan akan pergi ke Akihabara untuk membeli sesuatu, Orang tua Ise, Wakil ketua Akeno, dan Koneko, juga memberikan memo berisi benda yang mereka inginkan untuk aku belikan untuk mereka.”


“Dari Otou-sama dan Okaa-sama? Aku memikirkan apakah itu.”


Jika Aku mengingat benar-benar, Sepertinya Asia-san berpikir orang tua Ise-kun adalah Ayah dan Ibunya, dan Aku dengar dia juga membuat sumpah pada Surga kalau ia akan tinggal sebagai putrinya. Ini sungguh cerita yang indah!


“Umm….. sepertinya apa yang Chichiue* minta adalah TV Kabel. Sepertinya kita bisa menemukannya dengan menunjukan apa yang tertulis di memo ini kepada pramuniaga toko.” (*sebutan sopan untuk ayah)


“Kalau begitu ayo menuju ke toko elektronik sebelah sana!”


Mengatakan itu, Aku menggunakan jariku menunjuk kepada toko elektronik yang besar yang muncul pada pandanganku segera setelah aku keluar dari stasiun.

Bagian 3[edit]

“…..J-Jadi seperti inilah toko elektronik Jepang yang memiliki kekuatan dibidang perekonomian.”


Xenovia bergumam sembari keningnya berkeringat.


Kita beristirahat di bangku dilantai paling atas gedung setelah memasuki toko dan melihat-lihat seluruh isi gedung.


Kami semua tercengang dan tak bisa berkata-kata terhadap pemandangan yang tidak biasa toko elektronik ini, dan kepala kita terasa berputar karenanya.


I-ini memang luar biasa….. Ada televisi yang besar dan tipis yang berjejeran, dan sesuatu seperti speaker yang mengeluarkan suara dari seluruh penjuru….. Kamera digital kecil, mesin pencuci pakaian yang berspesifikasi tinggi, dan perlengkapan cahaya yang dapat kita lihat sehari-hari seperti sesuatu yang berasal dari dunia lain.


Ini benar. Kita semua dibesarkan di Gereja sejak masih kecil. Kita hidup didunia yang jauh dari dunia dengan teknologi seperti ini. Y-yah, kita memang menggunakan televisi dan komputer di Gereja, tapi jika kita membandingkan dengan Tokyo yang memiliki teknologi perumahan yang sangat maju…..


Aku dengar turis dari segala penjuru dunia datang ke Akihabara; akan tetapi Aku tidak menduga ini. Aku benar-benar terkejut. Kita terkejut pada kebudayaan mereka cukup hanya dengan melihat seluruh isi satu toko saja.


“D-D-D-Donki, Don Quijote…..”


Asia-san mulai bernyanyi lagu yang diputar didalam toko sembari matanya berputar!


“Asia, bertahanlah! Ini hanyalah pertarungan awal! Bagaimana kau bisa kalah begitu cepat!? kita masih belum menyelesaikan kegiatan berbelanja kita nih!”


Xenovia mencoba mengembalikan kesadaran Asis-san dengan menggoyang-goyangkan bahunya.


“…..Donpen-kun sungguh lucu. Donpen-kun…..”


“Asia! Uuu! Tidak, Asiaaaaaaaa!”


Pertama, ayo minum minuman dingin dulu untuk menenangkan diri.


Mungkin Asia-san menjadi tenang setelah ia meminum jusnya, lalu dia mengatakan ini lagi.


“Ayo setidaknya kita membeli barang untuk Otou-sama, atau sepertinya kita tidak dapat mendapatkan apa-apa.”


Apa yang Asia-san katakan adalah sesuatu yang tepat. Untuk Asia-san, Xenovia, dan aku yang dibesarkan di Gereja, mungkin Tanah Suci ini terlalu tiba-tiba untuk ita. Ini seperti rasanya kita dibawa oleh kekuatan misterius yang berada di tempat ini jika kita tida bergerak lebih cepat.


Kita memulihkan sikap kita, dan turun kebawah sekali lagi. Kita menuju kearah area dimana ada banyak televisi dengan tujuan membeli produk untuk ayah Ise-kun.


Kita menyelesaikan satu dari tugas berbelanja kita dengan selamat dengan menunjukan memo itu ke petugas toko. Setelah itu, kita bergegas ke lantai bawah, dan masing-masing dari kita melihat kepada mesin misterius sembari merasa gugup.


“Lihat ini, Asia, Irina!”


Xenovia melihat kepada sebuah kotak yang sepertinya terdapat sebuah mesin kecil didalamnya sembari badannya bergetar.


“A-ada apa, Xenovia?”


Ketika Asia-san dan Aku bertanya kepada Xenovia penuh kecurigaan, dia menjawab pertanyaan kami sambil menelan air liurnya.


“L-Lihatlah ini….. Ini sepertinya kau dapat memanggang roti…..hanya dengan menggunakan kotak mesin ini!”


–!


Asia-san dan aku tak bisa berkata-kata pada kata-kata Xenovia tersebut. …..K-Kau pasti bercanda! Aku tidak bisa mempercayainya secara tiba-tiba…..


Akan tetapi, dengan melihat panel dimana itu menjelaskan tentang mesin ini, ini sepertinya memang kita bisa memanggang roti hanya dengan menggunakan ini…..


“I-Itu tidak mungkin….. Aku tidak percaya kau bisa memanggang roti tanpa menggunakan panci….. Toko roti akan kehilangan pekerjaan mereka…..”


Asia-san mengatakan itu suara yang gemetaran sembari menutupi mulutnya dengan tangannya.


Aku melihat nama mesin itu. –Home Bakery!


Toko roti di rumahmu! sungguh nama yang terang-terangan!


“Home bakery! Aku tidak pernah membayangkan Jepang akan terpaku pada makanan sampai sejauh ini…!


“I-ini sepertinya akan memanggangnya untukmu jika setidaknya kau memasukan bahan kedalamnya!”


“Aku bertanya-tanya bagaimana banyaknya domba tersesat yang akan diselamatkan dengan ini….. Jadi ini teknologi Jepang yang telah jauh didepan dalam bidang teknologi…..! Ini jauh melebihin teknologi Perkimiaan!”


Asia-san, Xenovia, dan Aku, menyatukan tangan kita bersama-sama ditempat.


“”"Oh, Tuhan! Dengan ini, banyak mengikut seperti kita yang akan diselamatkan!”"”


Aku benar-benar tergerak kalau pikiranku pergi ke Surga! Jadi inilah Tanah Suci! Luar biasa! Aku mulai berpikir kalau ini adalah Tanah Suci!


“Aku Ingin ini. Harganya…….ngh.”


Mata Xenovia berkilau-kilau, tapi dia bergumam setelah melihat harganya.


Harganya mendekati tiga puluh ribu yen. Ini Mahal sekali! Kita hanya siswi SMU dengan kerja sambilan. Ini juga sepertinya Asia-san dan Xenovia yang melakukan pekerjaan Iblis tidak jauh berbeda denganku.


Kita bertiga memeriksa dompet kita. Kita semua menunjukan muka kecut.


“…..Aku membeli baju baru dan manga shoujo* lain hari, dan lebih pentingnya, aku tidak punya sisa uang sebanyak itu…..” (*komik tentang karakter utama perempuan).


“Aku juga membeli perlengkapan untuk latihanku…..mu.”


Sepertinya kita tidak bisa mengharapkan pada keuangan Asia-san dan Xenovia.


Aku berpikir, Aku juga tidak berbeda dengan mereka berdua. Aku akhirnya juga membeli barang baru di Surga dengan pengeluaranku sendiri, dan Aku juga membeli perlengkapan yang bisa aku pajang dikamarku, jadi uangku telah habis…..


Oh! I-Itu dia! M-Mungkin, ini dia!


Ide yang sangat bagus muncul didalam kepalaku!


“Aku pikir Aku bisa membeli ini dengan pengeluaran untuk kepentingan Surga! Aku yakin Michael-sama akan memaafkanku jika Aku menggunakan itu dengan tujuan menyelamatkan bahkan hanya seekor domba yang tersesat jika memungkinkan!”


Aku menggunakan telpon mobileku segera untuk langsung menelepon Surga. Setelah bertukar beberapa kata dengan orang yang bertugas, Aku membuat tanda peace kearah mereka berdua.


“Mereka bilang Aku bisa menggunakan Kartu Kredit Surga sebagai pengecualian!”


Xenovia dan Asia-san menangis ketika mereka mendengarnya!


“Segalanya memang memungkinkan!?”


“Ini pasti kebelas-kasihan Michael-sama!”


Aku hanya bisa menggunakan Kartu Kredit Surga ketika aku butuh membeli sesuatu yang benar-benar aku butuhkan, tapi Aku mendapatkan persetujuan untuk hari ini sebagai pengecualian!


Oh, Michael-sama! Hatinya sungguh sanga pengampun!


Airmataku mengalir kebawah, dan kemudian Aku berdoa kepada Surga dan Michael-sama.


Michael-sama, tolong perhatikanlah! Aku akan membuat banyak roti dengan home bakery ini, dan aku akan menyelamatkan domba yang tersesat!


Setelah itu, Aku menerima telepon keras dari Surga dimana mereka berkata, “Aku mempercayakan pengeluaran untuk bahan-bahannya kepadamu”.


Perjalanan untuk kepercayaan kita sungguh berat! Akan tetapi, aku akan bekerja keras untuk itu!

Bagian 4[edit]

“Kalau begitu, selanjutnya adalah berbelanja untuk wakil-ketua Akeno.”


Xenovia melihat pada memo sembari membawa kotak besar berisi home bakery dengan mudah. Aku merasa kuat ketika aku memiliki seseorang dengan kekuatan pada saat seperti ini. itu karena dia bisa membantu ketika kita tiba-tiba membeli sesuatu.


“Yap. Ini sepertinya dia menginginkan kostum cosplay.”


“Cosplay? Apakah Akeno-san terpesona dengan cosplay belakangan ini?”


Aku memiringkan kepalaku pada kata-kata Xenovia.


Akeno-san– ini mengacu pada Himejima Akeno-san, dan bagi Asia-san dan Xenovia, ia adalah Iblis Senior mereka yang merupakan satu kelompok dengan mereka. Dia itu wanita Jepang yang cantik dengan rambut hitam sehalus sutra dan memiliki tubuh menakjubkan yang proposional. Sepertinya dia menggunakan tubuhnya yang menawan untuk mendekati Ise-kun setiap malam.


Asia-san, Xenovia, ini mungkin saja Ise-kun akan dimakan olehnya juga kalian membiarkan diri kalian lengah!


“…..M-Mungkin ini kostum cosplay nakal lainnya? Bahkan dilain hari, dia mendekati Ise-kun dengan menggunakan kostum yang memperlihatkan kulitnya sangat banyak…..”


Asia-san dalam khawatir. Ia mungkin berpikir kalau Akeno-san akan menggunakan kostum untuk membuat Ise-kun jatuh padanya, jadi dia sangat khawatir terhadap itu….. Hmm, Ise-kun sungguh anak yang penuh dosa!


Sembari bertanya dengan orang yang kita temui dijalan, kita memasuki toko yang menjual kostum cosplay.


Kita kewalahan segera setelah kita masuk. Itu karena ada banyak sekali kostum yang terlihat langka kearah manapun kita melihat! Jika disana ada kostum seperti kostum biarawati, disana ada juga banyak kostum yang sama seperti seragam sekolah.


Wow, disana ada banyak juga yang lucu-lucu!


Sejak Asia-san dan Xenovia juga anak perempuan, mereka melihat pada kostum-kostum tersebut dengan mata tajam.


Xenovia mencoba mencari apa yang Akeno-san inginkan dengan bertanya ke pegawai toko.


Ketika ia memberikannya ketangannya, Wajah Asia-san dan Aku memerah!


“…..Ini sepertinya sesuatu yang disebut armor-bikini. Ini sepertinya sesuatu yang digunakan oleh prajurit wanita yang muncul didalam game.”


Xenovia melihatnya dengan mata tajam sambil memegang bikini tipe-armor.


Kostum ini hanya sedikit menutupi kulitmu! Bahkan untuk celananya memiliki corak cabul! Dengan ukuran Payudara Akeno-san, bagian atas armor tidak akan dapat menutupi semuanya.


Oh! jadi ini sasarannya! Rencana untuk memikat Ise-kun dengan menggunakan payudaranya yang jatuh keluar! Jika ia mendatanginya dengan kostum cabul ini, sepertinya pecinta-oppai Ise-kun akan melompat kepadanya dengan riang!


“…..Sepertinya aku perlu mengenakan ini sekali sebagai ahli pedang wanita.”


Sambil membuat matanya bercahaya, Xenovia membentuk senyum profokatif. Dia pasti tersulut dengan perasaan bersaing terhadap Akeno-san yang tidak ada disini!


“ya! Kalau begitu bagaimana kau mencobanya disebelah sana?”


Wanita pegawai toko membawanya ke kamar ganti!


“Ya. Biarkan aku mencobanya.”


Xenovia menuju ke kamar ganti sambil memegang armor-bikini.


“B-Bahkan Aku bisa memakainya!”


sambil mukanya memerah, Asia-san mengambil kostum cabul yang sama disekitarnya, dan juga pergi kedalam kamar ganti yang sama dengan Xenovia.


Ya ampun, Asia-san juga tersulut perasaan bersaing terhadap Akeno-san. Haruskah Aku juga mencoba sesuatu? Oh, Aku rasa yang satu ini terlihat bagus. Aku juga selalu ingin mencoba sesuatu seperti ini sekali.


Aku masuk ke kamar ganti disamping mereka, dan mengganti pakaianku.


[Ini terbuat dari material misterius, tapi ini tidak terasa buruk. Ini dibuat cukup kuat, lalu mungkin kau dpat menggunakannya dalam pertarungan sesungguhnya.]


Aku mendengar suara Xenovia. Sepertinya ia menjadi suka dengan kostum itu.


[.....S-Seperti yang aku pikirkan, kostum seperti ini tidak akan memiliki daya tarik kecuali jika kau memiliki tubuh yang menawan seperti Xenovia-san, Dalam kasusku, volume dari ukuranku....]


Biarpun Asia-san mencobanya juga, sepertinya ada bagian dimana dia tidak puas dengan itu ketika itu terlihat mencolok dengan figur badannya. Aku berpikir kalau Asia-san memiliki badan yang ramping dan indah.


[Fufufu, Itu tidak benar. Lihat.]


[Afuuun! .....Xenovia-san, Aku akan dalam masalah jika kau mencumbuku tiba-tiba begitu.....!]


[Aku pikir kau juga memiliki ukuran yang mencukupi, Asia. Apa kau berpikir seperti itu karena kau membandingkan dirimu dengan Buchou dan wakil-ketua?]


[.....I-Itu karena Ise-san menyukai payudara besar, dan itu sepertinya dia tidak akan puas dengan ukuranku.....]


[Itu tidak benar, Aku dengan ini dari Kiryuu. Rasanya, bagian yang terpenting ada sensitifitas. ini sepertinya laki-laki akan puas selama kau memiliki sensitifitas yang bagus. Bahkan Ise akan senang jika itu kau, Asia.]


[B-Benarkah itu....?]


[Begitulah. Cukup seperti ini.]


[H-Hiyaaaaaan. Auuun.....]


[Kau benar-benar mengeluarkan nafas cabul, Asia.]


[Itu karena jarimu..... A-Aku tidak mau kalah! Ei!]


[Aaaan! Asia..... dari mana kau belajar teknik itu..... hiyaan.... payudaraku terasa aneh.....]


[Aku hanya menirumu, Xenovia-san! Apakah kau tahu kau baru saja bermain disekitar tubuhku menggunakan jari cabulmu seperti ini, Xenovia-san?]


[....B-Begitu ya..... Jadi ada banyak perbedaan antara melakukan itu dan ini kepadamu.... aa, hiyaan...! Asia, tubuhku mulai merasa semakin aneh.....]


…..Ya ampun, apa yang dilakukan mereka berdua didalam kamar ganti. Jika Ise-kun mendengar ini, dia akan menyemburkan darah dari hidungnya.


Seperti itu, kita semua berganti pakaian dan keluar dari kamar ganti.


[Wow.]


Pelanggan perempuan yang lain yang melihat kostum didalam toko ini mengeluarkan suara kekaguman.


Mereka melihat dua orang itu daripada aku. Xenovia mengenakan armor-bikini sebelumnya dengan sangat benar, dan dia mengayun-ayunkan pedang imitasi bergaya barat ditempat.


Asia-san mengenakan kostum penari yang menampakan banyak sekali kulitnya, dan biarpun dipikir ia bertingkah malu-malu, ada perasaan sakral kecantikan darinya. Lebih penting lagi, sejak ia memiliki garis tubuh yang indah, mengejutkannya, kostum penari ini cocok untuknya.


Namun demikian, Aku mengenakan kostum iblis. Ini hitam, dan memiliki sayap Iblis yang tumbuh keluar dari punggungku, dan ada juga ekor yang keluar dari pantatku. Ini tidak mencolok dibandingkan dengan mereka berdua, tapi pusarku terpampang jelas.


Setelah bersenang-senang dengan cosplay, Kita selesai berbelanja untuk Akeno-san, dan kemudian bergerak ke belanjaan berikutnya–.

Bagian 5[edit]

“Aku selalu bisa membelikan buku yang Okaa-sama inginkan!”


Asia-san sangat gembira dengan keberhasilannya di bangku taman.


Kita juga membelikan buku yang diinginkan ibu Ise-kun di toko buku besar yang berada di akihabara, dan apa yang tersisa adalah belanja untuk Koneko-chan, dan hadiah untuk Ise-kun yang merupakan hal utama yang menjadi keperluan kita datang kesini.


Jadi kita memutuskan untuk beristirahat sejenak, dan beristirahat di taman yang kita temui tanpa sengaja.


“Ini sungguh membuatku lelah semenjak aku sangat tidak akrab dengan tanah ini.”


Sepertinya Xenovia lebih kelelahan dari yang aku duga, jadi ia menekukkan lehernya sambil duduk dibangku. Ia memakan hamburger yang ia beli di toko burger terdekat.


“K-Kau benar. Kita tidak akrab dengan tempat ini, jadi sejauh apapun kita pergi, kita akan benar-benar tersesat jika kita menyimpang dari jalan utama.”


Asia-san beristirahat sambil meminum tehnya dengan sedotan.


Apa yang dikatakan dua orang ini memang benar, dan berjalan-jalan di lingkungan yang tidak akrab itu sungguh sulit untuk tubuh kita. Xenovia dan Aku sudah terbiasa berjalan-jalan di tempat yang tidak akrab karena misi kita, tapi itu juga termasuk adanya pertarungan, jadi ini berbeda dari situasi yang sedang kita hadapi saat ini.


Tanah Suci ini memiliki faktor-faktor yang lebih rumit daripada yang kita bayangkan, jadi kita tidak dapat membedakan toko ini adalah dibagian mana. Xenovia mengetahui tempat untuk membeli belanjaan Koneko-chan dan juga hadiah yang akan kita beli untuk Ise-kun, jadi sepertinya kita tidak akan mendapat masalah…..Akan tetapi, hal tertentu yang ada di tanah ini membuat kita tergoncang.


Aku memukul pipiku untuk mengembalikan semangat dalam diriku! Kau tidak boleh mengeluh, Irina!


Aku adalah Malaikat yang melayani Kepala-Malaikat Michael-sama secara langsung! Aku tidak dapat menghadapi mereka yang di Surga jika aku menjadi lemah akibat sesuatu seperti ini!


“Baiklah, Xenovia, Asia-san! Ayo pergi ke belanjaan selanjutnya!”


Mereka berdua tercengang pada bagaimana bersemangatnya diriku, jadi mereka menganggukan kepala mereka langsung sambil tersenyum.


“Iya!”


“Ya!”


Ini terjadi ketika kami bertiga mengembalikan semangat kita.


“Hei hei, Kalian anak perempuan, apakah kalian kosong sekarang?”


Tiga pria muda berkelompok mengatakan itu. Rambut mereka di cat; mereka memiliki tindikan, dan memiliki penampilan yang mencolok.


“Huh, tidakkah mereka semua orang asing? Mungkin kata-kata kita tidak dimengerti oleh mereka.”


Satu dari tiga pria mengatakan itu.


“Tidak, kita mengerti apa yang kau katakan.”


Xenovia menjawab seperti itu. Mendengar itu, sepertinya para pria itu senang. Iblis bisa menyesuaikan dengan berbagai bahasa. Mungkin mereka terkejut pada kelancaran berbahasa Jepangnya. Ngomong-ngomong, Malaikat juga memiliki kemampuan yang sama terkait dengan pengucapan bahasa!


“Oh, kalau begitu ini akan cepat. Jadi, mau bersenang-senang dengan kita dari sekarang?”


Oh, jadi ini perilaku mencari perempuan? Wow, ini pertama kalinya aku mengalaminya! Aku sedikit tergerak! Akan tetapi, Aku pikir Aku akan menyukainya jika orang yang melakukannya lebih keren lagi!


Sepertinya Asia-san dalam kesulitan. Dia bersembunyi dibelakang Xenovia malu-malu.


“Gadis berambut pirang itu sungguh sangat manis!”


“Sial! Ia sepertinya sangat lugu!”


Sepertinya perilaku Asia-san ditangkap positif oleh mereka. Ia memang memiliki gestur yang lucu. Akan tetapi, dari pandangan Asia-san, ia akan kebingungan jika ia bersama dengan laki-laki lain selain Ise-kun.


Setelah Xenovia meliat Asia-san yang bersembunyi dibelakangnya, ia mengatakan satu hal.


“Aku akan mengikuti laki-laki yang lebih kuat dariku. Jadi, jika kau bisa mengalahkanku, maka aku akan bermain bersamamu.”


Ia mengatakan hal yang provokatif.


Laki-laki itu menyeringai. Jika kau melihatnya secara normal, Xenovia itu langsing, jadi kau akan berpikir dia itu rapuh. Akan tetapi, ia langsing karena ia melatih dirinya sendiri. Dan sejak sekarang ia adalah Iblis, dia memiliki kekuatan mentah dimana tidak ada laki-laki biasa yang bisa menentangnya.


“Yah yah, jangan ngomong begitu–”


Sesaat laki-laki itu mencapai tangannya, Xenovia menghindarinya dengan lincah, dan menguncinya dengan menggunakan kakinya. Ia kemudian melepaskan tendangan tajam kearah mukanya, dan menghentikannya tepat sebelum mengenainya.


“Masih berpikir kau bisa menang?”


“”"Kami mohon maaf!”"”


Laki-laki itu semuanya gemetaran dalam ketakutan dan hancur pada kata-kata Xenovia yang dingin.


“Asia, sekarang tidak apa-apa.”


Xenovia tersenyum untuk menenangkannya.


“Ya! Akan tetapi, Aku rasa kita telah melakukan hal yang buruk kepada orang-orang ini…..”


Semenjak Asia-san orang yang baik hati, ia mengkhawatirkan laki-laki itu.


Xenovia mengatakan ini sambil mengelus kepala Asia-san.


“Tidak, hari ini Aku bertanggung jawab untuk melindungi Asia atas nama Ise. Aku akan melindungimu Asia, bahkan jika Aku harus memaksakan diriku sedikit.”


“Xenovia-san!”


Asia-san dan Xenovia saling berpelukan! Ya ampun, sungguh persahabatan yang indah!


dan tempat yang kita tuju setelah ini terjadi adalah toko-anime.


Apa yang Koneko-chan inginkan adalah produk pertunjukan anime yang disebut “Neo Neko-Neko Paradise”. Koneko-chan menontonnya dan mengetahui banyak hal. Ia memiliki ketertarikan yang termasuk dalam anime, drama, musik, dan pertunjukan komedi.


Diantara mereka, program yang Koneko-chan sangat terkagum-kagum belakangan ini kelihatannya adalah program anime tentang manusia kucing yang mulai memecahkan kasus misterius.


Koneko-chan adalah junior kita, dan dia adalah rekan sesama Iblis Xenovia dan Asia. Ia kecil dan sangat manis!


“Ah, ini adalah “Naga Hijau dari Eden”! ini adalah manga shoujo yang sangat aku sukai. seekor naga dengan keinginan besar menyelesaikan banyak kasus misterius di kota langit.”


Asia menemukan pojok manga di toko anime untuk serial yang ia sukai, dan ia mulai menjadi riang karenanya.


“Hmm. Aku pikir jika serial yang aku sukai ada disini.”


Sepertinya Xenovia juga mencari sesuatu di pojok manga.


“Apa bisa kau menemukannya?”


“Iya. Aku suka manga yang disebut “serbuan OSIS”. Itu adalah serial dimana lima prajurit kuat yang terpilih oleh voting dari semua siswa disekolah untuk melanjutkan bertarung diruangan OSIS yang sempit sampai mereka memutuskan siapakah yang terkuat diantara mereka. Sekarang ini, wakil-ketua mati ditangan sekretaris oleh sebuah racun, dan sepertinya wakil-ketua yang baru akan memunculkan dirinya. Ceritanya menuju ke bagian yang seru. Mungkin, Ketua akan menciptakan teknik baru yang akan melibatkannya menggunakan kekuatan fisiknya yang besar.”


Sepertinya Xenovia menyukai manga shounen dengan tema pertarungan.


Sepertinya mereka berdua belajar banyak tulisan jepang sambil menikmati manga.


Huh? Serial dimana pandanganku berhenti adalah serial yang Koneko-chan minta untuk kita belikan tanpa disengaja. Ada barang anime disamping manga. Serial ini hanya sendirian di salah satu pojok.


“Hei, Xenovia, Asia-san. Bukan yang satu ini?”


Mereka berdua berkumpul disekitarku oleh kata-kataku dan memeriksanya. Xenovia mengangguk.


“Ini sepertinya. Koneko memberiku memo dengan gambar didalamnya, jadi barang dagangan ini sepertinya.”


Apa yang Xenovia ambil ke tanganya adalah boneka kucing. Hmm, jadi ini apa yang Koneko-chan inginkan. Itu adalah boneka kucing besar yang mengenakan setelan pelayan.


“Baiklah, jika kita ingin mengikuti jadwal, maka kita harus meninggalkan Akihabara dan menuju rumah pada jam 3, jadi sekali kita membeli ini, ayo kita melihat-lihat sekitar sini dan kemudia pergi dari toko ini.”


Hari ini, Xenovia menunjukan sikap kepemimpinannya. Mungkin, semenjak Rias-san dan Ise-kun tidak ada, dia pasti berpikir, “Aku akan melindungi Asia!”. Xenovia memang memiliki rasa tanggung jawab yang kuat.


“Akan tetapi, sejak tiba di Tanah Suci, mata kita berkilau-kilau dengan cahaya akibat dari home bakery, kita membeli buku di toko buku, dan sepertinya aku akan membeli manga di toko ini lagi….. Tuhan, Aku memang seorang yang serakah yang suka menyia-nyiakan uang…..”


Ah, sepertinya Xenovia mulai bertobat lagi. Ia memang perlu memperbaiki kebiasaannya ini.

Bagian 6[edit]

Semenjak kita memiliki banyak sekali kantung belanjaan, kita pergi menuju ke tujuan belanja terakhir kita.


Dalam rangka membeli hadiah untuk Ise-kun, kita menyimpang dari jalan utama, dan berjalan di gang belakang.


Kita berbelok kiri dan kanan beberapa kali. A-Aku tidak bisa mengatakan darimana kita awalnya datang sekarang… Xenovia memimpin kita sembari melihat peta; akan tetapi Asia-san dan Aku dipenuhi rasa kegelisahan.


Xenovia berhenti berjalan. Dia menatap kearah bangunan yang terdiri dari berbagai toko yang mengarah kearah kanan. Kita tiba ditujuan?


“X-Xenovia-san, adakah toko-toko ditempat seperti ini yang terletak dibelakang bangunan lain?”


Asia-san sepertinya merasa tidak aman menanyakan kepadanya.


“Yeah. Benda yang disebut “eroge” yang Ise inginkan adalah sesuatu yang tidak dapat kita beli ditoko biasa.”


“Oh? itu adalah sesuatu yang tidak mereka jual di tempat normal?”


Aku menanyakannya penuh ragu-ragu, tapi sepertinya Xenovia juga tidak yakin.


“Hmm, itu apa yang Aku dengar dari Kiryuu.”


Kiryuu-san adalah gadis dengan kacamata yang juga teman satu kelas kita. Dia adalah gadis yang mengatakan sesuatu dengan jelas, dan dia memiliki pengetahuan yang sangat cabul. B-Bahkan aku sering dapat masalah dengannya beberapa kali.


Akan tetapi, Asia-san dan Xenovia cenderung mendengarkan dengan hati-hati pada pendapat Kiryuu-san setiap saat. Sepertinya mereka ingin membentuk pengetahuan cabul untuk Ise-kun, tapi apakah itu baik-baik saja….? Aku tidak benar-benar yakin tentang itu.


“Dia bilang kalau toko di bangunan ini akan menjual “eroge” bahkan ke kita. Dia mengatakan itu akan baik-baik saja jika kita mengatakan kepada mereka kalau kita diberitahu tempat ini dari Kiryuu. Semenjak sepertinya ini tempat yang terbatas, Aku akan pergi kedalam sebagai perwakilan dari kita.”


Xenovia mencoba pergi; akan tetapi, Asia-san menghentikannya.


“Tidak, Aku yang akan pergi!”


Oh, Asia-san sedang dalam semangat besar daripada dia biasanya!


“I-Ini adalah hadiah untuk Ise-san…..jadi Aku akan…..”


Asia-san bergumam itu sembari badannya bergeliat dan mukanya memerah. Ya, ya! Dia telah membiarkan perasaanya kepada Ise-kun terbuka lebar dengan tenaga penuh!


Xenovia juga tersenyum kepada Asia-san yang sangat serius terhadap perasaannya.


“Aku mengerti. Akan tetapi, kau tidak boleh memaksakan dirimu, oke?”


Xenovia menyerahkan memo itu ke Asia-san, dan membelai kepalanya.


“Ya! Asia Argento, pergi sekarang!”


Asia-san meningkatkan semangatnya, dan mendaki tangga bangunan tersebut.


…..


Beberapa menit setelah Xenovia dan Aku menunggu diluar bangunan–.


DRAB DRAB DRAB DRAB DRAB!


Tiba-tiba, sekelompok laki-laki menuruni tangga sembari mukanya memerah. A-Apa yang terjadi…?


Setelah itu, Asia-san yang mukanya juga memerah menuruni tangga seperti tak bernyawa! Sepertinya sesuatu telah terjadi! Dia tidak dalam kondisi normal!


Ketika Asia-san tiba didepan kita, ia terjatuh ditempat! Ya ampun, ada apa!? Apa yang terjadi!?


“Asia! Hei, Asia!”


Xenovia memegang Asia-san.


Asia-san bergumam dengan suaranya yang bergetar.


“…..B-Banyak laki-laki…..banyak oppai…..funyaaaaaaa…..”


Hanya berkata begitu, dia pingsan sambil matanya berputar!


“Banyak laki-laki!? Asia! Hei, Asia! Sial! Sebenarnya apa yang terjadi didalam!?”


Xenovia menatap kearah bangunan. Ia mulai mengeluarkan sedikit aura bertarung dari badannya.


Xenovia pasti bergetar dalam kemarahan karena Asia-san dikalahkan!


“…..Aku sungguh naif. Ini Tanah Suci. Dari bagaimana aku melihatnya, ada dari sesuatu di tanah ini yang berasal dari agama yang berbeda. Dari mata mereka, kita ini heretik….. Jadi ini tidaklah aneh bagi mereka untuk menindak orang heretik disini….. Sial, mereka pasti menindas Asia sebagai heretik….. Dan dia mengatakan ada banyak laki-laki? Apakah mereka mempermalukan Asia yang belum menikah!? Aku tidak akan mengampuni mereka, orang-orang heretik…..!”


Aku tak tahu apa yang terjadi, akan tetapi, Aku pikir sebagian besar dari apa yang Xenovia katakan adalah benar! Ini adalah Tanah Suci. Dari apa yang aku tahu, ada banyak serangan yang dilakukan oleh heretik di tempat yang disebut Tanah Suci jika kita melihat kedalam sejarah.


–Asia-san menerima penindasan sebagai heretik!


Xenovia dan Aku memahami apa yang terjadi disini, jadi kita menanggukan kepala kita sambil melihat satu sama lain.


“Ayo pergi, Irina! Ini balasan untuk Asia!”


“Iya!”


Xenovia dan Aku menaiki tangga dan menuju kearah dalam bangunan–.


Semua baik-baik saja sampi kita masuk kedalam penuh dengan tekat…..


–Akan tetapi, tempat yang kita masuki penuh berisi barang-barang erotis!


Kita berada didalam sebuah toko didalam bangunan. Itu toko dengan ilustrasi erotis seorang gadis yang memperlihatkan sampai batas ekstrim, jadi kita kehilangan kata-kata ketika kita masuk kedalam, dan berdiri disana dengan linglung. Jadi ini pasti toko untuk kostumer yang mencari benda seperti ini untuk dibeli…..


Aaaah, Aku sungguh malu! Asia-san pasti telah melewati batasnya ketika ia melihat pemandangan yang dipenuhi oleh ilustrasi erotis!


“Jika seorang gadis berpenampilan cantik yang lugu seperti itu masuk kesini, tentu saja pelanggan kami akan keluar dari toko akibat rasa malu.”


Pegawai toko mengatakan itu. Aku pikir jika laki-laki yang keluar dari bangunan ini tidak dapat menahan pikiran cabulnya ketika mereka melihat Asia-san yang lugu…..


Xenovia dan Aku berpikir kalau Asia-san mendapatkan penindasan dari agama orang-orang di Tanah Suci. Ugh, Aku tidak dapat menolong diriku sendiri kecuali merasa malu akibat kekurangan pengetahuan kita!


Xenovia menyerahkan memo kepada pegawai toko, dan kita membeli barang yang kita cari-cari.


Di kotak itu ada judul yang tertulis “Gaya Hidupku yang sakral dengan Onee-san Iblis kecilku 3″. Jadi inilah “eroge”. Sepertinya ini bukan “gaya hidup sakral” sama sekali. Sepertinya Ise-kun adalah Ise-kun yang biasanya.


“Kita menyelesaikan berbelanja kita….. Ayo naik kereta menuju rumah…..”


“”D-Dimengerti~”"


Asia-san dan Aku menjawab kembali dengan suara lemah pada suara Xenovia yang kelelahan.


“Ini benar-benar menyenangkan hari ini.”


Xenovia mengatakan itu kepadaku didalam kereta yang menuju kerumah sambil gemetaran.


Asia-san sepertinya benar-benar kelelahan sehingga beristirahat di pundak Xenovia. Ufufu, Kau melakukan yang terbaik hari ini, Asia-san. Aku mengatakan itu sambil menyentuh pipi Asia-san.


“Ya, ini benar-benar Tanah Suci Jepang penuh dengan misteri; akan tetapi ada banyak hal menyenangkan disana.”


“Iya, Itu benar, tapi berbelanja bersamamu dan Asia sendiri lebih menyenangkan. Aku tak pernah memiliki gaya hidup semacam ini sebelumnya.”


Xenovia melihat kekejauhan.


Dia benar. Kita membiarkan bakat kita terbawa ekspektasi yang tinggi, dan semenjak kita dari kecil melatih tubuh kita untuk Tuhan dan Gereja. Bahkan itu melebar hingga dimana kita membuang kehidupan kita sebagai gadis normal.


Akan tetapi, sekarang ini akibat banyaknya peristiwa yang terjadi berurutan, kita bisa mendapatkan gaya hidup sama seperti gadis normal.


Aku yakin ini adalah sesuatu yang sangat indah. Aku pastinya yakin kalau Asia-san juga bersenang-senang. Itu akrena ia bisa tinggal dengan anak laki-laki yang ia benar-benar sukai diatas mendapatkan gaya hidup yang menyenangkan seperti ini.


Xenovia menunjukan mata yang lemah lembut.


“Ayo melakukan sesuatu seperti berbelanja seperti ini lagi. Aku pikir berbelanja dengan hanya anak perempuan itu juga menyenangkan.”


–!


Xenovia….. Kau sungguh telah berubah. Senyummu sungguh bersinar dimataku. Dia pasti telah belajar banyak hal menyenangkan dari orang-orang seperti Asia-san, Ise-kun, Rias-san, dan yang lain.


Bisakah aku melanjutkan kehidupan yang menyenangkan ini dengan Xenovia dan yang lain? …..Aku yakin pasti bisa. Tidak, Aku harus bisa!


“Ya, tentu saja. Ayo pergi kesini lagi, ke Akihabara, Tanah Suci.”


Lain kali, Aku juga mau pergi berbelanja dengan Koneko-chan, Rias-san, dan Akeno-san!


“Lalu sekarang, mengenai “eroge” ini…..”


Xenovia mengeluarkannya dari kantong plastik dan mulai menatap kotak itu. Di sisi belakang kotak itu….. itu penuh dengan ilustrasi erotis! Ada banyak sekali ilustrasi laki-laki dan perempuan melakukan hal semacam itu!


“Pegawai toko mengatakan padaku sedikit tentang ini. Ini sepertinya game cabul. Ise sial….., meskipun dipikir ia dikelilingin oleh banyak wanita, dia tetap mendambakan hal macam ini? Tidak, itu bukan masalahnya.”


Sepertinya Xenovia gemetaran dalam kemarahan.


“…..Kelihatannya ini adalah tipe bertema Onee-sama. Kelihatannya kau bisa melakukan pengalaman seksual palsu dengan para onee-sama. Kau bisa katakan nafsu seksualnya diarahkan kepada Buchou dan wakil-ketua. Akan tetapi, kenapa dia tidak bisa bermain sedikit tentang “membuat anak dengan seorang mantan yang terkait dengan Gereja”!? Tidakkah Asia dan Aku memiliki daya tarik padanya~?” Xenovia berdiri di tempat, dan aura keluar dari seluruh tubuhnya!


“Tenanglah, Xenovia! Penumpang disekitar kita melihatmu!”


Ya ampun! Apa-apaan yang anak perempuan omelkan sambil membawa sekotak “eroge” ditangannya!


“Ketika kita kembali, kita akan melakukan pertemuan darurat dengan semua anak perempuan sambil menggunakan ini sebagai topik!”


I-Itu sepertinya akan menjadi hal yang sangat serius…..Ise-kun, beristirahatlah dalam tenang…..


“…..Ise-san…..Aku telah membeli…..erogemu…..munya…..”


Asia-san yang bicara sambil tidur. Aku tertawa kecil. Disini sungguhlah damai.


Michael-sama, Aku telah juga mengalami hal yang menyenangkan hari ini!


Episode Issei.4[edit]

–Seperti itulah, kelihatannya mereka trio-Gereja mengalami kejadian seperti itu.


…..Setelah itu, Aku mendapati diriku ditanyai oleh mereka semua banyak pertanyaan mengenai “eroge”. Dan Aku bahkan mengalami pengalaman memalukan memainkan game itu bersama-sama mereka semua!


Jadi satu dari kecenderunganku ketahuan. Hohoho…..


“Aku mendengar dari Rias kalau Asia-san terpesona waktu itu akibat Xenovia-san dan Irina-san yang terang-terangan terhadap Ise-kun….. Sepertinya Ise-kun sendiri juga melalui masa-masa sulit.”


Kaichou mengatakan itu dengan tenang. Itu memang benar! Kalian semua, janganlah bersaing satu sama lain sambil menggunakanku sebagai hadiahnya!


Terkadang Xenovia dan Irina menjadi terlalu terus-terang sehingga aku melalui banyak kejadian menyakitkan! Pada dasarnya mereka berdua adalah pejuang jadi tubuhku tidak akan tersisa jika mereka menjadi serius!


“…..Menjadi seorang yang datang terakhir memang sulit.”


Ah, Ravel melihat kearah jauh! Sepertinya manajerku tidak bisa mengatakan apa-apa akibat seniornya mengambil posisi dipangkuanku! Aku ingin membelai kepalanya setelah ini!


Kaichou kemudian mengatakan ini sambil membuat kacamatanya bersinar.


“Pastikan kalian semua tidak melakukah hal macam itu di sekolah. Perbuatan cabul itu dilarang di sekolah.”


Ya, Aku mengerti! Aku telah membuat diriku sendiri diincar oleh siswa-siswi lain karena dekat dengan idola sekolah! Kecuali, Aku tidak bisa setuju dengan satu kelompok perempuan fans Kiba yang mendukungku!


Xenovia bertanya setelah mengambil secuil biskuit yang terletak di meja.


“Ngomong-ngomong, apa yang sedang kalian semua bicarakan?”


Ketika Aku menjawabnya dengan mengatakan kita sedang berdiskusi mengenai sihir, dia tiba-tiba menunjukan muka kecut.


“…..Aku selalu menghadapi masa-masa sulit terhadap penyihir sebagai lawanku semenjak aku ada di Vatican.”


Iya, ini sepertinya Xenovia akan juga mengalami kecocokan yang buruk dengan penyihir menilai dari gaya bertarungnya. Dia bahkan menerjang langsung sihir dengan menggunakan kemampuan dari Excalibur dengan sangat baik di pertarungan yang terjadi di lain hari kemaren.


Asia melanjutkan.


“Tidakkah ada juga pendapat tentang penggunaan sihir di Gereja?”


Xenovia dan Irina keduanya menganggukan kepala mereka dan mengatakan “begitulah tepatnya”.


Seperti yang Asia katakan, sepertinya ada juga pendapat mengenai menggunakan sihir bahkan hingga sekarang di Gereja. Sihir umum aslinya berasal dari kekuatan-demonic Iblis, jadi itu adalah sesuatu yang tidak akan memuaskan orang-orang berstatus tinggi dengan kepercayaan yang kuat terhadap ajarannya.


Dan sejak sihir itu datang dari berbagai mitologi yang merupakan sesuatu kategori dari luar Kitab Tuhan, itu akan membawa pendapat lebih banyak. Bagaimana cara orang-orang religius berpikir itu sungguh rumit.


Dipikir-pikir ada juga anggota gereja dan prajurit yang menggunakan sihir meskipun mengetahui itu…..


Aku bertanya pada Xenovia dan Irina sebuah pertanyaan sebagai referensi.


“Itulah mengapa AKu ingin bertanya pada kalian berdua sebuah pertanyaan tentang apa yang diperlukan untuk menerjang sihir?”


Semenjak sepertinya teroris kali ini akan terlibat menggunakan sihir, Aku ingin menanyakan pertanyaan ini. Lalu mereka berdua–.


“Apapun yang dikatakan orang, Aku mengingatkanmu kalau kau perlu cukup tenaga untuk memantulkan sihir!”


“Itu akan baik-baik saja jika kau bertarung sebagai seorang garda depan. Tentu saja mendapat dukungan dari garda belakang akan bermanfaat juga.”


Mereka memberiku jawaban yang serupa. Yah, dalam pertarungan sebelumnya, mereka berdua menjadi liar di garis-depan.


–Lalu seseorang menghela nafas.


“Kau berkata, bagaimana kau harus mempersiapkan diri melawan sihir? Baiklah, ijinkan aku menjelaskan sedikit.”


Itu Rossweisse-san. Dia muncul sambil mengenakan kaos latihan. Dia selama ini telah keluar untuk berbelanja pada toko kelontong, tapi sepertinya dia akhirnya kembali.


…..Dia sangat cantik tapi dia mengenakan kaos untuk kehidupan sehari-hari. Sungguh disayangkan.


“Dengar, anti-sihir adalah–”


Rossweisse-san mulai dengan teorinya mengenai anti-sihir dimana ia mengajari Xenovia dan Irina sama seperti ia mengajari muridnya. Rossweisse-san adalah seorang guru. Dia adalah guru kewarganegaraan. Ngomong-ngomong, Azazel-sensei adalah guru kimia. Itu memang cocok untuk Azazel-sensei.


“Sebuah sihir bisa membalas serangan fisik dan pertahanannya….. Itu benar, Aku telah diberitahu tentang itu dari Armaros-san yang merupakan seorang pemimpin dari Grigori…..”


Ya, Ada saat dimana Aku mengunjungi institut Grigori, dan Aku bertemu seseorang dengan cara berpikir gila disana. Ini terjadi setelah pertandingan melawan Bael–.


Life.4 Mari Berlatih! ~Bab Neraka~[edit]

Bagian 1[edit]

Pada suatu hari setelah pulang sekolah. Akeno-san meminta tolong sesuatu di ruang klub ketika tidak banyak anggota klub berada disana.


“Ise-kun, bisakah kau ikut bersamaku sekarang?”


“Eh? Ya, karena aku tidak memiliki rencana apa-apa, itu bukan masalah….. tapi kemana kita akan pergi?”


Dia biasanya adalah onee-sama yang tidak pernah kehilangan senyum percaya dirinya dan selalu mengatakan “Ara ara ufufu”, tapi kali ini Akeno-san bertingkah malu-malu.


“…..Institut Grigori. Aku ada sedikit keperluan disana…..”


Akeno-san mengatakannya dengan sedikit kata-kata. Jika aku memperhatikan baik-baik, ia memegang sebuah kantong kertas.


…..Institut Grigori? Grigori adalah organisasi Fallen Angel. Penasihat Kelompok Peneliti Gaib, Azazel-sensei, adalah Pemimpin tempat itu. Aku mendengar mereka melakukan investigasi terhadap banyak hal mulai dari penelitian yang melibatkan Sacred Gears, mengamati Pemilik Sacred Gear, dan semacamnya.


Institut itu…..? Aku juga mendengar kalau kantor pusat utamanya berlokasi di Underworld, dan ada juga Institut lain semacam itu diseluruh dunia (termasuk di Underworld).


Dan Akeno-san memiliki kepentingan ditempat seperti itu? Itu berhubungan dengan sensei? Ataukah itu….. Dua jawaban yang memungkinkan muncul di kepalaku….. Apapun dari salah satunya, kantong kertas yang dipegang oleh Akeno-san pasti berhubungan dengan kepentingannya disana.


“Tidak apa-apa jika kamu tidak bisa ikut. Maafkan aku, tiba-tiba meminta sesuatu seperti ini….. Satu-satunya orang yang bisa Aku minta tolong melakukan ini adalah Rias dan kau, Ise-kun…..”


Aku tidak akan bisa menolaknya jika kau mengatakannya seperti itu! Tentu saja, tidak mungkin Aku akan menolak permintaan Akeno-san dari awal!


Aku mengatakan ini sembari menepuk dadaku dengan keras.


“Tidak masalah! Aku akan mengikutimu kemanapun itu, Akeno-san.”


Langsung setelah Aku mengatakannya, Akeno-san menunjukan senyum yang manis sekali dan mengatakan “Terima kasih”. Ku-! Senyum Akeno-san dalam mode “Onee-sama” benar-benar bagus, tapi senyum manisnya sewaktu dalam mode “gadis normal” jugalah indah!


“U-Umm….. bisakah Aku juga ikut?”


Orang yang mengangkat tangannya dengan malu-malu adalah Gasper.


“Ini langka. Untuk dirimu yang ingin pergi dari sini.”


Ini sungguh hal yang mengejutkan semenjak cowok ini selalu menutup dirinya sendiri dikamarnya.


“Y-Ya. Aku juga secara pribadi tertarik pada Institut Grigori…..”


Hmm, begitukah? Oh baiklah.


“Kalau begitu ayo menuju institut itu bertiga.”


Seperti itu, telah diputuskan kita bertiga yang terdiri dari Akeno-san, Gasper, dan Aku, akan pergi ke Institut Grigori.


Tempat dimana kita berteleportasi menggunakan lingkaran-sihir pribadi adalah Institut Penelitian Grigori yang baru saja dibangun di daerah Kanto. Tempat ini berlokasi ditengah pegunungan yang terletak jauh dari dimana orang-orang hidup.


Dari cerita Akeno-san, sepertinya Sensei menginginkan membangun institut penelitian di daerah Kanto, jadi dia membuat kerjasama kepemilikan institut itu dengan bernegosiasi dengan masing-masing fraksi dan menggunakan biaya bersama-sama.


Ini pertama kalinya aku mendengar hal itu! Haaah, Sensei sungguh bertindak jauh terhadapku.


Kita berteleportasi langsung didalam institut menggunakan lingkaran-sihir. Interiornya masih tercium aroma bangunan baru, kemungkinan karena itu baru saja dibangun baru-baru ini.


Kita bertiga bergerak melewati jalan lintasan. Dinding dan koridornya bersih. Disana bahkan tidak terdapat satupun debu atau goresan.


Pada saat itu, kita berjalan melewati orang yang sepertinya adalah ilmuwan dari institut ini semenjak mereka mengenakan mantel lab berwarna putih, dan mereka sepertinya tahu tentang kami jadi mereka menyapa kita dengan mengatakan “Halo”.


“…..Sepertinya mereka tahu kita.”


“Ya, kita adalah orang yang juga berhubungan dengan Pemimpin dari institusi ini. Kita terkenal.”


Akeno-san mengatakan itu. Tentu saja itu benar. Kita secara langsung berkaitan dengan Pemimpin tertinggi dari Fallen Angel. Dari perspektif orang lain, kita akan dilihat sebagai raja terakhir dan anak buahnya. Adalah hal yang tidak mungkin orang-orang yang berada di organisasi ini tidak mengetahui siapa kita. …..Yang lebih penting, Gasper masih saja bersembunyi dibelakangku. Ayo busungkan dadamu!


Tapi untuk sebuah organisasi misterius yang membangun institut semacam ini di tempat terpencil…. Di dalam dongeng, itu adalah tempat dimana pemeran utamanya akan datang untuk mengendap-endap dan menghancurkannya.


“Huh? Jadi kalian pada datang. Siapa yang memberitahu kalian tentang tempat ini?”


Ketika aku sedang berpikir, seseorang berbicara padaku….. Dan itu terjadi dari suara yang tidak asing… Ketika aku berbalik badan, Azazel-sensei berdiri disana!


“Ugh, Sensei.”


“Ugh, ada apa itu dengan “Ugh”…..?”


Sensei sepertinya tidak senang dengan responku.


“Jadi kau juga disini, Sensei.”


Sensei menggaruk pipinya ketika Aku bertanya padanya.


“Ya, tempat ini adalah institut baru bagi departemen penelitian Grigori. Semenjak ini baru saja selesai dibangun, ada banyak hal yang perlu diselesaikan disini. Jadi aku muncul disini beberapa kali.”


Tentu saja kau akan ada disini. Seperti yang kupikirkan, dia itu adalah Pemimpin dari Fallen Angel. Itu adalah hal yang alami baginya untuk mengatur tempat ini.


“–Jadi, kenapa kalian ini datang kesini?”


Sensei bertanya sambil melihatku dan Akeno-san.


“Yah, sepertinya Akenosan ada sebuah keperluan disini.”


“Barakiel,–Apakah ayahku disini?”


Akeno-san mengatakan itu. Ah, jadi keperluannya adalah dengan ayahnya.


Mendengar itu, Sensei menunjukan senyum penuh makna ke Akeno-san.


“Hee, Barakiel huh~.”


Akeno-san tersinggung dan berbicara.


“Apakah itu sebuah masalah? Tolong jangan melihatku dengan mata menjijikan itu.”


Dia marah. Reaksi Akeno-san itu sungguh manis. Itu karena dia bertingkah sedikit malu.


Sensei mungkin mendapat reaksi yang sama denganku, jadi dia tersenyum gembira. Sampai baru-baru ini, Akeno-san akan mudah marah hanya dengan menyebut nama ayahnya, jadi dia benar-benar telah berubah ke hubungan yang lebih baik. Meskipun, Akeno-san selalu saja ketat kapada Sensei.


“Jadi Ise adalah pengawal Akeno huh. –Dan kau juga, Gasper?”


Sensei memindahkan tatapannya ke Gasper yang bersembunyi dibelakangku. Gasper menjawabny dengan malu-malu sambil mengangkat tangannya.


“U-Umm…..Aku memiliki sebuah ketertarikan terhadap institut semacam ini, jadi Aku datang kesini untuk mengamati.


Mengamati huh. Apa yang membuatnya datang untuk mengamati? Ini terjadi ketika aku menjadi curiga tentang itu.


“…..Azazel, dokumen yang kita bicarakan telah selesai.”


Seseorang muncul dibelakang kita dan berbicara kepada Sensei. Ketika aku berbalik badan, seorang pria mudah mengenakan mantel lab berwarna putih dan kacamata berdiri disana.


Dia lebih pendek dari aku, dan ia mengenakan kacamata tebal. Rambutnya juga berantakan. Penampilannya berbicara sendiri semenjak ia sepertinya adalah ilmuan atau peneliti.


Sensei mengangkat tangannya dengan tersenyum sesaat dia melihatnya.


“Ya, terima kasih untuk itu, Sahariel.”


“Umm, dan orang ini adalah…..?”


Aku bertanya Sensei tentang orang ini.


“Ah, benar. Aku masih belum memperkenalkannya kepada kalian. Orang yang mengenakan kacamata tebal disini adalah Sahariel, salah satu pemimpin. Utamanya dia meneliti tentang bulan dan berbagai mantera yang melibatkan bulan.”


—-! Aku terkejut dengan perkenalannya! Tentu saja! Orang dengan kacamata tebal dan mantel lab putih ini adalah satu dari para pemimpin!? Benaran!? Aku hanya bertemu beberapa pemimpin. Setiap orang itu Unik, tapi semenjak setiap dari mereka memiliki fisik yang bagus dan intensitas yang kuat didalam dirinya, ini sungguh mengejutkan bertemu seseorang seperti Sahariel-san yang merupakan lebih dari seorang ilmuwan! Sensei melihat kemukaku dengan curiga.


“Kenapa kau jadi terkejut, Ise? Ah, semua pemimpin Fallen Angel yang kau temui termasuk diriku adalah orang yang terlihat kalau mereka bertarung digaris depan. Tapi ada juga yang kurus seperti orang yang berada disitu. Tapi apakah kau tahu anggota Grigori ketika baru saja dibentuk semuanya terdiri dari orang yang memiliki gairah tentang penelitiannya?”


Hmm, begitukah? Aku tidak merasakan intensitas yang banyak darinya, tapi orang ini pasti juga cukup kuat ketika dia bertarung….. Mereka mengatakan kau tidak bisa menilai seseorang hanya dari penampilannya.


“Sahariel, anak ini adalah Sekiryuutei. Oh, Aku mungkin tidak perlu menjelaskannya.”


Orang dengan kacamata tebal, Sahariel-san, menganggukkan kepalanya setelah Sensei memperkenalkan dirinya kepadaku.


“Tentu saja. Hello, Tuan Hyoudou Issei si Sekiryuutei. Aku telah mendengar rumor tentang keberanianmu.”


Sejak dia mengankat tangannya kedepan, Aku membungkukkan kepalaku sambil menjabat tangannya.


“Y-Yah, senang bertemu denganmu juga! Ini sebuah kehormatan!”


Jadi dia tahu tentang aku huh. Itu hal yang jelas sejak dia mengenal Sensei dalam waktu yang lama.


“–Dan orang ini yang berada disini adalah Putri Barakiel, Akeno.”


Sensei kemudian melanjutkan perkenalan ke Akeno-san. Akeno-san membungkukkan kepalanya dengan sopan.


“Terima kasih telah memperhatikan ayahku.”


Sepertinya Sahariel-san terkejut setelah melihat Akeno-san.


“Ah, Bara-san. Haa, Aku sudah mendengar rumornya, tapi kau memang cantik. Tidak perlu diragukan kalau dia sangat menyayangimu.”


Aku setuju. Aku juga memiliki pendapat yang sama denganmu, Sahariel-san.


sensei mengambil dokumen dari Sahariel-san, dan mulai melihat pada dokumen itu. Setelah melihat semuanya, dia mengembalikan dokumen itu ke Sahariel-san setelah menandatangani halaman pertama dari dokumen tersebut.


“Ini dia. Aku telah menandatanganinya, jadi Aku tidak masalah jika kau memulai penelitian itu sesukamu.”


Mendengar kata-kata Sensei, Sahariel-san menunjukan senyum menyeramkan.


“Shishishi, terima kasih untuk itu. Dengan ini, Aku bisa memotong itu, memasang itu, dan meremuk itu! Shishishi!”


Satu dari pemimpin Fallen Angel yang mengenakan kacamata mengatakan sesuatu yang menakutkan sambil mengeluarkan tawa yang unik! Dn sepertinya dia memancarkan aura yang sangat hitam dari tubuhnya! Menakutkan! Semenjak dia adalah seorang dari pemimpin Fallen Angel, dia sepertinya juga orang aneh!


“Hmm? Apakah nona yang disana seorang Vampir?”


Sahariel-san mulai menatap pada nona, Gasper. Dia mungkin terlihat seperti anak perempuan. Tapi dia itu Laki-laki! Dia mempunyai benda “itu” padanya!


Gasper mulai panik setelah menyadari kalau dia memiliki ketertarikan padanya. Jadi Aku yang menjawabnya.


“Ya, cowok ini adalah Gasper Vladi. Dia seorang Iblis, tapi dia juga memiliki kekuatan Vampir–”


Ketika Aku memperkenalkannya, Sahariel-san memegang tangan Gasper dan bergegas pergi dengan sangat cepat!


“Waktu yang bagus! Aku membutuhkan Vampir! Aku ingin kau bekerjasama dengan ku.”


“Hiiiiiii! Apa maksudmu!?”


Pemimpin dengan kacamata itu menghilang diujung jalan sambil membawa Gasper dengannya!


Heeeeeey! Gya-suke telah diculik!


Sensei mengatakan ini sambil menarik nafas.


“Oh yah, jangan khawatir tentang itu, Ise. Dia tidak akan mati jika itu adalah percobaan Sahariel. Mungkin.”


“Mungkin!? Bahan Percobaan yang tidak diketahui itu adalah Juniorku yang akan diubah!? Dan dia mengatakan hal yang menakutkan seperti memotong, memasang, dan meremuk!”


Percobaan macam apa yang akan dimulainya…..? Tidak, Aku tidak seharusnya bertanya. Aku yakin itu adalah sesuatu yang diluar imajinasiku….. Gya-suke, Aku akan datang untukmu ketika kita pergi dari sini!


“Kalau begitu sekarang. Kalian berdua mencari Barakiel kan? Pertama, ayo bergerak ke lokasi dimana dia mungkin berada.”


Kita kemudian pergi ke bagian yang lebih jauh dari institut ini sambil Sensei menunjukan jalannya pada kita.

Bagian 2[edit]

Kita dibawa oleh sensei kesebuah tempat yang itu adalah ruang pertemuan yang berarti biasa digunakan oleh para pemimpin.


Disana terdapat meja bundar, dan disana terdapat dua orang yang telah duduk dikursi. …..Aku tak pernah melihat mereka sebelumnya. Satu dari mereka adalah laki-laki dengan rambut pirang. Dia tinggi, dan dia mengenakan jubah dengan banyak sekali ornamen. Dia juga menggunakan bando lingkaran dikepalanya.


Dan orang yang lainnya adalah seorang wanita! Dia memiliki mata yang membuatnya terlihat kuat dan memiliki rambut ungu yang panjang! Hanya dari penampilannya, itu membuatku berpikir kalau ia adalah wanita yang tegas dengan penuh pesona! Lebih dari itu, Oppainya sungguh besar!


“…..Ufufufu, Pandanganmu sedikit mesum, Ise-kun.”


Ketika Aku sedang memandang Onee-sama itu dengan mata mesum,–Aku mulai merasakan tekanan misterius dari Akeno-san! Senyumnya terlihat seperti biasanya…..tapi Aku pikir intensitasnya jauh lebih kuat dari sebelumnya!


Pria berambut pirang mengatakan ini sesaat ia melihat Sensei.


“Azazel. Lembaganya berfungsi tanpa adanya masalah.”


“Iya, Sepertinya begitu, Tamiel. Agaknya, Aku tidak menduga kalian berdua akan ada disini.”


“Ya, kita datang kesini untuk mengamati.”


Dia berbicara kepada Sensei dengan santai. Laki-laki ini mungkin…..


Aku entah bagaimana mulai mengetahui siapa laki-laki ini. Kali ini, si wanita melihat kepadaku dan Akeno-san, dan menanyakan Sensei pertanyaan.


“Ara, pasangan muda ini…..Aku yakin Aku pernah melihat mereka sebelumnya.”


“Ya, tentu saja kau pernah. Dia ini Sekiryuutei dan Putri Barakiel, Penemue.”


Mendengar kata-kata Sensei, si Wanita–Penemue, tersenyum.


“Hmm, jangan katakan padaku kalau kedua pemuda-pemudi ini datang kesini untuk memberitahu Barakiel, “Tolong ijinkan aku menikahi putrimu”? Barakiel pasti akan menangis!”


Oh, Aku tidak tahu kenapa, tapi dia mulai menyindir kita! Agaknya, wanita ini berbicara dengan sedikit sopan daripada penampilannya. Ini hal baru, sejak dia sepertinya adalah wanita cantik yang tenang dan kolektif dari luar, dan supel dari dalam.


Sensei kemudian memperkenalkan laki-laki dan wanita itu ke Akeno-san dan Aku.


“Mereka berdua adalah Tamiel dan Penemue. Mereka juga satu dari pemimpin sama seperti Sahariel yang tadi. Tamiel bertanggungjawab pada departemen bisnis dan Penemue adalah kepala sekretaris.”


Aku tahu itu! Mereka berdua juga para pemimpin, sama seperti laki-laki berkacamata tadi! Oh, ini membuat mereka adalah orang ketiga yang aku temui hari ini! Dan mereka bertindak dimana yang satu bertanggungjawab di departemen bisnis dan satunya lagi sebagai kepala sekretaris! Sepertinya Aku datang ketempat yang tidak terpikirkan hari ini.


“Ya ampun, memiliki semua pemimpin berkumpul disini akan mengurangi kekuatan dari kantor pusat.”


Sensei mengeluh kepada Tamiel-san dan Penemue-san dengan matanya separuh tertutup.


Penemue-san menjawab sambil tertawa.


“Kau sungguh bisa bicara meskipun sebagai seorang pemimpin tertinggi yang berdiri di garis-depan. Kau sungguh harus memberikan rasa terima kasihmu pada Shamhaza yang bertindak sebagai Wakil-pemimpin tertinggi.”


Yeah, tolong ceramahi dia lebih banyak lagi! Aku juga berpikir hal yang sama! Akeno-san yang berdiri disampingku juga menganggukan kepalanya sambil tersenyum. Kan!


Tanpa mendengarkan kawannya, Sensei:


“Aku selalu mengatakan apapun padanya, jadi itu tidak ada masalah.”


Dia bicara sesuatu seperti itu. …..Tolong pahami waktu-waktu sulit wakil-pemimpin Shamhaza-san yang dilewatinya walaupun sedikit.


Tamiel mengatakan ini setelah mengumpulkan dokumennya.


“Semenjak kita telah menyelesaikan keperluan kita, kita akan pergi dari sini. Itu tidak akan menjadi masalah jika Armaros dan Barakiel tetap tinggal disini.”


“Oh iya, dimana mereka berdua, Tamiel?”


“Mereka berdua mungkin sedang mencari para pemilik sekarang ini.”


Sensei dan Tamiel-san lalu memulai pembicaraan. Mereka mulai berdikusi tentang hal-hal rumit seperti institusi ini, laboratorium penelitian yang lain, dan banyak lagi.


–Lalu Penemue-san melambaikan tangannya kepada kita. Oh, aku dipanggil oleh wanita yang sangat cantik!? Itu yang Aku pikirkan–.


“Aku tertarik dengan Putri Barakiel. Mendekatlah kesini sedikit. Kau sepertinya memiliki potensi semenjak kau adalah putri dari manusia yang dicintai Barakiel.”


“?”


Akeno-san pergi ke Penemue-san sambil ragu-ragu, dan mereka mulai melakukan diskusi. Setelah Penemue-san mengatakan beberapa hal padanya, AKeno-san mulai mendengarkannya dengan ketertarikan pada apa yang dia katakan, dan menjawab kembali dengan mengatakan “Apa maksudmu dengan itu?”. …..Aku tak tahu kenapa, tapi Akeno-san menunjukan sekilas sisi S-nya diwajahnya….. Apa yang mereka bicarakan?


Aku adalah satu-satunya orang yang ditinggal sendirian, jadi Aku tak tahu apa yang harus aku lakukan …..tapi sesuatu muncul dimataku yang menarik perhatianku. Itu adalah lukisan yang tergantung di dinding diruangan ini. …..Itu adalah lukisan seseorang, beberapa dari mereka tergantung di dinding.


Sensei melihat kearahku, dan kemudian bertanya.


“Ada yang salah?”


“Tidak, Aku hanya melihat lukisa yang digantung di dinding ini. Aku hanya berpikir siapa orang-orang yang ada dalam lukisan itu.”


Tatapan Sensei berpindah ke lukisan, dan menjawab kembali dengan ekspresi seperti mengingat masa-masa lampau.


“Ya, itu adalah lukisan kawan-kawan kita.”


“Jadi, apakah orang-orang yang ada didalam lukisan itu bekerja disini juga?”


“…..Tidak, mereka itu telah meninggal pada perang masa lalu dan semacamnya.”


–! Aku tak tahu bagaimana harus menjawab balik Sensei setelah mendengar hal itu. Jadi orang yang ada didalam lukisan adalah kawan Sensei yang telah meninggal….. Sensei melanjutkan.


“Pemimpin yang masih hidup didalam anggota Grigori sejak penciptaan adalah tujuh orang diantara kita termasuk, aku, Wakil-pemimpin Shamhaza, Barakiel, si kacamata yang tadi, Tamiel yang berdiri disana, Penemue, dan Armaros.”


“…..Si idiot Kokabiel yang dikirim ke Cocytus juga.”


Penemue-san mengatakan itu dengan amat lesu sambil menekan-nekan pipinya. …..Bahkan Kokabiel itu yang banyak melakukan tindakan jahat juga merupakan kawan yang penting untuk para pemimpin ini yang bertarung bersama-sama dengannya selama berabad-abad.


“Aku juga mempersiapkan ini untuk Kokabiel juga.”


Tamiel-san mengeluarkan foto Kokabiel dan menggantungnya di dinding.


Melihat itu, Sensei mengeluarkan lonceng yang digunakan orang Budha, dan membunyikannya.


“Kita benar-benar kehilangan orang yang mahir.”


dia mengatakan sesuatu seperti itu! Tidak, tidak, tidak!


“Membunyikan lonceng sambil menggunakan foto yang menggambarkan orang mati! Apakah kau menganut agama yang berbeda!? Bukankah semua orang yang disini termasuk Sensei seharusnya berasal dari Kitap Suci!?”


Ini sungguh aneh melihat pemimpin Fallen Angel membunyikan lonceng untuk orang mati seperti orang Budha! Meskipun demikian, apakah kau akan terus menggantung foto dan membunyikan lonceng setiap kali para pemimpin mati!?


Sensei kemudian mengatakan ini sambil tertawa pelan.


“Lupakan hal-hal simple. Kalau begitu, Aku perlu berbicara dengan orang-orang ini, jadi kalian berdua dapat pergi dulu ketempat dimana Barakiel berada. Tempat itu disebut tempat pelatihan, jadi pergilah menuju kesana.


“Kalau begitu, Ise-kun. Haruskah kita pergi ke tempat pelatihan? Lebih penting lagi, Aku telah diberitahu cerita yang menarik…..ufufu.”


Ini cuma aku atau apa Akeno-san terlihat sangat gembira? Sepertinya Penemue-oneesan memberitahu dia sesuatu. Akeno-san dan Aku meninggalkan ruangan pertemuan setelah mengucapkan perpisahan dengan mereka.

Bagian 3[edit]

Ini terjadi ketika kita sedang berjalan didalam fasilitas dan melewati tempat istirahat. Ada seorang laki-laki dengan fisik yang bagus duduk di kursi panjang didekat mesin penjualan. Wajahnya pernah aku lihat entah dimana…. sebenarnya itu–!


“Jadi kau ada disini.”


Akeno-san merespon segera. Ya! Orang ini adalah ayah Akeno-san, Barakiel-san! Bahkan Barakiel-san sendiri juga terkejut dengan kemunculan Akeno-san dengan memuntahkan air dari botol yang ia minum dengan mengeluarkan suara “Bubuuuu!”.


Barakiel-san menanyai Akeno-san sambil terbatuk.


“A-Akeno! A-Ada apa? Membuatmu sampai datang kesini…..”


Aku mengusap punggung Barakiel-san yang sedang terbatuk. Aku tak pernah berpikir orang ini yang begitu ketat sebelumnya menunjukan reaksi seperti ini….. Sepertinya kunjungan dari putrinya adalah sesuatu yang mengejutkan yang tak pernah ia bayangkan.


Akeno-san mengeluarkan wadah plastik dari kantong kertas. Ketika ia membuka penutupnya, masakan yang terlihat lezat muncul didalamnya.


Oh, itu adalah satu dari masakan Akeno-san yang dia kuasai, sup-ayam dengan taro dan sayur-sayuran. Itu adalah makanan istimewa dengan rasa yang luar biasa dan itu akan membuatmu memakan banyak porsi nasi dengannya! Itu adalah makanan favoritku!


Jika Aku ingat sekarang, Akeno-san yang bertugas memasak menu makan malam kemarin dan dia membuat sup-ayam dengan taro dan sayur-sayuran. Jadi itu adalah sisa dari kemarin huh. Dia membuatnya lebih dari biasanya, tapi itu karena…..


“Aku berpikir membuatkanmu makan siang karena Aku membuat sup-ayam dengan taro dan sayur-sayuran terlalu banyak.”


Sambil mengatakan itu, Akeno-san mengeluarkan sebungkus nasi didalamnya dan juga botol sihir. mungkin botol sihir itu berisi sup-miso?


Kita juga duduk di kursi panjang di ruang istirahat. Sepertinya Barakiel-san juga mengalami masa sulit menjaga institut ini dan dia tidak memakan makanan yang tepat sementara. Semenjak ini adalah waktu yang tepat, dia memakan masakan Akeno-san ditempat itu.


Barakiel-san tercengang daripada biasanya, dan tiap kali Akeno-san menyerahkan sebuah makanan, dia mengambil makanan dari putrinya sambil gugup.


“Lalu, Aku akan memakan ini…..”


Barakiel-san menggunakan sumpitnya untuk mengambil sup-ayam dengan taro dan sayur-sayuran, dan memasukannya kedalam mulutnya untuk merasakannya. Dia kemudian menyicip seteguk miso-sup. ia Terdiam sebentar. Setelah terdiam, ketika Akeno-san dan Aku melihat reaksi Barakiel-san–. Dia mulai mengeluarkan airmata dari kedua matanya seperti air terjun! Dia kemudian memasukan sup-ayam dengan taro dan sayur-sayuran, nasi, dan sup-miso, kedalam mulutnya lagi!


“Yum….. ini sungguh lezat…..!”


Barakiel-san mulai makan dengan semangat sambil menangis seperti orang gila! Dia melihat, dan memberi tanggapannya mengenai makanan itu.


“Sob, sungguh lezat sup-ayam dengan taro dan sayur-sayuran ini…..! Aku ayah paling bahagia didunia…..! Aku memiliki putri yang bisa membuat masakan makanan lezat untukku…..!”


Dia mulai memakan lagi masakan buatan tangan Akeno-san. Dia sepertinya sangat benar-benar bahagia.


“…..Ya ampun, kau terlalu melebih-lebihkan.”


Wajah Akeno-san memerah dan sedikit mengeluarkan nada-marah setelah melihat reaksi Barakiel-san, meskipun dia sepertinya juga senang. Sepertinya dia tidak membenci reaksi itu. Ya, Aku serius berpikir ini bagus mereka berdua bisa seperti itu.


“Dan ini satu lembaran yang berupa alasan kenapa Aku datang kesini hari ini.”


Akeno-san menyerahkan sebuah kertas ke Barakiel-san.


“Akan ada pertemuan antara orang tua, anak, dan guru jadi ini adalah lembaran yang memberitahukan tentang itu.”


Oh, kertas untuk pertemuan orang tua dan guru. Jadi dia datang kesini untuk menyerahkan kertas itu padanya. Barakiel-san yang mendapatkan kertas itu berdiam dan sedikit kebingungan sebentar, tapi ia kemudian menyadari apa maksudnya segera.


“B-Baiklah! Ini adalah pertemuan penting! Aku akan pastikan mendatanginya!”


Dia menyetujui akan hadir sambil membuat anggukan besar. Melihat itu, Akeno-san juga membuat senyum kecil dan menyetujuinya.


“Urusanku disini selesai. Kalau begitu Aku akan pergi semenjak Aku diundang oleh dia. Ise-kun, terima kasih untuk hari ini. Akan tetapi, Aku minta maaf. Aku akan mengamati institut ini sebentar. Sampai ketemu lagi nanti.”


Mengatakan itu. Akeno-san berdiri dan pergi kesuatu tempat.


Oh, pertama Gasper yang telah diculik, dan Akeno-san juga pergi kesuatu tempat karena dia menerima sebuah undangan. Itu berarti sebagian besar urusanku disini selesai.


…..Aku berakhir sendirian bersama Barakiel-san. Atmosfer aneh apa ini!? Mungkin Barakiel-san juga merasakan atmosfer disekitar kita, jadi dia kemudian bicara.


“Apa kau masih menggunakan payudara wanita sebagai sumber kekuatanmu?”


–!? Dia masih dalam kesalahpahaman itu!? Berapa kali aku harus mengulang kalau aku bukanlah naga yang memakan Oppai perempuan!


“Tolong biarkan saya jelaskan! Itu adalah kebohongan yang dibuat-buat oleh Sensei!”


“Aku cuma bercanda.”


“Kau bercanda!?”


Dia orang yang suka bercanda? Tapi semenjak dia punya penampilan yang tangguh, Aku tidak bisa membedakan dia sedang bercanda atau sedang serius! Barakiel-san terbatuk dan menanyaiku sekali lagi.


“Ngomong-ngomong, Bagaimana dengan ini? Ada tempat pelatihan didepan sana. Bagaimana kau datang untuk mengamatinya.”


Latihan…..mengamati? Barakiel-san menjelaskan padaku yang sedang ragu-ragu.


“Ada sebuah area dimana kita melatih pemilik Sacred Gear.”


–! I-Itu terdengar sangat menarik! Aku tahu tentang bagaimana Grigori mencari pemilik Sacred Gear. Jadi mereka mengumpulkan para pemilik untuk melatih mereka! Aku mau melihatnya! Aku juga seorang pemilik Sacred Gear, dan semenjak banyak lawan yang merupakan pemilik Sacred Gear, Aku benar-benar tertarik dengan itu!


Seperti itu, Aku memutuskan untuk pergi ke tempat pelatihan.


“…..I-Inikah tempatnya…..”


Tepat didepanku yang baru saja menelan air liurku, ada sebuah pintu besar yang terdapat huruf “G” besar didepannya. Apakah ini “G” dari Grigori? Sambil Barakiel-san menunjukan, pintu terbuka.


Ini terjadi ketika Aku menginjakan 1 langkah kaki didalam.


“Guwaaaaaaaaaaah!”


“Nuguwaaaaaaaaaaaaah!”


Tiba-tiba, banyak teriakan kesakitan datang ketelingaku dari segala arah! Eh? Eh? Apa yang terjadi…..? Sambil membawaku yang sedang terkejut dengan teriakan tiba-tiba itu, Barakiel-san berjalan kedepan.


Kita berjalan melewati koridor yang luas. Aku bisa mengamati apa yang terjadi didalam ruangan dari tembok yang terbuat dari kaca.


“Guooooo! Ini belumlah berakhir!”


Di satu ruangan, ada laki-laki yang disalib, dia dipukul menggunakan bola besi yang besar dan–


“Apa yang kau rencanakan padaku, Grigori!? Funuuuuuuu!”


Di ruangan lain, ada laki-laki yang tertangkap di meja eksperimen, dan dia mati-matian berteriak sambil ada sekelompok dokter mengelilinginya. …..A-Apa-apaan ini…..?


Aku tidak tahu bagaimana harus merespon. Eh, bukankah tempat ini harusnya adalah area dimana mereka melatih pemilik Sacred Gear…..? Aku menjadi menyaksikan situasi di setiap ruang selama aku berjalan di koridor…..


Seperti bola besi dan pembedahan misterius, ada juga ruangan lain seperti seseorang ditenggelamkan kedalam air sambil membawa beban, dan sebuah ruang operasi dengan bor dan gergaji!


“U-Umm, Barakiel-san, tempat apa ini…..?”


Aku bertanya padanya pelan-pelan. Itu karena aku jelas-jelas menginjakan kaki didalam tempat yang sepertinya bukan tempat yang dia jelaskan pada awalnya!


“Ya, ini adalah lantai latihan. Kau harus melihatnya. Dengan tujuan membuat diri mereka sendiri lebih kuat, mereka datang untuk menerima latihan dari Grigori.”


Mereka menerimanya!? Eeeeeeeh….. Tidak, bagaimanapun yang Aku lihat, ini jelas-jelas ruang penyiksaan dan ruang hukuman….. Ketidaknyamananku menjadi lebih kuat, dan muncul banyak keringat keluar dari seluruh tubuhku. Jika aku berpikir tentang itu, institut ini digerakan oleh organisasi Azazel-sensei.


…..Saji juga telah dibawa ke kantor pusat Grigori pada saat bertarung melawan Loki, dan Aku dengar kalau dia menerima pelatihan disana….. Meskipun jika Aku menanyai Saji tentang itu, dia selalu menjawab “Aku tidak ingin mengingatnya!”, dan gemetaran…..


Untuk sebuah alasan perasaan cemasku meningkat. Ketika hal ini terjadi, Aku selalu terseret kedalam hal-hal aneh dan bertemu dengan orang aneh.


Barakiel-san menjelasan ini kepadaku yang membawa ketidaknyamanan yang tidak dapat dijelaskan.


“Kita mengundang atau mengambil para pemilik yang tidak memiliki keluarga dan tinggal sendirian sembari memiliki kekuatan itu. Institut penelitian ini berguna untuk mengajari mereka bagaimana cara menggunakan kekuatan mereka.”


Begitu ya. …..Tapi pemandangan dimana mereka diajari bagaimana menggunakan kekuatan mereka harus seperti ini…..? Aku hanya melihat ini sebagai penyiksaan…..Oh, tapi jika Aku berpikir tentang itu, Aku juga menerima latihan dimana seperti penyiksaan dari Azazel-sensei.


Aku pikir memiliki gaya hidup dimana Aku dikejar oleh seekor Naga di gunung itu jauh lebih berat.


Itu bagaimana aku merasakannya sambil menunjukan senyum palsu. –Yah, mengesampingkan itu, Aku harus bertanya Barakiel-san tentang keraguanku semenjak ini adalah kesempatan baik.


“Apa yang akan dilakukan orang-orang disini ketika mereka telah mengetahui cara menggunakan kekuatan mereka dimasa depan?”


Pertanyaanku. Aku pikir penelitian Grigori ada sesuatu dimana mereka bisa meringankan penderitaan pemilik Sacred Gear yang akan mereka hadapi dikemudian hari. Akan tetapi, apakah orang-orang ini akan menunggu sesuatu terjadi dulu ketika waktunya tiba? Aku khawatir tentang itu.


“Sebelumnya–sebelum adanya aliansi Tiga Kekuatan Besar, kita mengijinkan pemilik Sacred Gear berpengalaman untuk tetap didalam organisasi dengan tujuan menghindari fraksi lain mendapatkan kekuatan. Akan tetapi, sekarang ini berbeda. Jika ada dari mereka yang mencari gaya hidup seperti orang biasa dari mereka yang bisa mengendalikan kekuatannya, maka kita akan mengijinkan mereka melakukan keinginannya, meskipun itu akan tetap ada beberapa larangan.”


Itu bagaimana jawaban Barakiel-san.


Mengesampingkan masa lalu, mereka bisa menjalani gaya hidup normal sekarang. Ini benar-benar keadaan yang menarik.


Aku benar-benar ingin tahu lebih tentang ini. Aku sendiri jugalah seorang pemilik Sacred Gear, dan ada juga orang disekitarku yang juga sebagai pemilik. Ketika aku sedang berpikir untuk bertanya sedikit lebih banyak tentang itu, seseorang yang berbicara dengan Barakiel-san muncul.


“Oh, bukankah itu Barakiel. Guhahahahaha!”


Suara keras dengan tawa bagaikan jagoan. Ketika aku melihat kearah suara itu, ada laki-laki dengan fisik yang bagus muncul dari dalam ruangan yang baru saja kita lewati.


…..Tapi aku tak bisa mencegah diriku untuk tidak menatapnya dengan pandangan kecut setelah melihat penampilan laki-laki itu.


Dia mengenakan armor, helm, dan sebuah mantel. Dia mengenakan penutup mata dan ia memiliki jenggot yang tak beraturan. Tapi untuk suatu alasan dia membawa tameng di tangan kirinya dan kapak ditangan kanannya! Helmnya sepertinya memiliki motif antara burung elang atau burung rajawali, dan tamengnya juga memiliki motif yang sama!


Menilai dari penampilannya, dia seperti pemimpin dari organisasi musuh dalam acara tv tokusatsu! Kecuali dia memiliki desain dari generasi lama! Apapun itu, dia hanya orang orang aneh!


“Oh, Armaros. Jadi kau ada disini.”


Barakiel-san menyambut orang aneh itu dengan gembira! Dia mengenalnya!? Jadi dia seorang staff disini meskipun terlihat seperti itu! Barakiel-san memperkenalkannya.


“Dia satu diantara pemimpin Grigori, Armaros. Dia melakukan penelitian yang sebagian besar mengenai serangan melawan sihir, sebuah anti-sihir.”


“Guhahahahahaha! Jika itu adalah anti-sihir, maka serahkan padaku!”


Jadi orang aneh ini satu diantara pemimpin! Sebenarnya, pemimpin tertinggi merekapun sendirinya adalah orang aneh juga!


Agaknya, orang tua yang menggunakan sesuatu seperti itu bukanlah anti-sihir! Tidakkah fashionmu itu terlalu jauh dari anti-sihir!? Maksudku, dia membawa kapak dan tameng!


“Armaros, ini adalah Hyoudou Issei-kun, si Sekiryuutei.”


Barakiel-san memperkenalkanku padanya. Aku juga memberikan salamku pada pemimpin tokusatsu ini juga.


“Umm, senang bertemu denganmu, Aku Hyoudou Issei–”


Baru mengatakan sampai situ, pemimpin tokusatsu Armaros-san tiba-tiba mengayunkan kapaknya padaku! Owa! apa ini, dengan tiba-tiba!? Aku menghindarinya dengan insting, tapi orang tua ini tiba-tiba menyerangku! Armaros-san berteriak sambil mengacungkan kapaknya padaku!


“Aku tahu tentang kau, Oppai Dragon sialan! Jadi kau akhirnya datang untuk menghancurkan institut ini, huh!”


Huh!? O-Orang ini tiba-tiba mengatakan sesuatu yang aneh dengan muka geram sambil mengayunkan senjatanya disini!


“Ini telah ratusan tahun berlalu sejak pertemuan terakhir kita! Aku akan menyelesaikan urusanku denganmu disini!”


“menyelesaikan apa!? Apa hubungan antara kau dan Oppai Dragon!? Apakah aku melakukan sesuatu yang membuatmu membenciku!? Aku benar-benar tidak mengingatnya!”


Ketika Armaros-san menunjuk padaku sambil terkesima–, Sebuah teriakan aneh seperti “Guu!” datang dari setiap ruangan, dan mereka yang mengenakan pakaian ketat hitam dengan desain antara elang atau rajawali banyak muncul! Orang yang sepertinya ada petarung dari penampilan mereka mengelilingi disekeliling Armaros-san dan membuat kuda-kuda bertarung terhadapku!


“Barakiel-san! Apaan itu!?”


Ketika Aku bertanya pada Barakiel-san–,


“Ya, itu sepertinya petarung Grigori.”


“Serius!? ada orang macam itu!? telah setengah tahun sejak aku mengetahui Fallen Angel, tapi ini adalah kali pertamaku menemukan ada orang macam ini!”


Apa Fallen Angel menjadi semakin idiot bersamaan dengan naiknya peringkat mereka!? Orang yang berdiri dipuncak adalah Azazel-sensei! Mungkin alasan kenapa Vali pergi dari Grigori juga karena sesuatu semacam ini!


Armaros-san tertawa keras sambil dikelilingi oleh petarung!


“Guhahahahaha! Oppai Dragon sialan! Aku tidak akan membiarkanmu menghancurkan markas ini! Markas ini merupakan milik Grigori yang hebat yang menguasai seluruh dunia! Aku tidak akan membiarkan siapapun yang datang kesini kembali hidup-hidup! Griiiiiiigoriiiiiii!”


Aku masih tidak paham meskipun kau meneriakan Griiiiiigoriiiii! Agaknya, dia benar-benar mengatakan sesuatu yang harusnya dikatakan oleh organisasi musuh! Aku hanya datang kesini bersama Akeno-san, tapi aku mendapati diriku dilihat oleh niat menyerang dimana dia mengatakan dia “tidak akan membiarkanku pergi hidup-hidup”! Bahkan petarung itu berputar ditempat mengatakan “Guu!” layaknya mereka terbawa oleh arus!


Barakiel-san menjelaskan ini padaku dengan muka kesusahan.


“Maafkan aku, Hyoudou Issei-kun! Armaros mengagumi penjahat dari acara tokusatsu jepang….. Bahkan Azazel sendiri terbawa dengan arus buruk ini ketika berkomunikasi dengan Armaros, jadi dia selalu seperti ini.”


…..J-Jadi sesuatu seperti itu terjadi. Tunggu, bukankah ada sesuatu yang salah dengan ini!? untuk seorang yang disebut pemimpin Fallen Angel untuk terpengaruh oleh penjahat dalam acara pahlawan tokusatsu!


“Armaros, sebenarnya Aku ingin anak ini untuk mengetahui teknik latihan Grigori pada pemilik Sacred Gear. Oleh karena itu–”


Barakiel-san berhenti mengatakannya disana. Itu karena dia menghentikan pandangannya pada salah satu ruangan latihan. Setelah melihat kesana dua kali sambil dia berbicara, pandangannya menempel pada tempat itu. Aku mendapati tindakannya jadi mencurigakan, jadi Aku juga melihat kearah dimana dia melihat, dan–.


[Ara ara, kau perlu melakukan latihan sejak kau gampang jatuh seperti ini. Ufufu, Aku akan melatihmu lebih lagi dengan menggunakan cambuk petir ini!]


Seseorang yang aku tahu mengenakan pakaian Ratu SM dan,


[Guha, Ah, Ratu! Tolong latih aku lebih lagiiiiiiiii!]


-mencambuk pemilik Sacred Gear dengan petir dan cambuk!


Sambil mulutnya termenganga lebar, Barakiel-san berteriak sambil menunjukan ekspresi dimana matanya akan keluar dari tempatnya.


“A-A-Akenooooooo!?”


Ya! Ratu itu adalah Akeno-san! Dia mengayunkan cambuk itu sambil mengenakan kostum berdesain SM, tapi tak perlu diragukan lagi Akeno-san! Dia terus mencambuk si pemilik! Akeno-san yang mengayunkan cambuknya seperti hidup bagaikan ikan yang baru saja masuk kedalam air!


Ekspresinya benar-benar dalam super-S, dan orang yang mendapat cambukan juga dalam ekspresi super-M!


Armaros-san tertawa bagaikan pahlawan!


“Itulah candidat pemimpin wanita kita yang baru saja bergabung. Sepertinya Penemue orang dibalik ini, tapi serius, itu benar-benar tingkah laku layaknya Ratu yang baik. Aku menantikan bagaimana masa depannya! Guhahahaha!”


Eeeeeeeeeeeh! Itu undangan yang diterima Akeno-san!? Apakah sisi S-nya berperan? Ketika ia mendengar cerita dari Penemue-san, dia benar-benar sepertinya tertarik padanya!


“P-Putriku adalah…..hmmmm…..”


Ah, Barakiel-san jatuh kelantai karena kejutan yang dia dapat dari perubahan putrinya!


“Guhahahahahaha! Baiklah kalau begitu! tangkap Oppai Dragon!”


[Gun!]


Para petarung itu mengepungku!


“Eeeeeeh!?”

Ketika Aku memikirkan rencana, Aku tertangkap dan dibawa pergi oleh petarung itu! tempat dimana aku dibawa adalah ruangan latihan yang luas.


…..Apa yang didepanku adalah salib yang berdiri dan mesin derek dengan bola besi raksasa. Ingatan tentang lakilaki yang dipukul menggunakan mesin derek sebelumnya datang dikepalaku. itu akan sangat sakit bahkan untuk Iblis jika terkena pukulan dengan itu tanpa adanya alat pelindung apapun!


Armaros-san berteriak sambil membawa bola besi didepannya.


“Ini adalah cara paling efisien untuk latihan pemilik Sacred Gear! Sebuah bola besi! Mengatasi ini akan menuntunmu untuk membangkitkan kekuatanmu! Pahlawan tokusatsu juga melewati cara ini untuk meningkatkan kekuatannya! Oppai Dragon, kau harus merasakan ini juga!”


“Orang biasa tentunya akan mati dengan menerima pukulan dari bola besi! Dan ini yang kau sebut sebagai latihan!? Dan ini bagaimana kau membangkitkan Sacred Gear!? Apa maksudmu dengan…..kalau pahlawan tokusatsu juga melakukan hal yang sama!?”


Aku sungguh terkejut sampai-sampai mataku mau keluar dari tempatnya! Bagaimana caranya bola besi bisa berkaitan dengan Sacred Gear!? Kau ingin mengatakan padaku kalau kau bisa mencapai Balance Breaker dengan menahan pukulan dari bola besi!?


“Vritra Saji Genshirou juga menahan pukulan dari bola besi ini dan juga menerima bedah modifikasi!”


Armaros-san mengatakan itu dengan datar!


Serius!? Jadi anak itu menahan ini dan mendapatkan bedah modifikasi juga!? Bedah macam apa yang dia terima dengan bor dan gergaji….. Jadi itu alasan kenapa dia tidak ingin membicarakan tentang hal itu karena ia mendapatkan perlakuan macam ini di kantor pusat mereka…..?


“Lihatlah, Inilah buktinya.”


Armaros-san mengeluarkan sebuah foto. Itu sepertinya foto punggung Saji. A-Ada simbol [G] dipungguuuuungnya!


“Ini benarlah bukti seseorang telah menerima bedah modifikasi dari kami, Grigori, Saji Genshirou telah lahir kembali sebagai Vritra-kaijin dengan teknologi Grigori!”


“Vritra-kaijin!? J-Jadi kau memberitahuku kalau “Vritra Promotion” adalah hasil dari ini!?”


“Dia adalah kaijin yang kami, Grigori, banggakan!”


Seorang Kaijin, ini konyol! Serius! Jadi anak itu mendapatkan kekuatan Raja Naga dengan menerima pembedahan dan lambang! Dn kau mengatakan identitas sebenarnya adalah “Vritra kaijin”!?


Apakah dia mengetahuinya? Tidak, semenjak ia tidak pernah berbicara tentang lambang itu dipunggungnya, ini pasti menjadi seperti ini tanpa ia sadari….. Anak itu menjadi produk mencurigakan tanpa ia ketahui…..


tuh kan? Kau berubah jadi “kaijin” jika kau terlibat dengan Sensei!


Armaros-san mengatakan ini sambil menganggukkan kepalanya.


“Dalam rangka membuat pemilik Sacred Gear mempelajari bagaimana mereka menggunakan kekuatannya, kita pertama perlu menggunakan bola besi! Atau kita meningkatkan mereka dengan bedah modifikasi! Atau membuat mereka mendapatkan peningkatan-kekuatan dengan membuat mereka melakukan latihan di gunung dengan seekor Naga! Ini telah dibuktikan secara ilmu pengetahuan dan juga secara teoritis!”


“Jadi kau hanya menggunakan 3 pilihan itu!? Ada apa dengan pilihan latihan yang hanya merupakan bola besi, bedah modifikasi, dan berkemah digunung dengan seekor Naga! Kita ini pemilik Sacred Gear hanya sebuah makhluk!? Lebih penting lagi, itukah hasil dari sebuah organisasi yang telah melakukan penelitian tentang Sacred Gear!? Agaknya, bukankah kau seharusnya ter-spesialisasi dibidang anti-sihir!?”


“Kau perlu mengatasi serangan fisik untuk tetap berdiri terhadap sihir! Kau membunuh penyihir dengan dengan meninju mereka! Mereka itu hanyalah makhluk lemah yang hanya bergantung pada sihir! Pukul mereka, dan pukul mereka lagi! Guhahahaha!”


“Serangan fisik! bukankah memukul dan membunuh tidak ada hubungannya dengan penelitian!?”


Mungkin alasan orang ini jatuh dari Surga itu karena dia adalah “idiot”! Itu satu-satunya alasan yang bisa aku dapatkan!


“Sepertinya bedah modifikasi akan berlangsung sekarang ini di ruangan lain. Ayo lihatlah!”


Ketika Armaros-san mengatakan itu, monitor raksasa yang terpasang didalam ruangan ini menunjukan gambar ruangan lain! Apa yang ditampilkan disana–seseorang yang terikat di meja operasi! Dan sekelompok dokter misterius mengelilingi meja operasi! Tunggu, bukankah orang yang terikat di meja operasi–


[U-Um.....akankah Aku benar-benar jadi Vampir yang kuat dengan ini? Aku tertarik pada penelitian Grigori jadi Aku datang kesini hari ini.....]


–adalah Gasper orang yang bertanya pada sekelompok dokter dengan gugup! Jadi anak itu telah dibawa ketempat seperti itu!


Pemimpin dengan kacamata, Sahariel-san, muncul di layar dan mengangkat kacamatanya.


[Tentu saja. Jika kau menerima bedah ini kau akan mendapatkan kekuatan absolute secar teoritis.-- ini adalah apa yang kau sebut sebagai bedah modifikasi! Sekarang, biarkan dirimu terlahir kembali!]


Ketika Sahariel-san menjentikan jarinya, seorang dokter mulai menyalakan mesin gergaji!


Giiiiiiin! Aku bahkan bisa mendengar suara berbahaya dari layar.


[Hiiiiii! A-Aku benar-benar bisa jadi Vampir yang kuat dengan ini--]


Zaa-. Sesaat Gasper mencoba mengatakan sesuatu, monitor mati dan menjadi kabur!…..A-Apakah anak itu benar baik-baik saja…..?


Monitor kemudian menunjukan gambar berbeda. Ketika Aku melihat kelayar, disana ada Barakiel-san yang disalib dan Akeno-san yang berpakaian seperti Ratu SM!


“Sepertinya ada kandidat baru untuk pemimpin akan melakukan pembersihannya diruangan ini!”


Armaros-san melihat kelayar dengan senang.


P-Pembersihan….. Apa yang akan terjadi pada Barakiel-san…..?


Akenosa-san mendatangi Barakiel-san sambil memegang cambuk.


[A-Akeno! Lihat bagaimana kau berpakaian! Itu memalukan! Aku tidak bisa menghadapi Shuuri yang telah meninggal dengan mendapatimu berpakaian seperti itu!]


Permohonan seorang ayah yang depresi. Akan tetapi, Akeno-san tersenyum.


[Tou-sama, Aku mendengar banyak hal dari Penemue-sama.]


[.....D-Dengar?]


[Ya. Kalau kau, Tou-sama, melakukan permainan ini dengan Kaa-sama ketika ia masih hidup!]


SLAP!


Akeno-san memukul Barakiel-san dengan mengayunkan cambuknya tajam! Dia baru saja mencambuk ayahnya! B-Bahkan Barakiel-san akan marah–


Akan tetapi, sesuatu yang terjadi didepan mataku adalah sesuatu yang diluar imajinasiku.


Barakiel-san yang terkena cambuk di perutnya seluruh tubuhnya gemetaran.


[... ...E-Enak.]


Dia bergumam itu sembari ekspresinya menunjukan kesukacitaan! Enak!? Dia baru saja mengatakan itu Enak!? Jangan bertahu aku! Aku terkejut sambil melihat pada monitor! Akeno-san mengayunkan cambuknya lagi!


SLAP! SLAP!


Suara tajam terulang-ulang! Tiap kali itu mengenainya, suara yang tak bisa dipercaya keluar dari mulut prajurit itu!


[Aaaaaa! Ini! Cambuk ini! Ini membuatku teringat Shuuri pada hari itu!]


Pada hari itu!? Jadi kau mengatakan padaku kalau Barakiel-san dan istrinya itu–.


[Dengan melakukan permainan SM bersama Kaa-sama setiap malam! Laki-laki apa itu! Benar-benar seorang Fallen Angel!]


Kebenaran yang mengejutkan terkuak dari mulut Akeno-san!


“Eeeeeeeeeeeeh!? Barakiel-san melakukan permainan SM dengan istrinya!?”


Armaros-san yang berdiri disampingku yang sedang terkejud menjawab.


“Ya, sekilas, Barakiel terlihat seperti prajurit yang jujur dan sopan, dan istrinya seperti Yamato Nadeshiko yang murni, tapi sepertinya mereka memiliki sisi yang tersembunyi dimana sang suami adalah Super-M dan sang istri adalah Super-S. Itu sepertinya mereka mendapatkan malam panas dengan melakukan hal itu setiap malam. Guhahahahahaha! Ini berarti Barakiel itu juga membawa rasa bersalah yang membuatnya jatuh dari Surga!”


Apa kau serius…..? Sial, Aku sedikit terkejut! Aku berpikir Barakiel-san yang serius merupakan seorang prajurit dengan sisi baik di Grigori daripada pemimpin tokusatsu dan pemimpin tertinggi yang nakal itu yang membawa nama sebagai seorang pemimpin!


–AKu tak pernah terpikir laki-laki yang mempunyai sebutan “Cahaya dan Petir” berakhir sebagai pemimpin super-M dari Fallen Angel!


[Ah, Akeno! Aku tak pernah terpikirkan caramu melakukan cambukan sama seperti Shuuri! Aku! Aku adalah laki-laki yang beruntung--. Aaaaaah, ini, ini terasa luar biasa! Luuuuarrr Biiiaaaasa!]


Aku tak ingin mendengarnya! Aku tak ingin mendengarnya! Kenapa para pemimpin yang seharusnya aku hargai berakhir mesum! Sirzechs-sama adalah Maou mesum yang memiliki kecenderungan kepada adik perempuannya! Para peringgi Underworld dipenuhi oleh kemesuman!


[Ufufufufufu! Tou-sama! Melebihi Kaa-sama, Aku akan mencambukmu lebih banyak lagi hari ini! Ini! super-M "Petir dan Suci"!]


Akeno-san menunjukan ekspresi Snya, tapi ia sepertinya menikmatinya. …..J-Jadi interaksi antara seorang ayah dan putrinya seperti ini itu baik-baik saja…..? Aku juga ingin melakukan sedikit permainan SM dengan AKeno-san!


Jadi Akeno-san membawa sisi kekejamannya dari ibunya! Seorang super-M sebagai seorang ayah dan seorang super-S sebagai seorang ibu! sungguh garis keturunan yang luar biasa!


Ah, bahkan Azazel-sensei muncul di ruangan SM didalam monitor! Dia muncul ditempat yang tak diduga!


[Baiklah! Aku guru dari Kuou Academy! Mari lakukan pertemuan kita disini! Bapak! Putriu ingin melanjutkan ke universitas, jadi apa pendapatmu tentang itu?]


Kenapa kau memulai pertemuan macam itu disini!? itu pandanga terburuk dari pertemuan mereka!


[Aku pastinya menyetujuinya, Tuan Azazel! Memperoleh lebih banyak Ilmu dan meningkatkan pilihannya untuk masa depannya dengan melanjutkan ke universitas adalah uooooooooooo! itu sungguh indaaaaaah!]


[Itu benar, bapak! Kau sungguh memiliki kehendak yang kuat padanya!-Tunggu, gyafun!]


SLAP! Cambuk Akeno-san juga mengenai Azazel-sensei! Sensei menangis setelah menerima cambukan!


[Uuuuuun! Ini! Meskipun sakit, dia menemukan bagian sensasional kita, dan dan memberi cambukan dengan dampak yang sangat baik yang meningkatkan insting masochism-mu! Aku yakin dia diberkati bakat! Sial! Pertemuan orang tua dan guru dimana kita berkomunikasi dengan cambuk! Jadi ada sesuatu semacam ini huh! Menjadi seorang guru sungguh sulit!]


Bagaimana caranya aku bisa memahami itu! Hal mesum apa itu yang dia katakan sambil menunjukan ekspresinya seperti ia menyadari sesuatu!


Monitor menjadi kabur dan berubah. Ini kembali keruang operasi sebelumnya. –Di atas meja operasi adalah Gasper yang membuat kaki, tangan dan kepalanya keluar dari kardus.


[Operasi telah sukses.]


Pemimpin dengan kacamata menghela nafas sambil berkata “Huff”, seperti jika ia telah menyelesaikan tugasnya!


“Tunggu, meskipun ia mengatakan dia sukses melakukan operasi, itu adalah kardus yang kaki, tangan dan kepala yang tumbuk dari dalamnya! Agaknya, bukankah dia hanya menggunakan kardus!? Operasi macam apa yang dia lakukan pada Vampir!?”


Pandangan yang muncul dimataku yang sedang ragu-ragu adalah–


–Kardus yang terbuka dan didalamnya terdapat rudal yang terpasang!


[Untuk sebuah alasan, Aku merasa seperti orang baru, Jadi hari ini adalah hari perubahanku--]


Gasper mulai mengatakah hal aneh! sadari situasinya! Sekarang ini kau dalam masa perubahan yang tak terkendali!


Armaros-san yang melihat pada monitor mengerang.


“Ngh! Jadi itukah yang kau lakukan, Sahariel! Memasang seorang Vampir dengan rudal! Aku tidak mengerti, tapi itu adalah percobaan baru yang mengijinkanku untuk merasakan tekanan dan kekuatannya! Itu pastinya adalah seorang Rudal Vampir!”


“Tidak,tidak! Siapapun akan menjadi kuat jika ia dilengkapi dengan rudal! Agaknya, seorang Vampir dengan sebuah kardus dan rudal!? Penelitian apa yang telah dilakukan Sahariel-san!?”


Sahariel-san berbicara pada dirinya sendiri seperti ia menjawabku yang sedang dalam keragu-raguan.


[Fufufu, Aku baru saja menyelesaikan percobaan manusia menggunakan tema, "Bagaimana pasukan musuh bergerak jika dia mendapati seekor monster yang dilengkapi dengan peralatan yang tidak terduga". Mereka tidak akan menduga kardus yang datang ke mereka adalah seorang Vampir, dan musuh bahkan akan semakin terkejut jika itu dilengkapi oleh rudal. Setelah mencoba ini dalam pertempuran sebenarnya, Aku bisa melanjutkan ke rencana kedua, "Bagaimana pasukan musuh bergerak jika seekor Naga digabung dengan tank"! Jika aku dapat meletakan tanganku pada Heavenly Dragon, jadi Aku pastinya akan meng-upgrade-nya!]


–Aku tiba-tiba termasuk sebagai bahan percobaannya!?


[Kukuku.....jadi Aku akhirnya akan dipasangkannya dengan tank. Airmataku tidak akan berhenti ketika aku membayangkan tentang Oppai Dragon Tank.]


Ddraig menangis!? semenjak ia sedang rapuh belakangan, dia bahkam menangis pada hal kecil sekalipun!


Pada saat ini, Aku akan di kostumisasi menjadi Naga Tank oleh Sahariel-san. Tidak akan! Ini akan menjadi ide yang sangat bagus jika aku melarikan diri dari sini! Aku harus meninggalkan tempat ini meskipun aku harus meninggalkan AKeno-san dan Gasper, atau malahan organisasi jahat ini akan melakukan sesuatu yang sangat buruk padaku!


Akeno-san saat ini sedang dalam pertemuan antara Guru dan orang tua SM bersama ayahnya! ini buruk jika aku ikut masuk!


Gya-suke yang terlahir kembali sebagai Rudal Vampir, dia sungguh orang yang baik! Aku tak akan melupakannya!


Aku mencoba pergi dari sini pelan-pelan– tapi seseorang meletakan tangannya dipundakku. Ketika aku berbalik arah, pemimpin tokusatsu Armaros-san sedang tersenyum gembira!


“Oppai Dragon, ini waktunya kita mulai.”


Ketika Armaros-san menjentikan jarinya, para petarung membungkuk dengan mengatakan “Guu!”, dan lalu menangkapku! Huh!? Apa yang sedang terjadi!?


Mesin derek bergerak, dan bola besi turun kebawah ke Armaros-san!


Armaros-san menunjukan tatapan tajam dan membelah bola besi raksasa itu menjadi setengah dengan kapaknya!


“Sihir penyerang memang sangat kuat. Kau akan tercabik-cabik seketika jika kau terkena mereka dalam kondisi biasa. Lalu apa yang harus kau lakukan? Ini mudah! Kau harus melatih dirimu lebih keras dan mendapatkan tubuh yang dapat bisa menahan sihir! Tubuh yang telah dilatih dapat memantulkan kembali sihir apapun dengan atribut berbeda! Serangan fisik dan pertahanan fisik adalah teori dasar dari anti-sihir! Sambil menahan sihir, kau memukul mereka dimuka dan membunuh mereka! Ini adalah hasi penelitianku terhadap sihir! Lalu sekarang, Oppai Dragon! Kau akan dibasahi dengan warna Grigori disini! Latih tubuhmu dengan bola besi, dan memperoleh tubuh dimana sihir tidak akan bekerja padamu! Guhahahaha! Pahlawan Underworld harus dibawah kendali Grigori hari ini!”


Pemimpin ini yang otaknya terbuat dari otot tersenyum setelah mengatakan hal yang tidak masuk akal dengan panjang lebar!


Ketika Armaros-san menjentikan jarinya, para petarung menggerakan bola besi yang lain!


Mesin derek dengan bola besi jatuh kepadaku yang sedang mencari hubungan antara bola besi dan anti-sihir–.


“Hiyaaaaaaaaaa! Selamatkan akuuuuuuuu!”


Teriakanku bergaung didalam ruangan–


Ah, jika pemimpin tokusatsu ini dan ilmuwan gila itu yang melakukan penyerangan ke Kuou Academy dan bukan Kokabiel, maka–. Aku rasa itu akan menjadi lebih kacau.


Jadi mungkin itu hal yang bagus kalau itu adalah Kokabiel!


Ini adalah sesuatu yang aku ketahui setelahnya, tapi tempat latihan ini lebih kepada latihan mental yang melibatkan dengan memberikan rasa sakit, dan ternyata ada tempat berbeda untuk pemilik Sacred Gear berlatih.


Kenalkan padaku yang satu itu! Mereka yang berkaitan dengan Grigori adalah segerombolan orang aneh dan mesum!


Episode Issei.5[edit]

–Seperti itu, Aku mengingat tentang pemimpin Grigori dari hari itu.


…..Yup, Barakiel-san merusaknya! Aku sedang menikmati waktu indah dengan emosional pada pertemuan atanra Rias dan Akeno-san, tapi dia membunuh itu karena Aku mulai mengingat tentang pertukaran antara putri super-S dan ayah super-M!


Sona-kaichou yang meminum tehnya dengan santun disebelah Rossweisse-san yang sedang berbicara tentang anti-sihir mengatakan ini.


“Yah, mungkin itu berarti memang bisa mendobrak sihir dengan menggunakan kekuatan. Jika itu adalah sebuah kekuatan mentah yang benar-benar besar, maka itu tidaklah sesuatu yang hanya bisa dilakukannya. Sairaorg Bael bisa mendobrak bermacam tipe sihir dengan tinjunya. Sepertinya Ise-kun juga bisa.”


Aku…..Kalau dipikir telah melakukannya dengan menggunakan Dragon-booster untuk menerobos kelompok musuh dan menghabisinya sekalian.


Jika Kiba bersamaku, menghancurkan musuh dengan bantuan dari kiba bukanlah ide yang buruk.


Demikian juga Sairaorg-san….. Kekuatan dan kecepatannya diluar akal sehat, dan dia memiliki spek gila ketika ia menggunakan Lion’s Truth. Kalau boleh jujur, Aku tidak memiliki rasa percaya diri yang cukup untuk mengalahkan Sairaorg-san yang bergabung dengan Regulus. Seperti itulah dia.


Sama seperti Cao-cao, itu membuatku berpikir tidak ada yang lebih menakutkan daripada kekuatan teknik yang telah meningkat sampai pada batasnya.


“Y-Yah, itu mungkin menahannya karena itu Sairaorg-san….. Dia bahkan mungkin bisa berteman dengan Armaros-san.”


Itulah bagaimana aku menjawabnya sambil menggaruk pipiku. Sepertinya mereka akan benar-benar berteman.


“Nee-sama! Aku menemukanmu!”


Oh, itu suara Koneko-chan. Jika aku melihatnya, Koneko-chan dan Gasper yang datang kepinggiran kolam telah menangkap Kuroka.


“Nyaa, Sepertinya Shirone dan Gya-kun juga Mau berenang?”


Kuroka mengistirahatkan dirinya setelah berenang. Dia dalam kondisi dimana ia mengenakan Kimononya dan itu hanya menutupi bagian-bagian pribadinya.


“Aku memintamu untuk melatih kami! Itu alasan utma kenapa kau bisa tinggal disini, Nee-sama!”


Koneko-chan, kau sungguh tegas dan mengatakan itu dengan jelas pad kakakmu.


“K-Koneko-chan, Aku tidak masalah melakukan latihan kapan saja, kau tau?”


“Gya-kun memang sama baiknya kepada Nee-sama seperti Ise-senpai.”


Koneko-chan yang ketat! Meskipun begitu, Koneko-chan sepertinya terlihat senang selama melakukan latihan. Mungkin dia senang karena dapat menghabiskan waktunya dengan kakaknya? Aku sungguh berharap mereka dapat berdamai secepatnya.


Kuroka yang sedang dibawa pergi oleh adiknya dan Gya-suke mengatakan ini seperti ia baru saja mengingatnya.


“Hei, hei, Sekiryuutei-chin. Bisa aku memintamu satu hal-nya?”


“Apa?”


Kuroka menunjuk ke Le Fay.


“Bisa aku merekomendasikan Le Fay menjadi kandidat penyihir yang akan melakukan perjanjian denganmu, Sekiryuutei-chin?”


[--!]


Semua yang ada disini terkejut pada saran tak terduga Kuroka!


Adalah hal yang wajar buat kita untuk terkejut. Tunggu sebentar, jadi Le Fay akan menjadi rekan perjanjianku setelah sampai pada titik ini!?


“K-Kuroka-san!?”


Le Fay juga terkejut seperti kita. Kuroka mungkin mengatakan sesuatu yang tidak ia duga. Kuroka melanjutkan sembari mengibaskan rambutnya yang basah keatas.


“Yah, kenyataannya adalah, dia itu penyihir berbakat dan datang dari keluarga yang terhormat, kau tahu? Dan dia juga penggemarmu, jadi Aku tidak berpikir dia ada kekurangan untuk menjadi rekan perjanjianmu,-nya?”


I-Itu tentu saja mungkin benar…..


Kuroka mengangkat bahunya dan melanjutkan.


“Yah, Arthur tentu saja adalah orang buangan dari Keluarga Pendragon. Tidak hanya dia mengambil Pedang Holy-King yang merupakan harta karun keluarnya, harta kebangsaan, dan harta yang paling bernilai, tapi dia datang kedunia ini untuk mencari lawan yang tangguh. Tapi kau tahu, Le-Fay datang kepada kakaknya yang melakukan hal macam itu karena ia khawatir terhadap kakaknya. Dia sesungguhnya ingin menjalankan tugasnya sebagai penyihir dari Keluarga Pendragon.”


–!


Jadi sesuatu seperti terjadi huh. Jadi dia datang untuk mendukung kakaknya yang pergi meninggalkan rumahnya.


Le Fay mengatakan ini dengan ragu-ragu.


“Otou-sama dan Okaa-sama sebenarnya juga khawatir terhadap Onii-sama…..”


Jadi dia dalam kondisi seperti itu. Sepertinya didalam tim-Vali, dialah satu-satunya orang yang tidak cocok berada disana.


Dia sangat jelas memiliki kepribadian yang sangat tidak cocok untuknya menjadi seorang teroris.


Akan tetapi, Ravel yang merupakan manajerku adalah orang yang pertama membuat pernyataan.


“Mengatakan hal ini memang sungguh menyakitkan….. Tapi kalian semua adalah teroris. Ini adalah fakta yang dimana tidak bisa kalian ubah. Meskipun kalian meninggalkan Khaos Brigade dan berada di situasi dimana mereka mengejar kalian. kalian seharusnya paham kalau fraksi lain juga mengejar kalian karena telah menimbulkan masalah, benar? Aku ada diposisi…..dimana Aku harus berpikir tentang reputasi Ise-sama sebagai prioritas tertinggiku, oleh karena itu Aku harus sangatlah teliti denganmu.”


Ravel…..


Aku tersentuh dengan kata-kata anak ini. Dia menjadi begitu lugas dengan tujuan mendukungku….. Aku memiliki manajer terbaik disini…..!


Kuroka juga tersenyum.


“Kau memang benar. Aku juga tidak bisa mengatakan apapun jika kau membawa hal itu. Dan Aku menduga organisasi penyihir anak perempuan ini dimana ia bernaung sebelumnya juga memutuskan komunikasi dengannya dari daftar mereka.”


Kuroka menyatukan kedua tangannya dan memohon.


“Tapi kau tau, sebagai awal, bisakah kau setidaknya memberinya kesempatan wawancara ringan, Burung Kecil-chan?”


“Namaku Ravel! Ya ampun, Aku bahkan tidak ingin membayangkan rekan perjanjian Ise-sama adalah seorang teroris!”


Aku mengatakan ini kepada Ravel yang lagi marah.


“Yah, Aku juga tertarik padanya, dan dia juga telah memperhatikan aku. Jadi mendengar sedikit pada apa yang ingin dia katakan seharusnya tidak apa-apa.”


Aku yakin Le Fay bukanlah gadis yang jahat, dan Aku hanya tertarik saja.


Jika dia dianggap menjadi salah satu dari kandidatnya, apa yang akan terjadi?


Ravel menunjukan muka negatif dan mengangguk ogah-ogahan sambil tidak senang.


“…..Jika Ise-sama mengatakan demikian, maka Aku tidak bisa semata-mata menolaknya. Baiklah. Le Fay-san!”


“Y-Ya!”


Ravel bertanya pada Le Fay yang ketakutan.


“Tolong jawab pertanyaanku!”


“Y-Ya!”


sambil mengatakan itu, Ravel mengeluarkan buku memo dan menanyai beberapa pertanyaan kepada Le Fay. Le Fay menjawabnya sambil menunjukan pandangan gugup.


“…..Ya, jadi kau menggunakan black, white, Norse, dan bahkan sihir-fairy….. Dan mereka yang mengikat perjanjian denganmu adalah…..Fenrir!? G-Gogmagog!? Mustahil, ini tidak mungkin…..!”


Pertanyaan Ravel berlanjut meskipun masih terkejut sampai sekarang dan seterusnya, dan kemudian dia akhirnya berhenti menulis.


Ekspresinya memberitahuku kalau ia tidak percaya pada apa yang baru saja ia dengar.


“…..Bagaimana ini bisa begini?”


“A-Adakah yang salah?”


Ketika aku bertanya padanya pelan-pelan, Ravel menjawab.


“Aku telah memberikan beberapa standar yang harus dimiliki penyihir berupa faktor yang dibutuhkan Ise-sama dimasa akan datang. Le Fay-san melewati semua standar itu dengan rentan yang jauh. Sebenarnya, Aku bisa melihat kalau ia diberkahi potensi di beberapa area daripada penyihir-penyihir yang telah aku tentukan sampai saat ini…..”


Ya, ya. Jadi ia memiliki peringkat yang luar biasa. Dengan kata lain, jika dia bukanlah bagian dari tim-Vali, maka dia pada kondisi dimana akan mendapatkan posisinya saat itu juga! Begitulah, ini pastinya bukanlah sesuatu yang bisa aku bayangkan.


Le Fay menjadi penyihir yang akan membuat perjanjian!


Dia manis, dan dia berbakat dalam sihir! Itu juga sepertinya dia bisa membuat sihir yang akan membawa profit bagi Iblis.


Tapi pada titik dimana ia adalah seorang teroris itu yang mencegah semuanya untuk terjadi, huh.


“…..Kenyataan tentang bagaimana ia mendukung Khaos Brigade pastinya adalah masalah besar.”


Sona-kaichou mengatakan itu dengan tenang.


Serius, hanya bagian itu yang mengecewakan. Itu mungkin adalah sesuatu yang ia lakukan karena ia khawatir tentang kakaknya, dan bahkan jika itu hanya untuk waktu tertentu, dia tinggal diorganisasi yang dilihat oleh fraksi lain sebagai musuh…..


“………….”


Le Fay juga menunjukan ekspresi kesulitan.


Kuroka tertawa seperti jika ia mencoba untuk mengubah atmosfer yang berat ini.


“Yah, itu mungkin akan berubah menjadi lebih baik dalam waktu dekat, dan mendapat tanggapan seperti itu sudahlah cukup baik untuk saat ini-nya. Ngomong-ngomong Shirone, wilayahmu telah diambil oleh senpaimu. Apa kau tidak masalah dengan itu -nya?”


Kuroka menanyakan hal itu pada Koneko-chan. Xenovia sedang duduk dipangkuanku. Sepertinya Koneko-chan berpikir kalah pangkuanku adalah wilayah penting miliknya…..


“…..Aku bisa duduk disana setelah ini jadi itu bukanlah masalah. Itu juga wilayah independen.”


Pangkuanku memiliki peran sepenting itu!? Aku tak bisa apa-apa melainkan terus terkejut!


Gadis Grim Reaper Bennia mulai menulis suatu memo.


«Begitu ya, jadi ada wilayah independen diatas pangkuan Oppai Dragon…..Aku telah mempelajari banyak hal semenjak aku mengetahui kenyataan baru hari ini.»


Jika aku ingat-ingat sekarang, kau ada disini juga. Aku hampir saja lupa karena kau tidak berdiri!


Lalu aku mendengar suara dari pengunjung baru–.


“Ini pastinya menyenangkan memiliki kolam di basement.”


Ketika kita semua melihat kearah suara itu–ada seseorang berpakaian Suster! Itu Suster Griselda! Orang yang memimpin staff dari Surga di area ini telah menampakan dirinya! Suster berjalan kearah kita sambil memiliki dua pria mengikutinya.


“Maafkan aku, Ketika kami datang mengunjungi rumahmu, ibu Hyoudou Issei-san datang menyambut kami dimana ia membawa kami kesini.”


Ya ampun! Kita sungguh dibuat bingung sampai-sampai tidak menyadari adanya pengunjung!


Ibu, terima kasih! Agaknya, semua yang tinggal dirumah ini berkumpul disini! Tentu saja aku tidak akan menyadari mereka!


“Bagaimana kabarmu.”


Suster memberi sapaan yang sopan dan tersenyum.


xenovia yang duduk diatas pangkuanku–membuat tubuhnya kaku akibat munculnya Suster itu. Irina telah menjauh dariku dan duduk dengan sikap yang benar! Suster mencubit pipi Xenovia sambil tersenyum.


“Duduk dipangkuan seorang laki-laki disiang hari, sepertinya kau telah tumbuh menjadi gadis tak tahu malu.”


“Y-Ya. Mahafkan Hakuuu…..”


Xenovia meminta maaf sambil matanya mengeluarkan airmata. Aku menyaksikan sisi manisnya sekali lagi. Dia sungguh tidak dapat berbuat sesukanya didepan Suster Griselda.


Kemudian Suster berdeham dan menundukan kepalanya.


“Sungguh maafkan aku. Aku dengar kalau Gremory dan Sitri akan melakukan diskusi jadi kami berpikir jika kamu akan bergabung dengan kalian…..”


Sona-kaichou dan Akeno-san menyambut Suster sambil bertingkah dengan benar.


“Ya, sebuah kehormatan bagi kita mendapatimu disini.”


“Tolong duduk disini. Mari, silahkan minum tehnya.”


“Terima kasih banyak.”


Suster duduk disalah satu kursi meja, tapi aku risau tentang suatu hal.


…..Dua pria yang datang bersama Suster. Seorang pria dengan pakaian pendeta yang merupakan pemuda yang tampan dengan rambut pirang dan matanya yang hijau. Sepertinya dia tiga atau empat tahun lebih tua dariku?


Seorang lagi adalah orang Jepang. Dia sepertinya memiliki tinggi yang sama denganku. Dia tampak seperti pria Jepang yang terlihat lebih tampan sedikit daripada yang sering kau lihat. Sepertinya dia setahun atau dua tahun lebih tua dariku? kecuali–.


“……………..”


Dia memiliki seekor anjing hitam yang besar disampingnya. Itu benar-benar hitam. Ini mungkin lebih baik menyebutnya berbulu hitam pekat. Matanya emas bersinal.


…..Aku bisa tahu itu bukan anjing biasa dari aura yang berada di sekitar tubuhnya.


Tipe mahkluk supernatural–. Tidak, Aku bisa merasakan perasaan misterius darinya…..


Aku mencapai pada beberapa asumsi…..


Ketika Aku mulai pada asumsi itu, pria yang berpakaian pendeta mengubah ekspresinya dan menyapa kita.


“Bagaimana ya? Senang bertemu dengan kalian semua, Iblis dari Kuou Academy. Aku disebut Dulio Gesualdo. Mari berteman dari sekarang~.”


–!? D-Dulio!? Jadi itu berarti–


“–Joker.”


Sona-kaichou mengatakan itu perlahan. Ya, itu adalah nama Joker dari pihak Surga dimana memiliki level kekuatan yang tidak tersaingi diantara reinkarnasi Malaikat! Sambil kita semua terkejut pada kemunculan tiba-tiba Joker, Orangnya sendiri bertingkah sesukanya dan melihat kearah para anak-anak perempuan.


“Ya ampun, Aku dengar kalau Sekiryuutei-dono memiliki banyak istri cantik, dan sepertinya itu memang benar. Ini benar-benar membuatku iri, benar-benar iri.”


Suster memperingatkan Joker yang mengatakan itu dengan santai.


“Dulio? Kau tahu kalau kau adalah Joker yang merupakan kartu trump dari Surga? Jangan mengatakan itu dengan cara kasar.”


Suster Griselda mencubit telinga Joker tanpa ampun.


“Ouuuuuuuch. …..Ya ampun, AKu benar-benar tidak bisa berbuat sesukanya jika Aku berada didepan Griselda-neesan.”


Jadi Suster tidak hanya mengendalikan Xenovia, tapi juga Joker…..


Sensei dan Suster mengatakan apakah mereka akan atau tidak mengirim Joker ketika Vampir dari fraksi Carmilla datang, tapi Aku tidak menduga kalau akan menemuinya secepat ini.


…..Jadi itu bagaimana menakutkannya pergerakan Khaos Brigade…..


“Dan orang yang ada disini satunya adalah…..?”


Akeno-san menggerakan pandangannya ke pria satunya, pria yang memiliki anjing hitam bersamanya.


–tapi, sebelum Suster bisa menjawab, Kuroka mengatakan ini dengan senang sekali.


“Ini langka-nyan. Vali pasti akan senang jika dia ada disini.”


“Kau tahu dia, Kuroka?”


Ketika Aku bertanya, Kuroka menunjukan senyum besar yang sangat bermakna.


“–Dia adalah Slash Dog. Pemilik dari [Canis Lykaon]. Dia satu-satunya “manusia” lain selain Cao Cao yang memaksa Vali menggunakan Juggernaut Drivenya.”


–!? O-Orang ini!? Hal yang mengejutkan pastinya terus terjadi hari ini!


Setelah mengetahui orang ini adalah Slash Dog setelah Joker, kita semua tercengang!


Hari ini, pemilik Longinus kedua memberikan sapaannya pada kita.


“Hallo, namaku adalah Ikuse Tobio. Aku datang kesini atas nama mantan Pemimpin Tertinggi Azazel. Yang satu ini adalah Jin. Tolong anggap ia adalah Longinus itu sendiri. Semenjak Sacred Gearku adalah tipe avatar independen, dia memiliki instingnya sendiri. Mulai dari sekarang, kita akan mendukung kalian semu dengan bekerja dibalik layar.”


Bahkan anjingnya juga diperkenalkan kepada kita….. Begitu ya, jadi anjing ini sendiri adalah Sacred Gear–. Ini fenomena yang sama seperti bagaimana Regulus memperoleh wujud binatangnya? Tidak, sepertinya anjing ini telah berada dalam kondisi itu dari awal.


Sacred Gear benar-benar memiliki berbagai wujud….. Aku berpikir ada banyak sekali hal misterius dibalik itu dimana membuatku memahami sedikit kenapa Sensei begitu tertarik dengannya.


Akan tetapi, orang ini akan mendukung anggota lain dari balik layar! Tidak ada hal yang lebih diandalkan untuk mendengar rumor Slash Dog-san akan mendukung kita dari balik layar!


“…..Hmm, anjing ini tidak menunjukan adanya kelengahan sedikitpun.”


“Ya, dia memiliki wajah yang lucu tapi sepertinya potensi yang dimilikinya tidak dapat diukur.”


Xenovia dan Irina menunjukan wajah serius akibat aura unik yang dimiliki si Anjing, Jin.


Sona-kaichou mengangkat kacamatanya.


“Cukuplah aneh, setiap pemilik Longinus diantara Tiga Kekuatan Besar berkumpul disini.”


Jika Regulus dari Sairaorg-san datang kesini, maka semua Longinus akan berkumpul disini.


Oh, untuk sebuah alasan sesuatu yang luar biasa sedang terjadi! sampai saat ini Kelompok Peneliti Gaib dan Kelompok OSIS telah mengatasi masalah bersama-sama, tapi mendapat dukungan dari sisi Surga dan sisi Grigori adalah sesuatu yang lebih daripada dukungan!


Jika lawan kita kuat dan Naga-Jahat yang brutal, maka ini pastinya itu akan menjadi hal yang penuh masalah kecuali kalau kita memiliki anggota sebanyak ini. Jika resiko dari anggota kita untuk terbunuh berkurang, maka kita tidak bisa meminta lebih. Sejujurnya, jika itu hanyalah kelompok Gremory…..maka itu akan menjadi sebuah situasi dimana itu tidaklah aneh untuk salah satu dari kita terbunuh kapan saja.


Aku ingin menjadi lebih kuat. Dengan tujuan menghentikan situasi menyedihkan itu muncul.


–Lalu Slash Dog-san mengatakan ini kepadaku yang sedang berpikir hal negatif didalam diriku.


“Sekiryuutei, Akankah kau melakukan latihan pribadimu juga hari ini?”


“Eh? Ah, Iya. Ada apa dengan itu?”


“Aku telah diminta oleh Azazel-san untuk melakukannya bersamamu dan tim ini atas nama Kiba Yuuto, jadi apakah itu akan tidak masalah jika Aku mengambil peran ini?”


–! Benaran!? I-Itu pastinya membuatku senang! Ini lebih daripada merasa terhormati!


Aku membuat anggukan besar dengan kepalaku dan menggenggam tangan Slash Dog-san.


“Silahkan! Tidak ada sebuah kesempatan lain mendapatkan seorang pemilik Longinus sebagai lawanmu dalam sebuah latihan!”


Ini merupakan kesempatan yang bagus. Bisa berlatih dengan pemilik Longinus akan menjadi sebuah pengalaman yang baik untukku dan juga semua anggota kelompok Gremory!


Pemilik Longinus yang pernah aku hadapi dipertarungan sampai saat ini semuanya adalah musuh….. Jadi itulah mengapa kau tidak bisa berlatih dengan pemilik Longinus begitu mudah.


Joker yang berada disampingnya juga mengangkat tangannya.


“Ah, Aku pikir Michael-sama memerintahkanku melakukan hal yang sama. Sekiryuutei-dono, dan kelompok Gremory. Bagaimana kalau mengajakku sebagai rekan latihan kalian juga?”


Luar biasa! Ada apa dengan kesempatan besar tiba-tiba ini! Apakah hal macam ini juga mungkin terjadi!?


“Bahkan Joker!? Silahkan! Aku dengar dari Sensei! Kau sekuat Cao Cao,kan?”


Joker memiringkan kepalanya pada pertanyaanku.


“Hmm, Aku duga, itu jika Aku memiliki semua persyaratannya? Ah, benar juga; kau tidak perlu menggunakan kata-kata formal ketika kau berbicara padaku. Aku buruk dengan hal macam itu. Cukup panggil aku Dulio. Aku juga akan memanggilmu Ise-don.”


Seperti itulah, Joker–Dulio, memberiku sebuah salaman persahabatan.


Dia bertindak dengan rendah hati. tapi dia tidak terlihat seperti orang jahat. Begitu juga Slash Dog.


Xenovia dan Irina terbakar dengan keinginan besar setelah melihat situasi ini.


“Ini akan sungguh baik. Mendapat banyak pemilik Longinus sebagai lawanmu dalam latihanmu adalah sesuatu yang tidak sering terjadi. Aku sepertinya jadi bersemangat!”


“Kau benar; Aku juga ingin meningkatkan kekuatanku sebagai Malaikat juga!”


“ya, Malaikat yang diproklamirkan-sendiri harus belajar bagaimana seharusnya seorang Malaikat dari Joker.”


“Ya ampun! Xenovia, kau harus juga belajar menggunakan teknik dari Slash Dog-san!”


“Kalian berdua akan melakukannya! Aku juga akan berlatih kombinasiku dengan Fafnir-san!”


Sebuah pemandangan dimana Asia menyaksikan antara Xenovia dan Irina bertengkar dengan tatapan hangat. Ya, trio-Gereja juga bersemangat hari ini.


Sona-kaichou kemudian mengatakan ini sambil mengangkat tangannya.


“Jika ini tidak masalah buat kalian semua, Aku juga menginginkan pengguna Vritra kami ikut berpartisipasi, jadi bagaimana dengan itu? Aku juga menginginkan anak itu mencapai Balance Breakernya secepatnya, jadi ada kesempatan besar untuknya mencapainya dengan anggota seperti ini.”


Joker mengangguk sambil tersenyum.


“Itu tentunya tidak masalah. Adanya Raja Naga bergabung dalam hal ini.”


Jadi latihan Balance Breakernya huh. Bagaimanapun itu, ada tiga pemilik Longinus termasuk diriku sendiri.


Saji, istirahatlah dengan tenang! Aku tidak akan menahan diri!


Sembari semuanya menjadi bersemangat dengan kebaikan hati Joker Dulio dan Slash Dog Ikuse Tobio-san, Suster Griselda mengatakan ini.


“Semenjak teroris semakin membuat tindakan misterius dari sebelumnya, kita harus memperkuat kekuatan para anak muda dari setiap fraksi. …..Sayangnya, sebagian besar orang yang memiliki kekuatan adalah mereka yang berada di posisi tinggi, jadi mereka juga dalam posisi dimana itu sulit bagi mereka mengambil tindakan akibat isu politik. Kita tidak boleh kehilangan dewa dan terutama Kepala-Dewa dari setiap fraksi. Oleh karena itu kita butuh anak muda yang kuat seperti kalian semua dimana bisa dikirim ke berbagai tempat. Jadi tolong pinjami kami kekuatan kalian, tidak hanya untuk Tiga Kekuatan Besar, tapi juga untuk setiap fraksi dan manusia. Kami akan memberimu dukungan terbaik yang bisa kami tawarkan kepadamu juga.”


Suster Griselda membungkukkan kepalanya kebawah. Aku lalu mengatakan ini kepada Suster.


“Tolong angkat kepalamu, Suster. Kita akan melakukannya ketika waktunya tiba. Meskipun begitu, Kedamaian adalah hal terbaik.”


Ya, sejujurnya, itu akan cukup untukku melakukan hal erotis dan gaya hidup yang damai dengan anak-anak perempuan ini, tapi menjadi seorang Sekiryuutei membuatku terseret kedalam berbagai situasi.


Perjalanan menjadi seorang Harem-King tidaklah mudah. Tapi, Aku masih harus melakukannya.


…..Rias, Asia, Akeno-san, Koneko-chan, Kiba, Xenovia, Gasper, Irina, Rossweisse-san, Ravel, Ophis, Azazel-sensei, dan anggota OSIS. Aku tidak tahan…..melihat mereka yang dekat denganku antara depresi atau menangis.


Mungkin ada situasi seperti ini lagi dimasa depan. Tapi untuk dapat hidup bersama semuanya dengan damai, Aku akan melakukan semaksimal dan sebanyak mungkin yang aku bisa.


Sambil membuat resolusi baru, Joker Dulio mengambil kue diatas meja tanpa bertanya dan kemudian mengatakan ini.


“Yah, memiliki anak muda dari setiap fraksi seperti ini untuk bertemu telah didiskusikan baru-baru ini. Michael-sama juga mengatakan kalau itu sungguhlah menyakitkan hati jika mengharuskan Ise-don dan semuanya disini terus bertarung setiap saat. Jadi aku duga ini bukanlah hal yang buruk untuk dapat membuat anak-anak muda saling tahu satu sama lain.”


Sensei, Michael-sama, terima kasih banyak! Mendapati seorang Joker dan Slash Dog sebagai rekan latihanku! Ini lebih daripada sebuah dukungan! Ini suatu kehormatan dari Surga dan Grigori untuk mengirimkan petarung muda mereka!


Aku kemudian berteriak setelah meningkatkan semangatku.


“Baiklah! Ayo mulai latihan sekarang juga bersama kita semua!”


[Yeah~!]


Xenovia dan yang lainnya mengatakan itu setelahku, tapi Sona-kaichou mengatakan ini dengan tenang.


“Tidak, sebelum itu kita harus berdiskusi tentang apa yang akan kita lakukan dari sekarang dan selanjutnya.”


Oh, itu benar.


Yah, itulah bagaimana yang terjadi di kediaman Hyoudou.


Lalu sekarang, Aku berpikir apa Rias, Kiba, dan Sensei, telah sampai di wilayah Vampir.


Aku berharap tidak terjadi apa apa dengan mereka.


Episode Azazel 1[edit]

Kota yang diselimuti oleh kabut tebal.


Aku, Azazel, dimana diriku berada diwilayah Vampir dari fraksi Carmilla. Ini adalah sebuah kota kastil dari fraksi Carmilla dimana kau bisa menganggapnya sebagai pusat tempat pusatnya. Vampir dari fraksi Carmilla hidup disini.


Ada sebuah pemikiran dimana Vampir suka dan hidup di bangunan yang memiliki tema jaman Eropa pertengahan dimana itu dibilang jalan pikiran yang kuno, tapi sepertinya tidak seluruhnya benar.


Di kota ini terdapat bangunan dengan bentuk modern yang didirikan disekitar kastil Carmilla yang merupakan leluhur mereka. Rumah warganya berada di area penduduk yang semuanya berwujud bangunan dengan tipe rumah modern. Meskipun sepertinya Vampir murni yang merupakan orang penting disini tinggal di rumah besar dan kuno.


Semua bangunan dengan jelas mempunyai sedikit jendela dimana mereka sepertinya menolak cahaya matahari yang merupakan kelemahan mereka, dan bahkan jika terdapat jendela mereka membuatnya tertutupi.


Yah, disini terdapat kabut tebal seperti ini. Sinar matahari tidak akan mencapai kota ini meskipun selama siang hari.


Ini tepatnya sekarang siang hari. Vampir yang merupakan penduduk malam hari sedang tidur saat ini. Ada beberapa dari mereka yang bergerak pada siang hari; akan tetapi mereka menggunakan pakaian tebal dengan tujuan untuk menghentikan kulit mereka terlihat. Mereka pasti takut terhadap sinar matahari, meskipun dipikir ada kabutnya. Ada juga dari mereka yang berjalan menggunakan mobil. Barang yang dibawa oleh orang dan digunakan sebagai peralatan kota tidak ada bedanya dengan yang ada di dunia manusia. Ini pasti karena mayoritas penduduk disini sebelumnya adalah manusia. kau bisa mengatakan ini sama seperti pada reinkarnasi Iblis yang tinggal di Underworld.


Kabut yang aku singgung tadi itu adalah kemampuan Vampir. Vampir bisa mengendalikan kabut. Jika itu adalah Vampir berperingkat tinggi, maka dia bisa menciptakan kabut yang bisa menutupi sebuah kota sendirian.


Kabut yang digunakan juga bertindak sebagai pelindung dan untuk mencari musuh. Itu mungkin tidak memiliki banyak sifat seperti yang digunakan oleh pengguna kabut George, akan tetapi Vampir yang bisa menutupi seluruh kota ini dengan menggunakan kabut pastinya seseorang yang kuat.


Aku memasuki tempat ini sendirian setelah berpisah dengan Rias. Sebuah tempat dimana berlokasi di daerah pegunungan dengan pelindung yang lebar, dan sebuah tempat yang terpisah dari dunia manusia. Seperti itulah tempat ini.


Ngomong-ngomong, wilayah utama dimana digunakan oleh fraksi Tepes tidaklah jauh dari sini. meskipun dipikir sepertinya keduasisi menciptakan garis perbatasan, sesuatu yang bertindak sebagai garis batas negara, diantara keduanya.


Udara dimana aku bernafas juga berwarna putih. Romania adalah negara yang memiliki musim yang sama dengan Jepang. Jika ini sedang musim dingin di Jepang, maka sama seperti disana, disini juga musim dingin. Akan tetapi, negara ini lebih dingin dari Jepang. Dengan temperatur ini, maka tidaklah aneh jika ditempat ini salju akan turun.


Lalu sekarang, alasan kenapa aku mengamati pemandangan dengan sangat santai seperti ini adalah….


“Ini benar-benar membosankan…..”


Aku berbicara pada diriku sendiri. Aku di sebuah cafe. Aku menemukan sebuah cafe langka dimana mereka buka bahkan pada siang hari, jadi Aku minum teh di teras lantai duanya seperti ini.


Meskipun aku menyebutnya teh, ini bukanlah darah. Ini adalah teh hitam dengan rasa yang kuat yang bahkan vampir sangat sukai. Dikatakan kalau semakin pekatnya darah Vampir, semakin berbeda juga mereka dari manusia mengenai citarasa. Darah-murni biasanya tidak bisa meminum apapun selain darah. Mereka yang meminum teh hitam pasti adalah mereka yang berubah dari seorang manusia.


Kenyataannya adalah Aku meminta sebuah pertemuan dengan Carmilla sendiri yang merupakan Ratu dari fraksi Carmilla–tapi itu sepertinya terjadi disaat yang tidak tepat dimana Ratu-sama sedang ditengah sebuah pertemuan.


Hal itu sepertinya telah menyeretnya kewaktu cukup lama, dan beberapa hari telah berlalu semenjak aku tiba disini. Mereka menyambutku dengan perlakuan VIP didalam kastil, tapi Aku sangat bosan sehingga aku turun ke kota.


Ini adalah pemandangan yang tak patut dilihat kepadaku dimana bertindak seperti seseorang yang tidak berbuat apa-apa sejak Aku datang kesini setelah membuat sebuah pernyataan besar didepan Ise dan yang lainnya.


…..Sepertinya ada pergerakan didalam fraksi Tepes. Fraksi Carmilla pasti membuat tindakan balasan terhadap mereka. Mereka pasti mau melakukan pertemuan denganku setelah itu.


Ini bukanla seperti mereka mengabaikanku. Orang yang duduk sedikit agak jauh dariku sekarang pasti orang yang ditugaskan untuk mengawasiku. Dia juga melepaskan atmosfer semacam itu.


Kemungkinan besar, Carmilla pasti ingin mempunyai semua kartu trump berada ditangannya jadi dia bisa menggunakannya jika waktunya tiba.


Aku tidak pernah terpikirkan dia mengijinkan utusan spesialnya untuk berbicara sebanyak yang dia suka dan meninggalkanku seperti ini ketika Aku memasuki negara ini. Ya ampun, ini sungguh membuatku tercengang bagaimana membanggakannya Vampir bertindak.


Aku menghela nafas sejak aku ada diposisi dimana aku tidak bisa mengakuinya. –Lalu Aku kehilangan keberadaan orang yang mengawasiku. Ketika Aku melihat sekilas, orang yang mengawasiku tergeletak di meja.


Aku mengatakan ini sambil menghela nafas lagi.


“Ya ampun, apa yang kau inginkan dariku setelah jauh-jauh datang kesini?–Vali?”


Orang yang mendatangi mejaku adalah Vali sendiri.


“Yah, Aku merasakan kehadiran seseorang yang aku sendiri tidak asing ketika aku datang didekat sini.”


Orang ini muncul sambil membawa Bikou, Arthur, dan Fenrir.


“Ya~ya~, Gubernur♪ atau aku harus memanggilmu Direktor sekarang?”


“Kau tidak pernah berubah, Bikou. …..Apakah kau membuatnya tertidur?”


Ketika aku melihat kearah orang yang mengawasiku dengan sungguh-sungguh, monyet nakal ini tersenyum gembira.


Dia pasti membuat orang itu tertidur dengan beberapa tipe senjutsu.


Alasan orang-orang ini bisa bergerak bebas didalam kabut ini karena mereka mahir dalam menyelinap kedalam. Apapun itu, mereka adalah sekelompok orang yang muncul diwaktu dan tempat tak terduga, dan juga orang kuat yang tidak tertangkap oleh organisasi manapun.


“Jadi,kau punya keperluan denganku?”


Ketika AKu bertanya, orang-irang ini duduk dan mulai berbicara.


“Ya, ini mengenai Naga-Jahat.”


Apa yang Vali mulai bicarakan adalah mengenai tentang Naga-Jahat yang orang-orang ini temui.


…..Aku menanyai Vali setelah mendengar semua hal itu.


“Apakah Aži Dahāka kuat?”


Sambil meminum tehnya, Vali tersenyum dan menjawab.


“…..Sepertinya dia sedikit lebih menghibur daripada Pluto.”


…..Jadi Aži Dahāka sedikitnya lebih kuat daripada Pluto.


Bikou melanjutkan.


“Agaknya, dia kuat, itu adalah Naga gila. Dia tak diragukan lagi adalah Naga terkuat yang pernah aku lawan. Tidak ada yang lebih menakutkan daripada lawan yang tidak bisa jatuh.”


“Bahkan Grendel sepertinya cukuplah kuat juga.”


Arthur juga melanjutkan seperti itu.


Sejak orang-orng ini berkeliling dunia mencari musuh yang kuat mengatakn ini, jadi itu bisa dikatakan kekuatan Naga-naga itu memukau.


Lalu aku mengatakan.


“Iblis muda kita juga mendapati pertarungan sulit diluar dugaan. …..Memiliki orang-orang yang melalui perkembangan yang tidak biasa mengalami “pertarungan sulit” itu setidaknya situasi yang buruk.”


Vali bertanya sambil menggerakan salah satu alisnya.


“Seperti yang aku duga, apakah hidupnya kembali Naga-Jahat akibat dari Holy Grail? Itu mengendalikan nyawa,benarkan? Apakah Itu juga mungkin untuk menghidupkan yang sudah mati?”


Yah, ini alami jika memiliki keraguan itu. Ya, ini jelaslah sebuah situasi yang melibatkan Holy Grail.


Holy Grail itu adalah Longinus…..yang bisa mengatur hukum kehidupan.


Tidak ada yang salah jika orang paling atas diantara fraksi Carmilla menjadi ribut akibat itu.


“Lokasi jiwa dan tempat mereka akan pergi menuju kearah yang berbeda untuk setiap agama adalah arti dan bagaimana Holy Grail melakukannya…..Tapi benar-benar membangkitkannya adalah sesuatu yang secara normal tidak mungkin.”


Bahkan Ise yang dihidupkan kembali seperti layaknya keajaiban tetap kehilangan tubuh aslinya dan mendapatkan tubuh baru sebagai penggantinya.


Sekali jiwamu meninggalkan tubuh, kau tidak bisa kembali ke dunia asli begitu mudahnya. Itu bagaimana berharganya jiwa yang telah menyelesaikan tugas dan takdirnya ketika meninggalkan tubuh.


Meskipun itu adalah cerita yang berbeda jika kau memiliki teknik, kapasitas, dan eksistensi dimana kau bisa melakukan sesuatu dengan jiwamu.


Lagi, ada juga menghidupkan kembali dengan menggunakan sistem reinkarnasi Iblis dan Malaikat. Yah, keduanya membutuhkan kondisi dimana kau haruslah mati.


Vali menyipitkan matanya.


“–Kalau begitu Naga-Jahat itu berbeda?”


…..Mereka tangguh, setidaknya.


Aku kemudian mengatakan ini sambil mencelupkan sekotak gula.


“…..Vritra yang jiwanya terpotong menjadi berbagai pecahan bisa dihidupkan. Menebak dari itu, jika kau memiliki celah menguntungkan yang disebut “Longinus” yang ditinggalkan oleh Tuhan dari Kitab, maka…..”


“Dan kau bisa mengatakan itu adalah level yang benar-benar berbeda jika itu adalah sub-spesies Balance Breaker.”


Aku menganggukan kepalaku pada kata-kata Vali yang melanjutkan setelahku.


Bikou mengatakan ini sambil meletakan dagunya di kedua tangannya.


“Jika itu kasusnya, itu berarti fraksi Vampir yang memiliki Holy Grai ada hubungannya dengan Khaos Brigade?”


Ini tidaklah aneh jika fraksi Carmilla tahu tentang keadaan fraksi Tepes sebelumnya. Mereka pasti memiliki pemikiran menggunakan Gasper yang memiliki hubungan dengan Valerie Tepes yang merupakan pemegang Holy Grai adalah orang yang paling efisien untuk dimanfaatkan. Mereka pasti menduga dia akan menurunkan kewaspadaannya jika itu adalah Gasper.


Dalam sebuah ronde pertarungan, kau bisa mengatakan kalau keberadaan Valerie itu sungguh diperhitungkan.


Kita bisa menganggap itu adalah alasan mereka memulai negosiasi dengan kita dimana sebelumnya mereka menolak hingga sekarang seperti sebuah gangguan sama seperti Vampir tidak bisa mengatasi Valerie dan Khaos Brigade yang ada hubungannya dengannya.


Apakah mereka mendatangi kita sambil memandang rendah kita akibat harga diri mereka, atau mereka berencana memanfaatkan kita dan mengambil semua bagian bagus dari sisi seberang?


Ada banyak hal yang tidak Aku ketahui….. Gasper, berbicara sejujurnya, kau bisa menganggap kalau gadis yang disebut Valerie dimana kau merasa berutang budi dengannya itu….. terbungkus sesuatu yang sangatlah serius.


Dan keributan yang disebabkan fraksi Carmilla sejak Aku tiba disini pasti berarti ada sesuatu yang berubah di Tepes.


Aku khawatir tentang Rias dan Kiba. Seperti yang aku pikirkan, Aku mungkin harus memanggil Ise dan yang lainnya…..


–Aku lalu menyadari ada yang berubah dari mereka ini.


Kuroka dan Le Fay tidak ada disini.


“Hei, Vali. Dimana si kucing-nakal dan gadis-penyihir itu?”


Ketika Aku bertanya, Vali mengatakan ini sambil mengangkat bahunya.


“Mereka ada di tempat Hyoudou Issei.”


Hmm? Apaan ini?


“Apa kau dicampakkan? Ya ampun, ini terjadi karena kau tidak memberi perhatian kepada mereka, tau?”


Aku bercanda mengatakan itu tapi orang ini menjawab dengan mengatakan “Mungkin saja begitu” tanpa merasa terhasut.


….Itu sepertinya dia tidak terganggu. Ya ampun, Aku harus mengatakan itu kalau dia kurang memiliki daya tarik kepada wanita sampai batas ekstrim. Dia seperti ini semenjak ia masih anak-anak. Dia bahkan tidak menunjukan ketertarikan pada hal romantis sedikitpun.


…..Itu bukan sepertinya dia membenci wanita. Jika dia seperti itu, dia tidak akan mengajak Kuroka dan Le Fay bersamanya.


Dia membuatku khawatir dengan jalan yang berlawanan dari Ise.


Bikou mulai tertawa seperti pahlawan.


“Tidak apa-apa, Gubernur. Baik Kuroka dan Le Fay akan datang ke kita jika sesuatu terjadi. Juga, kau tahu mereka mengatakan bermain dengan Sekiryuutei itu menyenangkan? Jadi apakah kau tahu kalau kakaknya yang sekarang ada disini ini merasa aman?”


Bikou memberikan pandangan penuh mana kepada Arthur.


“Ya, sejujurnya, Le Fay akan lebih aman jika Aku meninggalkannya disisinya bagaimanapun. Aku berpikir itu akan baik baginya untuk kembali ke dunia sehari-hari. Bahkan jika ia tidak bisa benar-benar kembali, dia akan bisa mendapatkan kehidupan dimana dekat dengan itu jika ia tinggal bersama disisi Sekiryuutei-dono yang bisa dikatakan zona spesial. Bahkan sepertinya mantan Gubernur akan mempertimbangkanya juga.”


Jadi itu bagaimana kau menanggapinya huh. Ya ampun, pendekar pedang ini tidak memiliki cacat. tapi, Begitulah. Sepertinya orang ini menyayangi adik perempuannya meskipun sebagai maniak bertarung juga. Aku lalu mengatakan ini pada Arthur.


“Aku akan memastikan tidak ada seorangpun meletakan tangan mereka padanya sewaktu dia disana. Kecuali, bisakah kau setidaknya mempertimbangkan bagaimana Ise dan yang lainnya akan dipandang oleh pihak lain? Itu akan menjadi masalah jika mereka kedapatan bergerombol dengan kalian secara terbuka.”


Arthur juga menganggukan akan kata-kataku dengan mengatakan “Ya”.


Yah, Kuroka dan Le Fay sudah dalam kondisi dimana mereka dengan bebas masuk kesana….. Dasar Ise, Seberapa banyak lagi kandidat pacar yang harus ia miliki agar dia yakin? Meskipun mereka berkumpul disekitarnya sebelum ia menyadarinya…..


Mungkin lain kali Aku harus melakukan taruhan dengan Sirzechs dalam hal beberapa banyak anak yang akan dimilikinya dimasa depan.


Ketika Aku berpikir semacam itu, Bikou mengeluarkan sesuatu dari kopernya. –Itu adalah mie gelas.


Dan juga sebuah teko yang telah dia siapkan tanpa aku sadari. Bikou bertanya padaku sambil melakukan persiapan.


“Yang mana yang mantan gubernur inginkan? Yang merah? Yang hijau? Atau Yakisoba dengan jumlah yang banyak didalamnya?”


Dia sungguh memiliki jumlah mie gelas yang banyak. Dan itu semua merupakan buatan Jepang. Tentu saja mie gelas di Jepang memiliki rasa terbaik.


“kalau begitu beri aku yang Hijau. Aku menyukai soba.”


Aku akan bergabung dengan mereka semenjak aku sedikit lapar.


Bikou mulai tertawa lagi.


“Oh, sepertinya kau terbiasa dengan citarasa Jepang. Baiklah. Vali, Arthur, yang mana yang kalian inginkan?”


Aku bertanya sambil menyaksikan mereka yang memilih mie mereka tanpa serius sedikitpun.


“Aku tidak pernah berpikir kelompok Hakuryuukou-sama yang berkelana ke berbagai tempat mendapati mie gelas sebagai makanan mereka. Tidak bisakah satu diantara kalian yang bisa memasak?”


Bikou melambaikan tangannya dengan kencang.


“Le Fay-lah yang melakukannya. Jika anak itu tidak disni, maka makanan kita berubah menjadi makanan instant saat itu juga. Yah, Aku menykai mie dan baik Vali dan Arthur tidak mengeluh dengan apa yang mereka makan.”


Aku tidak tahu apa yang harus dikatakan setelah melihat Vali yang membuka bungkus bumbu tepat disampingku. Arthur juga mengatakan “Aku tidak akan mengeluh selama ada teh hitam kelas satu”, dan pot tehnya telah siap.


Fenrir….. memakan mie gelas didepannya dengan kasar, jadi Aku bisa merasakan atmosfer yang tidak dapat dijelaskan datang dari binatang ini. Meskipun dipikir dia lebih kecil daripada wujud binatangnya yang besar sebelumya, kalian ini menyadari kalau dia adalah monster legendaris, kan…..? Sebuah mie gelas untuk Fenrir!


…..Menilai hanya dari situasi ini, Aku mulai berpikir kalau si Sekiryuutei yang makan tiga kali sehari dibuatkan oleh istri yang dicintai dan para pacarnya berdiri lebih tinggi daripadanya.


Ya ampun, orang-orang ini bahkan tidak menunjukan sedikitpun kepingan perasaan gugup. Ini adalah wilayah Vampir. Mungkin mereka tidak membawa rasa kepedulian terhadap diri sendiri sebagai kelompok yang dicari?


Tidak, mereka mungkin saja tidak merasa. Mereka ini bagaimanapun adalah orang-orang idiot.


Akan tetapi, Petualangan Vali untuk mencari lawan yang kuat adalah hobi maniak yang cukup besar. Aku tak pernah berpikir itu akan juga melibatkan monster yang juga telah dilenyapkan….. Apakah pengaruhku kepadanya terlalu kuat? Aku mendapatkan perasaan yang bercampur aduk sebagai orang yang telah membesarkannya.


Jika Aku ingat-ingat sekarang, orang ini memilih seseorang yang bertindak sebagai konselor untuk Albion dengan membuat generasi pertama Sun Wukong memperkenalkan seseorang kepada mereka. Ini adalah cerita yang aku dengar setelah ini, tapi orang-orang ini sungguhlah–.


Life.5 Lambang Serigala[edit]

Bagian 1[edit]

Aku adalah serigala yang bahkan bisa memakan Dewa. Namaku adalah Fenrir.


Sekarang ini, Aku mendapati diriku sendiri berada dalam situasi sedikit dalam masalah.


Alasannya karena pada nyatanya dua dari kawanku disegel oleh musuh yang menyerang kita sesaat pertarungan dimulai.


“Kakaka! Dia sungguh Sun Wukong yang menyedihkan! Benar, kakak?”


“Shishishi! Kau benar! Aku tak pernah berpikir kita bisa menangkap yang satunya juga, adik!”


Dua Youkai bertipe-humanoid dimana mereka menggunakan armor yang digunakan oleh pejuang Cina kuno–. Mereka menunjukan senyum yang menyebalkan.


Setelah diserang musuh seperti itu, Dua rekanku yang menyedihkan telah ditangkap oleh mereka. Sungguh mengecewakan.


“Apa yang harus kita lakukan, Fenrir-chan?”


Teman sumpah setiaku, Nona Le Fay, juga sedikit kesulitan.


Bagaimana ini berubah menjadi seperti ini?


Biarkan aku mundur kebelakang untuk menjelaskannya.


Bertarung melawan musuh yang kuat, Menantang fenomena yang tidak diketahui atau tidak terselesaikan adalah satu dari tujuan petualangan kita.


Hari ini, kita sekali lagi menginjakan kaki di tempat yang jauh dari dimana manusia hidup didalam pegunungan Cina.


Pemandangan lembah dimana ada kabut disekeliling pilar batu memberikan atmosfer unik yang membuatku berpikir tidaklah aneh seorang pertapa hidup disini. Pemandangan ini adalah satu-satunya hal yang mungkin karena kita berada di negara ini.


Dan didalam tempat ini merupakan satu-satunya apa yang kita cari dipetualangan kali ini.


“Ah, Ini hanyalah gunung. Kabut disini jugalah tebal. Hei, tidak bisakah kita melewati tempat ini hanya dengan menggunakan awan terbangmu, Bikou?”


Wanita yang berbicara kekecewaannya, seorang Nekomata yang dipanggil Kuroka. Dia berambut hitam dan mengenakan kimono hitam.


Dia ahli pada area yang berhubungan dengan teknik seperti kekuatan-demonic, senjutsu, dan youjutsu, oleh karena itu dia memiliki potensi yang besar. Dia adalah reinkarnasi Iblis, akan tetapi, dia membunuh tuannya, dan dia tampaknya bergabung dengan kelompok ini dimasa pelariannya.


Di dalam kepalaku, nekomata ini memiliki peringkat yang rumit.


Dia memang memiliki potensi. Aku akan mengakuinya. Akan tetapi, caranya dia berpikir itu terlalu supel dan berpikir sederhana. Lebih dari itu dia itu terlalu vulgar.


Didalam diriku, kucing ini berada diperingkat rendah didalam hirarki kita. tidaklah mungkin aku menganggapnya seseorang yang setara denganku. Untuk memandangnya sebagai seseorang diatasku adalah hal yang mustahil.


Hirarki ini memang sangat ditentukan atas kehendakku. Harga diriku sebagai serigala melebihi kepandaianku, dan itulah bagaimana dasarnya aku melakukan ini.


Meskipun Aku terlahir dengan cara yang langka dan meskipun Aku memiliki kepandaian, tapi tetap saja aku juga berarti sebagai seekor serigala. Aku tidak mengeluh soal itu dan menerima apa yang sudah menjadi jalan hidupku.


Mendengar si kucing mengeluh, si monyet youkai yang terlihat bodoh (pada nyatanya, dia itu tolol) menghela nafas.


“Duh kau sungguh berisik. Pemimpin kita mengatakan kalau kita akan pergi berjalan kaki ke tempat tujuan kita, jadi itu tidaklah mungkin dilakukan. Lebih dari itu, orang yang menaruh kabut ini adalah pertapa atau apapun itu. Jika Aku menggunakan jutsu secara gegabah, itu hanya akan menarik perhatian pertapa yang lain disuatu tempat.”


Orang yang mengenakan armor kuno Cina,–Bikou. Dia hanya terlihat seperti seorang manusia laki-laki dari penampilannya, tapi dia adalah seorang youkai yang mewarisi darah Sun Wukong yang terkenal itu.–Meskipun dia tidak tampak seperti itu sama sekali.


Dia selalu tertawa, dia terpengaruh oleh budaya saat ini, dan diatas itu dia juga menyukai hal-hal macam itu. Apa yang dia makan dan cara dia hidup tidak memiliki sisi elegan sama sekali. Dia seekor monyet vulgar yang dimana aku tidak ingin orang lain melihatku sebagai rekannya.


Tak pelak lagi monyet ini memiliki peringkat paling bawah. Aku menempatkannya dibawah si kucing. Aku tak ingin menganggapnya setara dengan ku. Aku akan dipenuhi rasa benci jika seseorang bahkan menyinggung hal itu.


“Yah, dengan berjalan kaki suatu waktu sambil menikmati pemandangan mungkin baik.”


Seorang laki-laki yang berpakaian seperti seorang pria terpandang, Arthur Pendragon. Dia adalah keturunan pahlawan, Raja Arthur, dan merupakan pemilik dari Pedang Holy King, Collbrande. Dia mengenakan pakaian dimana tidak sesuai dengan lingkungan semacam ini semenjak ia mengenakan setelan dan kacamata bahkan didalam pegunungan seperti disini.


Dia selalu lembut, dan dia adalah orang yang bahkan tidak membiarkan diriku merasakan sedikitpun atmosfer Raja Arthur…..tapi dia tidak pernah lengah. Bahkan ketika Aku berkomunikasi dengannya, Aku tidak tahu tapi merasakan sebuah “kehampaan” dari dalam orang ini.


Orang ini pastinya tidak memiliki sedikitpun ketertarikan pada apapun, kecuali dengan apa yang membuatnya tertarik. Akan tetapi, dalam hal pertarungan dia membawa kekejaman dan ketepatan yang tidak tertandingi. Dia menghadapi setiap situasi dengan pikiran tenang. Itu membuatku merasa ketakutan dan juga dukungan sebagai seseorang yang mengambil tindakan bersama denganku.


Didalam diriku, pria ini berperingkat cukuplah tinggi. Sebagai seseorang yang berkelana bersamaku, Dia memiliki martabat dan kemampuan.


“Semuanya, tolong tunggu aku…..”


Orang yang datang sedikit terlambat adalah seorang gadis yang mahir didalam sihir,–Le Fay. Dia adalah seorang yang berpenampilan seperti penyihir dengan topi kerucut dan mantelnya.


Dia merupakan adik perempuan Arthur yang Aku perkenalkan sebelumnya. Mungkin itu karena mereka berdua adalah saudara, jadi mereka persis satu sama lain, akan tetapi, kau bisa mengatakan mereka benar-benar berlawanan dalam hal kepribadian. Dia tidak memiliki sedikitpun atmosfer dingin seperti yang dimiliki kakak laki-lakinya, dan dia adalah seseorang yang selalu tersenyum didalam kelompok ini.


Tidak seperti anggota yang lain, dia tidak memiliki sedikitpun niat jahat didalam dirinya. Akan tetapi, sama seperti kakaknya. Dia memiliki sebuah atmosfer unik dimana Aku tidak dapat membaca apa yang terjadi didalam dirinya. Meskipun dia tidak pernah punya sebuah denyut dimana dia berencana melakukan sesuatu yang buruk.


Daging dan sayuran yang dimasak oleh gadis ini sendiri untukku sangatlah enak, dan itu adalah salah satu kenikmatan bernilai yang aku dapatkan ketika berada didalam kelompok ini.


Untuk alasan itu, Aku menempatkan peringkatnya sebagai teman sumpah setiaku didalam diriku. Aku sering diminta untuk melindunginya, dan kau bisa mengatakan dia adalah seseorang dimana aku paling banyak berinteraksi.


…..Akan tetapi, seperti apa yang dikatakan si monyet dan kucing itu, udara di lembah ini tidaklah nyaman, dan itu bahkan membuat kepekaanku tumpul. Aku merasakan sensasi kehangatan ditubuhku, dan itu serasa membungkus seluruh tubuhku. Area ini pastinya wilayah yang dimiliki seseorang.


Aku tidak mencium apapun yang membuat itu tidaklah alami. Akan tetapi, tatapan seseorang…..sepertinya bukanlah itu, tapi aku bisa merasakan perasaan mengganggu dengan kulitku seperti Aku sedang diawasi dan membuat diriku tertangkap.


Kemampuanku untuk merasa menjadi tumpul–. Semuanya pasti bergerak sambil mengetahuinya.


Biasanya, kita tidak akan melakukan tindakan bodoh seperti menampakan diri ditempat dimana kita bisa ditangkap oleh yang lain. Kita mendapati nyawa kita menjadi incaran oleh banyak fraksi bagaimanapun juga.


Karena pertarungan di lain hari dimana kita menyelesaikan perbedaan kita dengan fraksi-pahlawan, kita menjadi diincar oleh Khaos Brigade dimana kita sementara berkelompok sebelumnya. Karena alasan itu, kelompok kita ahli dalam menyembunyikan diri sendiri.


Kita melangkahkan kaki kedalam lembah hari ini karena kita mendapati keadaan tertentu.


“Aku tidak membenci sensasi yang Aku rasakan melalui kulitku di lembah ini.”


Orang yang mengatakan kata-kata yang gagah berani itu adalah–.


Pemuda dengan rambut berwarna campuran perak gelap yang muncul dibelakangku tanpa menimbulkan suara apapun.


“Atmosfer di gunung ini dimana tidaklah aneh jika ada orang yang menyerang kita dari berbagai tempat tidaklah buruk. Ada sifat unik didalam kabut ini…..jadi ini berarti kita telah berada didalam wilayah seseorang. Wilayah yang belum dijelajahi di negara ini tidaklah buruk sejak ini menghiburku hanya dengan atmosfer di gunung ini dan oleh kabut ini.”


Orang yang akan aku perkenalkan terakhir didalam kelompok ini adalah Vali. Seorang yang sangat kuat dan pria yang tidak tersaingi yang merupakan pewaris darah dari Lucifer sebenarnya dan juga pemilik kekuatan satu dari separuh kedua Heavenly Dragon, Hakuryuukou.


Atmosfer disekeliling tubuhnya, tekanan yang datang dari tubuhnya, dia menunjukan kalau dia berdiri diatas tempat yang berbeda dari seluruh kelompok yang memutuskan untuk bertindak jahat secara individual. Iris matanya yang mencari pertarungan selalu terbakar dengan api bahkan jika api itu kecil ataupun besar.


Orang yang melepaskan instingku dari tangan Dewa-Jahat Loki yang merupakan ayahku adalah orang ini. Aku merupakan taring dan cakar ayahku. Taring dan cakarku adalah teknik terlarang yang bisa memberikan luka kritis pada Dewa.


Aku adalah anak yang taat pada ayahku Loki,–tidak, Aku telah dijadikannya budak, Aku tidaklah lebih ataupun kurang. Aku sederhananya mengikuti perintah ayahku, Aku merobek lawanku, dan menggigitnya hingga menjadi berkeping-keping. Itu karena Aku percaya bahwa itulah maksud tujuan aku hidup.


Akan tetapi, orang yang mengubah prinsip itu menggunakan rantai sihir Gleipnir, Excalibur Ruler, dan Juggernaut Drive adalah Vali.


Apa yang pria minta dariku adalah–memintaku untuk menemaninya. Dia menginginkan taring dan cakarku untuk pertarungan yang ia cari melawan dewa sebagai senjatanya untuk menyerang dan untuk digunakan sebagai negosiasi.


Aku memberikan kepercayaanku padanya dalam kasus ia sebagai pemimpin kelompok ini. Setidaknya, yang dapat mengendalikan kucing berisik dan monyet vulgar itu adalah Vali.


Aku menempatkan diriku sendiri didalam kelompok ini setelah meninggalkan tempat ayahku Loki…..


Aku kehilangan sebagian besar kekuatan dan dagingku akibat Vali dan yang lain…..akan tetapi…..


Orang yang mengelus kepalaku adalah Nona Le Fay.


“Aku tidak akan bisa memanggil Go-kun kesini dengan banyaknya kabut ini.”


Nona mengatakan itu sambil melihat kesekitar tebalnya kabut.


Itu benar. Ada satu individu lagi didalam kelompok ini.


Gogmagog. Sebuah senjata purbakala–sebuah golem raksasa. Karena tubuhnya yang raksasa, ada batasan tempat dimana dia dapat muncul, jadi dia biasanya berada didimensi lain dimana dia berbagi denganku. Jika kita membutuhkannya, maka itu membuat dimana satu diantara Vali, Nona Le Fay, dan juga si kucing bisa memanggilnya.


Dia sering berfungsi sebagai penjaga Nona Le Fay yang sering dikirim atau diutus…..meskipun Aku juga mempunyai peran yang sama.


Si monyet berjalan didepanku membungkuk dan menghela nafas.


“Tapi kau tahu, Aku benar-benar berpikir jika dia disini. Orang yang kita cari untuk itu adalah…”


Si kucing memukul kepala si monyet.


“Apa yang kau katakan? Ini adalah tempat asalmu. Bukankah orang yang kita cari tinggal di lembah ini?”


Kau tahu kalau Aku hanya mendengar dari sikakek generasi pertama dan Aku belumlah benar-benar bertemu dengannya?”


Seperti bagaimana si monyet katakan, kita menemui generasi pertama Sun Wukong dan bertukar beberapa pertanyaan.


Diantara itu, kita diberitahu tentang seseorang karena alasan tertentu.


Alasan tertentu itu adalah–.


Vali bergumam seperti ia berbicara kepada dirinya sendiri.


“Kita hampir sampai disana, Albion. Bagaimana perasaanmu?”


Lalu, sebuah suara seseorang yang tidak memiliki wujud fisik berbicara seperti jika ia langsung mengatakannya di otak kita.


[.....Yaa, aliran dari ki yang bisa Aku rasakan dari kabut ini serasa tidak menyenangkan, tapi itu tidak menimbulkan suatu masalah.]


Suara ini milik Heavenly Dragon yang berada didalam tubuh Vali, Hakuryuukou Albion. Pada saat itu menanggapi pada suara Vali dan berbicara dimana bahkan kita bisa mendengarnya. Meskipun dia banyak berkomunikasi dengan vali melalui kesadaran mereka dimana kita tidak bisa mendengar mereka.


“Konselor yang diperkenalkan oleh generasi pertama kepada kita pasti berada dilokasi setelah melewati kabut ini.”


Vali melihat kearah ujung kabut dimana dia sepertinya tidak bisa melewatinya.


Ya, kita datang kesini untuk alasan itu. Kita bisa mendapatkan konseling untuk Albion.


Hakuryuukou Albion bertarung melawan Sekiryuutei Ddraig dimasa yang sangat lampau, dan menerima kebencian dari banyak makhluk seperti Dewa dan mereka yang bersekutu dengan kegelapan. Alasan kenapa mereka diijinkam menimbulkan keributan itu karena mereka memiliki kekuatan dimana mereka berada pada peringkat teratas diantara para Naga dan tidak membiarkan makhluk lain yang lebih superior datang mendekati mereka. Untuk alasan itu mereka membuat Tiga Kekuatan Besar bekerjasama dimana mereka menghancurkannya dan mensegelnya kedalam benda yang disebut Sacred Gear…..


Suara Albion sungguh lemah dimana kata-katanya yang membawa martabat telah hilang.


Alasan itu terjadi datang dari rivalnya Sekiryuutei.


Di era saat ini, orang yang ditakdirkan menjadi rival Albion dan Vali adalah seorang yang sangat sangat mesum. Seorang mesum yang mengejar wanita setiap saat adalah Sekiryuutei saat ini. Hanya sejauh apa kenyataan itu merobek hati Hakuryuukou yang sangat menjunjung tinggi harga dirinya dan merupakan hal yang terpandang, bahkan dengan membayangkannya saja membuatku ketakutan.


Jika seseorang yang ditakdirkan menjadi rivalku adalah seorang yang hanya memberikan perhatiannya pada payudara dan pantat wanita, laku Aku…..Hanya dengan memikirkannya membuatku penuh dengan amarah dan kesedihan. Bahkan Aku, yang bukan merupakan sesuatu yang terlibat dalam ini, merasakan perasaan itu. Jadi itu pasti mengacaukan Albion sangatlah parah didalam dirinya yang dipanggil sebagai Heavenly Dragon.


Ketika Aku mendengar berikutnya tentang bagaimana seorang gadis dari Kelas-atas Iblis Gremory mendapati cahaya menembak keluar dari payudaranya untuk mengisi aura sekiryuutei saat ini, bahkan Aku tidak bisa mempercayai telingaku sendiri.


Pada nyatanya, Albion yang berada ditempat itu menyaksikannya–menjadi begitu terkejut sehingga dia jatuh kedalam kondisi aphasia. Kondisi pikiran Albion hancur sejauh itu sehingga Vali membutuhkan waktu untuk menggunakan armor Heavenly Dragonnya. Aku tidak pernah mendengar seekorpun Naga jatuh kedalam kondisi aphasia sebelumnya.


Bukankah alasan kenapa Vali kalah melawan Cao cao yang merupakan kepala dari fraksi Hero karena itu adalah kecabulan Sekiryuutei yang membuat Albion kehilangan sentuhannya?–Itu adalah apa yang si kucing dan monyet katakan sambil bergurau. …..Bahkan Aku berpikir itu mungkin adalah alasan yang masuk akal…..atau Aku sendiri berpikir terlalu jauh tentang itu?


Ketika aku sedang risau tentang hal macam itu, si kucing yang terlihat kelelahan mengeluh kepada si monyet.


“Ini pada awalnya, bukankah ini salahmu Bikou dengan menggunakan senjutsu lemah yang membuat kita berjalan didalam kabut ini?”


“Hei, apa kau mencoba memuji senjutsumu yang tidak berguna itu dan melempar kesalahan padaku, Kuroka!? Kenapa kau tidak mencoba menggunakan payudaramu yang besar itu seperti Putri-Switch yang memunculkan sinar keluar darinya untuk membuat kita dapat keluar dari kabut ini!”


“Apa katamu!? Jangan sekalipun mengelompokkan payudaraku yang indah ini dengan hal itu yang bertindak seperti alat pembangkit listrik yang tidak diketahui itu!”


Kedua idiot si monyet dan kucing itu mulai bertengkar dan memandang satu sama lain. …..Ini terjadi setiap saat. Mereka berdua berdebat hal yang tidak berguna setiap saat dan mengganggu atmosfer didalam kelompok kami.


[.....P-Payudara.....haahaa.....apakah Rias Gremory didekat sini......?]


“Tenanglah Albion. Rias Gremory tidak ada disini. Apakah payudara Rias Gremory ada didalam kepalamu? Apa kau tahu suaramu itu gemetaran…..?”


Albion yang mendengar pembicaraan si kucing dan monyet dan mulai bernafas berat tiba-tiba. Bahkan Vali sedikit menunjukan ekspresi serius akibat perubahan yang dialami rekannya.


Sepertinya penyakit Albion cukuplah serius. Ini akan lebih baik jika kita membuatnya menemui konselornya secepat kita bisa.


–!


…..Aku lalu meresakan kehadiran seseorang yang datang didepanku. Itu tidaklah seperti hal yang tidak jelas dan tidak nyaman yang bergerak didalam kabut, tapi itu sebuah kehadiran yang merupakan milik seseorang. Sepertinya semua yang ada dalam kelompok ini merasakanya, jadi mereka melihat ke satu arah. Aku juga melihat kedepan dalam diam.


Sebuah bayangan muncul perlahan dari dalam kabut. Orang yang muncul sambil menyingkirkan kabut adalah–seorang tetua yang mengenakan pakaian biksu.


Dia bertanya dengan ekspresi lembut.


“–Apakah kalian semua orangnya? Aku telah mendengar dari Victorius Fighting Buddha, Sun Wukong.”


Itu sepertinya orang yang kita cari menunjukan dirinya dahulu.

Bagian 2[edit]

Tempat dimana kita tiba dengan tuntunan laki-laki itu adalah sebuah kabin sederhana yang terbuat dari batu. Interiornya juga terbuat dari material sederhana, dan hanya ada perlengkapan yang digunakan untuk kehidupan sehari-hari untuk penggunaan terbatas.


Perlengkapan itu juga terlihat cukup tua, dan itu semua terbuat dari material seperti kayu dan bambu. Satu satunya peralatan metallic adalah gunting dan teko teh.


“Ayo masuk kesini.”


Laki-laki itu membawa kita kedalam ruangan yang terdapat kasur perawatan. Vali duduk didepan laki-laki itu, dan Aku bergerak ke pojok ruangan, Nona Le Fay berdiri dengan tenang disampingku.


Aku kemudian menggerakan pandanganku kearah pria berumur itu. …..Dia orang yang tenang. Gesturnya jugalah tenang dimana Aku tidak bisa merasakan keragu-raguan sedikitpun tapi sebuah atmosfer kedamaian datang darinya.


“Laku sekarang, bisakah kita mulai? Tolong tunjukan padaku punggungmu. Heavenly Dragon-dono ada disana, benar?”


Laki-laki itu meletakan telapak tangannya kearah punggung Vali, didaerah dimana Sayap Cahaya muncul.


“Aku akan meminta bantuanmu. -Zhantangongdefo-dono.”


Mendengar kata-kata Vali, laki-laki itu tersenyum.


“Oh, kau tak perlu memanggil namaku begitu formal, kau tau?”


“Lalu Xuanzang Sanzang-dono–itu bagaimana Aku harus memanggilmu?”


Pria yang sekali dipanggil biksu Xuanzang Sanzang mengayunkan kepalanya kesamping pada kata-kata Vali.


“Fufufu, kau tak perlu menambahkan Sanzang. Cukup dengan memanggilku Xuanzang.”


Xuanzang Sanzang yang mengatakan itu dengan senyum damai. Tidak, mungkin lebih akurat untuk memanggilnya sebagai mantan biksu Xuanzang Sanzang.


Ya, pria ini adalah biksu yang terkenal yang terekam padalam “Perjalanan kearah Barat”. Biksu besar yang mencari buku suci, dan mencapai Tianzhu dengan membawa generasi pertama Sun Wukong, satu dari Lima Raja-Naga Yu-Long, dan muridnya.


Dia adalah orang yang berhasil membawa pulang buku suci setelahnya, dan menjadi seorang Buddha dengan membuat banyak pencapaian. Meskipun Aku tak pernah menduga ia akan tinggal sendirian dengan tenang di dalam gunung tersembunyi dimana banyak kabut tebal ini muncul…..


Buddha ini adalah konselor yang diperkenalkan generasi pertama Sun Wukong kepada kita untu Albion.


[Penyakit hati Heavenly Dragon huh..... Oh, ada satu orang yang mungkin bisa menolong. Bagaimanapun juga, Aku akan memberitahu ini padanya.]


Sekiryuutei Ddraig yang juga menerima konseling disuatu tempat. Telah berubah seperti ini sejak Albion meminta untuk dibawa ke konselor berbeda dari Ddraig.


“Lalu sekarang, mari melakukan sebuah pembicaraan, Vanishing Dragon-dono.”


[....Aku akan berada dalam perhatianmu.]


“Aku juga akan menanyaimu kondisi Heavenly Dragon-dono yang merupakan pemiliknya juga.”


“Tentu saja.”


Seperti itu, konseling yang merupakan campuran aneh dari Xuanzang Sanzang dan Hakuryuukou dimulai.


Pertama, Albion mulai menjelaskan kenapa dia merasa tidak sehat belakangan ini dan alasan dibaliknya. Dia mulai menjelaskan gamblang bagaimana lawan-agungnya dalam sebuah kondisi seperti itu dan dia dilanda oleh syok besar dan kesedihan.


Ini sulit untuk mendiskripsikan kondisi yang dia alami. Bagaimanapun, separo dari Heavenly Dragon yang membanggakan menjelaskan kerisauannya kepada seseorang. Ini biasanya bukanlah pemandangan yang mungkin terjadi. Makhluk luar biasa didunia ini yang dikatakan sebagai perwujudan dari kekuatan dan kebanggaan, seekor Naga, memuntahkan keluar hal-hal yang dia bawa sendiri didalam dirinya….. Aku benar-benar tidak tahu apa yang harus dikatakan mengenai ini.


Xuanzang Sanzang mendengarkan cerita Albion dan kemudian mengangguk.


“Begitu ya, jadi rival-agungmu berada disituasi dimana dia berkaitan dengan payudara wanita, dan itu menjadi makin buruk setiap berlalunya hari. Jadi kau menjadi sedih dan depresi.”


[.....Jika itu hanyalah masalahnya, Aku bisa saja sederhananya mengabaikan si merah. Tapi pengaruhnya bahkan mencapaiku..... Aku mendapati diriku dipanggil oleh Kepala-Dewa Norse sebagai.........K-Ketsuryuukou......uuuuu,buooooooon......]


…..Ini sungguh tragis dimana Aku tidak bisa menahan melihatnya. Naga legendaris, Hakuryuukou menangis dengan histeris.


Bahkan Hakuryuukou saat ini terdiam sunyi, dan hanya menutup matanya. Dia pasti mengalami masa masa sulit yang datang dari kata-kata yang dikatakan padanya.


Kalau boleh jujur, bahkan Aku mendapat perasaan yang bercampur. Si kucing dan monyet melihat ke sisi lain dan itu sepertinya mereka menahan diri untuk tertawa….. Mereka sungguh tidak berubah membuat tanggapan vulgar.


Xuanzang Sanzang menanggapi dengan sangat sopan pada setiap cerita Albion.


“Akibat kau hidup dari masa ke masa yang bisa dibilang selamanya, dan sejak ini adalah pertama kalinya kau mengalami hal macam ini, kau mungkin tidak tahu bagaimana harus menghadapi situasi ini. Jadi aku juga tidak bisa merekomendasikanmu untuk mengabaikan rival-agungmu Sekiryuutei itu juga. Bagaimanapun, dia juga membawa rasa sakit yang sama sepertimu dan itu membuatnya menjadi rekanmu.”


[.....Membawa rasa sakit yang sama.....rekan.....Ddraig.....]


“Itu benar. Dari apa yang Aku dengar, orang itu sama–tidak; dia pasti membawa kerisauan yang lebih darimu. Aku juga tidak berpikir itu sebuah hal yang berlebihan untuk dikatakan jika dia adalah satu-satunya orang yang bisa memahamimu, kau tau? Ini mungkin ide yang bagus untuk berbicara dengannya sekali, dengan Sekiryuutei mengenai hal ini.”


[.....Berbicara dengan Ddraig.....huh. Mengenai rasa sakit yang kita rasakan bersama-sama.....Aku tak pernah mendapati ide tersebut. Jika Aku berpikir mengenai itu, dia tentunya sama sepertiku. Aku bahkan memendam sebuah dendam padanya, berpikir Aku terseret kedalam ini karena dia. Tapi Aku telah salah..... Dia jugalah seorang korban dari Sekiryuutei saat ini--]


Mungkin itu hanya aku, tapi sepertinya ada sebuah kehidupan kembali didalam kata-kata Albion. Itu tentunya seperti pembicaraan dengan Xuanzang Sanzang bekerja. Ini akanlah aneh untukku, Fenrir, untuk mengatakan ini, tapi ini sulit untuk memegang bagaimana mental Naga tersusun. Mereka itu sungguh bangga terhadap dirinya sendiri dan memiliki arogansi dimana mereka tidak mau menuruti perintah siapapun, tapi mereka juga membawa sisi halus seperti yang ia tunjukan saat ini.


…..Saudaraku “Naga Tidur” Midgardsormr jugalah seekor Naga yang sangat sulit dipahami. Meskipun termasuk hitungan sebagai satu dari Raja Naga, dia tidak memiliki kebanggaan untuk itu dan dia sederhananya hanya menjadi seekor pemalas. Dia masih saja menunggu akhir dunia didasar samudra.


Vali menghela nafas.


“Xuangzang-dono, Aku ingin bertanya padamu semenjak Aku memiliki kesempatan ini. pada kenyataannya sisa-sisa pikiran dari Hakuryuukou sebelumnya berdebat untuk membuat sebuah “Asosiasi Korban dari Sekiryuutei”…..jadi apa yang harus Aku lakukan?”


Vali bertanya kepada Xuanzang Sanzang.


Asosiasi Korban dari Sekiryuutei–. Jadi ada sesuatu semacam itu yang akan didirikan didalam Sacred Gear Hakuryuukou….. Hubungan antara Dua Heavenly Dragon di era ini sungguhlah rumit.


“…..Pupu! Kau dengar itu, Kuroka? Apa-apaan itu Asosiasi Korban dari Sekiryuutei!?”


“I-Itu benar-benar menarik-nyan…..! Hubungan antara Sekiryuutei-chin dan Vali bukanlah sebuah rival tapi sebuah harta karun penuh dengan candaan!”


Si monyet dan kucing mulai tertawa karena mereka tidak bisa menahannya….. Mereka berdua ini tertawa banyak sehingga Aku ingin menendang mereka berdua keluar dari kabin ini.


Sepertinya Xuanzang Sanzang juga sedikit dalam kesulitan dalam bagaimana harus menanggapinya.


“Biarkan aku berpikir. Pergi sampai sejauh itu tidaklah dibutuhkan, tidakkah kau berpikir demikian? Dilain sisi, untuk hari ini Aku akan mendengarkan cerita Heavenly dragon-dono.”


Konseling Xuanzang Sanzang berlanjut selama tiga jam setelah ini.


“Aku akan pergi dan membuat obat untukmu, jadi tolong tunggu sebentar.”


Diskusi utama telah berakhir dan Xuanzang Sanzang mengeluarkan botol dengan obat didalamnya dan tanaman obat kering kemudian mulai mencampurnya.


Cara Xuanzang Sanzang berbicara sungguhlah mengagumkan. Seekor Naga–lebih dari itu seekor Heavenly Dragon, dia bisa melakukan konsultasi padanya dengan damai sembari mengetahui karakteristik dari seekor Naga yang memiliki tipe jarang mau bicara kepada orang lain.


Albion mengatakan kerisauannya kepada Xuanzang Sanzang tanpa memotong ceritanya ditengah-tengah dari awal hingga akhir. Dia ada dalam kondisi dimana bahkan Vali merasa aman menyerangkan konseling kepada Xuanzang Sanzang.


Tiga puluh menit setelah Xuangzang Sanzang mulai mencampurkan obat-obatan. Vali menerima sekantung kertas darinya dimana terdapat obat yang baru saja dibuat didalamnya. Xuanzang Sanzang lalu menjelaskan tentang obat itu.


“Kau perlu memasukan serbuk coklat setelah kau melarutkannya dengan air kepada daerah dimana Sacred Gearmu muncul–dengan kata lain dipunggungmu. Aku yakin itu akan memberikan efek dengan cara seperti itu. Daun coklat yang dibakar akan memberikan efek jika kau memasukannya kedalam mulutmu dengan meminumnya bersama air. Itu akan memberikan efek dimana kau akan merasa damai dan menenangkan dirimu.”


“Akankah baik-baik saja jika Aku mengkonsumsinya?”


“Ya, itu akan baik-baik saja. Tolong datang lagi begitu kau menggunakan seluruh obatnya.”


Vali mengatakan ini setelah bertukar dua atau tiga kata dengannya.


“Aku ingin kau mendengarkan cerita Albion ketika kita sekali-sekali datang kesini, tapi Aku tidak akan tahu jika kita bisa datang kesini pada saat waktu yang ditentukan karena kabut tersebut.”


Apa yang Vali katakan adalah hal yang tepat. Aku yakin ingin menghindar dari tersesat akibat kabut itu dan membuang beberapa jam beberapa jam karenanya.


Xuanzang Sanzang kemudian berkata.


“Itu adalah selang waktu yang ada diantara dunia normal dan desa tersembunyi dimana pertapa Youkai berada didalamnya. Kabut disekitar daerah ini dibuat oleh teknik spesial untuk menghentikan pertapa Youkai yang belum dewasa dan memiliki hati yang jahat dari menimbulkan kekacauan di dunia manusia. Itu akan memberikan efek kepada Youkai lemah dan para praktisi kepada kedua pikiran dan tubuh mereka hanya dengan menyentuh kabut itu. Untuk kalian semua yang dapat berjalan didalam kabut ini itu membuktikan kalian cukuplah kuat. Aku akan juga memberitahumu jalan mana yang tidaklah mudah bagi pertapa lain untuk menyadari keberadaanmu. Jadi tolong pergi melalui jalan tersebut setelah ini.”


Jadi ada efek semacam itu di kabut ini. Jadi itu berarti kekuatan kita tidak bekerja dengan benar akibat alasan itu.


Tapi Aku tidak pernah menduga adanya Dunia Youkai di sisi lain dunia…..Aku memang mendengar kalau ada dunia macam itu di dalam sebuah pegunungan, tapi Aku tak pernah berpikir ini merupakan tempat itu. Ini pasti sebuah informasi yang bagus untuk kelompok ini dimana mencari lawan yang kuat. Bahkan sekarang, anggota kelompok ini terisi sedikit semangat bertarung hanya dengan mendengarnya.


“Bukankah ini negara asalmu? Kau harusnya setidaknya tahu tentang itu-nya.”


Si monyet disodok pelan oleh si kucing. Si monyet menggaruk kepalanya sambil menunjukan senyuman untuk menghindari apa yang ia katakan.


“Yah~, ada banyak tempat tersembunyi dimana pertapa Youkai tinggal didunia ini~. Agaknya, kampung halamanku tidak memiliki kabut seperti ini. Desaku dipenuhi oleh idiot yang penuh dengan ketenangan, dan Aku adalah satu-satunya yang berdiri sebagai anak nakal. Pertapa Youkai disekitar sini pastinya sedikit brutal.”


Melihat reaksi Bikou, Xuanzang Sanzang tertawa perlahan.


“Kau benar-benar mirip dengan generasi pertama. Aku sudah memikirkan seperti itu sejak tadi. Terutama wajahmu ketika kau tersenyum itu mirip dengannya.”


Si monyet menunjukan tampang kebingungan mendengar hal itu.


“S-Serius, Biksu-sama!? Apa kau mengatakan padaku kalau akau akan jadi seperti kakek tua monyet itu…..!?”


Aku pikir dia sebenarnya memujinya, tapi sejak monyet ini benar-benar tolol, dia sedang terkejut dengan mendengar Xuanzang Sanzang. Ini adalah bagian dimana dia seharusnya terharu.


–Lalu si kucing yang telinganya berdiri, dan Arthur yang sedang mengamati dalam tenang melihat kearah pintu masuk dengan menyeringai.


…..Aku juga bisa merasakannya. Ada kehadiran seseorang di sisi lain pintu masuk. Dua hawa kehadiran yang misterius yang sedikit-sedikit mendatangi kabin ini.


Semua yang ada disini menyadarinya, jadi kita semua sedang waspada.


Dengan segera, dua hawa kehadiran di depan pintu mengeluarkan suara nyaring dan memecahkan kesunyian.


“Keluar!”


“Keluar!”


Suara laki-laki yang merupakan milik dua orang. Ada orang diluar sanaya yang mencoba memanggil keluar pemilik kabin ini.


Sepertinya Xuanzang mengenali siapa pemilik suara itu dan dia mulai tertawa kecil.


Kita juga meninggalkan kabin dengan mengikuti biksu yang membuka pintu dan pergi keluar. Orang yang menunggu diluar kabin adalah–dua Youkai tipe humanoid yang mengenakan armor yang digunakan oleh pejuang dimasa Cina kuno. Mereka berdua memiliki wajah dan penampilan yang sama satu sama lain. Ada sebuah tanduk tumbuh dikedua kepala mereka, cakar mereka panjang dan tajam, mereka memiliki mata yang besar, dan mereka memiliki mulut yang besar dengan taring keluar dari dalamnya. Tinggi mereka tidak ada bedanya pada rata-rata tinggi manusia laki-laki.


Satu diantara mereka memiliki kata “Kin(Emas)” terukir, dan yang satunya memiliki kata “Gin(Perak)” terukir di armor mereka.


Mereka berdua membuat pertunjukan yang berlebihan– mereka membuat sebuah pose dan kemudian berteriak kepada kita.


“Aku tak lain adalah Raja Bertanduk Emas!”


“Aku tak lain adalah Raja Bertanduk Perak!”


Kita selesai melakukan pertunjukan kita, itulah ekspresi yang mereka katakan.


Melihat mereka berdua, Vali menyeringai sambil si monyet meletakkan tangannya di dahinya.


“…..Apa kalian serius? Aku tak pernah berpikir Aku akan bertemu dengan mereka disini….. Itu adalah Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak…..!”


Youkai Bersaudara yang muncul didalam “Perjalanan ke arah Barat”–itulah Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak. Mereka sepertinya bukan tiruan tapi yang sebenarnya. Youki disekeliling tubuh mereka kuat dan Aku tidak melihat sedikitpun kelengahan dipertahanan mereka meskipun mereka menunjukan pose aneh.


Xuanzang Sanzang tersenyum melihat mereka berdua. Ini sepertinya dia mengendalikan kedatangan anak nakal. Menilai dari reaksinya, ini bukanlah satu-satunya waktu mereka datang kesini.


“Oh ya, Bukankah ini Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak. Apakah kalian datang kesini untuk bersantai-santai lagi?”


Melihat biksu tersenyum, Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak mengeluarkan tawa tanpa rasa takut.


“Kakaka, hari ini adalah kali terakhirnya kau bisa mengatakan itu pada kami, Xuanzang!”


“Shishishi, hari ini adalah kali terakhirnya kau bisa bertindak penuh percaya diri, Xuanzang!”


Keduanya membuat kuda-kuda layaknya jika mareka ingin mencoba bertarung melawan Xuanzang Sanzang.


Si monyet yang berdiri didepan Xuanzang Sanzang, dan malahan mengkonfrontasi Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak.


“Aku tidak percaya ini. Aku tidak pernah berpikir Aku akan bertemu orang-orang ini pada akhirnya….. Apa yang akan kau lakukan, Vali? Apakah kita akan bertarung?”


Si monyet bertanya kepada pemimpinnya, tapi Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak bereaksi dengan membuat ekspresi keragu-raguan pada penampilan Bikou.


“Hei kau, apa kau ada hubungannya dengan “Pertapa Besar, yang Setara dengan Surga”?”


“Kau salah, kakak. Si orang ini mengeluarkan ki yang sama dengan “Pertapa Besar, yang Setara dengan Surga”!”


Ini sepertinya mereka mengetahui identitas si monyet. Itu mungkin benar dalam hal memiliki ki yang sama. Kau bisa mengatakan itu adalah reaksi alami untuk mereka yang mengetahui generasi pertama Sun Wukong.


“Yah, itu bukanlah suatu hal yang perlu disembunyikan sih. Aku adalah Keturunan-sama dari Sun Wukong.”


Si monyet memperlakukan dirinya sendiri seperti orang terpandang sama seperti ia mendapatkan kejutan yang belum pernah terjadi sebelumnya. …..Dia benar-benar monyet licik. Seperti yang aku pikirkan, peringkatnya terendah diantara kita.


Vali mengambil langkah kedepan dan bertanya kepada kedua Youkai.


“Waktu yang tepat. Raja Bertanduk Emas, Raja Bertanduk Perak, ada sesuatu yang Aku ingin tanyakan kepada kalian berdua.”


Mungkin mereka merasakan ki Hakuryuukou, jadi Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak menunjukan muka serius.


“Mgh, adik. Naga ini tidak memiliki ki yang biasa!”


“Ya, kakak. Naga ini melepaskan ki yang tidak normal!”


sepertinya mereka mengetahui kekuatan dari orang yang dipanggil Vali meskipun tanpa bertarung. Seperti yang diduga dari Youkai yang muncul didalam legenda.


Vali bertanya tanpa sedikitpun risau.


“–Aku mencari sebuah gunung yang dikatakan sebagai tempat dimana Pangeran Nazha muncul. Aku ingin pastinya kalian memberitahuku jika kalian tahu tempat itu berada.”


Ya, Pangeran Nazha. Itu adala satu dari lawan kuat yang Vali dan kita semua disini sedang kejar. Dia adalah Buddha yang muncul di dua Novel Empat Misteri Terbesar Cina, “Perjalanan kearah Barat” dan “Romansa dari Pentahbisan Dewa”. Dia adalah Pahlawan Pertarungan yang mengenakan banyak armor Dewa dan mendominasi banyak pertarungan.


Dalam hal kekuatan bertarung, dia adalah lawan yang kuat yang dikatakan setara atau lebih diatas generasi pertama Sun Wukong. Kita mendapatkan informasi kalau dia kadang-kadang turun dari Mt Sumeru untuk muncul dipedalaman gunung disuatu tempat di negara ini.


“Kakaka.”


“Shishishi.”


Kedua Youkai itu melihat satu sama lain dan tertawa tanpa rasa takut. Kita bisa menganggapnya kalau mereka mungkin tahu dimana keberadaannya, tapi…..


Mungkin dia menjadi marah pada tawa Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak, jadi Bikou membuat kuda-kuda bertarungnya dengan membuat Ruyi Jingu Bang muncul.


“yah, menggunakan kekerasan untuk menanyai mereka bukanlah ide yang buruk.”


Ini benar-benar berakhir pada situasi yang tidak menguntungkan kita. Menyelesaikan masalah dengan menggunakan kekerasan. Ini terjadi setiap saat.


“…..Bisakah kita bertarung melawan mereka ini, Biksu-sama?”


Bikou mengkonfirmasi kepada Xuanzang Sanzang untuk jaga-jaga.


“Ya, mengamati kekuatan Sun Wukong setelah bertahun-tahun lamanya bukanlah ide yang buruk.”


Si Biksu tanpa diduga menyetujuinya. Dia memiliki toleransi yang besar. Aku tidak bisa melihatnya sebagai biksu besar yang mengencangkan ikat kepala ajaib setiap kali generasi pertama Sun Wukong melakukan sesuatu yang buruk. Mungkin kepribadiannya melunak daripada waktu ia seorang biksu dengan menjadi seorang Buddha.


“Fufufu, lalu mungkin Kuroka-oneesan ini harus memberi bikou bantuan-nya.”


Orang yang berdiri disamping si monyet adalah si kucing Kuroka. Si monyet menunjukan muka muka seperti ia merasa bosan ketika ia melihatnya.


“Serius, Aku sendiri cukup untuk menghadapi orang-orang ini. Mundurlah Kuroka. Didalam kabut ini, tidak hanya kau tidak bisa menggunakan senjutsumu, tapi kau mungkin tidak bisa menggunakan kekuatan-demonic dan youjutsumu juga. Tidak seperti adikmu, bukankah jelek dalam pertarungan tangan dengan tangan?”


“Nfufu♪ Jika aku perlu, itu akan baik-baik saja selama Aku memberi mereka neko-punchku-nyan.”


Kedua monyet dan kucing ini mencoba menikmati pertarungan dengan Youkai yang muncul di Novel Empat Misteri Besar, tapi…..


Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak sederhananya menunjukan senyum mesum. Kedua Youkai itu menunjuk kepada Bikou dan Kuroka.


“Jadi yang satu disana adalah Bikou…..dan yang satu disana adalah Kuroka?”


Mereka memastikan nama mereka tapi…..jika ingatanku benar, itu adalah…..


“Ah? Ada apa dengan itu?”


“Nya? Apakah mereka tertarik padaku-nya?”


Mereka berdua ini menanggapi tanpa rasa waspada.


Lalu Raja Bertanduk Perak mengeluarkan labu yang dimilikinya di pinggangnya. Ya, itu adalah–.


Lalu dari ujung labunya mengeluarkan pusaran yng tidak normal dimana monyet dan kucing itu kesedot kedalamnya.


“Uwah! Sial, ini adalah–.”


“Unyaan! Inikah labu yang dirumorkan itu!?”


Karena mereka berdua menunjukan kelengahan dipertahan mereka, mereka kesedot kedalam labu tanpa bisa melakukan apapun–.


…..Anggota disini hanya bisa menunjukan wajah tercengang pada hal yang terjadi dengan segera.


…..Hanya sebanyak apa…..keidiotan mereka?


Jika Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk perak persis seperti yang dikatakan di legenda, maka mereka adalah Youkai yang menggunakan Lima Perlengkapan Berharga yang mereka ambil dari Taishang Laojun (Tetua Dewa Penguasa Terbesar).


Dan satu yang terkenal tanpa kecuali diantaranya adalah–Labu Merah. Itu adalah sebuah labu yang menyedot siapapun yang menanggapi ketika nama mereka disebut. Bahkan Aku, yang berasal dari Mitologi Norse, mengetahui ini, namun si monyet dan kucing menanggapinya tanpa waspada sedikitpun. …..Jika mareka menggunakan kekuatan sebenarnya, mereka bisa bertarung tanpa berakhir dalam situasi seperti itu.


Seperti yang Aku pikirkan, si monyet dan kucing itu tolol.


Sekarang kita kembali ke awal cerita…..Sekarang, kedua si tolol itu kesedot kedalamnya, jadi bagaimana yang harus kita lakukan untuk menghadapi Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak?


Hal yang pantas adalah menunggu perintah Vali yang merupakan pemimpin kami.


Arthur membuat Pedang Holy King Collbrande muncul dari dimensi berbeda. Itu adalah pedang-suci yang terbungkus gelombang kekuatan yang besar. Dan kaya akan aura yang masih aktif didalam kabut ini, dan itu pastinya menunjukan kalau itu benar-benar pedang-suci terkuat diantara pedang suci lainnya.


“Vali, apa yang harus kita lakukan? Haruskah kita menyelamatkan Bikou dan Kuroka sebagai prioritas tertinggi? Secara Pribadi, Aku sangat tertari dengan satu dari Lima Perlengkapan Berharga yang mereka miliki, Pedang Tujuh Bintang.”


Arthur menatap kearah pinggang Raja Bertanduk Emas dimana dia memiliki sebuah pedang yang menggantung disana. Aku dengar itu memiliki kemampuan menghancurkan kejahatan dan membuat Youkai mematuhi mereka.


“Serius, Bikou dan Kuroka kekurangan rasa waspada yang itu benar-benar menimbulkan sebuah masalah.”


Setelah Vali menciptakan dua balok kekuatan-demonic di tangannya, dia menembakkannya kedepan. Meskipun dipikir itu adalah kekuatan demonik yang besar ia menembakkannya dengan enteng, Itu masihlah sesuatu yang ditembakkan oleh Hakuryuukou terkuat dalam sejarah. Mereka yang tak memiliki kekuatan akan lenyap saat itu juga dengan mudah jika mereka terkenanya. Akan tetapi–.


Raja Bertanduk Emas mengeluarkan kipas besar dari punggungnya yang terlihat seperti daun dan mengayunkannya.


“Kipas Banana Palm!”


Kipas besar itu menciptakan angin kuat yang memisahkan sementara kabut disekitar sini, dan disaat yang sama mengirim kekuatan-demonic yang ditembakkan Vali jauh kerah yang berbeda.


…..Satu dari Lima Perlengkapan Berharga yang dimiliki mereka berdua adalah, Kipas Banana Palm. itu adalah kipas jahat yang bisa mengirim siapapun terbang. Sepertinya Vali juga sedikit terkejut karenanya.


“Seperti yang Aku pikir, sebuah serangan yang tidak serius tidak akan bekerja pada mereka. Seperti yang diduga dari Youkai yang terekam dalam legenda. Mereka benar-benar memiliki kekuatan yang membuat mereka dapat bertarung melawan generasi pertama Sun Wukong.”


“Hmm, sepertinya Naga ini memahami kekuatan kita lebih baik daripada kucing itu dan saudara dari Sun Wukong itu, adik.”


“Hmm, sepertinya Naga ini lebih layak daripada kucing itu dan saudara dari Sun Wukong itu, kakak.”


Mereka berdua menunjukan pose yang berlebihan itu sekali lagi.


“”Bagi kami Raja bersaudara, kalian semua tidak ada tandingannya bagi kami!”"


Mereka benar-benar Youkai yang bisa mengatakan hal yang bisa membuatku merasa senang.


Orang yang menyaksikan mereka sambil tersenyum adalah Xuanzang Sanzang.


“Lalu sekarang, apa yang akan kau lakukan? Haruskah Aku memberitahumu kelemahan mereka?”


Vali melebarkan Sayap Cahayanya dari dari punggungnya sambil membuat Divine Dividing Scaled-mail muncul, dan menggelengkan kepalanya kesamping.

“Tidak, Aku menantikan pertarungan melawan musuh yang kuat dengan menggunakan gaya bertarungku dan pemahamanku sendiri. Itu adalah tawaran yang bagus, tapi Aku akan bertarung sendiri seperti yang aku inginkan.–Aku akan bertarung tanpa menimbulkan masalah padamu.”


Mengatakan itu, Vali pergi kedepan dan mulai bertarung melawan Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak.


Arthur mengangkat bahunya dan memasukan pedang-suci kedalam dimensi lain.


“Yah, kali ini Aku akan menyerahkan pertarungan ini kepada pemimpin kita, tidak, sebagai pemulihan untuk Albion. Le Fay, kita akan mengamati saja hari ini. Namun, kita akan menyelamatkan Bikou dan Kuroka ketika kedua bersaudara itu menurunkan kewaspadaan mereka.”


“Ya, Onii-sama. Ufufu, Vali-sama sepertinya dia menikmatinya. Benarkan, Fenrir-chan?”


Yeah, kau benar, Nona Le Fay. Aku duduk disamping Nona Le Fay dan memutuskan menonton pemimpin kami bertarung–.

Bagian 3[edit]

“Aku akan bertanya padamu lagi. Digunung mana Pangeran akan turun?”


Beberapa saat kemudian, Vali yang mengalahkan Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak membuat armornya menghilang dan menanyai pertanyaan yang sama kepada Youkai bersaudara. Ia membuat tubuh Youkai bersaudara terikat seluruhnya dengan menggunakan tali kuat yang merupakan satu dari Lima Perlengkapan Berharga.


Setelah bertukar beberapa serangan, sesaat mereka menemukan kalau Vali berada dilevel yang berbeda, mereka mencoba menangkapnya menggunakan tali dari Lima Perlengkapan itu. Tali tersebut yang digunakan kepada mereka dan membuat pergerakan mereka tersegel…..


Meskipun memiliki youki yang kuat dan perlengkapan berharga, mereka memiliki pertahanan yang lemah sama seperti Bikou dan Kuroka, yang dalam hal ini menjadi fatal.


…..Apakah Youkai selalu tanpa sengaja membuat mereka lengah meskipun memiliki kekuatan?


“…..Pangeran berada ditanah dengan bunga lotus dimana itu berada tiga lembah yang jauh dari sini.”


“…..Ya,jika kau berbicara tentang Pangeran, maka itu selalu berkaitan dengan lotus.”


Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak menjawab seperti itu. Mereka menunjukan ekspresi tidak puas. Mereka mungkin tidak puas dengan hasil yang muncul dari pertarungan mereka. Lalu kedua Youkai bersaudara bertanya pada Vali.


“Apakah kau mungkin percaya dengan hidupnya kembali Raja Iblis Kerbau seperti Pangeran percayai?”


“Apakah kau mungkin berencana mengalahkan Raja Iblis Iblis yang hidup kembali seperti Pangeran?”


Raja Iblis Kerbau–. Raja Youkai Cina yang bertarung sampai mati melawan kelompok Xuanzang Sanzang dimasa lalu. Dalam pengetahuanku, itu terekam kalau dia telah dikalahkan…..


Vali sederhananya menunjukan senyum tanpa ketakutan.


“Itu cerita yang cukup menarik. Aku akan juga mencari informasi mengenai itu bersamaan dengan menemukan Pangeran. Kita berakhir dengan membuang waktu kami dalam mencari Crom Cruach, tapi sepertinya kita bisa menemukan Pangeran.”


Serius, orang ini menunjukan senyum penuh kegembiraan ketika ia mendapati informasi mengenai lawan yang kuat.


Setelah Vali mengkonfirmasi hal itu, dia melihat kearah Xuanzang Sanzang.


“Xuanzang-dono, terima kasih telah memperhatikan kami. Aku akan datang kesini lagi ketika obat tersebut habis. Aku berharap mendapatkan persetujuanmu mengenai masalah tadi.”


Untuk Vali yang terus terang dan tanpa rasa takut, itu pastinya adalah sebuah cara dia menanyakan suatu permintaan sambil memilih kata-kata yang tepat.


Tidak, orang ini menunjukan perilaku yang tepat terhadap mereka yang patut mendapatkan kehormatan. Hakuryuukou kejam ini juga memiliki sisi semacam itu didalam dirinya.


Xuanzang Sanzang tersenyum dan menganggukan kepalanya.


“Ya, tentu saja. Aku telah ditunjukan sesuatu yang sangat menarik hari ini. Tolong tinggalkan Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak disana kepadaku. Fufufu, Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak, mungkin Aku harus membuat kalian membantuku dalam membuat makan malamku hari ini?”


Kedua Youkai menunjukan wajah tidak senang dan bertindak seperti jika hal itu tidak menyenangkan pada kata-kata Xuanzang Sanzang.


–Masalah yang tersisa adalah–


[Ooi! Aku tidak peduli apa yang terjadi, tapi keluarkan kami dari sini!]


[Hei, pemimpin! Keluarkan kita-nya!]


Aku bisa mendengar suara seperti itu keluar dari dalam labu Crimson yang Nona Le Fay pegang. Ya, si monyet dan si kucing masih ada didalam labu.


Vali mengangkat pundaknya.


“Kalian berdua harus tetap tinggal didalam sana untuk sementara. Raja Bertanduk Emas dan Raja Bertanduk Perak, Aku akan meminjam labu ini untuk sementara. Ini sepertinya berguna untuk melatih kedua badut ini. Ini sepertinya akan bekerja sebgai tempat dimana mereka bisa merefleksikan kesalahan mereka.”


[Apakah kau serius, Vali!? Apa kau marah pada kami!? Itu karena kita kesedot kedalam labu ini!? kita hanya lengah sedikit! Kita akan menang jika kita melawannya lagi!]


[Nyaan! Pemimpin, kau idiot! Aku akan lari ketempat dimana shirone berada begitu Aku keluar dari sini-nya!]


kedua idiot itu membuat sebuah alasan atas kekalahan mereka dari dalam labu.


“Serius, hal yang menyenangkan sungguh terjadi ketia aku berada didalam tim ini.”


“Kau benar tentang itu, Onii-sama.”


Sepertinya Pendragon bersaudara ini juga bersenang-senang. Yah, meskipun aku pikir aku tercengang, Aku tidak mereka buruk berada disini.


Yeah, Aku bahkan menemukan sedikit hal menghibur daripada waktu aku berada bersama ayahku Loki. Tim ini pastinya tim yang tepat untuk tinggal didalamnya jika Aku ingin menghabiskan waktuku dan tetap pada minatku.


Naga Putih pemimpin kami memutar sebuah benang yang terpasang di labu dimana kucing dan monyet itu berada didalamnya dengan menggunakan jarinya.


“Baiklah, ayo pergi ketempat tujuan kita selanjutnya.”


Sepertinya perjalanan kita masih jauh dari selesai.


Itulah banyaknya lawan yang kuat dan misteri yang terdapat didalam dunia ini–.


Episode Azazel 2[edit]

Aku, Azazel, Selalu berpikir kalau Ddraig dan Albion yang mendapati pemilik dari generasi ini bisa dikategorikan sebagai mahkluk yang tidak beruntung. Mereka mungkin tidak pernah terpikir kalau akan dipanggil sebagai “Oppai Dragon” dan “Ketsuryuukou”.


“Akan ada harinya ketika Aku menyelesaikan pertarunganku dengan Hyoudou Issei. Aku hanya berharap Albion juga menjadi terbiasa dengan situasi Sekiryuutei.”


Vali mengatakan sesuatu hal yang tidak mungkin, dan…..


[.....Mustahil -de gozaru.]


…..itu sangat mustahil kalau dia berbicara dengan mengakhiri kalimat dengan “gozaru”.


Bikou yang berada disampingnya hanya tertawa keras.


“Biarkan. Tidakkah ini menyenangkan? Pertarungan ketat terakhir antara Oppai Dragon dan Ketsu Dragon! Hei, boss Azazel, bisa kau juga memasukan Vali didalam acara tokusatsu “Oppai Dragon”?”


“Ya, Aku juga telah mempertimbangkannya.”


Ketika Aku menjawab begitu–Albion panik.


[--!.....Kau mengatakan Aku tidak bisa menertawakan Ddraig lagi..... Tidak, tidak ada sekalipun Aku tertawa pada si-merah mengenai isu ini.....! Begitu ya, jadi ini apa yang mereka sebut sebagai kawan! Baiklah, ketika aku bertemu Ddraig berikutnya, Aku akan berbagi rasa sakit ini bersama dengannya.....!]


Ini sepertinya ada perubahan dramatis didalam Albion dan dia sepertinya akan menerima itu.


Aku tak pernah terpikir kalau dua Heavenly Dragon akan memahami satu sama lain disini….. Hei hei, bukankah pertarungan antara Heavenly Dragon berakhir disini? Aku tak pernah berpikir alasan itu adalah karena Ise…..


Tanpa bahkan merasakan sedikitpun rasa sakit yang dirasakan kawannya, Vali tersenyum tanpa adanya rasa takut.


“Naga Jahat huh….. Menarik. Jadi Aku mungkin bisa dapat bertemu dengan Crom Cruach yang belum pernah aku temui sebelumnya. Ini sepertinya aku benar-benar bisa menikmati ini.”


Jadi si maniak bertarung ini akan melepaskan potensi sebenarnya huh. Pada akhirnya, sepertinya dia menyebabkan masalah pada pedalaman pegunungan…..


Akan tetapi, Vali tiba-tiba menunjukan pandangan kecut.


“…..Azazel, tentang dalang dibalik kejadian ini….. Aku telah diberitahu siapa itu oleh Euclid Lucifugus sendiri.”


“–!?”


Aku terkejut pada pernyataannya. …..Jadi kau memberitahuku kalau mereka hanya memberitahu Vali?


Vali mengatakan ini sambil merasa jijik sembari menunjukan kebencian yang membara didalam dirinya.


“…Itu dia, Azazel. Orang itu yang merupakan sampah adalah dalangnya kali ini…..!”


Ada satu-satunya orang yang bisa aku pikirkan dari kata-kata Vali dimana ia membawa kebenciannya.


Jika itu adalah kenyataannya, maka kita bukanlah satu-satunya yang akan terluka…..!


…..Kenapa dia memutuskan untuk tampil disaat seperti ini… …?


Aku tidak bisa apa-apa kecuali merasakan kegugupan gelap yang keluar dari tubuhku–


Episode Yuuto 1[edit]

Ada hujan salju yang turun dengan tebal diluar–.


Aku, Kiba Yuuto, saat ini sedang didalam wilayah Vampir, Fraksi Tepes, berlokasi dipedalaman Romania bersama dengan tuanku, Rias Gremory.


Ini adalah kastil dari Keluarga Vladi. Kita dibawa kedalam kamar di ruang kediaman yang terdapat pada kastil. Pemandangan yang bisa aku lihat dari jendela adalah salju putih dan kota kastil.


–Kau bisa katakan kalau ini adalah kampung halaman Gasper-kun.


Kota itu diselimuti oleh kabut; akan tetapi, itu berhenti tepat sesaat salju mulai turun.


Tentu saja. Kabut tebal itu digunakan untuk menghalangi sinar matahari, dan itu adalah sesuatu yang dilakukan oleh Vampir. Tidak dibutuhkan adanya kabut jika cuaca dimana mulai berkabut.


Secara pribadi, Aku tidak menyukai kabut itu dengan sifat berlendir. Aku merasa tidak sehat sejak kalau dipikir Aku mendapati setiap pergerakanku diamati oleh mereka.


Tanpa diduga, sepertinya Azazel-sensei juga akan mengeluh tentang kabut itu. Pastinya ada kabut juga yang menyelimuti kota di sebelah sana.


Kita diijinkan memasuki kastil yang merupakan markas dari Keluarga Vladi saat itu juga. Buchou yang telah kesampaian melakukan pertemuan dengan ayah Gasper-kun telah diijinkan untuk tinggal disini sementara setelah melakukan pembicaraan dengannya.


Ini berarti ada sesuatu yang masih Buchou inginkan untuk diketahui. Jadi sepertinya Keluarga Vladi tidak dapat memintanya untuk segera pergi dengan mudah…..


Sekarang bersalju; akan tetapi, Aku bisa melihat bangunan raksasa di kejauhan. Ya, itu adalah kastil Keluarga Tepes yang menjadi awal dari fraksi Tepes yang juga merupaka leluhur mereka. itu lebih besar daripada kastil yang dimiliki oleh Keluarga Vladi ini.


Untuk seorang Vampir, darah-murni akan dapat tinggal didalam wilayah asalnya. Untuk alasan itu, ada kastil dan rumah mewah didalam kota kastil itu yang merupakan milik bangsawan. Ini pasti merupakan pemandangan yang sama yang terdapat di kota fraksi Carmilla.


Aku dengar ada dari mereka yang berdarah-murni tapi hidup tempat yang lebih dalam. Aku dengar Vampir darah-murni yang seperti adalah menyedihkan dimana mereka tidak dapat menyesuaikan dengan masyarakat Vampir sekarang ini…..


Tak bisa diduga, mungkin Vampir seperti itu lebih bisa hidup bersama dengan kita. Kebangsawanan darah-murni adalah sesuatu yang hanya para darah-murni bisa hargai.


Kemudian pintu kamar terketuk.


[Yuuto, bolehkah Aku masuk?]


Itu Buchou. Ketika Aku menjawab “Ya”, tuanku masuk kedalam seakan dia merasa bosan.


Ini pastinya benar kalau dia bosan. Bagaimanapun juga, pembicaraannya terhenti ditengah-tengah.


Aspek didalam kastil berubah hanya dalam beberapa hari lalu. Itu adalah sesuatu yang tidak bisa kau katakan hanya dengan melihat dan dari atmosfer mereka; akan tetapi, dengan sekilas perubahan yang diberikan oleh mereka yang tinggal disini, kita meyakinkan sesuatu sedang terjadi. Bahkan kepala Keluarga Vladi saat ini, ayah Gasper-kun, yang sedang mendengarkan pendapat buchou tiba-tiba menunda dan pergi ke kastil Keluarga Tepes.


Akan tetapi, sejak kami tinggal dan pertemuannya telah diperpanjang dia dia masih ingin berbicara, kita memiliki banyak sekali waktu dimana kita tidak dapat melakukan apa-apa. Satu-satunya hal yang Buchou bisa lakukan adalah pergi diantara kamarku dan kamarnya yang telah dipersiapkan untuknya. Hal selain itu pada dasarnya adalah dilarang.


Buchou juga melihat keluar jendela.


“Bagaimana jika kau menghubungi Ise-kun?”


Tuanku menghela nafas pada saranku.


“Aku yakin dia sedang disekolah saat ini, jadi Aku tidak bisa menghubunginya dengan mudah seperti itu. Juga menghubunginya tanpa membuat suatu kemajuan sepertinya akan membuatnya khawatir jika aku menghubunginya…..”


Itu mungkin saja terjadi. Ini Ise-kun yang kita bicarakan. Jika dia mendapati Buchou tinggal di Keluarga Vladi tanpa membuat kemajuan apapun, itu sepertinya dia akan menganggapnya sebagai “Apakah kau dikurung!?”.


Sebenarnya adalah kita ini dalam kondisi dimana kita sedang dikurung, jadi ini kayaknya kita tidak perlu membuatnya merasa khawatir terhadap hal yang tidak perlu.


Buchou yang sedang melihat ke pemandangan diluar bergumam.


“…..Ini sungguh membawa kembali kenanganku. Di hari itu ketika sedang turun salju seperti ini juga.”


Buchou mengatakan itu. Oh, maksudmu tentang itu.


“Aku juga berpikir hal yang sama. Ini pasti karena tempat ini dekat dengan tempat itu daripada Jepang.”


Aku bertemu Buchou pada suatu hari ketika sedang turun salju seperti ini–.


Life.6 Biarlah Kilau Didalam Dirimu[edit]

Bagian 1[edit]

Aku ingin hidup.


Hidupku hampir berakhir perlahan didalam hutan bersalju.


Sebagai bahan percobaan, dan sebagai satu dari anak-anak yang dikumpulkan untuk proyek Gereja. Mereka mengumpulkan anak-anak sepertiku yang tidak memiliki keluarga dan orang yang juga memiliki kemampuan untuk proyek mereka dengan tujuan membuat kita dapat memegang pedang-suci Excalibur buatan.


Setiap hari, hari demi hari, adalah sebuah hari-hari percobaan. Itu penuh dengan percobaan yang keji, tapi semenjak kita diberitahu kalau kita akan menjadi makhluk yang spesial yang pada suatu hari akan dipilih oleh Tuhan, rekan-rekanku dan Aku bahkan melakukannya tanpa adanya sedikitpun rasa takut.


Suatu hari, semuanya tiba-tiba berubah.


Mereka tiba-tiba datang untuk membuang kita.


Kita dikumpulkan di satu lokasi dan mereka memberi gas kepada kita–. Tanganku menjadi lumpuh, kakiku berhenti bergerak, dan tubuhku mengalami rasa yang amat menyakitkan seperti aku mengalami sistem syarafku ditebas.


Ada banyak cairan termasuk airmata dan darahku keluar dari tubuhku, dan hanya rasa sakit menguasai tubuhku.


Lalu kesadarankupun melemah–dan Aku akan mati.


Banyak dari rekan-rekanku mati sambil menderita didepanku.


Aku tidak tahu apa yang terjadi pada awalnya. Aku bahkan berpikir ini adalah sebuah percobaan.


Aku bahkan tidak membayangkan kalau peneliti yang mencoba melakukan sesuatu yang spesial pada kita dan mereka yang juga percaya pada Tuhan yang sama seperti kita akan membalikan taringnya kepada kita–.


Satu mati, lalu yang keduapun mati. Rekanku mati satu per satu. Aku akhirnya memahami situasi dimana aku berada sambil giliranku untuk mati datang.


Ah, Aku akan mati dibunuh.


Gilirankupun datang dan Aku dikumpulkan ditengah ruangan. Peneliti yang menggunakan pakaian pelindung memasukan gas pada kita terlihat badannya gemetaran.


Bahkan jika Aku mencoba untuk berhenti bernafas, itu ada batasnya. Aku mulai menghirup gas sedikit demi sedikit dan membuat gas tersebut masuk kedalam tubuh setiap aku melakukan pernafasan.


Tubuhku mengalami rasa sakit dan kram, dan matakupun mulai kabur.


Aku terjatuh berlutut dan mencoba menghilangkan rasa sakit yang mengalir didalam tubuhku dengan menggaruk setiap anggota tubuhku, tapi satu dari rekanku mendorong satu dari peneliti itu.


Setelah mereka membuka pintu dengan paksa, rekanku berteriak padaku yang dalam kondisi paling tidak kritis diantara kita semua.


“Pergi! Setidaknya kau bisa selamat!”


Aku–. Mendengar itu, saat itu juga AKu melarikan diri dari ruangan itu setelah berdiri.


Aku tidak ingin mati–.


Dengan hanya kata-kata itu didalam pikiranku, Aku berhasil melarikan diri dari para peneliti setelah Aku menemukan kesempatan untuk kabur.


Mungkin mereka sangat berpikir kalau “Mereka akan percaya pada kita sampai saat terakhir dan tidak akan ada seorangpun yang akan lari dari kita” karena kita merupakan orang yang dengan setia percaya.


Aku berhasil dalam pelarianku karena adanya sedikit celah terbuka di mereka.


“Berhenti!”


“Jangan biarkan dia melarikan diri!”


Akan tetapi, para pengejar dengan keras kepala tetap mengejarku.


Didalam hutan sebuah gunung ketika salju turun, Aku tetap terus berlari–.


Aku mulai mengingat hari dimana Aku menghabiskan waktu didalam laboratorium sambil terus berlari–.


Rekanku yang membuat sebuah janji bersamaku untuk menjadi makhluk spesial. Kita makan bersama, kita bernyanyi bersama, dan kita tertawa bersama.


Akan tetapi–mereka mati. Hanya Aku yang dapat melarikan diri.


…..Aku sukses dalam pelarianku. Kesempatan yang mereka berikan kepadaku…..


Aku akan bertahan hidup dan…..


Kesadaranku mulai memudar bersamaan dengan rasa sakit menjalar diseluruh tubuhku–. Aku mulai menimbun perasaan kebencian yang kuat didalam diriku.


Terhadap mereka–.


Mereka yang mengadakan proyek itu–.


Excalibur–.


Tidaklah mungkin aku bisa memaafkan mereka…..!


Akan tetapi, stamina dan kesadaranku mencapai batasnya…..dan Aku terjatuh perlahan didalam hutan.


Aku bahkan tidak dapat menggerakan jariku sekarang.


…..ini jelasnya aku akan mati. Bisakah aku bergerak kedepan sedikit? Bahkan untuk satu langkah kedepan–.


Aku tidak ingin membuat kematian mereka hanya terbuang percuma. Aku…..Aku…..


Aku sederhananya hanya ingin terus hidup–.


Sementara kesadaranku mulai menghilang, sebuah warna crimson muncul didalam mataku–.


Ketika Aku mengangkat kepalaku keatas, seorang gadis berambut crimson berdiri didepanku.


Aku dapat melihat senyumnya meskipun mataku telah kabur.


“Apa yang kau cari?”


Dia menanyaiku hal itu sambil dia memegangku yang sudah akan mati–.


Itu adalah pertemuanku dengan tuanku, Rias Gremory.


Itu adalah sesuatu yang terjadi empat tahun lalu.


Ketika Aku membuka mataku–itu merupakan sebuah kamar di sebuah rumah. Aku…..berbaring diatas ranjang?


Aku jadi sedikit panik melihat langit-langit yang tidak biasa.


…..Aku mendapati gas dilemparkan kepadaku di laboratorium dan Aku melarikan diri dari sana…..


Aku sedang mengembara didalam hutan itu. Aku lalu bertemu seorang gadis dengan rambut crimson…?


Aku…..kenapa ada disini dikamar yang tidak biasa ini…..? Apa aku dibawa kembali ke laboratorium……?


Ketika aku sedang mendapati banyak keraguan, pintu terbuka dan seorang gadi kecil dengan baskom masuk kedalam. …..Dia memiliki telinga seperti-kucing yang tumbuh dari kepalanya. …..Apakah dia seorang monster?


“………..!”


Anak itu menyadari kalau Aku telah bangun dan bergegas keluar kamar sambil membawa baskom itu bersamanya.


[Ara-ara, kau sudah bangun? Baiklah, itu sungguh melegakan. kalau begitu aku harus memanggil Rias.]


Aku mendengar sebuah suara orang lain dari pintu yang dibiarkan terbuka.


Aku bangun dari ranjang dan perlahan melihat keluar.


…..Sebuah ruangan yang luas. Ini adalah sebuah ruang keluarga. Ada sebuah meja dan sepertinya digunakan untuk kehidupan normal sehari-hari.


Pandanganku tertuju pada seorang gadis dengan rambut hitam dan gadis yang sebelumnya yang memiliki telinga binatang.


Aku menampakan diriku sendiri setelah gadis berambut hitam pergi meninggalkan ruang keluarga. Gadis bertelinga binatang merasakan kehadiranku dan bersembunyi dibalik tembok sambil badannya sepertinya kaku.


“………..”


Dia melihatku dalam kesunyian.


Gadis berambut hitam muncul segera setelah itu dan dia membawa seorang gadis berambut crimson bersamanya. Kedua gadis itu sepertinya umurnya tidak berbeda dari aku. Mereka sepertinya berumur sekitar tiga belas atau empat belas tahun.


Segera setelah gadis berambut crimson muncul, gadis dengan telinga binatang bersembunyi dibelakangnya. Sepertinya dia sangat dekat dengannya.


Gadis berambut crimson mengatakan ini sambil dia tersenyum.


“Tolong jangan mengganggu anak ini. Dia sangatlah takut kepada orang. Dia dipanggil Koneko, jadi tolong jagalah dia. Anak perempuan dengan rambut hitam itu dipanggil Akeno.”


Ketika gadis berambut crimson itu membelai kepala gadis bertelinga binatang, gadis yang dipanggil Koneko sepertinya sangat senang.


Ya, itu adalah pertemuan pertamaku dengan Koneko-chan. Dia baru saja dibawa oleh Rias-buchou saat itu dimana dia mulai mendapatkan kembali emosinya jadi saat itu adalah saat dimana dia sangat waspada kepada apapun.


Dan disaat itu, Aku memahami kalau gadis-gadis ini memiliki aura yang tidak biasa disekitar mereka yang itu merupakan bukan milik manusia.


Aura ini…..Aku juga merasakannya sebelumnya ketika berada di laboratorium.


–Mereka ini Iblis.


Aku mengambil pisau yang tergeletak diatas meja dan mengacungkannya kepada mereka.


“…..Dimanakah tempat ini? Kenapa Aku disini!? Siapakah kalian ini!?”


Gadis berambut crimson tertawa pada tindakanku. Dia bahkan tidak sedikitpun marah pada perilakuku.


“Kita ada di Jepang. Kau tahu dimanakah itu? Itu adalah negara kepulauan yang terletak di ujung timur. Ini adalah beberapa tempat didunia ini dimana itu damai. Aku membawa mu kesini sejak kau memiliki wajah yang mirip dengan orang Jepang. Ini adalah tempat tinggal sementaraku di Jepang.”


Jepang? Kedamaian? Tempat tinggal sementaranya?


Ini adalah sebuah situasi dimana aku tidak bisa memahaminya. Kenapa Aku disini di Jepang ketika aku jatuh didalam hutan di Eropa?


Aku tidak bisa berhenti panik tapi ketika gadis berambut crimson dan gadis berambut hitam menganggukan kepala mereka satu sama lain–mereka memunculkan sayap seperti kelelawar dari balik punggungnya.


Sayap Iblis–.


Dia kemudian mengatakan ini sambil menunjukan wajah yang lembut yang tidaklah seperti Iblis.


“Aku adalah Rias Gremory. Aku adalah ahli waris dari Keluarga Gremory, Iblis Kelas-atas. Dan kau jugalah–.”


Gadis yang menamai dirinya sendiri sebagai Rias mengacungkan jarinya kearah punggung ku.


Lalu Aku juga merasakan sebuah sensasi dimana sesuatu tumbuh keluar dari punggungku. Ketika Aku melihat kearah itu, ada sayap berwarna hitam pekat muncul keluar–.


“Kau telah mati sekali. Itulah kenapa Aku mereinkarnasimu sebagai seorang Iblis.”


…..Butuh beberapa menit setelahnya untuk membuatku memahami apa yang ia katakan.


Aku mati di hutan itu dan dipindahkan ke Jepang setelah menjadi seorang Iblis–.


Kenyataan ini benar-benar menghancurkan nilai yang aku miliki sebelumnya–.


Bagian 2[edit]

“…….”


“…..Aku tidak akan melakukan apapun kepadamu.”


Rias Gremory dan Aku berdiri menghadap satu sama lain. Aku menjadi sangat waspada setelah itu dan menghabiskan waktu dengan mereka disini.


Ini sepertinya adalah sebuah ruangan disebuah rumah disuatu kota di Jepang.


Aku membuat sebuah pedang dengan tanganku dan mengacungkan pedangku kepada Iblis Rias Gremory.


Aku masih ragu padanya waktu itu. Aku bahkan ketakutan.


Tidakkah itu wajar? Aku diberitahu kalau Iblis itu jahat dan merupakan musuh dari para pengikut seperti kita ketika berada di laboratorium. Bahkan jika Aku menjadi sesuatu yang dibuang dari proyek itu–Membuang apa yang telah diajarkan kepadaku adalah sesuatu yang tidak mudah, bahkan jika Aku telah mengkhianati Tuhan.


Dia memperlakukan aku dengan lembut. Itu malahan membuat kewaspadaanku kepadanya semakin kuat.


Tidaklah mungkin seorang Iblis bisa sangat ramah. Pasti ada suatu alasan dibalik ini. Itulah bagaimana Aku berpikir.


…..Alasan kenapa dia mengubahku menjadi Iblis pasti karena dia bisa menggunakanku untuk sesuatu. Aku dengar Iblis menipu manusia dan mereinkarnasi mereka menjadi salah satunya. Dia bisa saja mereinkarnasiku karena mengetahui Aku adalah subjek percobaan di laboratorium itu.


…..Tidak, ini mungkin kesempatan baik. Menggunakan seorang Iblis dengan tujuan membalaskan dendamku mungkin adalah ide yang bagus. Waktu itu pikiranku dalam kondisi yang mengerikan akibat kebencianku dan kecurigaanku terhadap yang lain sehingga aku tidak masalah memberikan jiwaku kepada seorang Iblis dengan tujuan membalaskan dendamku untuk rekan-rekanku.


Dia meninggalkan kamar dengan menempatkan nampan makanan diatas meja seperti jika dia menyerah.


Sepertinya dia menginginkan makan malam bersama denganku. Meskipun Aku berpikir dia adalah seorang iblis yang melakukan tindakan aneh. Dengan menginginkan makan bersama dengan orang orang yang baru saja dia ubah menjadi Iblis……


Aku tidak bisa meletakan tanganku pada makanan itu langsung. Aku bahkan meminum air sedikit demi sedikit sambil tetap waspada.


Mencoba kabur dari rumah ini adalah hal yang sulit. Aku seperti merasakan adanya pelindung yang kuat dan meskipun aku bisa berjalan sampai gerbang, Aku tidak bisa membuka pintu.


Aku bisa mengatakan kalau kondisiku adalah kondisi dimana aku dikurung didalam rumah.


Jika Aku berpikir sekarang, itu adalah sebuah tindakan yang tepat. Jika Aku mencoba melarikan diri Aku akan menjadi seorang “Iblis Liar” dan berakhir menjadi sasaran oleh pihak lain.


Akan tetapi, waktu itu Aku bahkan berpikir kalau aku bisa kabur jika aku menggunakan gadis yang dipanggil Koneko-chan sebagai perisaiku. …..Tapi Aku akan merasa bersalah jika Aku mengacungkan pedangku kepada gadis yang sedang sangat ketakutan.


Sudah sekitar sebulan sejak Aku mulai hidup dengan gadis Iblis itu tanpa membuka hatiku pada mereka.


Seorang laki-laki masuk kedalam kamar dimana aku berada.


Seorang laki-laki Jepang…..tidak, seorang Iblis, yang mengenakan sebuah haori.


Laki-laki yang tersenyum sunyi menanyai Rias Gremory yang datang bersama dengannya.


“Hime, apakah anak ini adalah [Kesatria] yang dikabarkan itu, benar?”


“Ya, namanya adalah…..sepertinya dia tidak memilikinya.”


Seperti Rias Gremory katakan, Aku tidak punya sebuah nama. Aku memiliki nama lain sebagai subjek percobaan, tapi Aku tidak bermaksud menggunakan nama itu. Itu adalah sesuatu yang aku buang jauh-jauh. Aku bukanlah kelinci percobaan mereka lagi–.


Aku menyadari kalau laki-laki itu merupakan seseorang yang memiliki kekuatan yang berbeda dari auranya. Aku menciptakan pedangku dan bersiap menghadapinya sambil aku sangat waspada padanya. Laki-laki itu tersenyum gembira dengan melihat tindakanku.


“Jadi kau bisa membuat sebuah pedang? Kau pasti seorang pemilik Sacred Gear. Cara berdirimu….. itu sungguh buruk, tapi Aku merasakan sebuah potensi didalammu semenjak kau dapat merasakan sedikit kekuatanku langsung.”


Laki-laki itu datang mendekatiku selangkah demi selangkah. Dia tidak kehilangan senyumannya.


Aku tidak bisa menahan situasi dimana aku tidak dapat memprediksi apa yang lawanku akan lakukan, jadi pada akhirnya Aku melompat tepat didepannya.


Aku mengayunkan pedangku kearah laki-laki itu–.


Tapi aku kehilangan keseimbanganku setelah dia menjegalku dengan menggunakan kakinya. Pedangku meleset dari targetnya dan berakhir dengan menikam langit langit.


Laki-laki itu mengatakan ini sambil melihat kebawah kearahku yang terjatuh kelantai.


“Aku adalah Okita Souji. Baiklah; Aku akan melatihmu mulai hari ini.”


……………? Aku tidak mengerti apa yang laki-laki itu coba katakan.


Melatih? Siapa? Aku? Kenapa? Untuk alasan apa?


Laki-laki yang memanggil dirinya sendiri Okita Souji mengatakan ini kepada Rias Gremory.


“Hime, ini akan lebih baik jika anak ini melatih emosinya disuatu tempat yang tenang. Itu akan juga lebih baik jika dia bisa mengasah kemampuan pedangnya menjadi dia adalah [Kesatria]…..jadi maukah kau meminjamkannya kepadaku untuk sementara?”


Rias Gremory sepertinya berpikir kepada apa yang laki-laki, Okita, minta kepadanya, tapi dia menanggapi dengan mengatakan “Ya” setelah dia melihat kearahku yang tidak berubah dengan mata sedih.


Seperti itu, Aku bertemu dengan laki-laki–Okita Souji, orang yang menjadi guru pedangku.


“Disini, ini adalah tempat dimana kau akan hidup untuk sementara.”


Tempat aku dibawa dengan menggunakan lingkaran-sihir–adalah sebuah kabin kecil yang dibangun dipedalaman sebuah gunung disuatu tempat.


Ada hanya pohon disekeliling; Bahkan tidak ada sedikitpun tanda-tanda sebuah peradaban, jadi ini adalah sebuah dunia dimana tidak ada apa-apa.


Ada sesuatu yang terlihat seperti sebuah dojo disamping kabin. Okita Souji dan aku masuk kesana.


Lantai berkilau yang tidak memiliki satupun debu diatasnya bahkan membuatku orang yang tidak mengetahui apa-apa tentang ilmu pedang ragu-ragu untuk menginjakan kaki kedalam.


Dia mengambil dua bokuto yang terletak di dinding dojo dimana dia memberi satu darinya kepadaku. Melihatku menangkapnya, Okita Souji membuat kuda-kuda dengan bokutonya.


“Kalau begitu, ayo serang aku.”


Aku menemukan kata-kata dan tindakannya mencurigakan. Jadi tak ada yang bisa aku lakukan selain bertanya padanya.


“…..Apa yang kau coba lakukan dengan membawaku kesini?”


Okita Souji hanya tersenyum.


“Tidak peduli situasi yang kau alami, Aku bisa mengetahu dari hanya melihatmu kalau kau membawa kebencian yang kuat dan rasa dendam didalam dirimu. Jadi tidak ada yang bisa ditolong jika emosi itu menguasai dirimu dari dalam, benar?”


Sepertinya dia melihat kedalam diriku. Okita Souji melanjutkan.


“Meskipun kau mencoba untuk memenuhi rasa dendammu kau tidak memiliki kekuatan. Itu akan alami bagimu untuk langsung terbantai. Bagaimana dengan itu? Bagaimana jika kau melupakan tentang kenyataan kau tereinkarnasi menjadi seorang Iblis dan juga melupakan tentang Rias-hime dan sederhananya hanya menjadi lebih kuat? Kau tidak akan membalaskan dendammu atau melakukan apapun jika kau tidak kuat, kau tau?”


–!


Bagiku saat itu, kata-kata itu sudahlah cukup untuk membersihkan obsesi yang Aku bawa waktu itu. Itu lebih dari cukup untuk menggerakanku ke satu arah.


Pada waktu aku menyadarinya, Aku menuju kearah Okita Souji dengan bokuto-ku.


“Haaaa!”


Aku tidak memiliki kuda-kuda yang benar dimana Aku hanya menuju langsung ke dia. Aku bahkan tidak tahu bagaimana harus memegang pedang saat itu. Meskipun begitu, Okita Souji–guruku, menerima semua seranganku kepadanya.


Aku mendapatkan sebuah sensai dimana obsesi yang menguasai baik kedua jiwa dan tubuhku menghilang setiap kali aku menganyun.


Aku sedikit-sedikit mulai mengayunkan bokuto mati-matian–.


“Dengar, Hal yang diperlukan untuk mengayunkan sebuah pedang adalah bagaimana kau bisa mengatasi pertahanan lawanmu dengan tepat daripada hanya dengan kekuatan brutal. Untuk alasan itu akan lebih baik mengasah teknikmu.”


Okita Souji–guruku, mengajariku dengan sungguh-sungguh ketika Aku mengayunkan bokuto-ku.


Guruku tidak mengajariku Tennen Rishin-ryu yang dia gunakan secara pribadi. Dia menemukan gaya berpedang yang pantas untukku.


Apa yang aku pelajari dari guruku melalui pedang adalah pikiran dan kesiapan yang butuh Aku miliki, dan juga bagaimana cara aku mendekat pada sebuah pertarungan. Aku kemudian diajari bagaimana cara menentukan tindakan ketika aku menggunakan pedangku.


Sebulan telah berlalu sejak Aku mulai belajar bagaimana menggunakan pedang dari guruku. Secara misterius Aku bahkan tidak berencana untuk lari sekalipun dari gunung selama masa itu.


Menjadi kuat adalah sumber dan arti untukku agar tetap dapat hidup.


Ya, seperti apa yang guruku katakan padaku ketika dia membawaku kesini. “Kau tidak bisa membalaskan dendammu atau melakukan apapun jika kau tidak kuat”.


Ini mungkin mengejutkan tapi Iblis pertama dimana aku membuka hatiku merupakan–guruku.


Aku tidak berbicara padanya bagaimana aku harus berbicara pada seseorang yang berdiri diposisi yang lebih tinggi daripadaku; akan tetapi Aku mulai bisa berbicara yang layak kepada guruku.


Itu terjadi ketika Aku pergi memancing bersamanya.


Itu menjadi hal yang wajar bagi kita untuk berkomunikasi sembari memancing dibawah panasnya matahari.


Guru kemudian bertanya.


“Apa kau membenci Iblis?”


Itu sebuah pertanyaan tiba-tiba. Aku menjawab dengan menunjukan ekspresi yang sulit.


“…….Iblis adalah musuh manusia. Mereka adalah makhluk yang menghancurkan manusia. …..Itulah bagaimana Aku diberitahu.”


Itu adalah apa yang aku pelajari pada tempat penelitian. Itu telah ditanamkan kedalam diriku sangat dalam.


Guru tersenyum ringan.


“Kau benar. Surga–dari perspektif orang Gereja Iblis adalah pihak musuh. Akan tetapi, itu tidak berarti kalau itu adalah semuanya.”


“…..Jadi, adakah Iblis yang berada disisi manusia…..?”


Guru tidak menggerakan kepalanya kearah vertikal ataupun horizontal pada pertanyaanku. Kecuali, dia hanya tersenyum.


“Bagi Iblis, manusia adalah eksistensi yang dibutuhkan untuk tetap ada. Iblis perlu melanjutkan untuk tetap ada sejak jaman dulu dengan menerima sebuah bayaran untuk setiap perjanjian. Memberi dan Menerima. Itu adalah teori fundamental Iblis. Yah, ada juga Iblis yang menipu manusia, akan tetapi ada juga manusia yang mendapat sebuah keuntungan dengan menipu Iblis. Jadi mereka melakukan hal yang sama satu sama lain.”


“Aku tahu itu.Itu adalah sebuah hal yang dikatakan padaku kalau Iblis adalah sebuah makhluk jahat yang datang kepada kelemahan orang-orang.”


“Jahat……Begitu ya,”


Guru menyipitkan matanya pada kata-kata jahat.


“…..Sebenarnya jahat adalah sesuatu yang ditujukan pada mereka yang lebih tidak berguna. ……Meskipun kau mungkin tidak akan memahami apa yang aku katakan sekarang ini.”


“?”


Itu adalah sesuatu yang tidak Aku mengerti saat itu.


Guru menangkap seekor ikan dan menanyaiku pertanyaan lain.


“Lalu, nak. Apakah kau berpikir Iblis adalah makhluk yang menghancurkan manusia? Contohnya, apakah kau berpikir Rias-hime dan Aku adalah makhluk yang akan menghancurkan manusia?”


–Rias Gremory.


Rias Gremory telah datang kegunung ini beberapa kali untuk melihat bagaimana perkembanganku semenjak Aku dibawa kesini. Sepertinya dia khawatir padaku dan sejak Aku meragukan tindakannya waktu itu, Aku menghindari melihatnya sebanyak Aku bisa.


Tidak, Aku mulai merasakannya didalam diriku.


–Kalau, gadis berambut crimson itu bukan sebuah Iblis jahat.


Senyumnya yang diarahkan kepadaku waktu itu dan gadis dengan telinga binatang…..tidak memiliki sedikitpun perasaan dengan niat yang jahat dan motif tersembunyi.


“……….Aku tidak tahu.”


Itu merupakan jawaban terbaik yang bisa Aku berikan.


Guru tersenyum ringan lagi. Sepertinya dia menikmati bagaimana seorang anak sedang berpikir keras.


“Tolong berpikir dengan melihat banyak hal. Setidaknya kau telah diberikan pilihan untuk melakukannya. Tahukah kau bagaimana indahnya itu? Bayangkan hanya sebanyak apa mereka yang ada didunia ini yang bahkan tidak mendapatkan kesempatan untuk berpikir…..”


Aku yang sekarang mengerti apa yang guru katakan waktu itu. Akan tetapi, waktu itu Aku hanya menemukan kalau itu mencurigakan–.


Setelah itu, guru mengajariku banyak cara untuk “Bersenang-senang”. Tidak hanya dia mengajariku untuk memancing, tapi dia juga mengajariku bagaimana caranya memasak, bagaimana membuat saputangan, bagaimana cara bermain kartu, bagaimana memutar gasing, dan bagaimana cara menyanyikan sebuah lagu.


Dia bahkan mengajariku bagaimana cara menulis simbol Jepang dari dasarnya.


Ya, guru mempertajam orang yang merupakan Aku sekarang ini dengan mengajariku dengan halus–.


Itu hampir selalu dibawah sinar matahari ketika ia mengajariku tentang suatu hal.


itu merupakan sebuah waktu yang aneh dan berharga untukku meskipun sebagai seorang Iblis.


“…..Baiklah.”


Ada suatu hal yang aku lakukan sekali setiap beberapa hari.


Itu adalah membuat kuburan untuk rekan-rekanku di lahan terbuka didalam gunung. Aku juga bisa membuat satu pada hari ini.


Aku membuat pedang dengan hati-hati dimana setiap satu darinya memiliki wujud berbeda menggunakan kemampuanku. Aku menusukan pedang itu ketanah yang membentuk gundukkan.


…..Aku tidak membuat sebuah kuburan dengan sebuah salib. Tidak mungkin aku melakukannya.


Aku tidak mengukir nama mereka juga. Aku bisa mengetahui kuburan siapa bahkan tanpa mengukir nama mereka. Itu karena Aku bisa mengingat wajah rekan yang bersangkutan ketika Aku sedang berdiri didepan kuburan mereka.


Itu akan selesai jika Aku membuat sekitar sepuluh pedang lagi. …..Alasan kenapa Aku mengatakan “sekitar” itu karena Aku sedang ragu-ragu apakah aku perlu membuat kuburanku sendiri atau tidak.


Aku mati sebagai seorang manusia. Akan tetapi, Aku merupakan seorang Iblis. Aku masih ragu-ragu apakah itu perlu untuk membuat sebuah kuburanku yang telah mati sebagai manusia.


Orang yang mencari balas dendam adalah aku yang merupakan seorang Iblis.


…..Tidak, Aku masih saja diriku sendiri. Aku belumlah menghilang. Aku memang menjadi seorang Iblis, tapi Aku masih ada disini. Maka Aku tidak memerlukan sebuah kuburan.


…..Kecuali, ini menyakitkanku kalau Aku tidak dapat membuat kuburan mereka di kampung halaman kita.


Akan tetapi, tempat ini seharusnya juga tidak masalah jika Aku berpikir tentang itu. Aku dengar kalau Jepang adalah negara yang Damai. Maka Aku tidak perlu khawatir tentang tempat ini akan dihancurkan.


Aku meletakan bunga pada kuburan semuanya. Setelah memejamkan mataku, Aku mencoba untuk pergi. Ini kemudian terjadi–.


[Houhou, seorang Iblis yang membuat pedang huh. Ini sungguhlah langka.]


Suara menyeramkan menggema keseluruh gunung. Aku mulai merasakan hawa sekitar.


…..Tak ada yang bisa Aku rasakan kecuali aura jahat.


Zushin, zushin….. sesuatu yang muncul sambil membuat suara langkah berat yang menggema didalam sekitar sini adalah seekor raksasa dengan kepala seekor macan–. Dia merupakn seekor manusia binatang dengan sifat macan di tubuhnya.


Badannya sungguh besar dan dia sekitar lima meter tingginya. Aura yang mengambang disekitar tubuhnya adalah……..sebuah kekuatan-demonic!


–Dia merupakan seekor Iblis.


Aku tak pernah berpikir dia akan muncul ditempat yang jauh dari sebuah desa manusia…… Dia besar kemungkinan seorang “Iblis Liar”. Waktu itu Aku telah diberitahu tentang “Liar” dari guruku, jadi Aku segera mengetahui identitas monster itu langsung.


Manusia binatang macan itu menggenggam satu dari pedang yang aku buat untuk digunakan sebagai sebuah kuburan.


Dia menggunakan mata besarnya untuk melihat pedang itu dengan antusias. Ada cukup banyak taring tajam yang berjejer didalam mulut besarnya yang sedang terbuka.


[Pedang-demonic? Tidak, ini adalah tiruan dari pedang-demonic. ini bahkan tidak memiliki bentuk yang benar saat ini.....akan tetapi ini adalah kemampuan yang langka.]


Aku membuat sebuah pedang ditanganku dan membentuk kuda-kuda padanya.


“Lepaskan pedang itu. Itu adalah…..sebuah kuburan!”


Meskipun dipikir Aku mengatakan itu, manusia-binatang hanya menunjukan senyum jijik.


[Sebuah kuburan? Ini? Lupakan. Ada sesuatu yang lebih penting. Nak, ikutlah denganku. Sepertinya kau bisa dijual dengan harga yang bagus. Kau juga seorang "Liar" sepertiku, kan? Aku tidak akan memperlakukanmu buruk, kau tau?]


…..Sepertinya manusia-binatang tertarik pada kemampuanku jadi dia menginginkanku.


Tidak ada alasan apapun bagiku untuk dibawa pergi oleh manusia-binatang ini.


Aku akan menjadi lebih kuat…..


Aku akan menjadi lebih kuat dan…….


…..


–Akankah baik untukku membalaskan dendam setelah menjadi lebih kuat?


Tiba-tiba ada keraguan didalam diriku.


Ya, alasan Aku mulai berlatih disini karena guru mengatakan “Kau tidak akan bisa membalaskan dendammu atau melakukan sesuatu jika kau tidak kuat” itu didepanku.


Alasan kenapa Aku menjadi lebih kuat adalah untuk alasan itu. Tapi, Aku bertanya-tanya.


Ketika Aku hidup bersama guru…..Aku mulai berpikir hal-hal yang tidak perlu.


Ada bagian dari diriku yang bersaing dengan guru dalam memancing, dan ada juga diriku yang merasa senang karena kemampuan memasakku meningkat.


Aku membuat sebuah sumpah kalau Aku akan hidup atas nama rekan-rekanku dan membalaskan dendam terhadap Excalibur, namun Aku……..Aku mulai menemukan kesenangan pada kehidupanku saat ini.


Aku menggelengkan kepalaku dan sekali lagi mengacungkan pedangku pada manusia-binatang itu.


“Berhenti mengacau. Aku tidak akan pernah pergi bersamamu!”


Aku mengatakan itu dengan semangat tinggi tapi dia hanyalah menunjukan senyum keji.


[Tidak masalah. Dari awal, Aku akan membuatmu diam dengan menyiksamu.]


Manusia-binatang itu melepaskan hawa kebenciannya kepadaku dari seluruh tubuhnya–. Dia pasti berencana untuk menyerangku.


Aku lalu berlari cepat dari posisi awalku dan mengayunkan pedangku pada musuhku dari titik butanya setelah berlari zigzag disekitar.


Aku berhasil memepetnya!–Itu apa yang Aku pikirkan, tapi manusia binatang menghilang segera!


Dia cepat!


Aku hanya bisa berpikir itu untuk sesaat, tapi Aku merasakan pukulan kuat dari punggungku ketika aku sedang maju kedepan.


Ketika Aku melihat kearah tersebut Aku menyaksikan manusia-binatang seperti dia menendangku. Dia mendapati pungguku dengan segera!


Aku entah bagaimana bisa tetap menginjakkan kaki ketanah meskipun dipikir Aku menerima pukulan di punggungku dimana aku kehilangan nafasku.


Manusia-binatang lalu mulai tertawa vulgar.


[Itu merupakan gerakan yang bagus. Kau kuat untuk anak-anak seusiamu.--Tapi kau masih bukan saja tandinganku. Meskipun dipikir Aku seperti ini, Aku merupakan seorang [Kesatria] dibawah tuanku. Yah, Aku tidak menggunakan pedang kalau dipikir. Dari perspektifku, kau jugalah seorang [Kesatria], Nak? Meskipun sepertinya kau kurang kuat.]


…..[Kesatria]? Jika Aku ingat sekarang, Aku dengar kalau seorang Iblis mendapatkan sebuah sifat tergantung dari evil-piece yang diberikan padanya. Jadi yang telah diberikan padaku adalah……[Kesatria] huh. Aku pikir gadis yang menyebut dirinya Rias juga mengatakan hal yang sama. Waktu itu, Aku pergi tanpa mendengarkan apa yang dia katakan dengan benar…..


[Hmph. Mereka yang merupakan reinkarnasi dari manusia memang sungguh lemah.]


Manusia-binatang melepaskan tendangan memutar. Kuburan yang terbuat dari pedangkupun hancur!


[Sepertinya kau terobsesi dengan kuburan yang jelek ini! sama sepertimu, kuburan ini juga lemah!]


Melihat itu, Aku tidak bisa menahan diri melainkan menjadi marah dan melompat kedepan!


“Sialan!”


Akan tetapi, lawanku memiliki gerakan yang melebihiku, jadi Aku berakhir menerima serangan balasan ketika Aku menyerang.


Meskipun seranganku dihindari dan menerima serangannya, Aku tetap terus berdiri dan maju kearahnya lagi.


Untuk seorang anak-anak sepertiku yang tidak memiliki pengalaman bertarung, dia adalah lawan yang tidak akan bisa Aku kalahkan.


Aku dipukul berulang-ulang dan jatuh ketanah. Sewaktu Aku jatuh, Aku bertanya pada diriku sendiri.


…..Aku ingin menjadi kuat. Untuk siapa? Untuk diriku sendiri? Untuk rekan-rekanku? Untuk balas dendam?


Aku berpikir itu semua. Tapi, sekarang…..


[Sepertinya akhirnya kau menjadi diam.]


Ini terjadi ketika manusia-binatang mencoba mengambilku yang tergeletak di tanah–.


“Jangan coba-coba mendekat pada anak itu dari tempat dimana kau berada.”


Suara yang tidak asing bergema keseluruh hutan. Ketika Aku memutar kepalaku kearah itu, disana ada seorang gadis berambut crimson berdiri disitu.


Itu adalah Rias Gremory. Sesaat dia mengetahui situasi ini, dia menatap pada manusia-binatang itu seperti kalau dia marah.


“Aku perlu kau membayar karena kau telah menyakiti anak itu. Kau pastinya “Liar”? Aku bertanya-tanya bagaimana kau bisa masuk ke gunung ini. Tak menyadari memang sungguh menakutkan.”


Rias Gremory berterus terang dimana dia bahkan tidak terlihat tersentak terhadap lawan yang bisa dikatakan beberapa kali lebih besar darinya. Manusia-binatang menggerakan alisnya ketika dia melihat rambut-crimson.


[.....Rambut-crimson, apakah kau seorang Gremory? Hou, jadi ini pasti berarti kalau anak ini adalah pengikut Iblis dari Gremory. Menarik. Ini tentunya aku seperti bisa menjualnya dengan harga yang tinggi jika anak ini adalah pengikut Iblis dari Gremory.]


Kata-kata Vulgarnya yang diarahkan pada Rias Gremory. Rambut crimsonnya menggelombang akibat aura kemarahan.


“Harga tinggi? Apa kau mencoba menjual pengikutku yang lucu? Aku tidak akan memaafkanmu. Kau layak mati untuk itu!”


…..Ya, manusia-binatang macan ini memang layak mati.


Dia mengejek….ku……dan kuburan rekan-rekanku…..!


Sambil Aku menahan rasa sakit yang menjalar melalui seluruh tubuhku, Aku mengatakan ini tepat didepannya setelah entah bagaimana Aku berdiri diatas kakiku yang tidak mau mendengarkanku.


“…..Itu tidak masalah…. tentang apakah Aku….. akan dijual atau tidak….. itu tidaklah penting sekarang!…..!”


Aku ingin menjadi lebih kuat.


Sekarang ini. Jika Aku bisa mengalahkan si macan brengsek yang buruk ini, maka Aku–.


Kuburan yang berarti untuk rekan-rekanku…..adalah sesuatu yang tidak layak seorangpun untuk tidak menghargainya…..! Dan lebih dari itu–.


Aku tidak…..punya keinginan untuk mengakhiri hidupku disini!


“Aku tidak boleh kalah oleh lawan sepertu muuuuuuuu–! Aku akan menjadi lebih kuat dengan tujuan untuk hiduuuuup–!”


Aku menyadari sesuatu keluar bersamaan dengan teriakanku. Maka kekuatan-demonic yang kuat keluar dari dalam tubuhku yang dimana menyebar kearah sekitar. Pada saat kemudian, banyak pedang dengan bentuk berbeda mulai muncul dari dalam tanah disekitarku!


Pedang itu memiliki berbagai atribut dimana ada satu yang terbungkus oleh api sedangkan yang satu lagi terbungkus oleh es.


–Itu semua adalah pedang-demonic.


Aku mencengkram pedang kekuatan-demonic yang tertutup kegelapan. Itu adalah pedang-demonic yang bagus, cocok untuk seorang Iblis sepertiku.


Pedang yang menelan cahaya. Aku akan menamainya sebagai Holy Eraser.


Aku membuat sebuah kuda-kuda dengan pedang-demonic dan melompat kearah manusia-binatang. Sambil Aku menuju kearahnya didepan, Aku mengeluarkan satu pedang-demonic dan melemparnya kearah manusia-binatang itu dengan cepat.


Itu adalah pedang-demonic api. Itu terbuat dari sebuah api yang ganas dan menuju tepat kearah manusia-binatang itu.


[Kuu!]


Manusia-binatang memantulkannya dengan sangat kuat menggunakan tinjunya, tapi Aku telah berada diposisi dimana pedangku dapat menghujamnya kebawah.


Dia menanggapinya dan mencoba menangkap pedang-demonic–akan tetapi, Aku membuat pedang-demonic es diujung kakiku.


Aku melakukan itu karena Aku mengingat kata-kata guruku.


–Poin yang diperlukan dalam mengayunkan sebuah pedang adalah bagaimana kau bisa mengatasi pertahanan lawanmu dengan tepat daripada dengan menggunakan kekuatan brutal.


Pada saat yang sama Aku membuat pedang-demonic kegelapanku tersegel, Aku membuat tendangan tajam dengan pedang-demonic es kearah wajah manusia-binatang itu.


Pedang-demonicku menikam mata kiri manusia-binatang yang dimana pertahanannya runtuh.


[Nugaaaaaaaaaaaaaaah!]


Manusia-binatang yang matanya tercolok berteriak keras dan menggeliat kesakitan.


Aku kemudian mengatakan padanya sambil membuat sebuah senyum sindiran.


“…..Aku tidak berpikir hanya dengan memiliki sebuah kekuatan itu sudah cukup. Jika kau seorang [Kesatria], dan jika kau adalah orang yang menggunakan pedang, maka Aku pikir teknik adalah cara untuk melakukannya.”


Ya, itu adalah apa yang tepatnya guruku katakan. Tidak masalah jika kekuatanku lebih lemah daripada lawanku. Itu karena Aku bisa menutupinya dengan teknikku dan mendobrak pertahanan mereka–.


Mendengar kata kataku, manusia-binatang menunjukan ekspresi marah dimana dia bahkan tidak memiliki sedikitpun rasa percaya diri.


[Aku tidak akan memberimu kesempatan lagiiiiiii! Aku memutuskan untuk membunuhmu sekaraaaaaang!]


Manusia-binatang membuat cakar dikedua tangannya memanjang dan menebaskannya kearahku.


Aku tidak bisa menghindar setelah kehilangan setiap staminaku pada serangan tadi, dan–.


Ini terjadi ketika Aku bersiap-siap untuk menerima kerusakan serius. Aku mendengar sebuah suara dimana aku sangat mengenalinya.


“–Seekor “Liar” yang tidak menyadari kalau ini adalah wilayahku…..itu menjelaskan betapa rendahnya kalibermu.”


Zaaaaaaa…… Pohon menimbulkan suara.


“Aku membuatmu menunggu, nak.”


Orang yang tiba-tiba muncul diantara aku dan manusia-binatang itu adalah guruku. Okita Souji. Dia menunjukan senyum biasanya.


Apa yang terjadi dengan serangan manusia-binatang itu? Aku dalam keraguan….. tapi manusia-binatang macan itu sendiri membeku dalam sikap badan dimana cakarnya mengarah kebawah, dan badannya yang besar mulai tersobek-sobek menjadi bagian-bagian kecil beberapa detik kemudian.


Guru menebasnya menjadi berkeping-keping dengan kecepatan-dewa disaat bersamaan dia tiba disini.


Aku tidak bisa melihat gerakan Guru dan ketika dia mengeluarkan pedangnya.


Ketika Aku memperbaiki kuburan dengan guru dan Rias Gremory, guru mengatakan ini padaku perlahan.


“Nak, Kau mengatakan ini padaku sebelumnya. –Kalau Iblis adalah makhluk yang menghancurkan manusia.”


Saat memancing bersamanya waktu itu, Aku mengatakan sesuatu seperti itu padanya.


Guru melanjutkan sambil dia meletakan pedang yang digunakan sebagai sebuah kuburan diatas tanah yang mencuat.


“Aku juga sama. Aku juga berpikir keras tentang itu ketika Aku bereinkarnasi. Saat berhenti menjadi seorang manusia dan menjadi sebuah eksistensi yang merepresentasikan hal jahat. Selama waktu itu, tuanku Sirzechs Lucifer mengatakan ini padaku.”


[Aku menginginkanmu memikirkan hal itu sendiri. Aku sederhananya memberimu sebuah kesempatan. Bagaimana kau akan hidup dan bagaimana kau akan menghabiskan waktu. Itu adalah sesuatu yang perlu kau putuskan. Kecuali, maukah kau membantuku dalam pekerjaanku pada waktunya sebagai pengikutku? Aku percaya kalau keahlian berpedang adalah sesuatu yang diperlukan untukku. Akan tetapi, jika kau menjadi ancaman pada manusia--maka Aku akan melenyapkanmu sebagai tuanmu. --Tapi kau tau, Aku ingin kau mengingat ini. Iblis, manusia, Malaikat, dan makhluk lainnya. Itu adalah makhluk didunia ini yang tidaklah harus dimusnahkan.]


Guru kemudian melanjutkan dan mengatakan ini.


“Menjadi seorang Iblis yang akan menghancurkan manusia itu akan menjadi keputusanmu. Tapi yang jelas, kau, Rias-hime, dan Aku, adalah jelas-jelas bukanlah Iblis itu, benar?”


…..Waktu itu, Aku tidaklah memahami apa yang dia maksud.


Kecuali–.


Aku mulai berpikir kalau Aku harus percaya pada gadis berambut crimson yang memperbaiki kuburan dengan sungguh-sungguh disampingku.


Setelah kita entah bagaimana membentuk kuburan itu, kita berjalan di jalur gunung bersama-sama.


Sambil kita berjalan, guru menanyai Rias Gremory.


“Ngomong-ngomong, Hime. Apa kau sudah memutuskan nama untuk anak ini?”


“Ya, tapi aku tidak yakin jika anak ini akan menyukainya…..”


Gadis yang menatapku dengan lembut mengucapkan nama ini.


“Kiba Yuuto. Aku memikirkan dengan sebagian besar perasaanku, tapi bagaimana dengan itu?”


Aku tersenyum pada pendapatnya dan mengangguk.


“Ya, Aku berpikir itu adalah sebuah nama yang bagus.”


Melihat reaksiku, guruku dan Rias Gremory keduanya tersenyum.


Senyum…..huh. Ya. Aku akan memastikan kalau Aku akan selalu tersenyum. Meskipun Aku tidak akan tahu Aku bisa seperti mereka…..


Semenjak Aku bisa hidup, Aku akan menjalani hidupku dengan tersenyum.


Ketika Aku tiba di dojo sembari sinar matahari turun padaku, Aku membuat sebuah pendapat pada guru pedangku dan tuan berambut crimson.


“Bagaimana kalau kita memutar gasing bertiga?”


Meskipun dipikir kita ada Iblis, kita mulai memainkannya dibawah sinar matahari–.


Episode Yuuto 2[edit]

Pemandangan bersalju yang bisa aku lihat dari jendela tidak ada yang berubah sama sekali, tapi aku, Kiba Yuuto, dan Tuanku, Rias Gremory, bersenang-senang dengan membicarakan masa lalu.


“Koneko sungguh tidak mudah untuk bisa dekat denganmu.”


Buchou mengatakan itu sambil tersenyum.


Ya, Koneko-chan tidak membuka diri kepadaku begitu mudah, bahkan setelah aku kembali kerumah tersebut. Yah, itu tidak bisa dihindari karena kesan pertamanya kepadaku adalah yang terburuk.


Hanya saja, kita memulai untuk hidup sebagai saudara sejak saat itu. Koneko-chan masih merupakan adik yang aku sayangi hingga sekarang.


dan Rias-buchou dan Akeno-san adalah seniorku dan juga orang yang aku anggap seperti kakak perempuanku.


Buchou mengatakan ini sambil menunjukan muka kecewa.


“Aku masih mencari celah dimana kamu mau memanggilku “Rias-oneechan”.”


Aku sungguh ketakutan kalau aku tidak akan bisa mengatakannya, dan aku merasa sangat bersalah kepada Ise-kun jika aku melakukannya…


Hanya saja, aku menganggapmu sebagai tuan dan juga kakak perempuanku.


Aku juga melihat kepada guruku. Dia adalah wujud idealku tentang bagaimana seorang “Kesatria”.


Lalu seseorang mengetuk pintu. Orang yang masuk setelah aku menjawab ketukannya adalah–.


Seorang Vampir dari Keluarga Vladi. Dia adalah pemuda yang sedikit mirip dengan Gasper-kun. Dia pasti adalah saudaranya yang merupakan keturunan darah-murni.


Jika dia datang kesini langsung tanpa memanggil kami ke ruang tamu itu berarti… sesuatu sedang terjadi.


Si pemuda meminta Buchou sambil menunjukan ekspresi serius.


“Saya minta maaf jika menemui anda seperti ini secara tiba-tiba. Rias Gremory-dono, Maafkan saya tapi bisakah anda mendengarkan apa yang harus saya katakan?”


“Tentu. ….Apakah kamu berasal dari keluarga Vladi?”


Pemuda tersebut mengangguk.


Jika pemuda ini datang kesini sedangkan kepala keluarga saat ini sedang pergi ke Kastil Tepes itu berarti situasi sudah berubah.


“… Saya mendengar kalau anda dan pengikut anda telah mengalahkan keturunan Maou-lama, Dewa Jahat Loki, dan keturunan Pahlawan.”


“… Apa yang terjadi?”


Kepada pertanyaan Buchou, pemuda tersebut melihat kearah jendela, ke Kastil Tepes yang jauh.


“–Benarkah itu adalah suatu karunia “Tuhan dalam Kitab”? Kami bahkan tidak tahu kenapa kami,kelompok dari gelapnya-malam, diberikan itu. Untuk alasan apa, kenapa “Holy Grail” telah diberikan kepada kami…”


Pemuda tersebut membuang nafas ketika mengatakan itu kepada kita dengan ekspresi sudah tidak memiliki rasa percaya diri.


“Rias Gremory-dono, kami harus membawamu kepada Valerie Tepes yang saat ini merupakan kepala dari keluarga Tepes sekaligus merupakan pemimpin fraksi Tepes saat ini.”


“”–!?”"


Buchou dan Aku terkejut bersamaan.


Pemimpin mereka adalah Valerie Tepes… …!?


… … Ise-kun, Gasper-kun, Semuanya. Ini sepertinya telah terjadi sesuatu diluar imajinasi kita disini.


Kata Penutup[edit]

Lama tidak jumpa, Ini Ishibumi.


Untuk Jilid kali ini, aku melakukan tindakan sembrono dimana mayoritas ini adalah tulisan cerita baru dan Aku memasukan cerita pendek yang telah dipublikasikan oleh Dragon Magazine di-antara mereka. Ini merupakan tugas yang cukup sulit ketika aku mengaturnya. Bagaimanapun, setiap episode berhubungan dengan cerita pendek dimana setiap cerita pendek adalah sesuatu yang tidak bisa kau sebut itu adalah cerita pendek atau cerita utama, jadi Aku mendapati masa-masa sulit menyusun jilid ini.


Sekarang Aku akan memperkenalkan isi setiap ceritanya.


[Gadis penyihir Ria☆ Benar-an!?] — Waktunya: Antara Jilid 8 dan 9

Itu adalah waktu tertentu ketika gadis penyihir sedang populer jadi itulah kenapa Aku menulis ini. Yah, didalam D×D lebih merupakan Gadis Maou…..

Akan tetapi, Mil-tan, Serafall, dan Azazel adalah karakter adalah karakter yang sangat mudah digunakan didalam cerita pendek.


[Scarlet dan Crimson] — Waktunya : Sebelum dimulainya Jilid 1

Ini merupakan cerita yang baru. Aku ingin menulis pertemuan Rias dan Akeno sebelumnya jadi Aku membuatnya menjadi kenyataan. Ini adalah satu hal yang “Aku ingin lakukan” yang aku sebut di volume sebelumnya. Ini adalah cerita gelap….. tapi untuk alasan itu, Akeno telah diselamatkan oleh kebaikan hati Ise dan yang lainnya.

[Perawan☆Suci Pergi ke Tanah-Suci] — Waktunya: Antara Jilid 7 dan 8

Ini adalah cerita pendek antara trio-Gereja yang tidak dapat dimasukan kedalam jilid gabungan cerita pendek yang diterbitkan sebelumnya. Semenjak Aku menerima banyak permintaan, Aku memasukan ini kedalam Jilid ini. Ini adalah cerita kehidupan sehari-hari mereka.


[Mari Berlatih! ~Bab Neraka~] — Waktunya: Antara Jilid 10 dan 11

Ini adalah cerita yang menjelaskan tentang pemimpin Grigori yang menjadi misteri hingga sekarang. Itu pastilah sebuah organisasi yang dipenuhi oleh pemimpin yang memiliki banyak kebebasan. Ini ketika Gasper mulai mencari jalan untuk menjadi lebih kuat dan cerita dimana Akeno dan Barakiel menyebabkan sebuah keributan. Barakiel juga muncul dengan ilustrasi! Hanya apa yang terjadi pada cerita masa lalu mereka yang gelap!?


[Lambang Serigala] — Waktunya: Antara Jilid 12 dan 13

Cerita Hakuryuukou. Aku menulis cerita yang mendiskripsikan bagaimana Vali dan kawan-kawannya melakukan petualangan mereka. Mereka mencari lawan yang tangguh dan misteri di perjalanannya.

Dan juga Konseling Albion…..Meskipun aku pikir mereka ada dua Heavenly Dragon yang tidak beruntung.


[Biarlah Kilau didalam Dirimu] — Waktunya: Sebelum dimulainya Jilid 1

Cerita baru kedua yang ditulis. Bab masa lalu Kiba. Ini juga satu dari hal yang “Aku ingin lakukan”. Aku menulis bagaimana Kiba membuka hatinya pada Rias dan bagaimana ia bertemu Okita Souji.

Seperti bab masa lalu Akeno, ini adalah cerita seorang anak muda yang ingin “hidup”.


[Episode sisipan yang lain] — Waktunya: Melanjutkan dari Jilid 14

Aku ingin masuk kelebih dalam lagi mengenai penyihir dan Vampir dari sudut pandang Ise, Azazel, dan Kiba. Nama organisasi penyihir adalah satu hal yang tidak aku masukan di jilid sebelumnya.

Dan juga, Joker Dulio dan Slash Dog Ikuse TObio akhirnya bertemu dengan Ise. Tobio Ikuse juga merupakan karakter utama dari pekerjaanku sebelumnya, “SLASH/DOG”. Tetaplah tenang sejak itu bukanlah masalah jika kau belum membaca serial sebelumnya. Itu adalah sebuah layanan kepada beberapa orang ang telah menjadi penggemarku sejak saat itu. Mereka akan bekerja dibalik layar, berencana mendukung Ise dan yang lainnya.

AKan tetapi, ini adalah sesuatu yang aku sadari setelahnya, tapi seiral ini sungguhlah sebuah cerita dengan kabut yang melibatkan pembuatan pelindung dan mendeteksi musuh. Mereka hanyalah ketidaksengajaan.

Sekarang untuk ucapan terima kasih yang sederhana. Miyama Zero-sama, Supervisi H-sama, Aku selalu dalam perhatian kalian berdua!

Jilid selanjutkan akhirnya akan merupakan bagian utama dari cerita Vampir yang juga merupakan cerita utama Gasper. Akan ada banyak sekali kemajuan dalam segi cerita dan pertarungan! Teknik Baru Rias juga akan meledak. jadi nantikan kelanjutannya!